Anda di halaman 1dari 5

TAHAPAN ARSITEK DALAM MENDESAIN SEBUAH BANGUNAN

Published : 16.03 Author : Ida Bagus Trisna Suwela Giri

Mencari konsultan arsitek bukan sekedar mencari yang profesional atau terkenal, tapi
perlu juga diperhatikan kebutuhan Anda, karena masing-masing dari mereka memiliki
kekhasan dalam karyanya. Ada tahapan-tahapan umum yang dilalui konsultan arsitek
dalam merencakanan desain sebuah rumah sampai gambar tersebut siap digunakan
untuk proses pembangunan. Berikut akan diulas secara singkat tahapan yang dilalui
seorang konsultan arsitek.

Tahap-tahap dalam mendesain sebuah bangunan :


1.    Bertemu dengan Arsitek
Klien menyampaikan data pribadi yang jelas, list kebutuhan ruang, denah ruang/denah rumah atau denah tanah,
ketersediaan dana, konsep yang diinginkan. Akan lebih membantu lagi, bila Anda sebagai klien juga memberikan
referensi yang sesuai dengan keinginan Anda sehingga arsitek lebih mudah mengetahui dan mewujudkan impian
Anda ke dalam desainnya.

2.    Pembuatan kesepakatan kerja dan survey lokasi.


Ketika Anda dan arsitek menyepakati pekerjaan yang akan diberikan kepada arsitek, maka biasanya antara arsitek
dan klien akan membuat komitmen kerja yang dituangkan dalam kontrak kerja. Kontrak berisi kesepakatan soal
pembayaran dan daftar gambar yang menjadi kewajiban arsitek. Di dalam kontrak itu disebutkan hak Anda sebagai
klien selama pelaksaanan pekerjaan sampai serah terima. Namun, demi menghindari kesalahan, bacalah kontrak
lebih teliti.
Sebelum mendesain rumah, arsitek perlu melakukan survei lokasi. Hal ini berguna untuk memberikan gambaran
deskriptif untuk rancangannya nanti. Survei tidak cukup hanya sekali, sehingga proses ini bisa berjalan lebih lama.

3.    Pembuatan Gambar Desain Arsitektur ( Pra Rencana)

Di tahap yang paling awal inilah semua ide dan gagasan dituangkan untuk mendapatkan sebuah gambar desain. Di
tahap ini, komunikasi yang intens antara konsultan arsitek dan klien sangat penting. Arsitek akan membuat gambar
skematik yang disesuaikan dengan tema desain, bentuk bangunan / bentuk lahan, serta  studi fasade, di mana
arsitek akan menyajikan berbagai alternatif desain dalam bentuk gambar, yang akan dipresentasikan sejelas-
jelasnya kepada pemberi tugas (klien). Dalam merancang bangunan, seorang arsitek perlu mengetahui ide / gagasan
klien, kebutuhan dan selera klien. Hasil akhir pada tahap prarencana biasanya berupa gambar denah layout, tampak
bangunan, serta potongan bangunan. 

4.    Pembuatan Gambar Kerja atau shop drawing

Setelah gambar design arsitektur selesai, akan dibuat lagi gambar yang lebih detail disebut gambar kerja. Gambar
kerja lengkap dengan ukuran yang sudah fixed, jenis bahan serta keterangan lain yang sejelas-jelasnya karena
gambar ini yang menjadi acuan saat pelaksanaan renovasi fisik arsitektur rumah atau pembangunan.

Gambar design arsitektur harus sudah disepakati dari awal dan tidak mengalami perubahan-perubahan lagi di tengah
jalan. Karena perubahan sekecil apapun pada design arsitektur akan mempengaruhi gambar kerja. Proses ini akan
memakan waktu dan tenaga lagi.

Dalam tahap ini, hasil gambar yang diberikan oleh konsultan arsitek mencakup banyak detail, termasuk gambar
instalasi listrik, air, rencana plafon, rencana atap,rencana penempatan kusen, pintu dan jendela, detail fondasi, detail
arsitektur ( kamat mandi, tangga, dsb) dan gambar-gambar arsitektur yang berkaitan dengan struktur lainnya.

Denah Lantai Dasar


Denah Lantai 1

Tampak Depan

Tampak Samping
Potongan A - A

5.    Penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB)


Tahapan ini baru dapat dilakukan setelah design arsitektur bangunan tergambar dengan lengkap, karena dalam
menghitung biaya, spesifikasi, dan volume meterial yang digunakan akan menjadi salah satu acuan. Dalam anggaran
biaya, tercakup jumlah material yang digunakan serta biaya pembelian material. Biaya jasa kontraktor dan ongkos
pekerja juga termasuk disini.

Sering orang meremehkan penghitungan RAB ini dan hanya mengira-ngira dengan menghitung luasan bangunan.
Padahal dengan perhitungan yang mendetail, kemungkinan sisa bahan dapat dikurangi. Pembelian bahan pun dapat
diatur dengan efisien waktunya. Sehingga pembengkakan biaya dapat dihindari. 

 Untuk informasi, konsultasi dan pemesan, silahkan menghubungi kami di.....

TSG Architecture and Design


Jalan Rambutan No.88
Gianyar Bali 80511
Kantor (0361) 4791141
HP. 085101833899
Line/WA : IB TrisnaSuwelaGiri
Email: trisnasuwelagiriarsitek@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai