2A2132EL – Kimia
Industri
Judul Tugas
Ujian Akhir Semester
Abstrak
Jenis Tugas
Individu
Penilaian
Bobot Persentase UAS
30% [Diisi bobot asesmen tugas dari total keseluruhan asesmen]
Instruksi Pengumpulan Tugas Kumpulkan soft copy yang diketik pada kertas A4, ukuran font 12, Times New Roman, spasi 1.5 dan ditulis rata kiri dan
kanan (justified).
Tulis jawaban untuk setiap nomor pertanyaan baru di halaman-baru.
Gunakan Satuan Internasional (SI)
Pernyataan
Saya/ kami yang bertanda tangan di bawah ini memahami bahwa saya/ kami telah membaca dan setuju untuk mematuhi peraturan UMB
tentang plagiarisme dan penjiplakan dan kebijakan dan prosedur di Program Studi. Saya/ kami menyetujui proses pengecekan laporan
sehingga tidak ada unsur plagiarisme atau penjiplakan akademik.
Tanda tangan
Bagian ini digunakan untuk memberi umpan balik atau informasi lain:
KRITERIA DAN SKALA PENILAIAN
PROGRAM PASCASARJANA
Pertanyaan Tugas
Dalam tugas besar ini anda diminta untuk menyelesaikan 4 soal secara individu.
Pertanyaan 1 (Bobot 25%). Suatu gas Butana (C4H10) sebanyak 3,x mol dibakar
sempurna dalam kalorimeter pada suhu 25oC menghasilkan kalor sebesar 46 KKal
(CPMK 1,2 dan 3). Tentukanlah:
A. Persamaan stoikiometri untuk pembakaran gas butana lengkap dengan koefisien
reaksinya beserta fasanya. (bobot 5%) (CPMK 1:1 dan CPMK1:4)
B. H pada suhu 25oC, dimana nilai R adalah 1,987 kal/K mol (bobot 10%) (CPMK 3:2
dan CPMK 1:1)
C. Seandainya suhu pembakaran dijaga dengan konstan, sebutkan nama proses yang
terjadi dan gambarkan diagram hubungan P vs V ( bobot 5%) (CPMK 2:2)
D. Tuliskanlah persamaan kesetimbangan Kp untuk proses pembakaran tersebut (bobot
5%) ( CPMK 3:4)
Catatan: x adalah angka terakhir nim anda
Pertanyaan 2 (Bobot 25%). Sebanyak 2,5x gram senyawa A dilarutkan dalam 250 mL
etanol (C2H5OH) yang mempunyai titik didih sebesar 78oC dan densitas 0,789 g/mL.
Selanjutnya campuran dipanaskan sehingga dihasilkan suhu titik didih pengukuran adalah
79,3oC (CPMK 1,2 dan 3). Tentukanlah:
A. Molalitas larutan senyawa x (bobot 5%) (CPMK 2:3)
B. Berat molekul senyawal x, jika diketahui nilai Kb etanol adalah 1,22oC/m (bobot
10%) (CPMK 2:4 dan CPMK 2:3)
C. Jelaskan apa yang dimaksud dengan titik didih (bobot 5%) (CPMK 2:1)
D. Gambarkan ikatan kovalen dari etanol (bobot 5%) (CPMK 1:3)
Catatan: x adalah angka terakhir nim anda
Pertanyaan 3 (Bobot 25%). Toyata Mirai merupakan salah satu jenis mobil yang digerak
menggunakan teknologi Fuel Cell menggunakan gas Hidrogen (H 2) sebagai bahan bakarnya.
Salah satu proses untuk mendapatkan gas H2 dengan mereaksikan antara logam Al dengan
larutan asam HCl mengikuti reaksi:
A. Laju reaksi pada suhu 55oC, seandainya suhu awal reaksi adalah 25oC dengan
kecepatan 0,2x ((bobot 5%) (CPMK 3:3)
B. Nilai pH larutan HCl, seandainya HCl dibuat dengan 1,x mL larutan HCl dengan
konsentrasi 36% dilarutkan dalam air sampai menjadi 500 mL. jika diketahui
densitas HCl 1,18 g/mL dan BM HCl 36,5 g/mol. ((bobot 10%) (CPMK 1:4, CPMK
2:3, dan CPMK 3:1)
C. Berapa Volt nilai E yang terbaca pada voltmeter, seandainya larutan HCl diukur
dengan sel pH meter, dimana nilai E ref =0,222 V dan nilai pH mengikuti hasil 3B
(bobot 5%) (CPMK 4:2).
D. Tentukanlah bilangan oksidasi Al dalam garam AlCl3 tersebut (bobot 5%)(CPMK 3:1
dan 4:1).
Catatan: x adalah angka terakhir nim anda.
Pertanyaan 4 (Bobot 25%). .(CPMK 1,2, dan 4)
A. Sepotong Alumenium dengan ukuran 5 cm serta dengan diameter 4 mm
berada dalam larutan NaCl (air-free) mengalami korosi dengan densitas arus
1,xxµA/cm2. Hitung laju korosi dalam mpy untuk alumenium tersebut ?,
dimana density alumenium 2,7 g/cm3 dan berat molekul Al adalah 27 g/mol.
Catatan: xx adalah 2 nomor terakhir nim anda (Bobot 10%).
C. Sebutkan ikatan yang terjadi pada NaCl serta jelaskan bagaimana ikatan
tersebut (Bobot 5%)
D. Nomor atom Al adalah 13, buatlah konfigurasi elektron dari krom tersebut
lengkap dengan bilangan kuantum pada sub kulit terakhir. (Bobot 5%) (CPMK
1:2) (Bobot 5%)
Jawab
1. A. 3C4H10 + 19,5 O2 = 12CO2 + 15 H2O
C4H10 = Gas = 3
O2 = Gas = 19,5
CO2 = Gas = 12
H2O = Liquid = 15
B. ΔH = T1ꭍT2 x Cp
T1 ΔH = 25°C = 298°K
T2 ΔH = 298 x 3 = 894°K
Cp = (5/2 x n x R)
Cp = 278,18 Kal
ΔH = 165,795 Kkal/mol
C.
Karena proses terjadinya pada ruangan tertutup dan pada volume tetap
m = 56 x (1000 / (m = Ꝭ x v)
m = 283,36 mol / gr
B. ΔTb = Kb x m
ΔTb = 345,7 °C / gr
Mr = 1 mol
C. Titik didih adalah suhu ketika tekanan uap sebuah zat liquid sama dengan
tekanan eksternal yang dialami oleh cairan.
D. H H
H C–C –O–H
H H
3. A. t2 = t1 x (1/A)((T2 – T1) / T)
t2 = 0,256 x (1/2) 3
t2 = 0,256 x (1/2)
t2 = 0,032
B. 1,56 mL HCl
A=1
H+ = a. Ma
H+ = 1 . 0,0001M
H+ = 1 x 10-4 M
pH :
= - log1 x 10-4
= -log 4
= 0,6
-0,378 V HCl
1-3 = -1
-2 biloks Al = 1
Biloks Al = -1