Anda di halaman 1dari 2

ETIOLOGI

Proses terjadinya ISPA


diawali dengan masuknya
Infeksi Saluran
beberapa bakteri dan virus. Pernafasan Akut
Selain bakteri dan virus ISPA
juga dapat dipengaruhi oleh (ISPA) adalah infeksi akut yang
banyak faktor, yaitu: melibatkan organ saluran pernafasan
Kondisi lingkungan (polutan udara
sep- erti asap rokok dan asap bagian atas dan saluran pernafasan
bahan bakar memasak, kepadatan bagian bawah, paling banyak di
anggota keluarga, kondisi ventilasi temukan pada anakINFEKSI
di bawah limaSALURAN PERNAPASAN AKUT
rumah kelembaban, kebersihan,
musim, suhu), tahun karena pada kelompok usia ini
Ketersediaan dan efektifitas pela- adalah kelompok yang memiliki sistem
yanan kesehatan serta langkah-
langkah pencegahan infeksi untuk
kekebalan tubuh yang masih rentan
pencegahan penyebaran (vaksin, terhadap berbagai penyakit.
akses terhadap fasilitas pelayanan
kesehatan, kapasitas ruang isolasi),
Faktor penjamu (usia, kebiasaan
merokok, kemampuan penjamu
menularkan infeksi, status gizi, in-
feksi sebelumnya atau infeksi
serentak yang disebabkan oleh
pathogen lain, kondisi kesehatan
umum)
Karakteristik pathogen (cara
penularan, daya tular, faktor vir-
ulensi misalnya gen, dosis LUTFIANI SAMAUN—NERS B
mikroba).
TANDA DAN GEJALA

 Gejala dari ISPA ringan


 Batuk. PENATALAKSANAAN PENCEGAHAN
 Serak, yaitu anak bersuara parau pada waktu
Terapi untuk ISPA atas tidak selalu dengan anti-  Menyediakan makanan bergizi sesuai
mengeluarkan suara
 Pilek, yaitu mengeluarkan lendir atau ingus dari biotik karena sebagian besar kasus ISPA atas preferensi anak dan kemampuan un-
hidung. disebabkan oleh virus. Infeksi Saluran Pernapa- tuk mengkonsumsi makanan untuk
 Panas atau demam, suhu badan lebih dari 37°C san Akut (ISPA) atas yang disebabkan oleh virus mendukung kekebalan tubuh alami.
atau jika dahi anak diraba tangan terasa panas. tidak memerlukan antiviral, tetapi cukup dengan  Pemberian imunisasi lengkap kepada
 Gejala dari ISPA sedang terapi suportif. anak
 Pernapasan cepat, untuk kelompok umur
 Keadaan fisik rumah yang baik, sep-
kurang dari 2 bulan frekuensi nafas 60 x/m atau  Terapi Suportif: Berguna untuk mengurangi
lebih untuk umur 2 -< 5 tahun. gejala dan meningkatkan performa pasien erti: ventilasi dirumah dan kelemba-
 Suhu tubuh lebih dari 39°C. ban yang memenuhi syarat.
berupa nutrisi yang adekuat, pemberian
 Tenggorokan berwarna merah.  Menjaga kebersihan rumah, tubuh,
multivitamin.
 Timbul bercak-bercak merah pada kulit makanan, dan lingkungan agar bebas
menyerupai bercak campak.  Antibiotik: Hanya digunakan untuk terapi kuman penyakit.
 Telinga sakit penyakit infeksi yang disebabkan oleh bak-  Menghindari pajanan asap rokok,
 Pernapasan berbunyi seperti mengorok teri, idealnya berdasarkan jenis kuman asap dapur.
 Gejala dari ISPA berat penyebab, utama ditujukan pada pneumo-  Mencegah kontak dengan penderita
 Bibir atau kulit membiru.
nia, influenza. ISPA dan isolasi penderita ISPA untuk
 Anak tidak sadar atau kesadaran menurun.
 Pernapasan berbunyi seperti mengorok mencegah penyebaran penyakit.
dan anak tampak gelisah.
 Sela iga tertarik ke dalam pada waktu
bernafas.
 Nadi cepat lebih dari 160 kali per menit

Anda mungkin juga menyukai