Anda di halaman 1dari 4

NAMA: FEBRICA NUR SETYA

NIM :20180420280
KELAS: A

BAB 1
PENDAHULUAN

A. Hakikat Statistik
Ada dua cara utama dalam pengelolahan data, yaitu pengelolahan data secara
kuantitatif dan kualitatif. Analisis kuantitatif (lengkapnya: analisis data kuantitatif),analisis
yang berbasispada kerja hitung – hitngan angka. Analisis kualitatif, analisis yang berbasis
pada kerja perkelompokan simbol – simbol selain angka. Produk statistika, sebuah cabang
ilmu matematika yang kuhusus mengemnbangkan teknik – teknik pengelompokan angka.
Stastistik diartikan sebagai alat pengelolahan data angka, sedangkan stastistika adalah cabang
ilmu yang mengamati dan mengembangkan cara – cara pengelolahan data angka. Jadi,
statistik adalah peroduk dari kerja stastistika, atau stastistika adalah penghasil stastistik.

B. Jenis Statistik
Stastistik deskriptif, adalah teknik statistik yang memberikan informasi hanya
mengenai data yang dimiliki yang tidak bermaksud untuk menguji hipotesis dan kemudian
menarik infrensi yang digeneralisasikan untuk data yang lebih besar atau populasi.
Stastistik infrensial yang dapat disebut stastistik induktif, adalah yang berkaitan
dengan abalisis data (sampel) untuk kemudian diakukan penyimpulan – penyimpulan
(infrensi) yang digeneralisasikan kepada keseluruhan subjek tempat data itu diambil
(populasi).

C. Konsep Angka dan Skala


Yang dimaksud dalam pengertian statistik meliputi empat macam skala yang dikenal
skala nominal, ordinal, interval, dan rasio.
1) Angka (1, 2, s.d, 10) di kolom “No” adalah jenis angka dalam skala nominal. Angka –
angka ini hanyalah sebagai nomor urut yang fungsinya sama dengan pengganti nama
peserta.
2) Angka – angka 3, 4, 5 dan 6 di kolom “kelas” adalah jenis angka dalam skala ordinal.
3) Angka – angka pada kolom “Nilai” adalah jenis angka dalam sekala interval.
4) Angka – angka yang menunjukan jumlah uang (hadiah) pada kolom “Hadiah” adalah
jenis angka rasio.

D. Data dan Alat Pengambil Data


Data adalah informasi dari atau tentang suatu gejala.

E. Distribusi Data
Konsep dan istilah “data” dalam bahas aslinya mengandung arti jamak, lebih dari
satau, sedangkan yang bermakna tunggal dipergunakan konsep dan istilah “datum”. Namun
dalam istilah indonesia istilah “datum” tidak dipakai karena yang diserap adalah istilah “data”
tetapi dengn istilah pengertian tunggal.
1) Distribusi data
Seperangkat data yang diambil, diangkat, atau dikeluarkan dari sejumla subjek
penelitian pada prinsipnya berbeda – beda intensitanya. Bila yang menjadi penekanan
adalah aspek perbedaannya, istilah yang diergunakan untuk mengungkapkan konsep
itu adalah heterogenitas, sedangkan yang menadi penekanan unsur persamaan istilah
yang dipergunakan adalah homogenitas.
2) Tabel Distribusi dan Grafik Data
Tabel dan Grafik Data adalah perangkat pembantu untuk menggambarkan
distribusi data secara efektifitas dan efisien. Efektifitas dapat diartikan sebagai muda
dipahami dan banyak memberikan informasi yang di butuhkan oleh pembaca. Efisien
diartikan memakan ruang yang relatif lebih lebih sedikit dan hanya memerlukan
waktu yang lebih sigkat untuk membacanya.

F. Populasi dan Sempel


Populasi dan sempel adalah subjek penelitian si punya data, dan data – data yang
berasal dari subjek penelitian inilah yang dikemudian dijadikan objek analisis stastistik.

G. Pengerjaan dengan SPSS


BAB 2
DATA

A. Jenis Data
Ada empat macam data yaitu:
a. Data nominal adalah angka yang berfungsi hanya sebagai pengganti nama atau
sebutan suatu gajala. Skala ini sering disebut skala klasifikasi atau kategori,
maka disebut juga sebagai skala kategorial.
b. Data oridinal adalah angka yang selain berfungsi sebagai pengganti nama atau
sebutan suatu gejala juga menunjukan bahwa masin – masing gejala
mempunyai perbedaan intensitas atau tinggi – rendah, namun satuan atau unit
perbedaanya tidak ada atau tidak jelas, tidak dapat dijelaskan, tidak dapat
ditandai , tidak diperhatikan atau di abaikan.
c. Data interval adalah data yang mempunyai ciri – ciri skala ordinal, namun
jarak antar tiap bilangan itu diketahui.
d. Data rasio adalah data yang mempunyai ciri – ciri skala interval, namun
mempunyai bilangan nol yang absolut yang dipergunakan sebagai titik awal
perhitungan.
B. Penyajian Data
1. Pembuatan distibusi frekuensi, merupakan suatu cara penyajian data atau skor ke
dalam bentuk tabel.
a. Distribusi tunggal merupakan tampilan skor – skor data ke dalam bentuk tabel
secara tunggal dan diurutkan dari skor tertinggi ke skor yang lebih randah.
b. Distribusi bergelombang, data skor yang disajiakn ke dalam tabel distribusi
adalah data yang jarak sebenarnya relatif tinggi.
c. Frekuensi kumulatif
d. Tingkat persentil, berguna untuk mengetahui kedudukuan sebuah skor dalam
kelompoknya.
2. Tabel silang, data hasil penelitian yang berupa perhitungan frekuensi permunculan
data.
3. Penyajian data dalam bentuk grafik frekuensi, ada tiga bentuk gambar frekuensi:
a. Histogram, merupakan sebuah grafik frekuensi yang menyajikan data ke
dalam bentuk deretan kolom empat persegi panjang yang di gambarkan kiri ke
kanan.
b. Poligon, dibuat berdasarakan grafik histogram, yaitu dengan menghubungkan
titik – titk tagah tiap kolong persegi panjang dengan garis atau dengan titik –
titik.
c. Kurve, dibentuk berdasarkan poligon, merupakan bentu perataan atau
penghalusan dari garis – garis poligon.
C. Pengerjaan dengan SPSS
1. Pemasukan data
a. Hidupakan komputer
b. Mengisi data variabel
a) Name
b) Type
c) Width
d) Decimals
e) Label
f)Value
g) Missing
h) Columns
i) Alingn
j) Measure
k) Role
c. Pengisian data view
d. Jika salah menulis, betulkan dengan cara:
a) Data skor pada baris yang salah tulis
b) Klik edit, pilih cut, klik, dan skor sudah hilang
c) Atau setelah tempat dat yang salah di klik langsung saja
di tulis skor yag benar.
e. Simpan data
2. Distribusi frekuensi
a. Dengan cara seperti di atas
b. Ambil analyze pada menu di baris atas pilih descriptive statistic
c. Disebelah bawah ada kota kecil dan merupakan defalu.
d. Klik oke, akan menampilkan distribusi frekuensi
3. Pembuatan grafik frekunsi dan drafik
a. Seperti cara yang diatas
b. Ambil menu analyze pilh descriptive stastics pilih frequencies
c. Misalanya memili histogram:
a) Ambil data yang mau dianalisis
b) Ambil charts klik ambil histogram
c) Klik contiue terus oke dan muncl tampilan histogram.
d. Jika akan membuat grafik bar ( bar charts)dan garfik irisan (pie charts),
tinggal klik charts pilih bar charts, continue untuk kembali je menu
utama.
4. Membuat tabel silang atau gambar grafik
a. Buka komputer program IBM SPSS 21. Ambil variable view dan isi
dngan cara, name, tpe, width, decimal, label, values, missing, columns,
align, measure, role,
b. Ambil data view dan isi
c. Ambil data analyze
5. Gambar grafik pie secara terpisah
a. Klik dua kali pada tampilan gambar dan akan muncul menu chart
editor pilih elemnt ambil show data label, klik cloes pada kota tawaran,
ambil lagi elemene, ambil exploede slice.
b. Cara kedua melewat menu graphs dibaris atas.

Anda mungkin juga menyukai