Purwo Hardjono
ABKK KEBUMEN
Bursa Kerja Khusus disebut BKK adalah unit pelayanan pada satuan
pendidikan menengah, satuan pendidikan tinggi, dan lembaga
pelatihan kerja yang memberikan fasilitas Penempatan Tenaga Kerja
kepada alumnimya; (NO. KEP-1907/PPTK-PKK/X/2018)
.
BIMBINGAN TEKNIS PENGELOLA BKK SMK/SMA SE KABUPATEN KEBUMEN 2022
4
MEMBANGUN KEMITRAAN/JEJARING (NETWORKING)
DENGAN STAKEHOLDER
MEMASUKI
BEKERJA KARIR
DUNIA KERJA
INDIKATOR PERSAINGAN
KETRAMPILAN SIKAP
•Tidak mudah menyerah
• Ketrampilan
•Menghargai orang lain
skill
•Jujur
• Ketrampilan •Mudah bergaul
komunikasi •Teguh dalam pendirian
•Kemauan / motivasi kerja
HAMBATAN
1. Kepribadian siswa yang labil, belum siap kerja, work habit yang salah
2. Ketidaksesuaian antara dunia kerja dengan kompetensi alumni
SOLUSI MENGATASI HAMBATAN
1. Menjalin kerjasama dengan perusahaan DU/DI untuk menambah link penyaluran alumni
ke dunia kerja
2. Menarik minat siswa untuk bekerja dengan menampilkan profile perusahaan dan
mendatangkan perwakilan perusahaan ke sekolah.
3. Meningkatkan keterampilan dan softskill lulusan
4. Membentuk jaringan antar BKK
5. Menjalin kerjasama dengan P3MI (Perusahaan Penggerak Pekerja Migran Indonesia ).
Peran BKK sebagai penyedia calon tenaga kerja. BKK hanya melihat dan memantau apakah
lembaga-lembaga tadi kredibel atau tidak dan harus mempunyai legalitas dari pemerintah
6. Peran strategis BKK SMK adalah : Menentukan keberhasilan pengelolaan sekolah,
meningkatkan kepercayaan masy dan meningkatkan kesejahteraan warga sekolah.
-
1. Pasar : adalah tempat bertemunya pihak yang membutuhkan tenaga kerja dengan tenaga kerja. Pasar
ketenagakerjaan memiliki berbagai bentuk seperti dinas tenaga kerja, LPTKS. PPTKIS, BKK, Job fair, perusahaan itu
sendiri, dan pasar kerja dalam bentuk lainnya, misalnya yayasan penyalur tenaga kerja.
2. Komoditas Atau Barang Yang Diperdagangkan: Dalam pasar kerja adalah tenaga kerja itu sendiri. Maknanya yaitu
jasa para tenaga kerja dalam melakukan suatu pekerjaan, bukan dalam bentuk fisik manusianya. Tetapi ditentukan dari
pendidikan, pelatihan pengalaman kerja, keterampilan, keahlian, bakat. minat. kompetensi dan kemampuan yang
dimiliki tenagakerja
3. Pembeli : adalah para pengguna jasa tenaga kerja atau yang lebih dikenal dengan istilah pemberi kerja. Pengguna
tenaga kerja bisa berupa perusahaan, yayasan, majikan.perseorangan, instansi pemerintah, dan lembaga nonprofit
seperti lembaga pendidikan, lembaga pelatihan, dan lembaga swadaya masyarakat.
4. Tenaga Pemasar : Tenaga pemasaran dalam pasar tenaga kerja yaitu Pejabat Fungsional pengantar Kerja dan atau
Petugas Antar Kerja. Pengantar Kerja adalah jabatan tenaga pemasar dalam instansi pemerintah yang sudah dididik,
dilatih, dan disertifikasi pengetahuan serta keterampilan kerjanya sehingga mampu melaksanakan fungsi antar kerja
dan pemasaran tenaga kerja. Sedangkan Petugas Antar Kerja adalah jabatan tenaga pemasar yang sudah dilatih
namun belum memperoleh sertifikat namun diberi tugas untuk melaksanakan sebagian fungsi antar kerja. Petugas
Antar Kerja juga merupakan istilah untuk tenaga pemasar untuk LPTKS dan BKK.
5. Harga : Dalam pasar tenaga kerja, harga yang dimaksud adalah hak- hak yang diperoleh tenaga sebagai imbalan
jasa (kontraprestasi) atas jasa atau pekerjaan yang dikerjakan. Harga ini bisa berupa gaji atau upah, tunjangan-
tunjangan, fasilitas kerja, asuransi, dan hak atas waktu kerja seperti cuti, dan libur panjang.
Keberhasilan pelaksanaan pemasaran tenaga kerja sangat bergantung pada kemampuan dan keterampilan para
tenaga pemasar atau dalam hal ini Pengantar Kerja. Karena tanpa adanya pelaksana yang mau melaksanakan
kegiatan ini, serta tanpa adanya dukungan pengetahuan dan keterampilan yang memadai, tentu fungsi
penempatan tidak akan berjalan.
Anda sepintar apapun kalau tdk bisa berkomunikasi maka dipastikan gagal
dalam apapun. Tidak mau membeli, tidak percaya mau membantu anda dll
First impression (kesan pertama) sangat penting mulai dari personality
Kenali lawan bicara anda (membaca orang). Harus maping, labeling
(menyamakan frekuensi)
Masuklah kedalam minatnya dia atau yang dia suka
Masuklah dengan bahasa mereka, jangan egois (ikut dimana kita ngomong,
jawa, kita harus mengalah.