Anda di halaman 1dari 13

NAMA : Angelbert Nggere Weo Pala

NPK : 20071000047
MATKUL : Ekonomi Manajerial (Kelas A)

1. Jelaskan dan lengkapi dengan gambar curvanya apa yang dimaksud dengan consumer
equilibrium ?
JAWAB:
Consumer equilibrium atau ekuilibrium konsumen adalah kombinasi barang yang
memaksimalkan utilitas dan pendapatan konsumen. Dalam grafik, ini terjadi ketika kurva
indiferen berpotongan dengan garis batas anggaran.
Kurva indiferen menunjukkan kombinasi dua barang yang memberikan utilitas maksimum
bagi konsumen. Sedangkan, garis batas anggaran menunjukkan berbagai kombinasi barang
yang dapat konsumen beli menggunakan pendapatannya saat ini.  

Dalam grafik, ada berbagai kurva indiferen, yang mana kombinasi titik dalam satu kurva
mewakili kombinasi barang yang memiliki utilitas yang sama. Kurva I2 dan I3 berada di
sebelah kanan kurva I1, menunjukkan bahwa utilitasnya yang lebih tinggi. Titik kepuasan
maksimum yang terjangkau terjadi pada titik A, di mana kurva indiferen tertinggi (utilitas
kurva I2 lebih besar dibandingkan dengan kurva I1) dan batasan anggaran bersinggungan.
Pada titik tersebut, konsumen mendapatkan kepuasan maksimum dari kombinasi barang
sekaligus pas dengan anggaran mereka.

2. Jelaskan dan berikan contohnya sehingga jelas maksudnya substitudes goods dan
complementary goods!
JAWAB:
Substitute Goods adalah barang substitusi yang sifatnya merupakan barang pengganti,
dan dapat saya contohkan adalah sebuah merk kendaraan. Ketika seseorang
menginginkan kendaraan dengan merk H apabila mereka tidak mendapatkan kriteria yang
sesuai maka mereka dapat mencari kriteria yang sesuai di merk Y. Barang subsitusi ini
dapat diartikan sebuah selera pribadi (masing-masing) dimana seseorang tidak
mendapatkan tipe yang sesuai di merk A maka mereka dapat memilih tipe di merk Y
yang lebih sesuai karena sifatnya yang tidak terlalu Urgent.
Complementary Goods merupakan barang pelengkap yang dapat atau bahkan diharus
dikonsumsi secara bersamaan. Sebagai contoh adalah ketika seseorang membeli sebuah
buku maka mereka diharuskan membeli sebuah pulpen sebagai alat tulisnya. Apabila
permintaan buku semakin sedikit hal ini akan mempengaruhi permintaan pulpen yang
semakin sedikit pula, karena sejatinya fungsi dari pulpen sendiri merupakan pelengkap
dari buku sebagai alat tulis.

3. Sebut dan jelaskan apa saja yang termasuk determinant of demand!


JAWAB:
Determinant of Demand diartikan sebagai penentu permintaan pasar. Permintaan dapat
turun apabila harga barang tidak sesuai dengan yang ada di pasaran (lebih mahal) atau
tidak sebanding dengan pendapatan konsumen. Faktor-faktor penentu permintaan pasar
antara lain adalah pendapatan konsumen yang tidak sebanding dengan harga pasar
(produk), harga barang substitusi, harga barang komplemen, berubahan selera konsumen,
serta perubahan populasi disebuah tempat. Perubahan populasi disebuah tempat tertentu
dapat mempengaruhi penentu permintaan pasar dikarenakan semakin sedikitnya populasi
seseorang semakin sedikit pula permintaan pasar.

4. Jelaskan mengapa indifferent curve tidak boleh berpotongan?


JAWAB:
Indifferent curve tidak berpotongan, apabila indifferent curve berpotongan misal

di titik C maka kombinasi barang A dan B yang sama akan memberikan kepuasan yang

lebih tinggi,hal tersebut tidak sesuai dengan defenisi indifferent curve yaitu kurva yang

menghubungkan titik-titik kombinasi dari sejumlah barang tertentu yang dikonsumsi dan

memberikan tingkat kepuasan yang sama, atau keadaan di mana konsumen berada dalam

keadaan indifferen dalam mengkonsumsi berbagai jenis barang.

Penjelasan bahwa kurva indiferen tidak saling berpotongan dapat dijelaskan

dengan bantuan kurva berikut ini:

Seperti telah dijelaskan sebelumnya pada indifferen curve yang sama akan

memberikan kepuasan yang sama. Berdasarkan gambar di atas menunjukkan indifferen curve

I1 berpotongan dengan indiferen curve I2 pada titik C. Kepuasan di titik A sama dengan

kepuasan dititik C, demikian juga kepuasan dititik B sama dengan kepuasan dititik C,

sedangkan kepuasan dititik A lebih besar dari dititik C karena indifferen curve I 2 lebih besar

dari I1. Keadaan ini tidak mungkin terjadi karena pada titik yang sama (titik C) kepuasan

yang diterima konsumen berbeda.


5. Jelaskan tentang the five force framework framework dari Michel Porter!
JAWAB:
The Five Forces Framework adalah sebuah cara analisis yang dikembangkan oleh
seorang pengajar dari sekolah bisnis Universitas Harvard bernama Michael Porter dengan
keahlian utama dibidang manajemen strategis dan keunggulan kompetitif perusahaan.
Tujuannya untuk memahami seperti apa kompetisi disuatu bisnis berdasarkan 5 gaya
(cara pandang). 5 gaya tersebut antara lain adalah customer (pelanggan), suppliers
(pemasok), potential entrants (potensi pemain baru), substitute products or services
(produk atau layanan pengganti), dan competitive rivalry (persaingan kompetitif). Michel
Porter merancang The Five Forces Framework sebagai reaksi atas analisis SWOT
(Strength, Weakness, Opportunity, Threat) yang menurutnya kurang tepat dan terlalu
spesifik berdasarkan paradigma Structure-Conduct-Performance pada perekonomian
perusahaan. The Five Forces Framework ternyata mampu berfungsi terhadap berbagai
macam masalah dalam perusahaan, mulai dari membantu sebuah bisnis agar dapat
berjalan dengan baik dan menguntungkan hinggamembantu pemerintah untuk dapat
menstabilkan situasi industri.

6. Jelaskan teori Cobb-Douglas Production Funtion.!


JAWAB:
Teori Cobb-Douglas adalah suatu fungsi atau persamaan yang melibatkan dua atau lebih
variabel, dimana variabel yang satu disebut dengan variabel dependen, yang dijelaskan
(Y) dan yang lain disebut variabel independent, yang menjelaskan (x).

7. Apa yang dimasud dengan marginal principle?

JAWAB:
Marginal principle adalah sebuah prinsip untuk memaksimalkan laba, produsen

harus memilih pengeluaran yang sama dengan pendapat marjinal dan biaya marjinal .

Prinsip dalam marginal adalah untuk meningkatkan tingkat kegiatan jika manfaat

marjinalnya melebihi biaya dari marjinalnya, tetapi jumlahnya dapat dikurangi jika biaya
marjinalnya melebihi keuntungan marjinal tersebut. Jika mungkin, dapat memilih tingkat

dimana manfaat marjinal sama dengan biaya marjinal.

Marginal Priciple meliputi:

 Marginal Benefit

Marginal Benefit yaitu manfaat tambahan yang dihasilkan dari peningkatan kecil dalam

kegiatan.

 Marginal Cost

Biaya tambahan sebagai akibat dari peningkatan kecil dalam kegiatan.

8.

Jelaskan dari gambar slide diatas tentang tentang change quantity demanded
JAWAB:
Dari gambar diatas didapatkan informasi bahwa kurva permintaan dan penawaran dibuat untuk
melihat berbagai factor yang mempengaruhi tingkat fluktuasi naik turunya sebagai produk di
pasaran. Dilihat dari kurva diatas didapatkan hasil perbandingan antara harga dengan jumlah
kuantitas sebuah produk yang diproduksi. Hokum permintaan dengan asumsi tidak ada yang
berubah penurunan harga suatu barang akan menyebabkan kuantitas yang diminta meningkat
dan sebaliknya. Jika harga naik jumlah yang diminta berkurang.
Gambar A. Semakin banyak penawaran dari pelangga membuat penjualan meningkat. Namun
hal itu tidak diikutsertakan dengan kualitas produk yang dibuat sehingga harga menjadi menjadi
turun sebab competitor bisa masuk ke pasar yang sama dengan menggunakan produk yang
serupa.
Gambar B. Semakin banyaknya permintaan dari pelanggan membuat penjualan meningkat. Akan
tetapi hal ini dibarengi dengan kualitas sehingga harga produk ikut meningkat pula.

9.

Jelaskan gambar curva diatas tentang change in demand


JAWAB:
Pada gambar di atas dapat di jelaskan bahwa change quantity demanded naik karena
kurva bergerak ke kana yaitu dari A ke B naiknya perubahan yang di minta di akibatkan
oleh :
1. pendapatan konsumen naik
2. Harga barang subsitusi naik
3. Harga barang komplemen
4. Ekspetasi pendapatan masa depan
5. Jumlah konsumen bertambah

10.

Pelaku bisnis akan selalu memperhitungkan yang Namanya skala bisnis, dengan
curva diatas jelaskan sehingga mudah dipahami
JAWAB:
pada grafik di atas dapat di jelaskan bahwa skala ekonomi adalah menurunnya biaya
produksi yang terjadi saat perusahan memproduksi barang dengan jumlah yang lebih
besar.jika skala ekonomis terjadi bisah dikatakan sebuah perusahan telah berhasil
berkembang, terbukti dengan meningkatkan unit produksi
11.

Dalam pendekatan attributes maka barang bias kita bagi 2 yaitu barang yg
divisibility dan indivisibility, dengan curva diatas jelaskan bahwa unutk barang yg
indivisibility maka konsumen akan selalu sub optimal. Apa maksdunya.
JAWAB:
Teori ini pertama kali diperkenalkan oleh Kelvin Lancaster pada tahun 1966.
Teori-teori sebelumnya menggunakan asumsi bahwa yang diperhatikan oleh konsumen
adalah produknya, maka pendekatan atribut ini didasarkan pad aa s u m s i b a h w a p e r h a t i a n
k o n s u m e n b u k a n t e r h a d a p p r o d u k s e c a r a f i s i k , melainkan lebih ditujukan kepada
atribut produk yang bersangkutan.Pendekatan ini menggunakan analisis utilitas yang
digabungkan dengananalisis kurva indiferens. Yang dimaksud dengan atribut suatu
barang adalahs e m u a j a s a y a n g d i h a s i l k a n d a r i p e n g g u n a a n d a n a t a u p e m i l i k a n
barangtersebut. Atribut sebuah mobil antara lain meliputi jasa
p e n g a n g k u t a n , prestise, privacy, keamanan, kenyamanan, dan sebagainya.
Dalam pendekatan atribut diasumsikan bahwa rumah tangga yang
telahmembagi- bagi anggaran untuk tiap kelompok kebutuhan. M isalnya
untuk s a n d a n g , pangan, perumahan, kesehatan dan sebagainya.
P e r s o a l a n selanjutnya ialah bagaimana jumlah anggaran untuk makan didistribusikan
diantara berbagai pilihan makanan, bagaimana jumlah anggaran untuk
sandangdialokasikan, berapa banyak yang digunakan untuk membeli baju, sepatu,
dansebagainya.Konsumen mendapatkan kepuasan dari pengkonsumsian atribut.
Namundemikian, konsumen harus membeli produk untuk memperoleh atribut tersebut.Jadi
produk itu merupakan alat untuk menyampaikan atribut dalam proses konsums i.
S etiap barang memberikan satu atribut atau lebih dalam s uatu perbandingan
tertentu.

12.

Fungsi advertising adalah mempengaruhi potensial customer agar membeli sebuah


produk yg diiklankan, tunjukan dengan gambar diatas bagaimana pengaruh
tersebut.?
JAWAB:
Advertising berfungsi untuk mempersuasi. Advertising dilakukan dengan tujuan utama untuk
mempromosikan suatu produk barang ataupun jasa yang sedang dijual oleh perusahaan. Pada
gambar diatas kurva indiferens dan budget line maka dapat ditunjukan dimana konsumen akan
mencapai kepuasan yang maksimum. Kepuasan maksimum ditunjukan dengan garis nggaran
pengeluaran disinggung oleh kurva kepuasan yang paling tinggi, pada gambar dilihat pada titik
D.
Persinggungan antara budget line dan indifferent curve ini menggambarkan kombinasi barang
yang diingkan konsumen, yang menunjukan konsumen akan mencapai kepuasan yang
maksimum. Pada Xo menuju Xi melihat peningkatan produktifitas dan kualitas iklan dari suatu
produk yang ada di grafik menimbulkan meningkatnya permintaan masyarakat akan barang yang
diiklankan. Dari gambar diatas terdapat automobile A, automobile B, automobile C iklan
meningkat diikuti oleh permintaan masyarakat yang meningkat juga.
13. Apa yang saudara ketahui tentang :

A. Consumer surplus adalah : Surplus adalah jumlah yang melebihi dari hasil atau bisa
dikatakan sisa. Consumer surplus ialah kepuasan, manfaat bersih, kepuasan tambahan yang
didapatkan oleh konseumen dari pembayaran harga dari suatu barang yang lebih rendah dari
harga yang dapat konsumen bayarkan.

B. Hedging (lindung nilai) adalah: Lindung nilai diartikan suatu investasi yang dilakukan
untuk mengurangi resiko dalam investasi itu sendiri. Hedging berarti suatu strategi yang bisa
dilakukan yang bertujuan mengurangi dampak resiko bisnis yang tidak terduga, menjaga agar
tetap memperoleh keuntungan dari hasul investasi itu.

C. Bench marking adalah: Bench Marking adalah salah satu cara menerapakan starategi dalam
perusahaan / bisnis dalam memperbaiki sumber daya yang dimiliki seperti manajemen, dan
proses berjalannya perusahaan. Benchmarking adalah suatu proses studi banding dan mengukur
suatu kegiatan perusahaan/ organisasi terhadap proses operasi perusahaan sebagai indpirasi
dalam meningkatkan kinerja perusahan/organisasi.

D. Bench marking internal adalah: Bencmarking sebagai perbandingan yang dijadikan tolak
ukur atau patokan dari pengukuran dari kualitas, Bencmarking merupakan sebuah pengukuran
dari kualitas kebijakan produk, program, strategi untuk memberikan wawasan yang diperlukan
untuk membuat manajemen dalam memahami proses dan produknya baik dengan cara
membandingkan dengan prosuk serupa ataupun yang berbeda. Dalam hal ini bencmarking
internal merupakan klasifikasi brencmarking berdasarkan subjek dalam perusahaan yang
dilakukan didalam suatu organisasi. Biasanya dilakukan perusahaan yang memiliki cabang atau
anak perusahaan.

E. Accounting Profit adalah: Accounting profit merupakan pendapatan bersih pada perusahaan
yang dihitung setelah dikurangi semua biaya dan pengeluaran eksplisitnya dari pendapatannya.
Pada semua perusahaan diwajibkan untuk melaporkan laba akuntansi dalam laporan keuangan
mereka. Untuk menghitung laba akuntansi, perusahaan harus terlebih dahulu memahami apa itu
biaya eksplisit untuk menghitung keuntungan. Misalnya, untuk menghitung laba kotor, suatu
perusahaan hanya akan mengurangi biaya produksinya dari pendapatannya. Salah satu jenis laba
yang dapat dihitung oleh perusahaan ini adalah laba akuntansi, dengan melihat laba akuntansi
perusahaan dapat mengetahui bisnis tersebut neguntungkan atau merugikan.

F. Economic Profit adalah: selisih pendapatan dari total biaya ekplisit maupun biaya implisit.
Laba ekonomi ini sangat penting dalam perusahaan untuk menghasilkan pendapatan. Ketika laba
ekonomi positif maka perusahaan bisa menutup biaya peluang yang hilang, ketika mereka
memilih sumber daya tertentu untuk menarik perusahaan baru supaya masuk ke target pasa,
sebaliknya jika laba ekonomi negatif maka perusahaan akan mengalihkan penggunan sumber
daya saat ini dan meninggalkan pasar untuk menggunakan sumber daya di tempat lain.

G. Marginal cost dan marginal principle adalah: perubahan total biaya produksi yang berasal
dari pembuatan atau produksi satu unit tambahan. Untuk menghitung biaya marjinal perusahaan
dapat menentukan pada titik mana organisasi dapat mencapai skala ekonomi, untuk
mengoptimalkan produksi dan operasi keseluruhan. Jika biaya marjinal memproduksi satu unit
tambahan lebih rendah dari harga per unit, maka produsen berpotensi memperoleh
profit/keuntungan.
Sedangkan marginal principle adalah merupakan perubahan unit dalam satu variabel di
variabel lainnya. Marginal principle mengacu pada perubahan pendapatan total per unit dan
perubahan output yang dijual. Keputusan perusahaan untuk mengubah harga akan bergantung
pada dampak / perubahan pendapatan marjinal dan biaya marjinal yang dihasilkan. Jika
pendapatan marjinal lebih besar dari biaya marjinal, maka perusahaan harus melakukan
perubahan harga.
H. Sunk cost adalah: Biaya hangus (sunk cost) adalah biaya yang telah dikeluarkan bisnis
dan tidak dapat dipulihkan. Ini kontras dengan biaya prospektif, yaitu biaya yang akan
dihadapi perusahaan di masa depan, seperti biaya pembelian persediaan atau biaya bahan
baku.

I. Technical effisiensi adalah: Efisiensi teknik yaitu kemampuan suatu perusahaan untuk
mendapatkan outputmaksimum dari penggunaan suatu set input. Efisiensi menunjukan
kemampuan perusahaan untuk memproduksi pada tingkat output tertentu menggunakan
input minimum pada teknologi tertentu.

J. Effisiensi ekonomis adalah:


digunakan untuk merujuk pada sejumlah konsep yang terkait pada kegunaan
pemaksimalan serta pemanfaatan seluruh sumber daya dalam proses
produksi barang dan jasa
Sebuah sistem ekonomi dapat disebut efisien bila memenuhi kriteria berikut:

 Tidak ada yang bisa dibuat menjadi lebih makmur tanpa adanya pengorbanan.
 Tidak ada keluaran yang dapat diperoleh tanpa adanya peningkatkan jumlah masukan.
 Tidak ada produksi bila tanpa adanya biaya yang rendah dalam satuan unit.

K. Floating Exchange Rate adalah: system penetapan kurs melalui mekanisme kekuatan
permintaan dan penawaran yang terjadi dipasar valuta asing.

Anda mungkin juga menyukai