KERJA
PONEK
1
LAPORAN KERJA PONEK
DI RUMAH SAKIT HELSA TAHUN 2019
1. KETENAGAAN
JUMLAH JUMLAH YANG
KATEGORI POSISI
NO YANG DILATIH
TENAGA KETENAGAAN
ADA
RESUS PONEK
APN
ITASI
Jam kerja on site,
1. Dokter Obgyn 3 di luar jam kerja 3 3 2
on call
Jam kerja on site,
2. Dokter Anak 3 di luar jam kerja 2 - -
on call
Jam kerja on site,
Dokter -
3. 2 di luar jam kerja 2 -
Anastesi
on call
On site di masing
– masing ruang 0
4. Bidan 20 1 2
kerja (VK, Ranap,
Poli)
On site di masing
– masing ruang 0
5. Perawat 21 3 0
kerja (OK, IGD,
Perina)
6. Dokter umum 6 On site di IGD 3 0 0
JUMLAH 55 14 4 2
1
2. FASILITAS PELAYANAN
a) Ruang Pelayanan
NO NAMA RUANGAN KETERANGAN
1. Fasilitas cuci tangan dan cuci Ada, dengan fasilitas air yang
bilas memadai
2. Area Resusitasi Ibu Tidak tersedia
3. Area resusitasi bayi Tersedia di VK dan OK, dalam
tahap pengajuan rencana
anggaran untuk di PONEK
4. Unit perawatan khusus Tersedia
ibu/khusus eklamsia (Ruang
HCU)
b) Perlengkapan Alat
JUMLAH JUMLAH
NAMA KETERANGAN
NO YANG YANG
BARANG
TERSEDIA BERFUNGSI
1. Bed 3 3 Berfungsi baik
Pasokan
9. oksigen 2 2 Berfungsi baik
tabung
Oksigen VK dan OK
10. 4 4
sentral
11. CTG 1 1 Berfungsi baik
2
12. Timbang bayi 1 1 Berfungsi baik
Dalam tahap
15. USG 0 0 pengajuan
3. KINERJA MUTU
a) Statistik Pelayanan
Jumlah Persalinan
JENIS PERSALINAN
NO BULAN PARTUS PARTUS SC JML
SPONTAN TINDAKAN CITO ELEKTIF
1. JANUARI 8 - - 61 69
2. FEBRUARI 15 - - 44 59
3. MARET 15 - - 48 63
b) Indikator Mutu
1) Kejadian Sc dibandingkan Partus Normal < 20%
3
2) Bayi Baru Lahir Yang Tidak Mendapatkan ASI Eksklusif Selama
Rawat Inap
Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa pada bulan Maret 2019 pencapaian
Bayi baru lahir yang tidak mendapatkan ASI Eksklusif selama rawat inap
25%, masih belum memenuhi target 0%. Hal ini masih banyak disebabkan karena
masih banyak ibu muda yang tidak sabar ASI nya keluar, tidak tega karena bayi
mereka menangis.
Beberapa upaya yang akan dilakukan adalah :
a. Edukasi kepada keluarga maupun ibu mengenai ASI
b. Perawatan payudara dengan pijat payudara agar dapat merangsang ASI cepat
keluar.
4
4) Kematian ibu melahirkan karena perdarahan
86%
80%
60%
40%
20%
JAN FEB MARET
CAPAIAN 100% 86%
TARGET 100% 100% 100%
Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa pada bulan Maret 2019 pencapaian
kemampuan menangani BBLR 86%, masih belum memenuhi target 100%.
Hal ini disebabkan karena pasien mengalami asfiksia berat dan membutuhkan alat
bantu nafas (CPAP). Sedangkan di RS helsa NICU yang ada sedang penuh.
Sehingga pasien dirujuk ke rs yang mempunyai fasilitas NICU.
Upaya yang akan dilakukan membicarakan untuk penambahan CPAP.
5
6) Angka kejadian dilakukannya IMD
KEJADIAN IMD
120%
80%
60%
40%
20%
7% 10%
0% 2%
JAN FEB MARET
CAPAIAN 7% 2% 10%
TARGET 100% 100% 100%
Berdasarkan tabel diatas diketahui bahwa pada bulan Januari - Maret 2019
pencapaian kejadian dilakukannya IMD, masih tinggi belum memenuhi target
100%. Hal ini disebabkan karena :
Bayi baru lahir yang tidak memungkinkan untuk dilakukan IMD
dikarenakan ada beberapa factor misalnya : bayi tidak langsung segera
menangis, bayi mengalami asfiksia berat, warna ketuban hijau,
Faktor ibu bersalin juga berperan pada kegagalan Inisiasi Menyusu
Dini antara lain rendahnya pengetahuan ibu dan sikap ibu yang kurang
mendukung Inisiasi Menyusu dini.
5. OUTPUT
a. Bayi yang lahir di RS helsa semua mendapatkan ASI kecuali atas indikasi
medis.
b. Peningkatan angka IMD pada bayi baru lahir.
6
c. Dengan adanya program PONEK, fasiltas dan peralatan yang mendukung
PONEK akan segera terealisasikan. Sehingga pasien – pasien tidak dirujuk
ke RS lain.
d. Dengan adanya tenaga - tenaga yang terlatih, diharapkan dapat
memberikan pelayanan yang prima dan selalu mengutamakan pasien.