Anda di halaman 1dari 3

Kabupaten Bogor Dilanda 21 Bencana Alam Didominasi

Banjir
Ahad 17 Jul 2022 07:55 WIB

REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR— Hingga Sabtu (16/7/2022) pagi, Badan Penanggulangan


Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor mencatat ada 21 kejadian bencana
alam yang terjadi, mulai kemarin malam hingga pagi ini. Dari 21 kejadian, banjir
merupakan kejadian yang paling banyak terjadi dengan total 11 kejadian.

Staf Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin, mengatakan ada
sejumlah kecamatan se-Kabupaten Bogor yang dilanda banjir mulai dari malam
hingga pagi ini. Daerah yang dilanda banjir ialah, Kecamatan Dramaga, Kemang,
Sukaraja, Rancabungur, Bojonggede, Gunung Putri, Cibinong, Cigudeg, dan Jasinga.

Dari data BPBD Kabupaten Bogor, di perumahan tersebut 140 rumah terdampak
banjir. Rumah tersebut diisi oleh total 140 Kepala Keluarga (KK) dengan 560 jiwa.
Sementara itu, jika ditotal jumlah warga Kabupaten Bogor yang terdampak
bencana alam sebanyak 4.084 KK dengan 16.240 jiwa.

Polisi Amankan 6 Pelaku Pencurian Pemanas Kandang Ayam


di Bogor
Putra Ramadhani Astyawan - BOGOR, iNews.id -

Senin, 18 Juli 2022 - 01:49:00 WIB

Polisi mengamankan enam pelaku pencurian alat pemanas (heater) kandang ayam milik warga di
wilayah Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor. (Foto: Dok. Polres Bogor) Polisi mengamankan
enam pelaku pencurian alat pemanas (heater) kandang ayam milik warga di wilayah Kecamatan
Nanggung, Kabupaten Bogor. Adapun para pelaku diancam hukuman tujuh tahun penjara. Kasat
Reskrim Polres Bogor AKP Siswo D.C Tarigan menuturkan, aksi pencurian tersebut terjadi pada
Kamis 7 Juli 2022. Dalam melakukan aksinya, para pelaku membongkar pintu kandang ayam yang
tidak dijaga oleh pemiliknya.
Trans Jakarta Kecelakaan Lagi, Ketua DPRD DKI Soroti Jam
Kerja Sopir
Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Senin, 18 Jul 2022 16:34 WIB

Prasetyo Edi (Dok. DPRD DKI Jakarta)


Jakarta - Bus TransJakarta kembali terlibat dalam kecelakaan hingga menewaskan wanita TA
(52) di Halte Kramat Sentiong, Senen, Jakarta Pusat. Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi
Marsudi menyoroti jam kerja sopir bus TransJakarta yang berpengaruh terhadap kesehatannya.
"Dikasih tahu juga percuma, nggak diindahkan juga. Sekarang kan gini, harus dikontrol in-out-
nya, TransJakarta secara operasional, dicek kesehatannya secara proporsional, kenapa kok
bisa tabrakan berkali kali kan pasti ada sebab musababnya, apakah dia kurang istirahat atau
dia sakit atau dia teler, kan kita nggak tahu," kata Prasetyo saat dihubungi, Senin (18/7/2022).

Prasetyo juga menyoroti kondisi halte TransJakarta yang mulai mengalami penumpukan seiring
pelonggaran aktivitas. Dia lantas meminta agar direksi mengatasi permasalahan ini.

Sebagaimana diketahui, peristiwa ini terjadi pada Sabtu (16/7), sekitar pukul 22.00 WIB. Edi
mengatakan awalnya sopir bus TransJakarta berinisial YH berhenti di Halte Kramat Sentiong
untuk menurunkan korban.
Saat itu, korban turun melewati pintu samping kiri pengemudi. Kemudian, setelah dipastikan
turun, sopir bus langsung menjalankan kendaraannya kembali.

Kebakaran Ruko di Timika, 2 Orang Tewas Terjebak


Kobaran Api
Donald Karouw · Senin, 18 Juli 2022 - 20:20:00 WIT - iNews.id

Polisi saat mengevakuasi dua korban tewas akibat kebakaran ruko di Timika, Kabupaten Mimika,
Papua - Kebakaran ruko dan empat petak kos terjadi di Jalan Kartini Timika, Kabupaten Mimika,
Papua, Senin (18/7/2022) dini hari. Dalam peristiwa ini, dua orang tewas terjebak kobaran api. Kasi
Humas Polres Mimika Ipda Hempy mengatakan, polisi telah olah TKP dan mengevakuasi kedua
jenazah setelah api dipadamkan petugas pemadam kebakaran dari Pemkab Mimika. BACA JUGA:
Kebakaran di Aceh Besar, 2 Rumah Hangus Dilalap Api “Saat tim identifikasi olah TKP ditemukan
dua orang tewas. Selanjutnya kedua jenazah dibawa ke RSUD Mimika guna penanganan medis
lebih lanjut,” ujarnya, Senin (18/7/2022). Menurutnya, peristiwa kebakaran terjadi pukul 03.00 WIT.
Petugas Damkar lalu datang pukul 03.30 WIT dan berhasil memadamkan api.
3 Siswa Pelaku Bullying di Purworejo jadi Tersangka,
Ganjar Pranowo Angkat Bicara
Kamis, 13 Februari 2020 14:56 WIB

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Pravitri Retno Widyastuti

TRIBUNNEWS.COM - Video perundungan siswi SMP oleh tiga pelajar saat ini
tengah ramai di media sosial.
Mereka menganiaya seorang siswi yang merupakan teman sekelasnya.
Satu diantara pelaku bahkan merekam kejadian ini.
Menurut pihak sekolah, kejadian terjadi saat pergantian jam pelajaran sehingga
saat itu kelas kosong dan tidak ada guru.
Korban yang dianiaya ini diketahui adalah siswi berkebutuhan khusus.
Kapolres Purworejo, AKBP Rizal Marito, menjelaskan tiga siswa tersebut telah
ditetapkan menjadi tersangka dan kini mereka berada di Mapolres Purworejo.
Telah ada delapan orang yang diperiksa dalam kasus yang ditangani oleh
Polres Purworejo tersebut.
"Sudah menetapkan tiga terduga pelaku ini sebagai tersangka," tegas Rizal dikutip
dari channel YouTube KompasTV, Kamis (13/2/2020).
Rizal melanjutkan, mengingat tiga pelaku masih di bawah umur, pihak kepolisian
akan melakukan langkah-langkah khsusus

Anda mungkin juga menyukai