Anda di halaman 1dari 41

Merayakan

Keragaman
Panduan Projek Penguatan Profil Pancasila

Untuk Tema: Metode:


Guru SD Bhineka Experiential
(Fase C) Tunggal Learning
Ika

Penyusun: Irfan Amalee


Tujuan
Projek ini bertujuan untuk membantu peserta didik
memahami dan mempraktikkan nilai perdamaian dalam
kehidupan sehari-hari dengan:
memahami dan menghilangkan hambatan
perdamaian berupa prasangka.
membangun pemahaman dan penghargaan
terhadap keragaman.

Target
Projek ini diharapkan dapat membantu peserta didik
dalam mencapai dua dimensi Profil Pelajar Pancasila
yaitu:
Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan
berakhlak mulia
Berkebinekaan global.
01 02

Memahami Hambatan Perdamaian Merayakan Keragaman


Pada bagian ini peserta didik akan diajak untuk Setelah mampu melewati hambatan, peserta
memahami dan langsung mengalami hambatan didik akan diajak untuk mengenali berbagai
dan tantangan menuju perdamaian yaitu berupa keragaman. Melalui bergai aktivitas cerita,
prasangka. Dengan memahaminya, diharapkan drama, visual, peserta didik akan belajar dan
peserta didik mampu menghindari dan mengalami keragaman budaya, agama, serta
emnghilangkan prasangka, sehingga dapat lebih sudut pandang.
bijak dalam memahami keragaman.

Alur Projek Membangun Perdamaian


Saatnya peserta didik mempraktikkan nilai
Untuk mencapai tujuan dan target perdamaian lebih jauh lagi. Yaitu dengan
membangun komunikasi, berkolaborasi dengan
projek, peserta didik akan melalui orang yang berbeda. Terdapat beberapa projek
alur tiga tema besar berikut ini ... yang memberikan ruang bagi peserta didik untuk
berinteraksi dengan orang dari beragam latar
belakang.

03
DIMENSI 1:
Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan YME
dan Berakhlak Mulia

Target Pencapaian di akhir


Elemen Sub elemen Fase C (SD, 11-12 tahun)
Aktivitas

Mengutamakan persamaan Memahami adanya perbedaan sekaligus


dan menghargai mampu menemukan persamaan serta

Dimensi,
8, 9, 10, 11, 12
perbedaan. titik temu antar perbedaan tersebut.

Akhlak Kepada

Elemen, & Manusia

Mampu menghargai orang yang berbeda

Sub elemen
Berempati kepada orang 1, 2, 3, 4, 5, 6,
tanpa terjebak pada prasangka atau
lain yang berbeda. 7, 8
stereotip.

Profil Pelajar Pancasila


DIMENSI 2: Berkebinekaan global
Target Pencapaian di akhir
Elemen Sub elemen Fase C (SD, 11-12 tahun)
Aktivitas

Mendalami budaya dan Dapat menunjukkan secara spesifik persamaan


identitas budaya dari perbedaan identitas budaya. 4, 7, 8

Mengenal dan Mengeksplorasi dan membandingkan Tahu dan memahami beberapa unsur budaya dan
menghargai pengetahuan budaya, kepercayaan, keyakinan lain seperti simbol, ritual, keyakinan dll. 4, 10, 11, 12
serta praktiknya
Budaya
Menumbuhkan rasa Bisa memiliki teman dari beragam agama dan
menghormati terhadap budaya 9, 10, 11
keanekaragaman budaya

Mampu berkomunikasi dengan kelompok berbeda


Berkomunikasi antarbudaya dengan tanpa prasangka dan penuh empati. 10, 11, 12
Komunikasi

Dimensi,
dan interaksi
antarbudaya Mempertimbangkan
Mempu menjelasaskan satu hal dari sudut
pandang beragam serta menghargai orang yang 5, 8
berbagai perspektif memiliki keyakinan dan pandangan berbeda.

Elemen, & Refleksi dan


Menghilangkan stereotip
dan prasangka
Memahami konsep prasangka serta dapat
membedakan mana prasangka dan mana fakta.
Mampu membedakan penilaian (judgement) dan 2, 3, 4, 7, 8

Sub elemen
tanggung penggambaran (description)
jawab terhadap
Bisa berkolaborasi melakukan satu aktivitas
pengalaman Menyelaraskan perbedaan bersama dengan orang yang berbeda agam aatau
kebinekaan 11, 12, 13
budaya
Profil Pelajar Pancasila
budaya.
Perkembangan Sub Elemen Per Fase

Sub elemen: Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai harapan Sangat berkembang
Akhlak Kepada Manusia
Dapat menyebutkan satu Dapat menjelaskan lebih detail Bisa berteman dengan karena Mampu berkolaborasi dengan
Mengutamakan persamaan dan perbedaan dan satu persamaan satu perbedaan dan satu adanya kesamaan dalahhal hobi orang yang berda dalam
menghargai perbedaan. antara identitas persamaan antara identitas atau lainnya, meskipun dalam hal melakukan kegiatan positif dan
(agama/budaya) nya dengan (agama/budaya) nya dengan identitas budaya atau agama produktif, seperti tim dalam
orang lain yang berbeda. orang lain yang berbeda. berbeda. lomba.

Dapat menyebutkan secara Mampu merespons emosi orang


Berempati kepada orang lain spesifik reaksi emosi/perasaan Bersikap proaktif untuk
Dapat menyebutkan secara orang lain akibat dari lain secara proporsional. membantu orang lain nyaman
yang berbeda. spesifik emosi/perasaannya . Misalnya menyampaikan simpati dan dipahami.
sikap/tindakan yang dia kepada orang yang sedih.
lakukan kepadanya.
Sub elemen:
Mengenal dan menghargai Budaya

Terlibat dalam kegiatan budaya


Mendalami budaya dan Memahami dan mencintai Memahami dan mencintai secara nyata
identitas budaya Tahu budaya sendiri budaya sendiri ragam budaya

Mengeksplorasi dan Mampu mengenali perbedaan Mampu mengenali lebih dalam


membandingkan pengetahuan Mengetahui budaya dan dan persamaan antar keyakinan ajaran, norma, serta informasi
budaya, kepercayaan, serta kepercayaan yang dianut Mengetahui budaya dan dan budayanya dengan lain tentang budaya dan
praktiknya. kepercayaan orang lain yang keyakinan dan budaya orang keyakinan yang berbeda.
berbeda. lain

Menumbuhkan rasa menghormati Secara proaktif berusaha


Mengetahui dan mencintai Mengetahui ragam budaya Mampu mengapresiasi budaya memahami dan berinteraksi
terhadap keanekaragaman budayanya sendiri selain budayanya sendiri yang berbeda. dengan budaya yang beragam.
budaya
Perkembangan Sub Elemen Per Fase

Sub elemen:
Komunikasi dan interaksi Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai harapan Sangat berkembang
antarbudaya

Mengetahui etika komunikasi Mengetahui norma dan etika Mampu berkomunikasi secara Mampu berkolabarasi dengan
budayanya sendiri (apa yang baik dan apa yang empatik dengan orang yang orang yang berbeda budaya
tidak) komunikasi budaya orang berbeda budaya.
Berkomunikasi antarbudaya lain

Mempertimbangkan berbagai Membuka peluang pada Mampu menemukan perspektif Bisa memahami dan menghargai Mampu melihat lebih dalam dari
perspektif perspektif berbeda selain yang berbeda dari satu pemahaman perspektif berbeda. keragaman perspektif dan bisa
dia ketahui memanfaatkannya sebagai
kekayaan untuk bekerjasama

Sub elemen:
Refleksi dan tanggung jawab terhadap pengalaman kebinekaan

Menghilangkan stereotip dan Mengenali prasangka dan Mampu menghindari prasangka Bisa melakukan konfirmasi dan Bisa tetap berteman dengan
prasangka stereotip dan stereotip pengecekan sebuah informasi orang yang oleh orang lain
apakah itu prasangka atau sering dilabeli atau jadi korban
fakta. stereotip.

Menyelaraskan perbedaan Memahami budaya sendiri dan Mampu beradaptasi dengan Bisa berteman dengan orang Bisa berteman dan bekerjasama
budaya budaya temannya yang lingkungan yang berbeda yang beda budaya secara selaras dengan orang
berbeda. budaya. yang berbeda budaya.
Mengapa projek ini
relevan untuk sekolah?
Hampir semua konflik dan kondisi tidak damai berawal dari prasangka. Baik konflik
besar maupun bibit konflik dan intoleransi di sekolah juga berasal dari prasangka. Yaitu
informasi dan mispersepsi tentang yang tumbuh dan dipelihara dalam pikiran kita
tentang kelompok identitas lain yang berbeda.

Untuk mencegah konflik di masa mendatang dan menumbuhkan sikap saling menghargai
keragaman harus dimulai dengan meruntuhkan tembok prasangka terlebih dahulu. Proses
ini memerlukan pemahaman yang mendalam tentang apa itu prasangka dan bahayanya.
Pemahaman juga harus didukung oleh pengalaman nyata. Yaitu pengalaman berinteraksi
dengan kelompok berbeda untuk menkonfrontasi prasangka itu, dan membuktikan asumsi
kita apakah prasangka atau fakta.

Setelah tembok prasangka runtuh baru bisa membangun jembatan. Yaitu jembatan
komunikasi dengan kelompok berbeda. Tanpa ada prasangka, komunikasi akan lebih
lepas dan terbuka.

Semua proses ini bisa dilakukan sejak dini pada siswa. Karena semakin terlambat, maka
prasangka yang tertanam akan semakin kuat menancap dan akan sulit dihilangkan.

Dengan projek ini siswa akan belajar memahami dan mengimplementasikan dalam
kehidupan sehari-hari. Dengan meruntuhkan tembok prasangka, akan terbangun
jembatan empati. Dampaknya ruang-ruan gkomunikasi dan dialog akan terbangun.
Hubungan yang sehat akan terbangun.
Tahapan Projek Hambatan
perdamaian
Menghargai
keragaman
Membangun
perdamaian

01 02 03 04 05 06

Balon Suku Zozo & Gambar Museum Mendengar Warna Warni


Prasangka Suku Zuzu Sepotong Prasangka Empatik Kehidupan
Memahami prasangka Menghindari sikap Memahami informasi Mengidentifikasi Mendengar empatik Memahami
(2 JP) menghakimi. lebih utuh. prasangka di sekitar (2JP) keragaman sebagai
kita. anugerah.
(2JP) (2JP) (2JP)
(4JP)

11 10 09 08 07

Hari Raya Ragam Kata Tanya Saya Cerita Zebra Beda-beda


Apa Saja Sama-sama
Memahami empati. Memahami norma, Melihat dan
(2JP) bahasa budaya Mengeksplorasi menghargai dari Mengenali
berbeda. keragaman. perskpektif berbeda.
(2JP) perbedaan, fokus
(2JP) (2JP) pada persamaan.
(2JP)

12 13 14 15 16

Wisata maya Kerjasama di Anjang sana Peacetival Refleksi


dunia maya
Kunjungan ragam Kunjungan ke sekolah Festival perdamaian Mengikat makna dari
rumah ibadah melalui Kolaborasi membuat yang berbeda agama berisi pameran dan semua proses yang
aplikasi VR. mural di platform atau budaya. pementasan. telah dijalankan.
(4JP) online. (8JP) (8JP) (4JP)
(4JP)
Alur plaksanaan Aplikasi

setiap projek Menerapkan inti


pembelajaran pada
kehidupan nyata.
Pada aplikasi ini,
Setiap projek dijalankan dengan empat 4
akan fokus pada
keragaman agama
langkah ARKA yang merupakan konsep dan kepercayaan.
experiential learning.
Konsep
3 Mengikat makna menjadi poin-poin
inti pembelajaran.

Refleksi
2 Proses menggali makna dari aktvitas yang
dilakukan di awal.

Aktivitas
Aktivitas yang memberikan pengalaman langsung
1 kepada peserta didik tentang tema yang diangkat.
Bagian ini lebih fokus pada pembentukan mindset
berpikir kritis dan empati.
Bagian pertama

Hambatan
Perdamaian
Balon Prasangka
Suku Wowo & Suku Wiwi
Gambar Sepotong
Museum Prasangka
Kacamata Sinar-X
01
2 JP
Balon
Mengenali, memahami dan
menghindari prasangka
sebagai hambatan menuju
Prasangka perdamaian. Balon, spidol, jarum.

Aktivitas Refleksi Konsep Aplikasi


Untuk mempraktikkan pelajaran ini
Guru mengawali sesi dengan mengajak Setelah semua balon terisi tulisan, Guru membantu mengikat makna dalam kehidupan sehari-hari,
siswa memainkan simulasi balon lakukan pengecekan apakah kata- dari aktivitas dan refleksi tadi tugaskan peserta didik untuk
prasangka berikut ini: kata yang dituliskan itu fakta yang menjadi poin-poin berikut ini: melakukan misi menjadi seorang
selalu benar, atau prasangka. wartawan:
Minta tiga orang untuk maju ke Misalnya saat disebutkan orang kaya Kita tidak bisa
depan. Setiap orang diberi tiga itu "pelit" maka kita bisa bertanya, menyamaratakan semua orang Mintalah peserta didik untuk
balon yang sudah ditiup. hanya berdasarkan anggapan menuliskan 5 identitas, baik
Minta mereka menuliskan pada Apakah SEMUA orang kaya pelit? dan pengalaman kita. suku, agama, profesi.
balon tersebut satu kata yang Apakah ada yang pernah Di kepala kita banyak balon Lakukan wawancara singkat
terlintas di kepala saat disebutkan mengenal orang kaya yang prasangka tentang orang, suku dengan teman sekelas, apa
suatu identitas. Misalnya saat dermawan? lain, profesi, dll. Sebagian balon yang satu kata yang muncul di
disebutkan polisi, mereka terlintas di itu adalah prasangka yang kepala mereka tentang
kepala kata “tilang”. Maka tuliskan Jika ternyata tidak semua orang kaya harus kita pecahkan. identitas-identitas ini.
kata “tilang” tersebut pada balon pelit, dan ada yang mengenal orang Untuk memecahkan balon itu Lakukan pengecekan apakah itu
menggunakan spidol. kaya yang dermawan, maka mintalah kita perlu mendengar fakta yang selalu benar atau
Guru bisa menyiapkan tiga identitas peserta didik untuk memecahkan pengalaman orang lain yang prasangka.
untuk disebutkan misalnya: Polisi balonnya. berbeda.
(profesi), orang Barat (suku bangsa),
orang kaya (identitas status sosial) Lakukan hal serupa pada balon-
balon lainnya.
02
2 JP
Suku Zozo Menghindari sikap
menghakimi, membangun

Suku Zuzu sikap empati. Kertas plano, spidol,


papan tulis.

Aktivitas Refleksi Konsep Aplikasi

Guru mengawali sesi mengajak peserta didik Setelah sekitar lima menit memainakn peran Guru merangkum inti pelajaran dari Guru mengajak peserta didik untuk
memainkan game Zozo Zuzu. suku Zozo dan Zuzu, hentikan permainan. permainan tadi: menggali pengalaman tentang penilaian.
Guru mengajak peserta didik diskusi Guru menugaskan peserta didik untuk
Minta siswa untuk mencari pasangan dan dengan mengajukan pertanyaan: Secara reflek kita memang serin mengemban misi menjadi Komnas HAM yang
melakukan suit. gmenilai orang lain. menerima pengaduan:
Yang kalah suit diminta untuk tetep tinggal Tanyakan kepada suku Zozo, apa satu GAMBARAN dan PENILAIAN itu
di ruangan, yang menang diminta untuk kata yang menggambarkan suku Zuzu. berbeda. Gambaran adalah dekripsi Siapkan sebuah kotak surat, bisa dari dus
keluar ruangan atau menunggu di ruangan Tulisakan daftar kata itu dalam papan objektif tentang suatu kenyataan. bekas.
sebelah. tulis atau kertas plano. Misalnya suku Zozo kalau berbicara Mintalah peserta didik untuk menuliskan
Berikan pengarahan kepada yang berada Lakukan juga sebaliknya, kepada suku selalu menatap mata lawan bicara. satu pengalaman menjadi korban salah
di ruangan, bahwa mereka adalah suku Zuzu tentang suku Zozo. Kalau Penilaian adalah deksripsi yang penilaian atau menjadi korban
Zuzu. Mereka harus berperan sebagai suku Periksalah daftar kata-kata itu apakah bersifat subjektif dan realtif tidak prasangka orang lain. Tuliskan juga apa
yang punya karakter kalem, pemalu, kalau itu adalah GAMBARAN atau PENILAIAN terukur, seperti Suku Zozo tidak sopan. perasaan yang dirasakan saat dinilai
bicara suaranya pelan, kalau berbicara (biasanya mayoritas kata-kata itu Kita harus hati-hati saat menilai salah oleh oranglain.
tidak pernah menatap mata lawan bicara. adalah penilaian. Hanya sedikit bahkan oranglain. Karena mungkin penilaian Mintalah peserta didik untuk memasukkan
Berikan pengarahan kepada kelompok tidak ada yang gambaran). kita salah. Bahkan penilaian kita bisa kertasnya pada kotak pengaduan.
yang berada di luar ruangan, atau ruang Ajak peserta didik untuk mengonfirmasi, jadi penghakiman. Karena itu kita Pilihlah beberapa surat pengaduan.
sebelah. Mereka akan berperan sebagai apakah penilaian suku Zozo terhadap harus selalu mengecek apakah Mintalah seorang peserta didik untuk
suku Zozo. Karakter mereka heboh, suku Zuzu benar? Demikian juga penilaian kita benar? Karena kita juga membacakannya.
suaranya keras , kalau bicara menatap sebaliknya. Biasanya kebanyakan tidak nyaman saat dinilai salah oleh Simpan kertas-kertas itu untuk nanti
mata dan suka menyentuh lawan bicara peninilaian itu salah. oranglain. digunakan pada projek berikutnya.
sebagai tanda keakraban.
Setelah dua kelompok itu paham peran
masing-masing, mintalah suku Zozo untuk
masuk ke ruangan, bertemu dan menyapa
suku Zuzu. Suku Zuzu dininta untuk
menyambut suku Wowo dengan tetap
menjalankan karakter mereka.
03
2 JP
Gambar Membangun sikap berpikir
kritis terhadap informasi
Sepotong Print out gambar

Aktivitas Refleksi Konsep Aplikasi

Guru mengawali sesi dengan aktivitas tebak Setelah aktivitas tebak gambar, guru Guru merangkum inti pelajaran dari Guru mengajak peserta didik untuk
gambar. memandu untuk menggali makna di balik permainan tadi: mengingat kembali projek pertama dan
aktiivtas tadi dengan bertanya: kedua tentang balon prasangka dan Zozo
Cetak empat gambar pada halaman Untuk menilai dengan benar, kita perlu dan Zuzu. Di sini Peserta didik diberi misi
lampiran. Apakah tebakannya benar? informasi yang utuh. untuk menjadi seorang detektif.
Perlihatkan empat gambar pertama (yang Saat menebak apa yang dijadikan Menilai dari informasi yang tidak utuh, Cek lagi hasil wawancara tentang lima
menampilkan potongan gambar tidak patokan atau fokus? kemungkinan untuk salah sangat besar. identitas pada projek pertama.
utuh). Jika tebakannya salah, apa yang Kita harus berusaha mencari informasi Kumpulkan informasi lebih banyak dan
Mintalah peserta didik untuk menuliskan menyebabkan salah? tambahan yang lebih utuh sebelum lebih lengkap tentang lima identitas
kira-kira kejadian apa yang diceritakan Bagaimana caranya agar tebakan kita menilai. tersebut. Sehingga peserta didik bisa
gambar tersebut. akurat? melihat gambar utuh tentang identitas
Mintalah peserta didik untuk membacakan tersebut.
cerita hasil tebakanmereka terhadap Cek juga surat pengaduan para korban
gambar. prasangka, pada projek kedua. Cari
Perlihatkanlah gambar versi utuhnya. informasi lebih banyak tentang korban
Apakah ceritanya sama dengan cerita prasangka itu. Dapatkan gambaran utuh
yang dibuat peserta didik? tentang orang-orang yang pernah
Catatan: Peserta didik bisa dibagi menjadi menjadi korban prasangka tersebut.
empat kelompok, masing-masing menebak
satu gambar.
03
2 JP
Gambar Membangun sikap berpikir
kritis terhadap informasi
Sepotong Print out gambar

Potongan
gambar
untuk
ditebak.
03
2 JP
Gambar Membangun sikap berpikir
kritis terhadap informasi
Sepotong Print out gambar

Gambar
utuh untuk
jawaban.
04
4 JP
Museum Memahami prasangka
membangun empati
Prasangka Print out gambar

Aktivitas Refleksi Konsep Aplikasi

Guru menyampaikan bahwa pada projek kali Setelah aktivitas tebak gambar, guru Guru merangkum inti pelajaran dari Berikan misi pada peserta didik untuk
ini semua peserta didik akan diajak keliling memandu untuk menggali makna di balik aktivitas dan refleksi tadi: menjadi pemandu museum:
museum. Tapi museumnya akan dibuat aktivitas tadi dengan bertanya:
bersama-sama. Ternyata banyak prasangka yang Undang guru dan peserta didik dari
Apakah mereka menemukan kesamaan sudah melekat di kepala kita kelas lain untuk mengunjungi museum ini.
Minta siswa untuk menuliskan pada sebuah prasangka? Ternyata banyak prasangka umum yang Peserta didik bertugas menjadi pemandu
kertas tentang prasangka yang pernah Apakah prasangka-prasangka ini sudah dimiliki benyak orang yang akan menjelaskan tentang isi
mereka miliki tentang orang lain, suku lain, lama ada di kepala kita? Prasangka-prasangka ini lebih baik museum ini.
atau agama lain. Apakah prasangka-prasangka ini akan dikeluarkan dari kepala kita dan
Tuliskan dalam bentuk kalimat, “Saya dulu tetap disimpan di kepala atau akan disimpan di museum agar jadi
menyangka…… Setelah saya lebih diuseumkan? pengingat bersama.
memahami ternyata ……”
Tempelkan hal tulisan-tulisan siswa
tersebut pada dinding kelas.
04
4 JP
Museum Memahami prasangka
membangun empati

Prasangka Print out gambar

Saya dulu menyangka


ka
yang
u lu men ..........
...... Saya dulu menyangka ..................................................................
d
Saya .. .... ............ ......
.. ..
.......... .......... Saya dulu menyangka .................................................................. ..................................................................
............ .. .......... ata
........ .. .... .. e ny
r
.. .... .......... m a h ami t Setelah saya lebih memahami ternyata
.. ..................................................................
.......... bih m
e ..................................................................
aya le
te lah s ..........
....
S e
.. ............ .................................................................. Setelah saya lebih memahami ternyata ..................................................................
.. .. .. .. ....
.......... ..........
.... ............ .... .... .......... .. .... Setelah saya lebih memahami ternyata ..................................................................
.... .. .. ..
.......... ..........
.. .... .......... .. .... ............ ..................................................................
..
.. ..........
..........
.......... ..................................................................
..................................................................
..................................................................
..................................................................
..................................................................
..................................................................

Saya dulu menyangka


Saya dulu menyangka Saya dulu menyangka Saya dulu menyangka
..................................................................
.................................................................. ..................................................................
.................................................................. ..................................................................
.................................................................. ..................................................................
Setelah saya lebih memahami ternyata Setelah saya lebih memahami ternyata .................................................................. Setelah saya lebih memahami ternyata
Setelah saya lebih memahami ternyata
..................................................................
..................................................................
.................................................................. ..................................................................
..................................................................
.................................................................. .................................................................. ..................................................................
..................................................................
.................................................................. ..................................................................
..................................................................
Bagian kedua

Merayakan
Keragaman
Warna Warni Kehidupan
Berbeda tapi Sama
Cerita Zebra
Tanya Saya Apa Saja
05
2 JP
Mendengar Membangun empati
dengan mendengar aktif.
Empatik
Aktivitas Refleksi Konsep Aplikasi
Guru mengajak peserta didik untuk
Guru meminta siswa untuk membuat kelompok Setelah selesai saling bercerita tanyakan Guru menyampaikan beberapa poin inti menerapkan ruus DENGAR JANG tadi
kecil dua orang duduk saling berhadapan. beberapa hal berikut ini: berikut ini: melalui aktivitas berikut:
Peserta didik menentukan yang satu A yang Saat A bercerita dan B tidak Salah satu cara menghargai orang Guru meminta peserta didik dari yang
satu B. Bisa dengan melakukan suit. mendengarkan bagaimana perasaan B lain adalah dengan mendengar berbeda agama untuk membacakan ayat
Guru meminta A untuk bercerita kepada B. dan apakah komunikasinya efektif? secara aktif. dari kitab sucinya. Atau bisa juga doa
tetapi B tidak memperhatikan A. Saat B bercerita, A mendengar dengan Mendengar aktif bukan hanya atau puji-pujian.
Guru meminta B bercerita kepada A tetapi telinga tanpa menatap, bagaimana telinga, tetapi juga mata dan hati Jika tidak ada peserta didik dari beda
A hanya mendengarkannya dengan telinga, perasaan B? Apakah komunikasinya memberi perhatian. agama, bisa dengan memperdengarkan
tetapi matanya tidak menatap. efektif? Gunakan rumus DENGAR JANG audio atau video dari internet.
Guru meminta A dan B saling bercerita, Saat A dan B bercerita bersamaan berikut ini: Tanyakan bagaimana kesan mereka
sehingga tidak ada yang mendengarkan. apakah pesannya sampai? D: Dedikasikan diri kita setelah mendengar dengan rumus
Bagaimana seharunya agar komunikasi E: Ekspresi diperlihatkan DENGAR JANG.
efektif dan merasa saling dihargai? N: Netralkan posisi, jangan
mendebat.
G: Gangguan hilangkan
A: Amati isi pembicaraan
R: Repons diberikan
JANG: Jangan dipotong
Warna
06
2 JP
Menghargai keragaman,
Warni mengenal agama-agama
di dunia. Lembar mewarnai
Dunia
Aktivitas Refleksi Konsep Aplikasi

Guru membagi siswa menjadi delapan Setelah selesai menggambar tanyakan Guru menyampaikan beberapa poin inti Guru memberi misi tambahan kepada
kelompok. beberapa hal berikut ini: berikut ini: peserta didik untuk melakukan survey di
kelasnya.
Setiap kelompok akan mendapatkan satu Mengapa pada awalnya sulit untuk Dunia ini dari segi pemeluk agama
peta dunia yang tidak berwarna. melaksanakan misi mewarnai dunia? sangat berwarna. Yang di peta tadi Buat prosesntase pemeluk agama di
Setiap kelompok akan mendapat krayon Apa yang harus dilakukan agar setiap itu hanya agama besar. Belum kelas.
satu warna dari delapan warna sesuai kelompok bisa mewarnai petanya? termasuk agama-agama lokal. Untuk sekolah yang homogen secara
peta pada lampiran. Bagaimana hasilnya jika masing-masing Dunia ini bisa damai karena semua agama, bisa membuat prosentase asal
Setiap kelompok diberi tugas untuk kelompok bekerja sendiri-sendiri tidak umat beragama bisa hidup suku atau etnis.
mewarnai peta dunia yang mau bekerjasama? berdampingan dan bekerjasama.
menggambarkan persebaran umat Dari peta itu, agama apa yang jumlah Tuhan sebetulnya bisa saja
beragma di dunia. umatnya paling besar di dunia? Agama menjadikan umat ini satu agama.
Karena setiap kelompok hanya punya satu apa yang paling banya pemeluknya di Tapi tuhan tidak melakukan itu.
warna, mereka tidak akan bisa Indonesia? Sehingga dunia ini jadi indah karena
menyelesaikan misi jika tidak bekerja Sebtukan fakta-fakta lain yang bisa keragamannya.
sama. Tetapi guru tidak memberitahukan didapat dari peta dunia tersebut.
memberi saran apa pun. Biarkan peserta
didik untuk menyadari dan melakuakn
kerjasama.
Warna
06
2 JP
Menghargai keragaman,
Warni mengenal agama-agama
di dunia. Lembar mewarnai
Dunia
Peta
persebaran
umat
beragama
07
2 JP
Beda-beda Menghargai perbedaan,
fokus pada kesamaan.
Sama-sama Lembar kerja

Aktivitas Refleksi Konsep Aplikasi

Guru memulai sesi dengan meminta peserta Lakukan debriefing dengan menanyakan Guru menyampaikan beberapa poin inti Guru mengajak untuk menerapkan poin-poin
didik untuk simulasi berikut ini: beberapa pertanyaan berikut ini: berikut ini: yang sudah didapat dengan melakukan
aktivitas berkaitan dengan keragaman
Guru meminta peserta didik untuk membuat Mana yang lebih sulit apakah Mungkin kita beda dalam satu hal, agama atau kepercayaan.
kelompok berdasarkan laki-laki menemukan perbedaan atau menemukan tetapi dalam hal lain bisa punya
perempuan. persamaan? banyak kesamaan. Guru menuliskan beberapa tema seperti:
Guru meminta peserta didik untuk membaut Apa yang bisa kita lakukan agar bisa Perbedaan membuat kita berwarna, Derma, sedekah, atau zakat
kelompok berdasarkan kesamaan suku. menemukan kesamaan sebanyak kesamaan membuat kita bisa Shalat atau sembahyang
Guru meminta peserta didik untuk membuat mungkin? kerjasama. Tema-tema lain yang bisa ditemuakn
kelompok berdasarkan kesamaan agama. Apa hal positif yang didapatkan saat Hargai perbedaan tetapi fokus pada pada semu aagama atau
Guru meminta peserta didik untuk menemukan kesamaan dengan orang kesamaan. kepercayaan.
menemukan peserta didik lain yang lain? Tanyakan kepada peserta didik yang
memiliki paling banyak kesamaan. berbeda agama tentang tema-tema di
misalnya menemukan temannya yang punya atas.
10 kesamaan dalam hal agama, suku, hobi, Di akhir sesi guru meminta peserta didik
dan identitas lainnya. untuk yang berbeda agama untuk
menemukan sebanyak mungkin kesamaan.
Tuliskan daftar kesamaan tersebut pada
lembar yang disediakan.
07
2 JP
Beda-beda Menghargai perbedaan,
fokus pada kesamaan.
Sama-sama Lembar kerja

Agama:..........................
Agama:.......................... Kesamaan
08
2 JP
Cerita
Melatih empati berpikir
kritis terhadap informasi
dengan melihat perspektif
Zebra dan versi berbeda. Buku cerita

Aktivitas Refleksi Konsep Aplikasi

Guru membagi siswa menjadi dua kelompok, Lakukan debriefing dengan menanyakan Guru menyampaikan beberapa poin inti Guru mengajak untuk menerapkan poin-poin
masing-masing mendapat cerita yang beberapa pertanyaan berikut ini: berikut ini: yang sudah didapat dengan melakukan
berbeda: aktivitas berkaitan dengan keragaman
Mengapa menggambar zebra pada Dua cerita tadi benar, tidak ada agama atau kepercayaan.
Kelompok pertama dibacakan buku atau kertas hitam? (pertanyaan untuk yang salah. Sebuah informasi bisa
lembar cerita tentang asal-usul zebra itu kelompok satu) dan mengapa memiliki banyak versi. Jika di sekolah ada peserta didik dari
dulunya adalah kuda hitam. Karena banyak menggambar zebra pada kertas putih? Kita harus mau mendengar versi yang berbeda agama, minta beberapa yang
anak zebra yang hilang saat malam, maka (pertanyaan untuk kelompok dua) berbeda dengan yang kita sudah berbeda agama untuk maju ke depan
zebra mengecat tubuh mereka dengan cat Mengapa ceritanya sama tetapi isi ketahui. kelas. Minta mereka untuk bercerita kisah
putih sehingga jadi belang dan mudah ceritanya berbeda? Kita boleh tidak setuju, tetapi kita nabi versi agama mereka.
terlihat. Versi mana yang benar? harus menghormati versi yang Jika di sekolah hanya ada agama Islam
Kelompok kedua diberi buku atau lembar berbeda. saja, minta mereka untuk bercerita
cerita tentang asal usul zebra dari versi Dalam agama juga selalu ada apakah mereka pernah menemukan
berbeda. Menurut versi kedua ini, zebra itu perbedaan pendapat, denominasi perbedaan kecil dalam praktik ibadah.
asal usulnya nya adalah kuda putih. Karena atau mazhab. Jika tidak ada keragaman dalam agama
warnanya yang terang, banyak zebra yang maupun kelompok seagama, maka bisa
mudah diterkam singa. Karena itu Zebra mencari perbedaan dalam tradisi
mengecat tubuh mereka dengan garis budaya.
hitam, sehingga jadi belang dan tersamar
tidak mudah diterkam singa.
Bagikan kertas putih, karton hitam, spidol
hitam dan kapur putih. Mintalah peserta
didik untuk menggambar zebra dengan
bahan yang tersedia.
08
2 JP
Cerita
Melatih berpikir kritis
terhadap informasi dengan
melihat perspektif dan versi
Zebra berbeda. Buku cerita

Zebra Kuda
Hitam
Bergaris
Putih
08
2 JP
Cerita
Melatih berpikir kritis
terhadap informasi dengan
melihat perspektif dan versi
Zebra berbeda. Buku cerita

Zebra
Kuda Putih
Bergaris
Hitam
08
2 JP
Cerita
Melatih berpikir kritis
terhadap informasi dengan
melihat perspektif dan versi
Zebra berbeda. Buku cerita

Versi Muslim Versi Kristen

Kisah Nabi
Isa

Kisah Qurban
Nabi Ibrahim

Kisah Nabi
Musa
09
2 JP
Tanya Saya Kemampuan bertanya
empatik menggali informasi

Apa Saja beragam agama Narasumber tokoh agama

Aktivitas Refleksi Konsep Aplikasi

Pada projek kali ini guru mendatangkan Setelah proses tanya jawab dnegan bintan Guru menyampaikan beberapa poin inti Guru mengajak peserta didik untuk
seorang tokoh agama dari agama lain (Jika gtamu, lakukan debriefing dengan berikut ini: merangkum poin-poin hasil tanya jawab
mayaritas peserta didik muslim, maka tokoh menanyakan beberapa pertanyaan berikut tadi dalam bentuk:
agama yang diundang bisa dari kristen atau ini: Untuk mengetahui informasi tentang
agama lain). suatu agama atau kelompok akan Poster
Apa saja hal baru yang didapatkan lebih valid jika kita bertanya Infografis
Tokoh atau bintang tamu ini tidak tentang agama yang dianut oleh langsung kepada yang punya Tulisan
diperkenalkan dulu agar menjadi misteri. bintang tamu? wewenang atau ilmu.
Guru meminta peserta didik untuk menebak Apakah ada prasangka yang terjawab Tidak apa-apa untuk menanyakan Nanti karya tersebut akan jadi bahan yang
identitas tokoh tersebut, baik dari profesi, oleh penjelasan dari bintang tamu? hal-hal yang mungkin sensitif. Sejauh dipamerkan saat Peacetival.
agama, dan identitas lainnya. kita menanyakannya secara empatik
Peserta didik bisa mengajukan satu tidak menghakimi tapi dengan niat
pertanyaan untuk menggali informasi. konfirmasi.
Tetapi bintang tamu hanya boleh
menjawab ya atau tidak.
Jika sudah bisa ditebak, maka acara
dilanjutkan dnegan sesi tanya jawab
"Tanya saya apa saja". Peserta didik boleh
menanyakan beragam hal seputar
agamanya. Peserta didik juga boleh
menanyakan prasangka atau stereotip
yang didapatkan dari projek pertama.
Bagian ketiga

Membangun
Perdamaian
Ragam kata
Hari raya
Wisata maya
Kerjasama di dunia maya
Anjang sana
Peacetival
Peacetival
Refleksi
11 Ragam
2 JP
Mengenal ragam salam

Kata
dari berbagai agama.

Konsep Persiapan Pelaksanaan

Guru memperkenalkan ragam salam dari


Aktivitas ini mengajak peserta didik untuk Guru menyiapkan lembar kerja untuk berbagai agama.
mengenali beragam kalimat salam pada peserta didik menuliskan beragam kalimat Guru akan mengacungkan flash card
beragam agama. salam dari berbagai agama. berisi simbol satu agama, peserta didik
Guru menyiapkan flash card berisi nama diminta untuk emngucapkan kalimat
atau simbol agama tersebut. salam agama seusai simbol yang
ditunjukkan.
Guru bisa menjelaskan makna setiap
kata salam tersebut.
11 Hari
4 JP
Mengenal hari-hari besar
beragam agama dengan

Raya media boardgame. Boardgame, kerta karton,


gunting dan alat tulis
berwarna.

Konsep Persiapan Pelaksanaan Acara

Kumpulkan informasi tentang hari hari Memainkan boardgame yang sudah


Aktivitas ini megajak peserta didik untuk besar dari beragam agama. Informasi bisa Guru mengajak peserta didik untuk ada
mengenali hari-hari besar dari beragam didapat dari buku Meyakini Menghargai. emmainkan boardgame seperti monopoli Merancang boardgame
agama. Siapkan beberapa lembar karton, gunting, dan ular tangga. Mencoba hasil rancangan.
Aktivitas ini dilakukan dengan dikemas alat tulis. Guru mengajak peserta didik untuk Mengajak teman-teman lain untuk
menjadi permainan boardgame. Siapkan sebuah papan permainan seperti mengembangkan ide membuat memainkan boardgame.
monopoli atau ulartangga. boardgame dengan tema hari besar
agama-agama.
12
4 JP

Wisata
Wisata rumah ibadah
beragam agama melalui

Maya
dunia maya. Gadget, VR, aplikasi

Konsep Persiapan Pelaksanaan

Acara kunjungan ke beragam rumah Siapkan gadget dan VR Peserta didik bisa mengantri untuk mendapat giliran
ibadah secara virtual. Download aplikasi UID 360 di palystore menggunakan VR
Tujuan acara ini adalah memberikan Lakukan ujicoba terlebih dahulu untuk Setelah selesai menggunakan VR, peserta didik diminta untuk
wawasan dan pengalaman tentang ragam memastikan aplikasi dapat berjalan menuliskan pengalaman dan apa saj ayang dia temukan di
rumah ibadah dari beragam agama. lancar. beragam rumah ibadah itu.
Setelah semua selesai, peserta didik dibagi menjadi 6
kolompok. Setiap kelompok diminta untuk menggambar satu
rumah ibadah berbeda.
Setiap kelompok dimint auntuk mempresentasikan gambarnya.
13
4 JP
Berkarya bersama peserta
Kerja sama didik beda agama di dunia
maya. www.awwapp.com
di dunia maya

Konsep Persiapan Pelaksanaan Acara

Acara ini adalah aktivitas menggambar Pembukaan


bersama antar peserta didik dari beragam Membuat akun di awwapp.com Waktu/durasi: Proses menggambar bisa
sekolah dan beragam agama. Meminta peserta untuk mempelajari fitur- dibatasi selama 60 menit. Perkenalan
Proses menggambar dilakukan di fitur pada awwap. Sehingga pada Selama menggambar, peserta bisa Menggambar bersama
awwapp.com yaitu platform online yang pelaksanaan mereka sudah bisa sambil saling ngobrol membicarakan Diskusi
memungkinkan beberapa orang menggunakannya dengan optimal. tentang gambar atau bertukar informasi Memamerkan hasil gambar
menggambar bersama pad satu kanvas Jika ada yang memiliki digital pen seperti tentang sekolah, hobi, atau cerita
virtual. wacom, akan lebih baik. Jika tidak bisa tentang agama masing-masing
Tujuan program ini adalah membangun menggunakan mouse pada laptop atau
kolaborasi dan komunikasi antar peserta sentuhan jari pada tablet dan handphone.
didik yang berbeda agama.
14
8 JP
Anjang Kunjungan ke sekolah beda
agama.
sana
Konsep Persiapan Pelaksanaan Acara

Program kunjungan ke sekolah lain yang Komunikasi: Pastikan menjalin komunikasi Waktu: Acara bisa dilakukan setengah Ide acara
berbeda agama. dengan sekolah yang akan dikunjungi. hari dari pagi sampai siang. Game perkenalan
Tujuan kunjungan ini untuk memberikan Konsep acara: Sepakati acara apa saja Tempat: Acara dapat dilaksanakan di Main boardgame
pengalaman nyata berinteraksi dengan yang akan dilakukan selama kunjungan. aula sekolah. Penampilan seni
teamn berbeda agama. Rancanag acara yang kreatif dan Peserta: Peserta bisa dipilih perwakilan Pertandingan olahraga
interaktif yang dapat melibatkan peserta masing-masing kelas. persahabatan
didik dari dua sekolah untuk berinteraksi. Permainan tradisional
Sipakan banyak permainan dan Quiz
penampilan agar program kunjungan
menjadi seru.
Transportasi: Pastikan masalah transportasi
sudah diatur jauh-jauh hari. Hambatan di
masalah transportasi bisa menjadi
merembet pada keterlambatan kedatang
dan berdampak pada acara.
15
Perayaan menampilkan 8 JP
beragam karya dan
Peacetival penampilan dari berbagai
agama. Buku cerita

Konsep Persiapan Pelaksanaan Acara

Apa itu Peacetival Persiapan. Pelaksanaan jika secara online bisa Yang ditampilkan
Peacetival adalah ajang untuk mendisplay Rencanakan apakah peacetival ini akan ditentukan rentang waktu pameran Museum prasangka
poin-poin penting pembelajaran pada dilakukan secara online atau offline. Jika selama seminggu. Jika offline pameran Karya projek kolaborasi
aktivitas sebelumnya. online pilih satu platform yang akan dibuka selama satu hari. Penampilan seni
Peacetival juga menjadi sarana untuk digunakan, apakah zoom, youtube, blog Setiap siswa harus bertugas menjaga Doa dari beragam agama
menampilkan karya siswa dari aktivitas atau medium lain. Jika offline tentukan stand pamerannya masing-masing. Jika Peta penyebaran agama
seblumnya tempatnya apakah di ruang kelas atau dilakukan secara online, pmosikan link Flash card hari raya
aula. nya ke teman dan keluarga. Jika
Buat daftar apa saja karya yang akan pengunjung memberi komentar, segera
ditampilkan serta siapa saja yang akan balas komentas itu sebag
jadi pengisi acara.
Pastikan semua bahan yang akan
dipamerkan sudah dalam keadaan siap.
Assessment
Formatif
Sumatif
Refleksi peserta didik
Lembar observasi guru
Lembar observasi guru
Lembar ini bisa digunakan oleh guru untuk mengamati
peserta didik dalam pencapaian dua dimensi yang menjadi
tujuan yang ingin dicapai oleh projek ini. Guru bisa
membubuhkan tanda checklist pada kotak yang tersedia.

Nama peserta didik:

Belum berkembang Mulai berkembang Berkembang sesuai harapan Sangat berkembang

Mampu menjelaskan satu Mampumenjelaskan lebih Berteman dan mampu


DIMENSI : Mampu menjelaskan perbedaan serta detail beragam berkolabarasi dengan
Beriman, Bertakwa tentang identitas diri persamaan antara kesamaan antar agama orang yang berbeda
mencakup agama dan agama/kepercayannya dan budaya berbeda. agama dan budaya.
Kepada Tuhan YME dengan orang lain yang
kepercayaannya.
dan Berakhlak Mulia berbeda.

Bisa menyajikan versi Mampu berkomunikasi


Mampu melakukan atau perspektif yang dengan orang berbeda
DIMENSI : Bisa menyebutkan satu identifikasi dan ferivikasi berbeda tentang satu agama dan budaya dengan
contoh prasangka atau prasangka atau stereotip masalah dari beragam komunikasi yang empatik.
Berkebinekaan global stereorip tentang agama tentang agama atau menghindari hal-hal yang
budaya yang berbeda. versi. dapat menyinggung
atau budaya lain.
agama/budaya lain.
Assessment Sumatif
Lembar ini bisa digunakan oleh peserta didik untuk mengukur dirinya sendiri seputar pemahaman dan pengalaman
berkaitan dnegan materi pada projek ini.

Aku paham identitas agama dan budayaku

Aku bisa memahami identitas agama dan budaya orang lain


yang berbeda

Aku bisa mengenali perbedaan identitas agama dan budayaku


dengan orang lain yang berbeda.

Aku bisa menemukan kesamaan identitas agama dan. budayaku


dengan temanku meski berbeda agama atau budaya.

Aku bisa mengenali prasangka tentang agama atau budaya lain.

Aku bisa menghindari berprasangka terhadap orang lain yang


berbeda.

Aku tahu cara berkomunikasi dengan orang yang berbeda


agama agar tidak menyampaikan hal-hal yang dapat
menyinggung atau merendahkan.

Aku berteman dan bekerjasama dnegan orang yang berbeda


agama atau budaya.
Assessment Formatif

Assessment formatif
dilakukan beriringan dengan
pengerjaan setiap aktivitas Membuat daftar prasangka pada projek Museum Prasangka.
pada projek. Ada beberapa
Membuat peta penyebaran umat beragama di dunia.
projek yang pada
aktivitasnya mengandung Aktif bertanya kepada tokoh agama pada acara Tanya Saya
assessment formatif untuk Apa Saja
melihat sejauh mana
pemahamanpeserta didik Ikut melakukan kunjungan maya dengan VR ke ragam rumah
ibadah.
pada
Ikut kunjungan ke sekolah lain yang berbeda agama

Terlibat dalam acara festival perdamaian.


Lembar Refleksi Peserta Didik
Lembar ini bisa digunakan oleh peserta didik untuk
menuliskan refleksi sepanjang mengerjakan projek.

Hal yang dulu aku belum tahu dan sekarang jadi tahu: Hal yang dulu aku sudah tahu, sekarang jadi
lebih paham:

Hal yang dulu aku belum lakukan, sekarang Pengalaman baru yang dulu belum aku alami,
aku lakukan: sekarang aku alami:

Anda mungkin juga menyukai