Anda di halaman 1dari 24

Selamat Datang Di Pelatihan Pertolongan

Pertama
(First Aid)

Eko First Aid docs


BAB I
PELAKU PERTOLONGAN PERTAMA

Tujuan Instruksional
Setelah mempelajari bab ini para peserta
didik diharapkan mampu:
1. Menjelaskan yang dimaksud dengan

Pertolongan Pertama, tujuan serta


Pelaku Pertolongan Pertama.
2. Memahami Dasar Hukum yang

berkaitan dengan Pertolongan Pertama.


3. Menyebutkan minimal 6 kewajiban
Pelaku Pertolongan Pertama.
4. Menyebutkan minimal 6 kualifikasi
Pelaku Pertolongan Pertama.
5. Mengetahui 5 macam Alat
Perlindungan Diri.
6. Menyebutkan peralatan dasar Pelaku
Pertolongan Pertama.
Fase Pra Rumah Sakit

Fase ini melakukan perawatan di tempat


kejadian dengan atau tanpa melakukan
transportasi ke fasilitas kesehatan.

Bentuk pertolongan adalah Bantuan Hidup


Dasar dan mempertahankan nyawa dengan
melakukan Pertolongan Pertama secepatnya
setelah kejadian
 Fase Rumah Sakit
Umumnya adalah rumah sakit
atau puskesmas. Perawatan
seharusnya tidak berbeda dengan
fase Pra RS. Justru seharusnya
saling menunjang. Sistem rujukan
sebaiknya diaktifkan agar tidak
ada pengulangan pemeriksaan
SPGDT
(Sistem Pelayanan Gawat Darurat Terpadu)

 Jejaring sumber daya yang saling


berhubungan untuk memberikan
pelayanan gawat darurat dan
transportasi kepada penderita yang
mengalami kecelakaan atau penyakit
mendadak
 Dimulai di tempat kejadian, perawatan,
transportasi dan disempurnakan di
fasilitas kesehatan
Hal-hal yang diperlukan
dalam Gawat Darurat
Terpadu
 Akses komunikasi yang mudah
dijangkau dan diakses oleh masyarakat.
PMI harus lebih mendekatkan
pelayanan kepada masyarakat
 Pelayanan Pra RS
siapa saja dapat memberikan
pertolongan, namun pertolongan yang
salah akan menjadi bencana.
Para penolong :
 Orang awam
kelompok yang tidak terlatih atau memiliki
sedikit pengetahuan PP atau hanya meniru
apa yang pernah dilihat atau didengar
 Penolong pertama
kualifikasi yang ingin dicapai oleh PMI
 Tenaga khusus terlatih
kelompok yang dilatih secara khusus untuk
mengatasi kedaruratan.
Hal-hal yang dilakukan
oleh tenaga terlatih :

 Menilai penderita
 Menstabilkan keadaan penderita
 Imobilisasi bila diperlukan
 Transportasi bila perlu
 Merujuk penderita
Transportasi
 Setelah diberikan PP, selanjutnya mungkin
harus dilakukan transportasi ke fasilitas
kesehatan.

Panduan Umum:
Apapun upaya yang anda lakukan
untuk memberi pertolongan, jangan
sampai keadaan korban menjadi lebih
buruk
Pengertian Pertolongan
pertama

Pertolongan Pertama adalah:


 Pemberian pertolongan segera
kepada penderita sakit atau
cedera atau kecelakaan yang
memerlukan penanganan medis
dasar.
Medis dasar adalah tindakan
perawatan berdasarkan ilmu kedokteran
yang dimiliki oleh awam atau awam
terlatih secara khusus.

Batasannya adalah sesuai dengan


sertifikat yang dimiliki oleh Pelaku
Pertolongan Pertama
 Pelaku Pertolongan
Pertama adalah penolong
yang pertama kali tiba di
tempat kejadian, yang
memiliki kemampuan medis
dasar.
Tujuan pertolongan pertama

1. Menyelamatkan jiwa penderita


2. Mencegah cacat
3. Memberi rasa nyaman dan
menunjang proses penyembuhan
Dasar Hukum
 Pasal 531 KUHAP tentang kelalaian dan
tidak mengadakan dalam memberikan
pertolongan

 Pasal322 KUHAP tentang kerahasiaan


medis
Minta Ijin
(persetujuan Tindakan Pertolongan)

 Ijin yang dianggap diberikan, tersirat


(Implied Consent) misal,korban tidak
sadar/sekarat, di bawah umur

 Ijin yang dinyatakan (expressed


consent) misal, korban sadar
PMI dapat menyelanggarakan PP
maupun pendidikan PP, serta dapat
mendirikan pos PP berdasarkan
Peraturan Menteri Kesehatan R.I.
no. 023 / Birhub / 1972
Kewajiban pelaku
pertolongan pertama (I)
 Menjaga keselamatan diri, tim, orang
sekitar dan penderita
 Dapat menjangkau penderita
 Dapat mengenali dan mengatasi
masalah yang mengancam jiwa
 Meminta bantuan/rujukan
 Memberikan pertolongan dengan cepat
dan tepat berdasarkan keadaan korban
Kewajiban pelaku
pertolongan pertama (II)
 Membantu pelaku pertolongan yang lain
 Ikut menjaga kerahaisaan medis
 Melakukan komunikasi dengan petugas
lain yang terlibat
 Mempersiapkan penderita untuk
ditransportasi
Kualifikasi Pelaku
Pertolongan Pertama
 Jujur dan bertanggungjawab
 Berlaku profesional
 Kematangan emosi
 Kemampuan bersosialisasi
 Kemampuannya nyata terukur
(bersertifikat)
 Kondisi fisik yang baik
 Mempunyai rasa bangga
Alat Perlindungan Diri (APD)

 Sarung tangan lateks


 Kacamata pelindung
 Baju pelindung (celemek/apron)
 Masker penolong
 Masker RJP
 Helm
Prinsip utama dalam menghadapi
darah dan cairan tubuh lainnya dari
penderita adalah kita anggap
bahwa darah dan cairan tubuh
lainnya penderita adalah media
penularan penyakit
Tindakan Umum untuk Menjaga Diri

Pemakian APD tidak sepenuhnya melindungi


penolong.
Mencuci tangan sebelum dan sesudah
melakukan pertolongan dengan sabun sampai
ke siku (perhatikan Kuku & Jari-jari)
Membersihkan alat : mencuci dengan air,
desinfeksi (dengan cairan pemutih) & sterilisasi
(dengan proses pemanasan)

Anda mungkin juga menyukai