Anda di halaman 1dari 3

PEMERIKSAAN SPUTUM BTA

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN


.,A:U'.'
.A
1 dari 3

Ditetapkan Oleh
STANDAR TANGGAL TERBIT Direktur Rumah Sakit Umum
PROSEDUR Kota Tangjferang Selatan
OPERASIONAL

Dr. Suhara j^arnottlng, M. Kes


NIP. 19600721 198902 1 001
Suatu tindakan untuk mengambil sampef sputum untuk
perneriksaan diagnostik, meliputi :
PENGERTIAN 1. Perneriksaan BTA (Basil Tahan Asam).
2. Perneriksaan Sitologi.
3. Perneriksaan kultur dan sensitivitas.
4. Perneriksaan Gram Stain : Bakteri gram negatif atau positif.

1. BTA ; Mengidentitikasi basil tahan asampada klien yang


diduga menderita TBC, pemeriksaan ini dilakukan 3
harisecara berturut-turut.
TUJUAN 12. Sitologi : Mengidentitikasi adanya sel-sel ganas pada klien
yang dicurigai kanker paru.
3. Kultur dan sensitivitas : Untuk menegakkan diagnosis,
menentukan jenis mikroorganisme, dan menentukan
sensitifitas klien terhadap terapi antibiotik.
4. Gram Stain : Untuk mengidentitikasi gram negatif atau gram
positif.
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Kota Tangerang
KEBIJAKAN Selatan Nomor : Tentang
Kebijakan Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit Umum Kota
Tangerang Selatan.
1. Persiapan alat.
PROSEDUR 1.1 Botol atau pot sputum yang sudah diberi label.
1.2 Begkok.
1.3 APD.
PEMERIKSAAN SPUTUM BTA

9
NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

2 dari 3

1.4 Formulir pemeriksaan laboratorium.


1.5 Tissue.
1.6 Handuk.
1.7 Gelas.

2. Persiapan klien.
Menjelaskan pada orangklien tentang tindakan yang akan
dilakukan (lihatSPO informed consent).

3. Pelaksanaan.
3.1 Menjelaskan cara-cara pelaksanaan yang akan dilakukan
sehari sebelum pemeriksaan, meliputi:
3.1.1 Sputum diambil pai hari sebelum makan dan minum.
3.1.2 Atur posisi klien (fowler atau semifowler).
3.1.3Menga]arkan klien nafas dalam dan batuk efektif,
melakukan fisioterapi dada dan postural drainase
(kalau perlu).
3.1.4Anjurkan klien untuk banyak minum pada malam
hari sebelum tidur (bila tidak ada kontraindikasi).
3.1 .SKhusus untuk pemeriksaan sputum BTA dilakukan 3
kali/ hari berturut-turut.
3.2 Cuci tangan.
3.3 Memakai handscoone bersih.
3.4 Letakkan handuk didada klien.
3.5 Anjurkan klien untuk berkumur.
3.6 Berikan bokal atau pot sputum steril dan memberitahukan
agar klien tidak menyentuh bagian dalam bokal atau pot
sputum.
3.7 Anjurkan klien untuk batuk efektif (lihat SOP batuk efktif).
3.8 Setelah sputum keluar langsung dimasukkan kedalam
bokal atau pot sputum steril.
3.9 Ulangi sampai sputum terkumpul ± 5ml.
3.10Anjurkan klien untuk berkumur dan berikan tissue.
PEMERIKSAAN SPUTUM BTA
f
NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN

3 dari 3

3.11Lepaskan handscoone dan buang ke tempat yang sudah


di tentukan.
3.12Atur posisi klien dengan senyaman mungkin.
3.13Rapihkan alat-alat
3.14Cuci tangan.
3.15Mengirimkan bahan pemeriksaan sputum bersama
formuir pemeriksaan ke laboratorium dengan segera.
3.16Dokumentasikan tindakan yang telah dilakukan.

1. IGD
2. IGD-VK
UNIT TERKAIT 3. OK '
4. Rawat Inap
5. Rawat Jalan
6. Laboratorium

Anda mungkin juga menyukai