Anda di halaman 1dari 4

FISIKA VII

GERAK

Pada konsep gerak terdapat beberapa istilah penting dan perlu dibedakan siswa, yaitu:
ada. Jadi,

 Jarak
Jarak adalah panjang lintasan yang ditempuh oleh benda.

 Perpindaha
Perpindahan adalah selisih jarak lurus antara posisi awal dengan posisi akhir. Selanjutnya
perbedaan kelajuan dan kecepatan.

 Kelajuan
Kelajuan adalah kemampuan menempuh jarak tertentu pada setiap detiknya. Bisa
dirumuskan dengan :

v = S/t

 Kecepatan
Kecepatan adalah kemampuan mengukur perpindahan gerak benda tiap satuan waktu.
Bisa dirumuskan dengan :

Δv = Δs/t

Jadi, kelajuan berbeda dengan kecepatan. Ingat! Pada Gerak Lurus Beraturan (GLB),
kecepatan dan kelajuan memiliki nilai, simbol (v) dan satuan (m/s) yang sama.

 .Percepatan adalah perubahan kecepatan kecepatan pada setiap waktu. Percepatan bisa
dirumuskan dengan :

a = Δv/t

Gerak adalah perpindahan atau pergeseran benda. Secara umum, benda dikatakan bergerak apabila
terjadi perubahan posisi dari satu titik ke titik lain. Artinya, benda bergerak ketika posisinya berubah.
Gerak pada benda terbagi menjadi tiga macam, yaitu, acuan pengamatannya, dan sifat kecepatannya.
berdasarkan bentuk lintasannya
Macam-Macam Gerak Berdasarkan Keadaan Benda

Secara umum, berdasarkan keadaan benda atau titik acuannya, gerak dibagi menjadi dua, yakni
gerak relatif dan gerak semu. Berikut penjelasannya:

a) Gerak Relatif
Gerak relatif maksudnya adalah suatu benda dikatakan bergerak apabila diamati dari titik
acuan tertentu, namun belum tentu bergerak jika diamati pada titik acuan yang lain.

Contoh: gerak pohon terhadap manusia, gerak gedung terhadap kendaraan, gerak kereta api
terhadap lintasan, dan lain sebagainya.

Gerak relatif sendiri bergantung pada dua konsep yaitu gerak luruh beraturan (GLB) dan
gerak lurus berubah beraturan (GLBB)

- Gerak Lurus Beraturan Gerak lurus beraturan atau GLB adalah gerak suatu benda pada
lintasan lurus dengan kecepatan konstan (tetap). Untuk menghitung persamaan GLB,

rumus yang digunakan adalah sebagai berikut:

∆v = v2 – v1
∆s = s2 – s1
∆v = kecepatan relatif dan ∆s = perpindahan relatif.

- Gerak Lurus Berubah Beraturan Sementara Gerak Lurus Berubah Beraturan (GLBB)
merupakan gerak benda pada lintasan lurus dengan percepatan yang selalu bertambah
(dipercepat) maupun berkurang (diperlambat) selama selang waktu tertentu.

Rumus:
∆v = v2 – v1
∆s = s2 – s1
∆a = a2 – a1
∆v = kecepatan relatif, ∆a = jarak relatif dan ∆s = perpindahan relatif.

b) Gerak Semu
Gerak semu adalah gerak suatu benda yang sebenarnya diam tetapi seolah-olah tampak
bergerak. Gerak semu ini biasanya terjadi apabila seorang pengamat berada pada tempat
yang bergerak dengan kecepatan tinggi.

Contoh: gerakan matahari atas bumi; sebenarnya matahari tidak bergerak, dan justru bumi
yang berotasi—membuat seolah-olah matahari mengitari bumi.
SOAL

1. Suatu benda dikatakan bergerak apabila ....


A. jarak benda tidak berubah terhadap benda lain
B. kedudukan benda berubah terhadap benda lain
C. jarak benda kadang berubah, kadang tetap terhadap benda lain
D. kedudukan benda tetap terhadap benda lain

2. Gerak matahari dari timur ke barat merupakan contoh gerak ...


A. rata-rata
B. sebenarnya
C. semu
D. dipercepat

3. Saat sebuah benda bergerak dengan kecepatan tetap, maka . . . .


A. resultan gaya yang bekerja pada benda nol
B. resultan gaya yang bekerja pada benda tidak sama dengan nol
C. percepatan benda tidak sama dengan nol
D. percepatan benda sama dengan nol

4. Sebuah mobil bergerak dengan kelajuan rata-rata 80 km/jam selama 60 menit. Jarak yang
ditempuh mobil tersebut adalah ....
A. 20 km
B. 40 km
C. 80 km
D. 140 km

5. Jarum spidometer pada sebuah mobil menunjukkan angka 60, berarti ...
A. kelajuan mobil 60 km/jam
B. kecepatan mobil 60 km/jam
C. jarak yang ditempuh mobil 60 km setiap jam
D. kecepatan rata-rata mobil 60 km/jam

6. Percepatan adalah …

A. jarak yang ditempuh setiap satuan waktu


B. pengurangan kelajuan setiap satuan waktu
C. kecepatan rata-rata
D. perubahan kecepatan tiap selang waktu tertentu
Jika diketahui 3 buah benda yang bergesek sebagai berikut, maka hitunglah

10 m/s 20m/s 30m/s

7. Kecepatan relatif A dilihat oleh B

8. Kecepatan relatife B terhadap C

9. Kecepatan C dilihat oleh B

Anda mungkin juga menyukai