Pengawasan air minum penduduk dilakukan dengan cara pembinaan terhadap depot air minum
yang ada di wilayah Kelurahan Tegal Parang. Pembinaan dilakukan dengan melakukan inspeksi
kesehatan lingkungan menggunakan cheklist form dan pengambilan sampel air dari depot air
minum. Berikut hasil inspeksi kesehatan lingkungan pada depot air minum di Kelurahan Tegal
Parang:
INDIKATOR SASARAN CAPAIAN 2021 KENDALA
Pengawasan sarana 64% 100% -
air minum penduduk
:
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM)
Sanitasi total berbasis masyarakat terdiri dari 5 pilar. Pilar-pilar tersebut yaitu
stop buang air besar sembarangan (pilar 1), cuci tangan pakai sabun (pilar 2),
pengolahan air minum dan makanan (pilar 3), pengelolaan sampah rumah tangga
(pilar 4), dan pengelolaan limbah cair rumah tangga (pilar 5). Saat ini fokus STBM
yaitu pada pilar ke 1 stop buang air besar sembarangan. Berikut data
penggunaan jamban di Kelurahan Tegal Parang :
NO RW JUMLAH KK
1 1 591 0 575 14
2 2 751 0 120 0
7 7 438 0 198 38
Bank Sampah
Desinfeksi Puskesmas
Desinfeksi puskesmas Kelurahan Tegal Parang dilakukan 3x dalam sehari, pagi,
siang, dan sore.
BULAN JUMLAH
JANUARI 2
FEBRUARI 0
Sumber : Data Dinas + MARET 3 Laporan Masyarakat
APRIL 2
MEI 6
JUNI 1
JULI 3
AGUSTUS 5
SEPTEMBER 3
OKTOBER 1
NOVEMBER 2
DESEMBER 6
JUMLAH 34 KASUS
Pemberian Obat Pencegahan Masal (POPM) Kecacingan
Pembagian obat cacing dilaksanakan pada anak dengan umur 1-12 tahun.
Pembagian obat cacing dilakukan di Posyandu, TK, PAUD, dan Sekolah Dasar.
Pembagian obat cacing dilaksanakan dari bulan September-November.