Pembimbing:
dr. Ekarini, M.Kes
1. PENDAHULUAN
2. TINJAUAN PUSTAKA 2
3. EVALUASI PROGRAM
4. PENUTUP
1.
PENDAHULUAN
Latar Belakang
2
Puskesmas Koto Katik merupakan salah satu
diantara Puskesmas yang digolongkan sebagai
Puskesmas terbawah yang menjalankan
program SP2TP dari aspek kelengkapan
pelaporan.
Berdasarkan alasan tersebut maka dilakukan
penelitian dengan judul “Evaluasi Program
Puskesmas Sistem Pencatatan dan Pelaporan
Terpadu Puskesmas di Puskesmas Koto Katik
Kota Padang Panjang Tahun 2018.
Tujuan Penulisan
● Tujuan Umum -
○ Untuk mengetahui pelaksanaan kegiatan pencatatan dan
pelaporan terpadu di Puskesmas Koto Katik Kota
Padang Panjang Tahun 2018.
● Tujuan Khusus
○ Mengetahui sistem pencatatan dan pelaporan terpadu di
Puskesmas Koto Katik Kota Padang Panjang Tahun
2018.
○ Mengetahui permasalahan dalam kegiatan pencatatan
dan pelaporan terpadu di Puskesmas Koto Katik Kota
Padang Panjang Tahun 2018.
Profil Puskesmas Koto Katik Kota Padang Panjang
1. Data Geografi Puskesmas Koto Katik terletak di Jl. Syekh M. Jamil, Koto
Katik, Kelurahan Koto Katiak, Kecamatan Padang Panjang Timur, Sumatera
Barat, 27112. Luas wilayah kerja Puskesmas Koto Katik 4,65 Km2 yang terdiri
dari 4 desa dengan jumlah penduduk 11.538. Jenis Puskesmas Koto Katik
adalah Puskesmas non-rawat inap.
2. Luas Wilayah Kerja Puskesmas Koto Katik Luas Wilayah Kerja Puskesmas
Koto Katik ± 4,65 Km2 yang terbagi dalam 4 kelurahan. Berikut distribusi
wilayah kerja Puskesmas Koto Katik:
§Tujuan Khusus :
a. Sebagai dasar penyusunan perencanaan tingkat Puskesmas
b. Sebagai dasar penyusunan rencana pelaksanaan kegiatan pokok
Puskesmas lokakarya mini
c. Sebagai dasar pemantauan dan evaluasi pelaksanaan kegiatan
pokok Puskesmas
d. Untuk mengatasi berbagai kegiatan hambatan pelaksanaan
kegiatan.
Jenis Pencatatan
3. Laporan bulanan untuk melaporkan kegiatan rutin program. Laporan jenis ini ada 4 jenis
yaitu:
b. KB e. dll
c. Imunisasi
d. KIA
8. LT: laporan kegiatan Puskesmas (tribulan)
c. LT 3 (peralatan)
a. LT 1
• Linen
• Keadaan sarana Puskesmas
• Peralatan Laboratorium
• Dasar UKS
• Peralatan untuk Kesehatan Gigi
• Kesehatan Lingkungan
• Peralatan untuk Penyuluhan
• Kesehatan Jiwa
• Peralatan untuk Tindakan Medis dan Non Medis
• Program Pendidikan dan Pelatihan
9. Laporan data dasar Puskesmas
• Program Pemberantasan Penyakit dan Gizi
a. LSD1: data kependudukan, fasilitas pendidikan,
b. LT 2 (kepegawaian)
kesehatan, lingkungan dan peran serta)
• Tenaga PNS di Puskesmas
b. LSD2: ketenagaan Puskesmas dan Puskesmas
• Tenaga PTT di Puskesmas Pembantu
• Tenaga PNS di Puskesmas Pembantu c. LSD3: peralatan Puskesmas dan Puskesmas Pembantu
Manfaat SP2TP
1. Bagi Departemen Pusat dapat dijadikan sebagai referensi
dalam rangka penyusunan strategi dan kebijakan
umum/nasional.
Frekuensi dan alur pengiriman dari laporan yang dibuat oleh Puskesmas adalah sebagai berikut:
1. Laporan Bulanan (LB) dikirim oleh Puskesmas ke Dinas Kesehatan Dati II paling lambat tanggal 5
bulan berikutnya. Data tersebut akan diteruskan oleh Dinas Kesehatan Dati II ke Dinas Kesehatan Dati
I dan kemudian diteruskan ke Departemen Kesehatan. Khusus LPLPO, 1 (satu) kopi dikirimkan ke GFK
(Gudang Farmasi Kabupaten).
2. Laporan Bulanan Sentinentil (LB1S dan LB2S) dikirim oleh Puskesmas ke Dinas Kesehatan Dati II
paling lambat tanggal 5 bulan berikutnya. Data tersebut akan diteruskan oleh Dinas Kesehatan Dati II
ke Dinas Kesehatan Dati I dan Pusat. LB1S akan dikirim ke Direktorat Jenderal PPM dan PLP.
Sedangkan LB2S dikirim ke Direktorat Jenderal Binkesmas.
3. Laporan Tahunan (LT-1, LT2, LT-3) dikirim oleh Puskesmas
paling lambat tanggal 31 Januari tahun berikutnya ke Dinas
Kesehatan Dati II. Khusus untuk laporan LT-2 (data
kepegawaian) hanya diisi bagi pegawai yang baru/belum pernah
mengisi formulir data kepegawaian.
3.
EVALUASI PROGRAM
HASIL
21
▹ METODE
Kegiatan yang dilakukan untuk mencapai tujuan dari
program sistem pelayanan dan pencatatan terpadu di
Puskesmas Koto Katik adalah dengan melakukan
24
pendataan pasien yang diperiksa atau meminta surat
rujukan, pendataan penyakit yang diderita serta
mengirimkannya dalam bentuk laporan.
Petugas pelaksana SP2TP merencanakan
program kegiatan yang akan dilakukan
PROSES Pelaksana SP2TP mengumpulkan data-data dari
program kegiatan yang ada di dalam Puskesmas
29
▹ DANA ▹ METODE
Pendanaan SP2TP telah Hasil evaluasi diketahui
sesuai dilakukan yaitu Kegiatan sudah cukup
berasal dari APBD yang baik dengan melakukan
pendataan pasien yang 32
disalurkan melalui Dinas
diperiksa atau meminta
Kesehatan. Hasil evaluasi surat rujukan, pendataan
diketahui bahwa pendanaan penyakit yang diderita
dalam pengelolaan SP2TP di serta mengirimkannya
Puskesmas Koto Katik dalam bentuk laporan.
cukup. Dana tersebut
bersumber dari dana APBD
dan dikelola oleh bendahara
pembantu pengeluaran.
PROSES
▹ Perencanaan & Pelaksanaan
Di Puskesmas Koto Katik secara operasional telah ada
petugas koordinator SP2TP yang ditunjuk namun untuk
koordinator hanya 1 orang yang tugasnya merangkap
sebagai penginput data laporan bulanan yang di dapat
33
dari masing-masing program Puskesmas dan bertugas
juga dalam pengiriman laporan bulanan ke tingkat Dinas
Kesehatan. Diharapkan kepada Puskesmas untuk
membagi tugas secara terstruktur sehingga ada
pembagian tugas dalam pencatatan laporan sehingga
tidak terfokus pada 1 orang.
PROSES
▹ Pencatatan
Tahap pencatatan SP2TP di Puskesmas Koto Katik
belum sepenuhnya lengkap. Terdapat beberapa
data yang kosong untuk direkap. Kendala seperti
ini yang membuat ketidaklengkapan pada 34
DAFTAR
7. Darmawan, Ede Surya. dan Sjaaf, Amal Chalik. 2016. Administrasi Kesehatan Masyarakat.
Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. http://www.who.int/countries/idn/en/ Kemenkes RI.
Tantangan e-kesehatan di Indonesia. Jakarta: 2016
PUSTAKA
8. Febriyanto. (2014). Studi tentang Pelaksanaan Sistem Pencatatan dan PelaporanTerpadu
Puskesmas di wilayah kerja Puskesmas Baluase Kabupaten Sigi tahun 2014. Skripsi Sekolah
Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Jaya. Palu: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Jaya.
THANK YOU 44