Anda di halaman 1dari 9

BIOSTATISTIKA FARMASI

TABEL, GRAFIK DAN DIAGRAM

Disusun Oleh:
Fhuji Marantika
P05150218015

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN BENGKULU
PRODI DIII FARMASI
2020/2021
A. Tabel
1. Definisi Tabel
Tabel adalah kumpulan data yang disusun berdasarkan baris dan kolom. Titik temu
baris dan kolom ini berfungsi untuk menunjukkan data terkait. Penyajian data dalam
bentuk tabel merupakan susunan angka yang singkat dan jelas dalam baris dan
kolom, sehingga memberikan deskripsi atau perbandingan.

2. Persyaratan Tabel Lengkap


a. Kepala tabel
Kepala tabel memuat :
1) Nomor tabel
2) Judul tabel diletakkan simetris di atas tabel, berisi keterangan apa, dimana
dan kapan tentang isi tabel tersebut.

b. Leher tabel
Memuat keterangan atau judul kolom (mungkin termasuk unit) yang harus
ditulis dengan singkat dan jelas

c. Badan table
Badan tabel antara lain berisi penjelasan tentang keterangan baris dan kolom
Keterangan baris dan kolom harus informatif agar pembca mudah dipahaminya
Keterangan yang tertulis pada baris di dalam tabel dapat disusun menurut :
1) Abjad, misalnya nama-nama orang
2) Geografis, misalnya nama-nama kabupaten berdasarkan provinsi Indonesia
3) Perkembangan waktu, misalnya urutan hari, bulan atau tahun
4) Besarnya angka kejadian
5) Tingkatan, misalnya pendidkan dari SD, SLTP, SLTA dan perguruan tinggi
d. Catatan kaki
Menjelaskan hal-hal yang tidak bisa ditulis dalam badan tabel, misalnya sumber
data dalam table
e. Penjelasan tabel dalam bentuk narasi merupakan kesimpulan tabel, tidak boleh
mengulang isi tabel secara lengkap.

3. Jenis- Jenis Tabel Dan Contohnya


Berdasarkan atas pengaturan datanya, tabel dapat dibedakan atas (Hasan,2002) :
a. Tabel frekuensi
Tabel frekuensi adalah tabel yang menunjukkan atau memuat banyaknya kejadian
atau frekuensi dari suatu kejadian.

b. Tabel klasifikasi
Tabel klasifikasi adalah tabel yang menunjukkan atau memuat pengelompokan
data

c. Tabel kontingensi
Tabel kontingensi adalah tabel yang menunjukkan atau memuat data sesuai
dengan rinciannya. Apalagi bagian baris tabel berisikan m baris dan bagian kolom
tabel berisikan n kolom, maka didapatkan tabel kontingensi berukuran m x n.
Tujuan pembuatan kontingensi/silang adalah melihat hubungan atau perbedaan
antara dua variabel.

d. Tabel korelasi
Tabel korelasi adalah tabel yang menunjukkan atau memuat adanya korelasi
antara data yang disajikan.

B. Grafik / Diagram
1. Definisi Grafik/Diagram
Diagram adalah gambaran tentang suatu data yang berupa lingkaran atau batang.
Grafik adalah gambaran dinamika data yang ada (bisa naik, turun, atau naik turun).
Awal yang harus kita lakukan dalam membaca data pada diagram/grafik adalah
dengan melihat judul diagram/grafik kemudian baru melihat data yang ada. Tujuan
penyajian data dalam bentuk diagram atau grafik adalah untuk mendeskripsikan,
membandingkan atau meramalkan suatu agregat secara cepat. Judul secara singkat,
jelas dan lengkap diletakkan di atas atau di bawah grafik.

2. Jenis –Jenis Diagram/Grafik


a. Grafik
Grafik adalah gambaran pasang surutnya suatu keadaan atau data yang ada dengan
garis atau gambar. Grafik dibedakan menjadi tiga macam, yaitu grafik batang,
grafik garis, dan grafik lingkaran.
1) Grafik Batang
adalah lukisan naik turunnya data berupa batang atau balok dan dipakai untuk
menekan kan adanya perbedaan tingkatan atau nilai berupa aspek.

2) Grafik Garis
adalah lukisan naik turunnya data berupa garis yang di hubungkan dari titik-
titik data secara berurutan. Grafik ini di gunakan untuk menggambarkan
perkembangan atau perubahan dari waktu ke waktu.
3) Grafik Lingkaran
adalah gambaran naik turunnya data berupa lingkaran untuk
menggambarkan persentase dari nilai total atau seluruhnya.

b. Diagram
Diagram juga dapat berarti gambaran (sketsa, buram) yang menggunakan garis
dan simbol untuk menerapkan atau memperlihatkan sesuatu.diagram adalah suatu
gambaran data yang telah diolah sedemikian rupa menjadi sebuah grafik, garis
atau tabel. Diagram merupakan sebuah sarana untuk mempermudah pengguna
dalam menganalisis data dengan tampilan yang menarik dan mudah dipahami.
1) Diagram Garis
Untuk menggambarkan keadaan yang berkesinambungan atau kontinu
maka dengan cara membuat diagram garis. Diagram garis atau diagram garis
lurus adalah sebuah bentuk penyajian data statistik dengan menggunakan
diagram berbentuk garis-garis lurus. Diagram garis ini juga sering disebut
dengan grafik garis.Penggunaan diagram garis ini digunakan untuk
menyajikan data statistik berdasarkan pengamatan suatu data dari waktu ke
waktu atau dalam periode tertentu secara berurutan. Diagram garis ini
disajikan dalam garis horizontal (sumbu X) dan garis vertikal (sumbu Y).
Pada garis sumbu X biasanya digunakan untuk menunjukkan periode
waktu pengamatan. Sedangkan garis sumbu Y digunakan untuk menyatakan
komposisi atau nilai-nilai data pengamatan dalam suatu waktu tertentu.
Periode waktu dan nilai-nilai data tersebut akan ditarik pada suatu garis dan
bertemu pada titik koordinat pada bidang XY. Kolom dari tiap titik-tiik
koordinat yang berdekatan biasanya akan dihubungkan dengan sebuah garis
lurus sehingga akan didapatkan sebuah diagram garis atau grafik yang
menunjukan gambaran dari data yang disajikan.

2) Diagram Batang
Diagram batang merupakan sebuah diagram yang menggunakan batang
persegi panjang sebagai bentuk penyajian datanya. Diagram batang ini
pada umumnya digunakan untuk menyajikan suatu perkembangan data
dari suatu penelitian dalam kurun waktu tertentu. Pada diagram batang ini
menyajikan berbagai macam keterangan yang tersaji dalam bentuk gambar
batang tegak atau pun mendatar dan memiliki ukuran lebar yang sama
dengan batang-batang yang terpisah.
3) Diagram lingkaran
Diagram lingkaran adalah jenis diagram yang menggunakan gambar
lingkaran untuk penyajian datanya. Pada diagram lingkaran ini biasanya
data yang disajikan berupa persen data. Sehingga, dalam pembuatan
diagram lingkaran, langkah pertama yang harus perlu dilakukan yaitu
menentukan besaran dalam bentuk presentase pada masing-masing data
terhadap keseluruhan data. Nilai besaran tersebut selanjutnya digunakan
untuk menentukan besarnya sudut dari pusat lingkaran.

4) Piktogram
Piktogram ialah diagram berbentuk gambar. Setiap gambar digunakan
sebagai satua. Misalya 1 orang mewakili 1000 jiwa. Diagram gambar
sering disebut juga dengab piktogram, yaitu jenis diagram yang
menyajikan datanya menggunakan bentuk gambar atau lukisan untuk
penyajian datanya. Gambar-gambar tersebut merupakan tiruan yang
membentuk obejek benda sesungguhnya.
5) Histogram
Merupakan diagram  untuk menyajika data dalam bentuk distribusi
frekuensi. Sumbu tegak untuk menyatakan frekuensi dan sumbu mendatar
untuk menyatakan batas interval kelas

Anda mungkin juga menyukai