Anda di halaman 1dari 17

MAKALAH

MANFAAT EKONOMI KREATIF SEBAGAI UPAYA DALAM


MEMBANTU MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN
MASYARAKAT

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Seminar Ekonomi dan Keuangan Syariah
DOSEN PEMBIMBING : Khairatun Hisan, S.Pd.I., S.E., M.Sc

Disusun Oleh :

Fiqra Akmal
(4022019113)

FAKULTAS : FEBI
JURUSAN : EKS
SEMESTER :6
UNIT :4

INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) LANGSA

TAHUN 2022
PENGANTAR

Puji serta syukur penulis berikan kepada hadirat Allah Yang Maha Esa. Karena

limpahan berkat serta rahmat dan juga karunia Allah SWT sehingga penulis dapat

menyelesaikan makalah ini dengan baik. Dalam makalah ini penulis akan membahas

tentang Manfaat Ekonomi Kreatif sebagai Upaya dalam Membantu Meningkatkan

Kesejahteraan Masyarakat.

Makalah ini dibuat dengan berbagai pemikiran dan beberapa bantuan dari

berbagai pihak untuk membantu menyelesaikan tantangan dan hambatan selama

mengerjakan Makalah ini. Dalam hal ini, penulis mengucapkan penyampaian terimakasih

yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam

penyusunan makalah ini dengan baik. Penulis menerima kritik konstruktif dari dosen

untuk penyempurnaan Makalah selanjutnya. Akhir kata penulis harapkan Makalah ini

dapat memberikan manfaat bagi seluruh pembaca.

Langsa, 6 Agustus 2022

Penulis

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................. i

DAFTAR ISI ............................................................................................................... ii

BAB I : PENDAHULUAN ....................................................................................... 1


A. Latar Belakang .............................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ......................................................................................... 1
C. Tujuan .......................................................................................................... 2

BAB II : PEMBAHASAN .......................................................................................... 3


A. Pengertian Ekonomi Kreatif .......................................................................... 3
B. Pengaruh Ekonomi Kreatif ............................................................................ 5
C. Kesejahteraan Masyarakat ............................................................................. 7
D. Ekonomi Kreatif untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat ................. 9

BAB III : PENUTUP ................................................................................................ 13


A. Kesimpulan ................................................................................................. 13
B. Saran........................................................................................................... 13

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................ 14

i
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Menurut John Howkins, industri kreatif mencakup semua kegiatan ekonomi

yang menopang kreativitas, budaya, warisan, dan lingkungan masa depan. Industri

kreatif memanfaatkan kreativitas, keterampilan, dan bakat mereka untuk

meningkatkan kebahagiaan dan menciptakan lapangan kerja. Bisnis dan ekonomi

kreatif menggabungkan ide, seni, dan teknologi untuk memenuhi kebutuhan

pertumbuhan ekonomi saat ini1.

Dalam makalah ini, penulis akan menjelaskan tentang Manfaat Ekonomi

Kreatif sebagai Upaya dalam Membantu Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat.

Penulis akan memaparkan mengenai pengertian ekonomi kreatif, pengaruh ekonomi

kreatif, kesejahteraan masyarakat, dan ekonomi kreatif untuk meningkatkan

kesejahteraan masyarakat.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah penulis paparkan diatas, maka dapat

diambil rumusan masalah yaitu sebagai berikut:

1. Bagaimanakah pengertian ekonomi kreatif?

1
Dedeh Maryani,Ruth Roselin E. Nanggolan, Pemberdayaan Masyarakat,
(Yokyakarta:CV.Budi Utama,2019), hlm. 144

1
2. Bagaimanakah pengaruh ekonomi kreatif?

3. Bagaimanakah maksud dari kesejahteraan masyarakat?

4. Bagaimanakah peran ekonomi kreatif untuk meningkatkan kesejahteraan

masyarakat?

C. Tujuan

Berdasarkan rumusan masalah yang penulis jelaskan diatas, adapun tujuan

dari makalah ini adalah sebagai berikut:

1. Mengetahui tentang pengertian ekonomi kreatif.

2. Mengetahui tentang pengaruh ekonomi kreatif.

3. Mengetahui tentang kesejahteraan masyarakat.

4. Memahami tentang peran ekonomi kreatif untuk meningkatkan kesejahteraan

masyarakat.

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Ekonomi Kreatif

Ekonomi kreatif berkembang dari konsep modal yang berbasis kreatifitas

yang dapat berpotensi meningkatkan pertumbuhan ekonomi di suatu daerah. ekonomi

kreatif merupakan suatu penciptaan nilai tambah (ekonomi, sosial, budaya,

lingkungan) berbasis ide yang lahir dari kreativitas sumber daya manusia (orang

kreatif) dan berbasis pemanfaatan ilmu pengetahuan, termasuk warisan budaya dan

teknilogi. Kreativitas tidak hanya berbasis seni dan budaya akan tetapi juga berbasis

ilmu pengetahuan dan teknoligi, engineering dan ilmu telekomunikasi.

John Howkins dalam bukunya The Creative Economy: How People Make

Money pertama kali memperkenalkan istilah ekonomi kreatif. Howkins menyadari

lahirnya gelombang ekonomi baru berbasis kreativitas setelah melihat pada tahun

1997, Howkins menjelaskan ekonomi kreatif sebagai "kegiatan ekonomi dalam

masyarakat yang menghabiskan sebagian besar waktunya untuk menghasilkan ide,

tidak hanya melakukan halhal yang rutin dan berulang. Karena menciptakan ide untuk

masyarakat ini harus dilakukan untuk kemajuan.

Karakteristik ekonomi kreatif diantaranya yaitu sebagai berikut yang

dijelaskan di bawah ini:

3
1. Diperlukan kolaborasi antara berbagai aktor yang berperan dalam industri

kreatif, yaitu cendekiawan (kaum intelektual), dunia usaha, dan pemerintah

yang merupakan prasyarat mendasar

2. Berbasis pada ide atau gagasan .

3. Pengembangan tidak terbatas dalam berbagai bidang usaha .

4. Konsep yang dibangun bersifat relatif2.

Terdapat 3 pokok yang menjadi dasar dari ekonomi kreatif, antara lain

kreativitas, inovasi, dan penemuan.

1. Kreativitas (Creativity)

Kreativitas adalah keterampilan atau kemampuan untuk menciptakan atau

menciptakan sesuatu yang unik, segar, dan diterima secara luas. Kreativitas

juga dapat berupa masalah sosial, menciptakan ide-ide baru atau praktis, atau

melakukan sesuatu yang berbeda dari ide-ide yang sudah ada. Orang dengan

kreativitas dapat menciptakan dan menciptakan sesuatu yang berguna bagi

dirinya dan orang lain.

2. Inovasi (Innovation)

Inovasi adalah ide atau gagasan kreatif yang menggunakan penemuan yang

ada untuk menciptakan suatu produk atau proses yang dapat menambah nilai

dan kegunaan serta menciptakan nilai jual yang lebih tinggi dan bermanfaat.

2
Solicul Hadi Achmad Bakri, “Peradaban Ekonomi Kreatif Kerajinan Kampung Batik
Sebagai Perlindungan Warisan Budaya Kota Solo”, Artikel Koperasi Batik Batari Surakarta, Maret
2016, hlm. 3

4
3. Penemuan (Invention)

Penemuan merupakan penciptaan suatu yang belum pernah ada sebelumnya

dan dapat diakui sebagai karya yang mempunyai fungsi unik. Seperti aplikasi

yang berbasis android dan IOS yang merupakan penemuan berbasis teknologi

dan informasi untuk manusia lebih mudah melakukan kegiatan sehari-hari3.

B. Pengaruh Ekonomi Kreatif

Menurut Daubaraite dan Startine menjelaskan ekonomi kreatif yang

mempunyai pengaruh signifikan terhadap perekonomian suatu negara. Pengaruh

tersebut diantarannya yaitu:

1. Ekonomi kreatif dapat mengurangi angka pengangguran di suatu negara.

2. Ekonomi kreatif akan memberikan tambahan nilai terhadapat kontribusi dalam

produk domestik bruto yang dapat berkembang apabila ekonomi kreatif

mengalami pertumbuhan.

3. Ekonomi kreatif dapat meningkatkan jumlah ekspor dalam negeri. Oleh karena

itu, para pelaku industri kreatif perlu meningkatkan kualitas produksi semaksimal

mungkin agar dapat menarik perhatian konsumen dan mampu bersaing dengan

semua negara di dalam dan luar negeri.

4. Ekonomi kreatif mampu memberikan dampak baik untuk pengembangan sosial

dan budaya dari suatu masyarakat.

3
Rochmat Aldy Purnomo, Ekonomi Kreatif Pilar Pembangunan Indonesia, (Surakarta:Ziyad
Visi Media,2016).hlm. 6

5
5. Hasil dari kegiatan ekonomi kreatif berdampak positif pada peningkatan

pemberdayaan masyarakat.

6. Ekonomi kreatif memberikan kesempatan kepada para kalangan pemuda untuk

bisa mengeksploitasi ide kreatif mereka, sehingga mampu meningkatkan

kesempatan kerja mereka.

7. Pengaruh yang terakhir yaitu pada keadaan masyarakatnya sendiri sebagai pelaku

ekonomi kreatif4.

Menurut Alfian dampak ekonomi kreatif yang terjadi dapat ditinjau dari

beberapa hal yaitu:

1. Sudut ekonomi

Dilihat dari sudut ekonomi, keberhasilan industri akan menghasilkan

perubahan yang berarti dalam struktur perekonomian masyarakat.

2. Bidang sosial

Dilihat dari bidang sosial, diperkirakan industri akan menghasilkan perubahan

struktur sosial dimana sebagian besar masyarakat menggantungkan mata

pencahariannya pada sektor industri.

3. Segi Budaya

Dilihat dari segi budaya, industri akan menghasilkan perubahan nilai-nilai dan

pola gaya hidup masyarakat5.

4
Rochmat Aldy Purnomo, Ekonomi Kreatif Pilar Pembangunan Indonesia,(Surakarta:Ziyad
Visi Media,2016). hlm. 7
5
Imam Nawawi Dkk. Pengaruh Keberadaan Industri Terhadap Konsisi Sosial Ekonomi dan
Budaya. Jurnal Sosietas. Vol 5. No 2

6
C. Kesejahteraan Masyarakat

Tingkat kesejahteraan dapat didefinisikan sebagai kepuasan total seorang

individu. Pemahaman dasar ini mengarah pada pemahaman kompleks yang terbagi

menjadi dua wilayah wacana. Yang pertama adalah kisaran zat kesejahteraan, dan

yang kedua adalah bagaimana kekuatan zat dapat dinyatakan secara total.

Kesejahteraan adalah jumlah kepuasan yang dihasilkan dari mengkonsumsi

pendapatan yang diterima. Namun, kesejahteraan itu sendiri bersifat relatif karena

tergantung pada kepuasan yang diperoleh dengan mengkonsumsi pendapatan.

Menurut

Kesejahteraan adalah suatu sistem kehidupan dan kehidupan sosial, material

dan spiritual, yang diresapi dengan kedamaian pikiran, martabat, kedamaian internal

dan eksternal, dan memungkinkan semua warga negara untuk mencapai kehidupan

spiritual. tubuh fisik terbaik. Kebutuhan sosial diri kita, keluarga, dan masyarakat.

Kesejahteraan adalah seperangkat kepuasan yang dihasilkan dari mengkonsumsi

pendapatan yang diterima, tetapi tingkat kesejahteraan itu sendiri relatif karena

tergantung pada kepuasan yang dihasilkan dari mengkonsumsi pendapatan.

Hubungan antara pengertian kesejahteraan dan pengertian kebutuhan adalah

bahwa seseorang dianggap kaya ketika kebutuhan tersebut terpenuhi, karena tingkat

kebutuhan mereka secara tidak langsung sesuai dengan indikator kesejahteraan.

Kesejahteraan adalah sistem kehidupan dan kehidupan sosial. Secara material dan

mental diikuti dengan kedamaian pikiran, martabat, kedamaian pikiran, rumah dan

masyarakat secara fisik dan spiritual, semua warga negara itu sendiri, rumahnya dan

masyarakatnya secara fisik, spiritual dan sosial.

7
Kesejahteraan adalah standar masyarakat dan berarti sudah sejahtera. Konsep

sejahtera itu sendiri adalah keadaan manusia yang sejahtera, sehat dan tentram, dan

untuk mencapai keadaan tersebut diperlukan suatu usaha yang sesuai dengan

kemampuan yang dimiliki. Di Indonesia, kesejahteraan sosial sering dipandang

sebagai tujuan atau syarat hidup yang berhasil, syarat untuk memenuhi kebutuhan

dasar manusia. Tidak ada pembatasan substantif khusus pada kesejahteraan, tetapi

tingkat kesejahteraan mencakup gizi, pendidikan, kesehatan dan sering meluas ke

perlindungan sosial lainnya seperti kesempatan kerja, pensiun dan pengentasan

kemiskinan.

Indikator yang digunakan untuk mengetahui tingkat kesejahteraan ada

sepuluh, yaitu umur, jumlah tangungan, pendapatan, konsumsi atau pengeluaran

kelaurga, keadaan tempat tinggal, fasilitas tempat tinggal, kesehatan anggota

keluarga, kemudahan mendapatkan pelayanan kesehatan, kemudahan memasukkan

anak ke jenjang pendidikan dan kemudahan mendapatkan fasilitas. 6

Pencapaian kesejahteraan warga negara menciptakan struktur masyarakat

atau bangsa yang seimbang dan teratur dengan memberikan kesempatan kepada

semua warga negara untuk membangun kehidupan yang layak dan dengan

memberikan dukungan pemerintah kepada mereka yang rentan. Pemerintah

mempunyai fungsi utama memajukan kepentingan umum. Tidak hanya kebahagiaan

fisik, tetapi juga kebahagiaan mental. Untuk berbagai perawatan, termasuk perawatan

fisik dan mental, perawatan universal mengakui ketersediaan produk dan layanan

6
Ikhwan Abidin Basri, Islam dan Pembangunan Ekonomi Masyrakat, (Jakarta:Gema Insani
Press,2009),hlm.96

8
penting yang terjangkau melalui hak-hak dasar warga negara dan daya beli

masyarakat.7. Dalam rangka mewujudkan hal ini negara harus melakukan beberapa

hal :

1. Wajib mengusahakan agar barang dan jasa keperluan hidup dihasilkan dan

atau didatangkan mencukupi keperluan hidup warga Negara dan dapat

didistribusikan dengan cepat, aman dan dijual dengan harga yang wajar

seimbang dengan daya beli warga Negara.

2. Harus mengusahakan setiap warga Negara mampu bekerja secara produktif

dengan syarat-syarat kerja yang wajar dan gaji yang mencukupi kebutuhan

hidup dan keluarganya. Wajib memberikan bantuan seperlunya kepada

mereka yang terganggu secara fisik dan mentalnya 8.

3. Wajib menetapkan dan menegakkan hak-hak asasi

D. Ekonomi Kreatif untuk Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Pencapaian kesejahteraan warga negara menciptakan struktur masyarakat

atau bangsa yang seimbang dan teratur dengan memberikan kesempatan kepada

semua warga negara untuk membangun kehidupan yang layak dan dengan

memberikan dukungan pemerintah kepada mereka yang rentan.

Sebagai kepala negara, pemerintah mempunyai fungsi utama memajukan

kepentingan umum. Tidak hanya kebahagiaan fisik, tetapi juga kebahagiaan mental.

7
Edi Suharto, Membangun Masyarakat Memperdayakan Rakyat, (Bandung:PT Refika
Pertama,2015),hlm.86
8
Soedjono Dirdjosiswor, Pengantar Ilmu Hukum, (Jakarta: PT. Raja Grafindo persada,
2003),hlm. 97-98

9
Untuk berbagai perawatan, termasuk perawatan fisik dan mental, perawatan universal

mengakui ketersediaan produk dan layanan penting yang terjangkau melalui hak-hak

dasar warga negara dan daya beli masyarakat.9.

Upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui berbagai cara

yaitu yang berkaitan dengan kesehatan, pendidikan dan kegiatan ekonomi, karena

sejahtera merupakan tujuan dari setiap lapisan masyarakat. Pemerintah dalam upaya

meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui Undang-Undang Republik

Indonesia Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa, Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun

2014 Tentang Dana Desa, dan Instruksi Presiden Nomor 6 tahun 2009 tentang

Pengembangan Ekonomi Kreatif.

Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan

ekonomi kreatif dan industri kreatif yang dilakukan oleh pemerintah diantaranya:

1. UU Nomor 17 Tahun 2007 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Nasional (RPJP) Tahun 2005-2025.

2. Instruksi Presiden Nomor 6 tahun 2009 tentang pengembangan ekonomi

kreatif yang berhasil merumuskan rencana induk pengembangan ekonomi

kreatif Indonesia 2009-2025 oleh kementerian perdagangan.

3. Peraturan Presiden Nomor 92 Tahun 2011 tentang Pembentukan Kementerian

Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (PAREKRAF).

4. Peraturan Presiden Nomor 72 tahun 2015 tentang Perubahan Atas Peraturan

Presiden Nomor 6 Tahun 2015 tentang Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF).

9
Dini Puspita, dkk, Klasifikasi Tingkat Keluarga Sejahtera Dengan Menggunakan Metode
Regresi Logistik Ordinal dan Fuzzy K-Nearest Neighbor (Studi Kasus Kabupaten Temanggung Tahun
2013), Jurnal Gaussian, Vo. 3, No. 4, 2014, h. 646-647

10
5. Keputusan Menko Bidang Perekonomian Nomor 185 Tahun 2015 tentang

pembentukan tim koordinasi percepatan pengembangan dan pengendalian

kebijakan ekonomi kreatif Nasional.

Ekonomi kreatif merupakan sebuah konsep yang menawarkan sebuah

tantangan kepada masyarakat untuk terus berkreatifitas, berkarya dan berinovasi yang

akan menghasilkan kesejahteraan bagi masyarakat khususnya dan dapat memperbaiki

kesejahteraan serta perekonomian suatu wilayah pada umumnya 10. Ekonomi kreatif

sangat berperan dalam perekonomian suatu negara yaitu dapat menghasilkan

pendapatan (income generation), menciptakan lapangan kerja (job creation),

menambah kekayaan intelektual (intellectual property), meningkatkan teknologi

(technology development) dan peran sosial lainnya.

Peran ekonomi kreatif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat tidak

terlepas dari budaya setempat, terlebih ekonomi kreatif merupakan suatu ilmu di

Indonesia yang terkenal dengan sosio dan budayanya. Dengan adanya sosio dan

budaya menjadi salah satu faktor pendukung kuat dalam kegiatan pengembangan

ekonomi kreatif.

Ekonomi kreatif merupakan suatu kegiatan ekonomi di era baru yang

mengutamakan kreativitas setiap pelaku pengusahanya. Terdapat beberapa indikator

keberlangsungan ekonomi kreatif agar tetap berkembang, sebagai berikut: Produksi,

pasar dan pemasaran, manajemen dan keuangan, kebijakan pemerintah, kondisi

ekonomi, kemitraan usaha, lingkungan.

10
Martini Dwi Pusparini, Konsep Kesejahteraan Dalam Ekonomi Islam (Perspektif Maqasid
Asy-Syari’ah), Islamic Economics Journal, Vol 1, No. 1, Juni 2015, h. 49

11
Ekonomi kreatif terkait dengan teknologi, ilmu pengetahuan dan kreativitas

manusia, memfasilitasi generasi ide. Kreativitas manusia adalah kemampuan dari

proses desain hingga manufaktur dan pemasaran. Memanfaatkan sumber daya alam

yang semula tidak memiliki nilai ekonomis dan mengolahnya menjadi produk yang

bernilai ekonomis untuk menghasilkan produk. Peran industri kreatif dalam

meningkatkan kesejahteraan masyarakat memungkinkan mereka untuk lebih

memperhatikan industri kreatif, terutama dari perangkat desa, untuk lebih menyebar

ke seluruh wilayah dan menjadi sumber penghidupan yang baik.

Masyarakat pelaksana Ekonomi Kreatif perlu lebih serius menangani ekonomi

kreatif dan lebih mengembangkan potensinya untuk meningkatkan pendapatan

kehidupan sehari-hari, terutama biaya pendidikan dan pengobatan anak-anak. Orang

tua adalah titik kontak bagi anak-anak, sehingga insentif dan motivasi untuk

keberhasilan pendidikan anak-anak mereka.

12
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Ekonomi kreatif merupakan sebuah konsep yang menawarkan sebuah

tantangan kepada masyarakat untuk terus berkreatifitas, berkarya dan berinovasi yang

akan menghasilkan kesejahteraan bagi masyarakat. Ekonomi kreatif sangat berperan

dalam perekonomian suatu negara yaitu dapat menghasilkan pendapatan (income

generation), menciptakan lapangan kerja (job creation), menambah kekayaan

intelektual (intellectual property), meningkatkan teknologi (technology development)

dan peran sosial lainnya. Peran ekonomi kreatif dalam meningkatkan kesejahteraan

masyarakat tidak terlepas dari budaya setempat, terlebih ekonomi kreatif merupakan

suatu ilmu di Indonesia yang terkenal dengan sosio dan budayanya. Dengan adanya

sosio dan budaya menjadi salah satu faktor pendukung kuat dalam kegiatan

pengembangan ekonomi kreatif.

B. Saran

Demikianlah pemaparan makalah tentang Manfaat Ekonomi Kreatif sebagai

Upaya dalam Membantu Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat. Berdasarkan

pemaparan diatas, penulis menyarankan agar pembaca untuk mempelajari dan

mencari tahu lebih banyak lagi tentang pengertian ekonomi kreatif, pengaruh

ekonomi kreatif, kesejahteraan masyarakat, dan ekonomi kreatif untuk meningkatkan

kesejahteraan masyarakat. Akhir kata semoga makalah ini dapat memberikan manfaat

yang banyak bagi kita sekalian.

13
DAFTAR PUSTAKA

Basri, Ikhwan Abidin. 2009. Islam dan Pembangunan Ekonomi Masyrakat. Jakarta:
Gema Insani Press.

Dini Puspita, dkk, Klasifikasi Tingkat Keluarga Sejahtera Dengan Menggunakan Metode
Regresi Logistik Ordinal dan Fuzzy K-Nearest Neighbor (Studi Kasus Kabupaten
Temanggung Tahun 2013), Jurnal Gaussian, Vo. 3, No. 4, 2014, h. 646-647

Dirdjosiswor, Soedjono. 2003. Pengantar Ilmu Hukum. Jakarta: PT. Raja Grafindo
persada.

Imam Nawawi Dkk. Pengaruh Keberadaan Industri Terhadap Konsisi Sosial Ekonomi
dan Budaya. Jurnal Sosietas. Vol 5. No 2

Martini Dwi Pusparini, Konsep Kesejahteraan Dalam Ekonomi Islam (Perspektif


Maqasid Asy-Syari’ah), Islamic Economics Journal, Vol 1, No. 1, Juni 2015, h.
49

Nanggolan, Dedeh Maryani,Ruth Roselin E. 2019. Pemberdayaan Masyarakat.


Yokyakarta:CV.Budi Utama.

Purnomo, Rochmat Aldy. 2016. Ekonomi Kreatif Pilar Pembangunan Indonesia.


Surakarta: Ziyad Visi Media.

Purnomo, Rochmat Aldy. 2016. Ekonomi Kreatif Pilar Pembangunan Indonesia.


Surakarta: Ziyad Visi Media.

Solicul Hadi Achmad Bakri, “Peradaban Ekonomi Kreatif Kerajinan Kampung Batik
Sebagai Perlindungan Warisan Budaya Kota Solo”, Artikel Koperasi Batik Batari
Surakarta, Maret 2016, hlm. 3

Suharto, Edi. 2015. Membangun Masyarakat Memperdayakan Rakyat. Bandung:PT


Refika Pertama.

14

Anda mungkin juga menyukai