KERANGKA ACUAN KERJA (TERM OF REFERENCE) PROGRAM KESTRAD

KEGIATAN DANA ALOKASI KHUSUS NON FISIK

Kementerian Negara/Lembaga : Kementerian Kesehatan RI

Unit Organisasi/Satker : UPTD Puskesmas PeureulakKabupaten Aceh Timur
Program : Biaya Operasional Kesehatan (BOK) Kabupaten Kota
Sasaran Program : Meningkatakan Derajat Kesehatan Masyrakat

Indikator Kinerja Program : 1. Pembinaan toga dan pemanfaatan pada sasaran masyarakat

2. Pembinaan pengobatan tradisional yang menggunakan

tanaman obat

Kegiatan : Orientasi,fasilitasi, advokasi dan pembinaan pada Toma dan

kelompok masyarakat serta pengawasan penyehat tradisional
tentang tanaman obat
Sasaran Kegiatan : Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang obat tradisional
Keluaran (Output) : persentasi Cakupan Orientasi,Fasilitasi, advokasi dan pembinaan
pada Toma dan pengawasan penyehat tradisional

kelompok masyarakat tentang tanaman obat

Indikator Keluaran (Output) : Terlaksananya Orientasi,fasilitasi, advokasi dan pembinaan pada

Toma dan pengawasan penyehat tradisiona

Alokasi Dana : Rp.16.604.500 ,-

1. LatarBelakang
a. Dasar Hukum

b. UU No 36 tahun 2009 tentang Kesehatan Psl 47 dan Psl 48 (ayat 1)

c. UU No 36 tahun 2009 tentang Kesehatan Psl 59(ayat 3)
d. PP No 103 tahun 2014 tentang Kestrad
e. Perpres No 72 tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan Nasional
f. Permenkes no. 90 tahun 2013 tentang Sentra Pengembangan dan Penerapan Pengobatan
Tradisional.
g. Permenkes no.61 tahun 20016 tentang Pelayanan Kesehatan Tradisional Empiris
h. Permenkes No.9 tahun 2016 tentang Upaya Pengembangan kestrad melalui asuhan Mandiri
TOGA dan ketrampilan.
i. Permenkes No.9 tahun 2016 tentang Upaya Pengembangan Kestrad melalui Asman.
j. PMK nomor 61 tahun 2016 tentang Pelayanan Kesehatan tradisional Empiris

1
 b. GambaranUmumSingkat

Pelayanan kesehatan tradisional adalah pengobatan dan/atau perawatan dengan cara dan obat yang
mengacu pada pengalaman dan keterampilan turun temurun secara empiris yang dapat
dipertanggungjawabkan dan diterapkan sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat.
Pengobatan tradisional merupakan salah satu upaya pengobatan dan/ atau peraatan cara lain di luar
ilmu kedokteran dan/ atau ilmu keperaatan, yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat dalam
mengatasi masalah kesehatan. Obat tradisional adalah obat- obatan yang diolah secara tradisional,
turun- temurun, berdasarkan resep nenek moyang, adat- istiadat, kepercayaan atau kebiasaan
setempat, baik bersifat magic maupun pengetahuan tradisional.

Menurut penelitian masa kini, obat- obatan tradisional memang bermanfaat bagi kesehatan,
dan kini digencarkan penggunaanya karena lebih mudah dijangkau masyarakat, baik harga maupun
ketersediaannya. Obat tradisional pada saat ini banyak digunakan karena menurut beberapa
penelitian tidak terlalu menyebabkan efek samping, karena masih bisa dicerna oleh tubuh.
Beberapa perusahaan mengolah obat- obatan tradisional yang dimodifikasi lebih lanjut. Bagian
dari obat tradisional yang bisa dimanfaatkan adalah akar, rimpang, batang, buah, daun dan bunga.
Bentuk obat tradisional yang banyak dijual di pasar dalam bentuk kapsul, serbuk, cair, simplisia
dan tablet.

c. Alasan Kegiatan Dilaksanakan

Untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang obat tradisional pada wilayah kerja
UPTD Puskesmas Peureulak .

d. Indikator Pelayanan
Terlaksananya Kegiatan Orientasi,fasilitasi, advokasi dan pembinaan pada Toma dan kelompok
masyarakat tentang tanaman obat serta pengawasan penyehat tradisional.

e. Keluaran/ Output
Meningkatkan Pemahaman masyarakat tentang Manfaat obat tradisional

2. Maksud dan Tujuan Dilaksanakan Kegiatan

a. Maksud Kegiatan
Melaksanakan kegiatan Orientasi,fasilitasi, advokasi dan pembinaan pada Toma dan
kelompok masyarakat tentang tanaman obat sera pengawasan penyehat tradisional
Tujuan Kegiatan
Meningkatan Capaian Program Kestrad

3. Cara Pelaksanaan Kegiatan

2
 Pelaksanaan Kegiatan dilaksanakan dengan cara Orientasi,fasilitasi, advokasi dan pembinaan
pada Toma dan kelompok masyarakat tentang tanaman obat serta pengawasan penyehat
tradisional.

4. Tempat Pelaksanaan Kegiatan

Pelaksanaan kegiatan ini bertempat di Desa dalam Wilayah kerja UPTD Puskesmas
Peureulak Kabupaten Aceh Timur
5. Pelaksanaan Kegiatan
a. Penerima Manfaat
Penerima manfaat kegiatan ini pada umumnya yaitu masyarakat, linsek, tenaga kesehatan
b. Pelaksana Kegiatan
Pelaksana kegiatan ini dari UPTD Puskesmas Peureulak
c. Penanggungjawab Kegiatan
Penanggung jawab Kegiatan ini yaitu Kepala UPTD Puskesmas Peureulak selaku Pengguna
Anggaran.

6. Jadwal Kegiatan
Jadwal Pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi dan advokasi pada Toma dan kelompok masyarakat
tentang tanaman obat di wilayah kerja UPTD Puskesmas Peureulak sebagai berikut:

Tabel 1. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan

BULAN
NO URAIAN KEGIATAN
J F M A M J J A S O N D
A Kesehatan Tradisional
Pembinaan Asuhan Mandiri            
1
Kesehatan tradisional
Orientasi kader asuhan mandiri
1.1 pemanfaatan TOGA dan 
Akupresur
Fasilitasi kelompok asuhan            
1.2
mandiri pelayanan Kesehatan
Pembinaan dan pengawasan            
2
penyehat tradisional

3
 Biaya
Rencana Anggaran kegiatan Biaya Operasional Kesehatan (BOK) Tingkat Kabupaten dapat
dilihat pada tabel dibawah ini:

Tabel 2.1Rincian Anggaran Kegiatan Upaya deteksi dini kasus kusta

NO RINCIAN KEGIATAN Vol Biaya (Rp) Anggaran (Rp)

Kesehatan Tradisional 16.604.500
A

Pembinaan Asuhan Mandiri 10.104.500

1
Kesehatan tradisional
Orientasi kader asuhan mandiri 1 keg 1.381.500
pemanfaatan TOGA dan
Akupresur
1.1
-ATK/Spanduk
131.500
-makan minum 2.000.000
-Biaya Transpor 3.250.000
Fasilitasi kelompok asuhan 1 keg 8.723.000
mandiri pelayanan Kesehatan
tradisional
1.2
-ATK
373.000
-Spanduk 3.151.000
-Biaya Transpor 5.200.000
Pembinaan dan pengawasan 1 keg 6.500.000

2 penyehat tradisional
-Biaya Transpot 6.500.000

Demikian Kerangka Acuan Kerja / Term Ofreference ( TOR ) dibuat untuk dipergunakan
sebagaimana mestinya
Peureulak , 22 Februari 2021
Kepala UPTD Puskesmas Peureulak

Ns.Muhammad Nazir, S.Kep.M.K.M

Nip.19821012 200801 1 002