Anda di halaman 1dari 2

SPO PEMERIKSAAN KARDIOTOKOGRAFI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSU
SEBENING KASIH 0 1/2

Ditetapkan
Tanggal Terbit
STANDAR Direktur RSU Sebening Kasih
05 Oktober 2018
PROSEDUR
OPERASIONAL
dr. INDAH RESTIYANTI
NIK. 20110300001

PENGERTIAN Pemakaian alat Kardiotokografi sebagai alat bantu untuk


mengetahui kesejahteraan janin

TUJUAN Untuk mengetahui kesejahteraan janin intrauterine

KEBIJAKAN Peraturan Direktur RSU Sebening kasih tentang


pemeriksaan kardiotografi

PROSEDUR 1. Tegakkan diagnosis dan indikasi untuk pemeriksaan


CTG
2. Penjelasan kepada pasien tentang tujuan dan
manfaat pemeriksaan CTG
3. Hasil konsul dicatat di status pasien
4. Pasien yang mondok segera dibuat pengantar rawat
inap.
5. Pemeriksaan CTG di PONEK dan IKB
6. Perekaman dilakukan dengan dua transduser. Satu
untuk menilai denyut jantung janin (di bagian
punggung janin), dan yang lain untuk menilai
kontraksi uterus (di fundus).
7. Perekaman dilakukan maksimal 20 menit.
8. Beberapa kriteria yang dinilai pada CTG antara lain
denyut jantung janin dasar, variabilitas, akselerasi,
deselerasi, gerakan janin dan kontraksi rahim.
9. Denyut jantung janin dasar berada dalam kisaran
110-160 kali per menit.
10.Variabilitas diharapkan antara 5 hingga 25
11.Hasil CTG di laporkan DPJP oleh bidan
SPO PEMERIKSAAN KARDIOTOKOGRAFI

No. Dokumen No. Revisi Halaman

RSU
SEBENING KASIH 0 2/2

INSTALASI TERKAIT IKB,PONEK

Anda mungkin juga menyukai