Anda di halaman 1dari 20

POA

(PLANT OF
ACTION)

PROGRAM PENYAKIT TIDAK


MENULAR ( PTM )

Oleh :
YUSI AGUSTINA, AM.Kep

UPTD PUSKESMAS MENDINGIN

KECAMATAN ULU OGAN


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Puskesmas adalah unit pelayanan teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota yang
menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja dan mempunyai fungsi
sebagai penggerak pembangunan berwawasan kesehatan pusat pemberdayaan masyarakat
dan pusat pelayanan kesehatan strata pertama yang meliputi pelayanan kesehatan
perorangan dan pelayanan kesehatan masyarakat.
Program Penyakit Tidak Menular ( PTM ) termasuk dalam upaya kesehatan
pengembangan puskesmas yang dapat di integrasikan dengan upaya kesehatan lainnya.
Pembangunan kesehatan merupakan salah satu bagian dari pembangunan nasional
yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat
untuk hidup sehat sehingga terwujud derajat kesehatan yang optimal. Program Penyakit
Tidak Menular ( PTM ) mempunyai peranan cukup penting dalam meningkatkan sumber
daya manusia( SDM )dan keberhasilan pembangunan kesehatan.

1.2 TUJUAN
1.2.1 Tujuan Umum
Terlaksananya pencegahan dan pengendalian faktor resiko PTM berbasis peran
serta masyarakat secara terpadu, rutin dan periodic.
1.2.2 Tujuan Khusus
1. Terlaksananya deteksi dini faktor resiko PTM.
2. Terlaksananya monitoring faktor resiko PTM.
3. Terlaksananya tindak lanjut dini faktor resiko PTM.
3.3 SASARAN
Masyarakat baik laki-laki atau perempuan yang usia ≥ 15 tahun yang memiliki
atau tidak memiliki faktor resiko yang berada di suatu wilayah kerja pelayanan kesehatan
UPTD Puskesmas Mendingin.

1.4 RUANG LINGKUP


Lingkup kegiatan upaya Penyakit Tidak Menular meliputi perencanaan program,
pelaksanaan program, monitoring dan evaluasi program, serta rencana tindak lanjut
program UPTD Puskesmas Mendingin.
Pelaksanaan kegiatan upaya Penyakit Tidak Menular ( PTM ) meliputi jaringan dan
jejaring di wilayah Kerja UPTD Puskesmas Mendingin.
BAB II
ANALISA SITUASI

II.1. IDENTITAS
PUSKESMAS
II.1.1.Puskesmas
Nama Puskesmas : PUSKESMAS MENDINGIN
Kepala Unit Pelaksana Teknis : Ahmad Nabawi, SKM
Penanggung Jawab PTM : Yusi Agustina, AM. Kep
Tahun Berdiri :
Tipe Puskesmas :

II.1.2. Puskesmas Pembantu


Puskesmas Pembantu : Kelumpang

II.1.3. Visi, Misi, dan Kebijakan Mutu Puskesmas


1. Visi UPTD Puskesmas Mendingin
Mewujudkan puskesmas
2. Misi UPTD Puskesmas Mendingin
1. Meningkatkan kualitas SDM melalui peningkatan pengetahuan dan
ketrampilan sesuai standart mutu
2. Memberikan pelayanan kesehatan yang menyeluruh tanpa membedakan
ras, agama, sosial dan ekonomi
3. Mendorong masyarakat untuk hidup sehat secara jiwa, raga dan sosial
4. Mendorong kemandirian masyarakat melalui lingkungan dan perilaku
hidup sehat
3. Kebijakan mutu UPTD Puskesmas Mendingin
1. Kepala UPTD beserta seluruh staf UPTD Puskesmas Mendingin
senantiasa mengutamakan mutu dalam memberikan pelayanan demi
kepuasan dan kesehatan pelanggan
2. Menerapkan tata nilai “………….” sebagai landasan dalam
memberikan pelayanan kepada pengguna layanan.

II.2. WILAYAH KERJA PUSKESMAS


II.2.1 Data Geografis
1. Geografis
UPTD Puskesmas Mendingin merupakan Puskesmas yang ada di wilaya
Kecamatan Ulu Ogan, terletak di jalan raya Mendingi no. 09 Kecamatan
Ulu Ogan Kabupaten Ogan Komering Ulu, dengan fasilitas Transportasi
lebih mudah terjangkau oleh kendaraan umum atau pribadi.
KANDANG AN
DUNGUS

LEN GKONG DOO RO DAMPAA N


GURANGANYAR

D ADADAPKUNI NG
N G EMBU N G

SU KO A NYA R

KETERAN GA N
=PU SK ESMAS
=PU ST U
=PO NK ESDE S

a. Batas- batas UPTD Puskesmas Mendingin adalah :


- Sebelah utara :
- Sebelah timur :
- Sebelah selatan :
- Sebelah barat :
b. Luas Wilayah UPTD Puskesmas Mendingin
Luas Wilayah UPTD Puskesmas Mendingin adalah ± ….. km2
c. Jumlah desa dalam wilayah Puskesmas Mendingin adalah 7 Desa,
yaitu:
1. Desa Mendingin
2. Desa Sukajadi
3. Desa Belandang
4. Desa Pedataran
5. Desa Ulak Lebar
6. Desa Gunung Tiga
7. Desa Kelumpang
Sarana transportasi jalan sebagian besar sudah beraspal yang bisa
dilalui kendaraan roda dua dan empat.
2. Demografi
Pertumbuhan Penduduk (tahun 2022)
Jumlah Penduduk : …….. jiwa
Laki-laki : ……...jiwa
Perempuan : ……...Jiwa
Jumlah KK : …….. KK
Jumlah Keluarga Miskin : …….. jiwa
Jumlah Bayi 0-1 tahun : ……. jiwa (Desember 2021)
Jumlah Balita 0-5 tahun : …….. jiwa (Desember2021)
Jumlah PUS : ……...pasangan
Jumlah WUS : ……...orang
Jumlah Ibu Hamil : …orang (Desember 2021)
Jumlah Bulin : …orang (Desember 2021)
Jumlah Ibu Meneteki : … orang (Desember 2021)
Sedangkan distribusi penduduk menurut jenis kelamin di wilayah
UPTD Puskesmas Mendingin dapat dilihat pada tabel berikut

Tabel 2.1 Distribusi penduduk menurut jenis kelamin di wilayah


UPTD Puskesmas Mendingin Tahun 2021
NO DESA JUMLAH PENDUDUK
LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH
1 Mendingin
2 Sukajadi
3 Ulak Lebar
4 Pedataran
5 Ulak Lebar
6 Gunung Tiga
7 Kelumpang
Jumlah
Sumber: Data
II.2.3 Data Sosial Ekonomi dan Budaya
1. Mata Pencaharian Penduduk
Sebagian besar mata pencaharian penduduk di wilayah UPTD
Puskesmas Mendingin di bidang Pertanian, sedangkan sisanya bekerja sebagai
Pedagang, Pegawai Negeri Sipil dan lain-lain.
2. Agama dan adat istiadat
Penduduk yang berada di wilayah kerja UPTD Puskesmas Mendingin
sebagian besar adalah suku Ogan yang hampir sebagian besar penganut agama
Islam. Sedangkan bahasa pengantar dalam pergaulan sehari-hari adalah bahasa
Ogan.
3. Pendidikan masyarakat

Distribusi penduduk berdasarkan tingkat pendidikan:

Tabel 2.2 Distribusi jumlah sarana pendidikan dan jumlah penduduk usia sekolah
menurut tingkatannya
4. Sarana Pendidikan

No TingkatPendidikan JumlahSekolah
1 PAUD 7
2 SD/MI 4/2
3 SMP 1
5 SMA 1
6 Pondk Pesantern -
7 Perguruan tinggi -
Sumber: UPTD Pendidikan Kecamatan Ulu Ogan
Jumlah Murid :

PAUD :
Taman Kanak-Kanak : … . murid
SD/MI : …. / … murid
SMP/MTs : … / … murid
SMA/MA : … . murid

5. Sarana kesehatan dan tenaga kesehatan


UPTD Puskesmas Mendingin merupakan Puskesmas Perawatan, dimana
dalam melaksanakan programnya baik program Upaya Kesehatan Masyarakat
(UKM) maupun Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP). Untuk lebih jelasnya
distribusi pelayanan kesehatan yang ada di wilayah UPTD Puskesmas Mendingin
dapat dilihat pada tabel 2.3.

Tabel 2.3 Distribusi fasilitas kesehatan di wilayah kerja UPTD Puskesmas


Mendingin tahun 2022

NO NAMA JUMLAH
1 Puskesmas Pembantu 1
2 Poskesdes 4
3 Posyandu 8
4 Posbindu 7
5 Pusling 1
6 Posyandu lansia 8
7 Posyandu Remaja 8

II.3 KONDISI INTERNAL PUSKESMAS MENDINGIN


II.3.I Sumber Daya Manusia

No NAMA JABATAN PANGKAT / GOL


1 Eko Hariyanto,SKM.MM.Kes Kepala Puskesmas Penata Tk I/IIId
2 Dr. M.Hariadi Dokter Umum Penata Tk I/IIId
3 Diah Islamiyah, Amd.Kep PJ Pengobatan Puskesmas Penata muda/IIIa
4 Didik Supriyohadi, Amd. Kep Koordinator UKS Penata muda/IIIa
5 Niswatin Ch,S.St.MM.Kes PJ Pustu Kandangan Penata Tk I/IIId
6 Anjar Prayogo Perawat desa Kandangan Penata muda/IIIa
7 Kristin Panca R.,Amd.Keb Bidan Desa Dadapkuning Pengatur /IIc
8 Maimonah, Amd.Keb Bidan Desa Ngembung Pengatur Tk I/IId
9 Aris Setiono, Amd. Kep Perawat Desa Ngembung PTT
10 Triyas Sri W., Amd.Keb Bidan Desa Sukoanyar Pengatur /IIc
11 Hakiki Firdaus, Amd. Kep Perawat Desa Sukoanyar PTT
12 Siti Muzaiyanah,Amd.Keb Bidan Desa Guranganyar Pengatur Tk I /IId
13 Titik Muqodamah, Amd. Kep Perawat Desa Guranganyar PTT
14 Alfiyah ekaning S,Amd.Keb Bidan Desa Dampaan PTT
15 Rachmawati, Amd. Kep Perawat Desa Dampaan PTT
16 Endang Nurhayati, Amd.Keb Bidan Desa Dooro Pengatur muda/IIa
17 Feti Zunaida, Amd. Kep Perawat Desa Dooro PTT
18 Trisnawati, Amd.Keb Bidan Desa Lengkong Pengatur /IIc
19 Hikmatus Sa’diyah, Amd. Kep Perawat Desa Lengkong PTT
20 Rini Tri suhardini,Amd.Keb Bidan Desa Dungus Pengatur Tk I/IId
21 Elis Yuliatin, Amd. Kep Perawat Desa Dungus PTT

II.3.2 SARANA DAN PRASARANA


A. Peran serta masyarakat

1. Jumlah Dukun Bayi : ….. orang

2. Jumlah Kader Posyandu Balita : …… orang

4. Jumlah Posbindu : 0 orang

5. Jumlah Kader Posbindu : 0 orang

6. Jumlah Kader Posrem : 0

7. Jumlah Kader Usila : 0 orang


BAB III
RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK)

A. IDENTIFIKASI MASALAH

HASIL PENILAIAN PROGRAM PENYAKIT TIDAK MENULAR ( PTM ) TAHUN


2017

No KEGIATAN TARGET PENCAPAIAN SUB VARIABEL


VARIABEL
1 Desa/ Kelurahan
yang melaksanakan
30% 9 100% 100%
kegiatan Posbindu
PTM.
2 Perempuan usia 30 –
50 tahun yang di
30% 228 6,31% 20,99%
deteksi dini kanker
cervix dan payudara
3 Sekolah yang ada di
wilayah Puskesmas 30% 0 0% 0%
melaksanakan KTR
4 Penduduk usia lebih
dari 15 tahun yang
melakukan 30% 1369 9,48% 31,61%
pemeriksaan tekanan
darah
5 Penduduk usia lebih
dari 18 tahun yang
melakukan 30% 774 5,08% 16,94%
pemeriksaan gula
darah
6 Obesitas/IMT pada
penduduk usia lebih
dari 15 tahun yang 30% 1369 9,48% 31,61%
melakukan
pemeriksaan IMT

Berdasarkan data kinerja Puskesmas ( PKPus ) tahun 2017 di atas, selanjutnya


kami akan analisa menggunakan grafik sarang laba-laba,dan hasilnya seperti grafik di
bawah ini:
Dari grafik sarang Laba-Laba diatas,didapatkan beberapa kegiatan dengan pencapaian yang
rendah yaitu:

1. Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas melaksanakan KTR

2. Penduduk usia lebih dari 18 tahun yang melakukan pemeriksaan gula darah

3. Perempuan usia 30 – 50 tahun yang di deteksi dini kanker cervix dan payudara

B. MENENTUKAN PRIORITAS MASALAH


Prioritas masalah di UPT Puskesmas Dadapkuning dilakukan dengan
menggunakan metode USG yaitu menentukan masalah berdasarkan
Urgency,Seriousness dan Growt. USG dilakukan dengan cara penilaian oleh pemegang
program Penyakit Tidak Menular ( PTM ).
Pada analisis menggunakan USG didapatkan prioritas masalah adalah

NO Masalah Urgency Seriousness Growth Total Rangking


(U) (S) (G) (UxSxG)
1. Sekolah yang ada di 8 7 8 448 1
wilayah Puskesmas
melaksanakan KTR
2. Penduduk usia lebih
dari 18 tahun yang
melakukan 7 6 5 210 2
pemeriksaan gula
darah
3. Perempuan usia 30 –
50 tahun yang di
deteksi dini kanker 5 5 5 125 3

cervix dan payudara

Jadi dapat disimpulkan bahwa prioritas masalah dengan Metode USG adalah :
1. Sekolah yang ada di wilayah Puskesmas melaksanakan KTR

2. Penduduk usia lebih dari 18 tahun yang melakukan pemeriksaan gula darah

3. Perempuan usia 30 – 50 tahun yang di deteksi dini kanker cervix dan payudara

C. MENETUKAN PENYEBAB MASALAH


Upaya pencarian akar penyebab masalah dengan menelusuri faktor penyebab
yang berpengaruh terhadap masalah tersebut baik secara langsung maupun tidak
langsung dengan menggunakan alat analisis Ishikawa atau diagram tulang ikan (Fish
Bone Diagram). Beberapa akar penyebab masalah tersebut dikelompokkan dalam
faktor Man (Manusia), Money (dana), Material (bahan), Methode (metode), Equipment
(lingkungan) yang dapat dilihat dalam diagram berikut:
Metode

1. Kurang optimalnya
penyuluhan/sosialisasi tentang
PTM Dana
Manusia
2. Kurang optimalnya kunjungan
1. Tidak adanya
1. Satu orang petugas sekolah
dana untuk 1. Sosialisasi pentingnya deteksi dini faktor
tidak hanya memegang 3. Kurangnya sosialisasi tentang KTR
4. Kurang optimalnya melakukan kegiatan resiko PTM
satu PJ program penyuluhan
2. Tingkat pengetahuan pelaksanaan posbindu PTM 2. Pembinaan KTR di sekolah
5. Sistem pencatatan dan pelaporan
masyarakat yang 2. Tidak semua
kurang optimal 3. Sosialisasi/penyuluhan pentingnya deteksi
masih rendah masyarakat
6. kurang optimalnya dini kanker cervix dan kanker payudara
memiliki BPJS.
penyuluhan/sosialisasi tentang
4. Refresing kader Posbindu PTM
deteksi dini Ca Cervix dan Ca
payudara 5. Pelaksanaan posbindu Khusus

6. Screning faktor resiko PTM


Penyebab 7. Penyuluhan PTM di dalam dan di luar gedung

8. Cetak KMS PTM dan KMS Posbindu


Penyebab Masalah
9. Validasi data posbindu ke

Sarana / Alat Dinkes 10.Pelaksanaan Posbindu


Lingkungan
1. Kurangnya 1. Malu untuk datang PTM 11.Screening faktor resiko
media penyuluhan ke posbindu
2. Kurangnya sarana dan PTM
2. Dukungan dari keluarga
prasarana posbindu kurang
Gambar 1. Fish Bone Diagram
D. ALTERNATIF PEMECAHAN MASALAH
Alternatif pemecahan masalah terhadap penyebab masalah yang
ditemukan,didiskusikan dengan metode Brainstorming dan didapatkan pemecahan
masalah sebagai berikut:

NO PRIORITAS PENYEBAB MASALAH ALTERNATIF PEMECAHAN


MASALAH MASALAH
1. Sekolah yang ada di  Kurang optimalnya  Penyuluhan tentang KTR dan
wilayah Puskesmas kunjungan sekolah pembinaan KTR di sekolah
 Kurangnya pembinaan
melaksanakan KTR tentang KTR di bersamaan dengan kunjugan
sekolah sekolah

2. Penduduk usia lebih  Kurangnya  Penyuluhan tentang


dari 18 tahun yang pengetahuan pentingnya deteksi dini faktor
masyarakat resiko PTM di luar gedung
melakukan
tentang ataupun di luar gedung lebih
pemeriksaan gula pentingnya deteksi ditingkatkan
darah dini faktor resiko
 Mengoptimalkan kegiatan
PTM
posbindu PTM dan kegiatan
 Kurangnya posbindu Khusus
petugas dalam
 Refreshing Kader posbindu
melakukan
skrening faktor  Cetak KMS PTM dan KMS
resiko PTM Posbindu
 Melakukan Screening faktor
resiko PTM

3. Perempuan usia 30 –  Kurangnya kesadaran  Penyuluhan tentang


50 tahun yang di masyarakat tentang pentingnya deteksi dini Ca
deteksi dini kanker pentingnya deteksi dini Cervix dan Ca payudara lebih
kanker cervix dan ditingkatkan
cervix dan payudara kanker payudara
 Petugas kesehatan
dalam melaksanakan
penyuluhan belum
maksimal

Berdasarkan brainstorming, masalah yang menjadi prioritas untuk dipecahkan yaitu


tentang kurangnya cakupan sekolah yang ada di wilayah puskesmas yang melaksanakan
KTR. Oleh karena itu alternative pemecahan masalah yaitu berupa kunjungan ke sekolah
dan pembinaan pelaksanaan KTR di sekolah secara teratur.

E. PENYUSUNAN RENCANA USULAN KEGIATAN


Setelah ditemukan masalah dan alternative pemecahannya, maka dilakukan penyusunan
Rencana Usulan Kegiatan. Untuk lebih jelasnnya dapat dilihat pada table dibawah ini :
RENCANA USULAN KEGIATAN (RUK)

PROGRAM PENYAKIT TIDAK MENULAR ( PTM

UPTD PUSKESMAS MENDINGIN

TAHUN 2022

SUMBER
TARGET PENANGGUNG KEBUTUHAN WAKTU KEBUTUHAN
NO UPAYA KESEHATAN KEGIATAN TUJUAN SASARAN MITRA KERJA INDIKATOR PEMBAY
SASARAN JAWAB SUMBER DAYA PELAKSANAAN ANGGARAN
KERJA AAN

PTM Penyuluhan Meningkatk Wilayah kerja 7 Desa Petugas PTM Petugas PTM, linsek Januari-Desember Meningkatkan
tentang PTM an puskesmas Bides 2022 keinginan
Pada pengetahuan mendingin masyarakat
1 Masyarakat masyarakat untuk deteksi
tentang dini tentang
Penyakit PTM
Tidak
Menular
Pembentukan Menetapkan Wilayah kerja 7 Desa Petugas PTM Kepala Linsek Januari-Maret 2022 Setiap desa
kader Posbindu kader puskesmas Puskesmas dan sudah memiliki
posbindu mmendingin Petugas PTM 5 kader
2 ditiap desa posbindu
Pembinaan Meningkatk Kader posbindu 7 posbindu Petugas PTM Bidan desa Terlaksananya pelatihan
kader PTM an kader
pengetahuan
3 kader
tentang
penyakit
tidak
menular
Upaya pencegahan dan Deteksi dini Mengetahui Masyarakat usia 15 7 desa Petugas PTM Petugas PTM Kader Posbindu Januari – Desember Menurunkan Angka
pengendalian penyakit factor resiko Masalah s/d 59 tahun dan Bides 2022 Kematian Akibat
tidak menular PTM Kesehatan Penyakit Tidak Menular
4 diposbindu masyarakat
PTM secara dini

Melakukan Untuk Masyarakat usia 15 7 Desa Petugas PTM Petugas PTM Bides Januari-Desember Meningkatkan Kunjungan
Pemeriksaan meningkatka s/d 59 tahun dan Analis 2022 Masyarakat keposbindu
diposbindu n pelayanan
5 diposbindu

7
8

9
BAB IV PENUTUP

Perencanaan Program Penyakit Tidak Menular ( PTM ) ini dibuat sebagai pedoman dalam
melaksanakan program Penyakit Tidak Menular ( PTM ) sehingga dalam pelaksanaannya nanti kegiatan yang
dilaksanakan akan lebih terarah.

Diharapkan kepada semua pihak yang terkait dapat melaksanakan Program Penyakit Tidak Menular
( PTM ) dengan baik dan professional sehingga mendapatkan hasil yang lebih baik.

Akhirnya kami mengharapkan dukungan dari semua pihak maupun lintas sectoral terkait untuk dapat
berperan serta dalam kesehatan yang kami rencanakan.

Anda mungkin juga menyukai