“BANK INDONESIA”
Dosen Pengampu :
Ibu Yuliana.SE.M.Si
Oleh :
Intan Aisa Salsabila 21120041
Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. Shalawat serta salam
semoga selalu tercurah limpahkan kepada junjungan kami Nabi Muhammad SAW, para sahabat
serta pengikutnya hingga akhir zaman. Alhamdulillahirobbil’alamiin, tiada kata yang dapat kami
sampaikan selain ucapan syukur kehadirat Allah SWT, karena hanya dengan ridho-Nya lah kami
dapat menyelesaikan penyusunan makalah mata kuliah Ekonomi Moneter yang berjudul “Bank
Indonesia” yang di bimbing oleh Ibu Yuliana,SE.M.Si
Walaupun makalah ini mungkin kurang sempurna, tapi, makalah ini memiliki detail yang
cukup jelas bagi pembaca. Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas
kepada pembaca. Walaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan, penyusun mohon
untuk saran dan kritiknya, terimakasih.
Penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR .................................................................................................... ii
DAFTAR ISI .................................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang .........................................................................................................
1.2 Batasan Masalah.......................................................................................................
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Sejarah Bank Indonesia............................................................................................
2.2 Status dan kedudukan Bank Indonesia.....................................................................
2.3 Visi dan Misi Bank Indonesia..................................................................................
2.4 Tujuan dan Tugas Bank Indonesia...........................................................................
2.5 Organisasi...............................................................................................................
2.6 Kebijakan Moneter.................................................................................................
2.7 Peran Bank Indonesia dalam Stabilitas Keuangan.................................................
2.8 Peran Bank Indonesia dalam Sistem Pembayaran .................................................
2.3.2 Misi
1. Mencapai stabilitas nilai rupiah dan menjaga efektivitas transmisi kebijakan moneter
untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkualitas.
2. Mendorong sistem keuangan nasional bekerja secara efektif dan efisien serta mampu
bertahan terhadap gejolak internal dan eksternal untuk mendukung alokasi sumber
pendanaan/pembiayaan dapat berkontribusi pada pertumbuhan dan stabilitas
perekonomian nasional.
3. Mewujudkan sistem pembayaran yang aman, efisien, dan lancar yang berkontribusi
terhadap perekonomian, stabilitas moneter dan stabilitas sistem keuangan dengan
memperhatikan aspek perluasan akses dan kepentingan nasional.
4. Meningkatkan dan memelihara organisasi dan SDM Bank Indonesia yang menjunjung
tinggi nilai-nilai strategis dan berbasis kinerja, serta melaksanakan tata kelola
(governance) yang berkualitas dalam rangka melaksanakan tugas yg diamanatkan UU
2.3.3 Nilai-Nilai Strategis
Trust and Integrity – Professionalism – Excellence – Public Interest – Coordination and
Teamwork
2.3.4 Sasaran Strategis
Untuk mewujudkan Visi, Misi dan Nilai-nilai Strategis tersebut, Bank Indonesia
menetapkan sasaran strategis jangka menengah panjang, yaitu :
1. Memperkuat pengendalian inflasi dari sisi permintaan dan penawaran
2. Menjaga stabilitas nilai tukar
3. Mendorong pasar keuangan yang dalam dan efisien Menjaga SSK yang didukung
dengan penguatan surveillance SP
4. Mewujudkan keuangan inklusif yang terarah, efisien, dan sinergis
5. Memelihara SP yang aman, efisien, dan lancar
6. Memperkuat pengelolaan keuangan BI yang akuntabel
7. Mewujudkan proses kerja efektif dan efisien dengan dukungan SI, kultur, dan
governance
8. Mempercepat ketersediaan SDM yang kompeten
9. Memperkuat aliansi strategis dan meningkatkan persepsi positif BI
10. Memantapkan kelancaran transisi pengalihan fungsi pengawasan bank ke OJK
2.9 Akuntabilitas
Undang-Undang Bank Indonesia No. 23/1999 menuntut adanya akuntabilitas dan
transparansi dalam setiap pelaksanaan tugas, wewenang dan anggaran Bank Indonesia.
Akuntabilitas dan transparansi yang dituntut dari Bank Indonesia tersebut dimaksudkan agar
semua pihak yang berkepentingan dapat ikut melakukan pengawasan terhadap setiap langkah
kebijakan yang ditempuh oleh Bank Indonesia.
Dari segi pelaksanaan tugas dan wewenang, prinsip akutabilitas dan transparansi
diterapkan dengan cara menyampaikan informasi kepada masyarakat luas secara terbuka
melalui media massa, pada setiap awal tahun, mengenai evaluasi pelaksanaan kebijakan
moneter pada tahun sebelumnya, serta rencan kebijakan moneter dan penetapan sasaran-
sasaran moneter untuk tahun yang akan datang. Informasi tersebut juga disampaikan secara
tertulis kepada Presiden dan DPR.
Sejalan dengan fungsi pengawasan yang diemban oleh DPR, Bank Indonesia juga
diwajibkan untuk menyampaikan laporan perkembangan pelaksanaan tugas dan
wewenangnya kepada DPR setiap triwulan atau sewaktu- waktu bila diminta oleh DPR.
Demi tercapainya transparansi di bidang anggaran, Bank Indonesia berkewajiban
menyampaikan anggaran tahunannya kepada DPR. Disamping itu, Laporan Keuangan
Tahunan Bank Indonesia juga disampaikan kepada Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) untuk
diteliti dan diumumkan kepada masyarakat melalui media massa.
Bank Indonesia juga diwajibkan menyusun neraca singkat mingguan yang
diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia. Masih merupakan bagian dari
transparansi, Bank Indonesia secara berkala menerbitkan berbagai publikasi seperti Laporan
Mingguan, Statistik Ekonomi Keuangan Indonesia Bulanan, Tinjauan Kebijakan Moneter
Bulanan, Perkembangan Ekonomi dan Moneter Triwulanan, Laporan Triwulanan
Perkembangan Kebijakan Moneter, dan Laporan Tahunan.
Disamping itu, Bank Indonesia juga telah mempunyai homepage sendiri
(http://www.bi.go.id) yang dapat diakses oleh siapa saja yang ingin memperoleh informasi
mengenai Bank Indonesia.
3.1 Kesimpulan
Bank Indonesia sebagai Bank Sentral yang independen dalam melaksanakan tugas
dan wewenangnya dimulai ketika sebuah undang-undang baru, yaitu UU No. 23/1999
tentang Bank Indonesia, dinyatakan berlaku pada tanggal 17 Mei 1999 dan sebagaimana
telah diubah dengan Undang-Undang Republik Indonesia No. 6/ 2009.
Bank Indonesia memiliki tujuan untuk mencapai dan memelihara kestabilan nilai
rupiah. Tujuan ini sebagaimana tercantum dalam UU No. 3 tahun 2004 pasal 7 tentang Bank
Indonesia. Hal yang dimaksud dengan kestabilan nilai rupiah antara lain adalah kestabilan
terhadap harga-harga barang dan jasa yang tercermin pada inflasi.
Kewenangan Bank Indonesia dalam mengatur dan menjaga kelancaran sistem
pembayaran diatur dalam Pasal 15 sampai dengan Pasal 23 UU-BI. Dalam rangka mengatur
dan menjaga kelancaran sistem pembayaran, Bank Indonesia berwenang untuk melaksanakan
dan memberikan persetujuan dan izin atas penyelenggaraan jasa sistem pembayaran,
mewajibkan penyelenggara jasa sistem pembayaran untuk menyampaikan laporan
kegiatannya serta menetapkan penggunaan alat pembayaran.
Pengaturan dan Pengawasan Bank merupakan salah satu tugas Bank Indonesia
sebagaimana ditentukan dalam Pasal 8 UU‐BI. Dalam rangka melaksanakan tugas ini, Bank
Indonesia menetapkan peraturan, memberikan dan mencabut izin atas kelembagaan dan
kegiatan usaha tertentu bank, melaksanakan pengawasan bank, serta mengenakan sanksi
terhadap bank (Pasal. 24). Selain itu, Bank Indonesia berwenang menetapkan ketentuan‐
ketentuan perbankan yang memuat prinsip kehati‐hatian (Pasal. 25).
Sebagai otoritas moneter, perbankan dan sistem pembayaran, tugas utama Bank
Indonesia tidak saja menjaga stabilitas moneter, namun juga stabilitas sistem keuangan
(perbankan dan sistem pembayaran).
DAFTAR PUSTAKA
http://www.bi.go.id/
http://www.bi.go.id/id/tentang-bi/bi-dan-publik/kebanksentralan/Documents/
4be5b38ff75b4cb2b4107fd20f047e0bBIApaSiapad
anBagaimana.pdf
Laporan Tahunan Bank Indonesia Tahun 2014