Pengertian
Surat Lamaran Pekerjaan adalah Surat yang ditulis oleh seseorang untuk mendapatkan suatu
pekerjaan atau jabatan
Tanggal Surat
Lampiran surat
Contoh
Kepada Yth:Bapak Personalia PT. Angin Ribut
Jl.Buntu No.10 Munjul
Jakarta Timur.
KESALAHAN
1. Tidak boleh memakai Kepada
2. Yth. (titik satu saja )
3. Tidak boleh memakai kata Bapak
4 .Di belakang PT tidak ada titik
4. Jl. seharusnya Jalan jangan disingkat
5. Di belakang Jakarta Timur tidak menggunakan titik
Salam Pembuka
Contoh yang benar
Dengan hormat,
Alinea Pembuka
Alinea pembuka ada 2 macam
1.Apabila sumbernya dari iklan
maka penulisan alinea pembuka yang benar adalah:
Setelah membaca iklan .…
Alinea Penutup
Penulisan alinea penutup yang benar
Atas perhatian Bapak /Ibu saya ucapkan terimakasih.
Contoh yang salah
Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih.
Atas kerjasamanya saya ucapkan terimakasih
Atas kebijaksanaannya saya ucapkan terimakasih .
Berdasarkan wujudnya:
1. Berwujud Fisik
Jenis pertama ini dibuat dan
dicetak secara fisik. Misalnya, dalam lembaran kertas. Biasanya, berisi juga
lampiran-lampiran berupa ijazah, sertifikat, dan sebagainya. Agar tidak
tercecer, orang-orang biasanya menggunakan map
untuk mewadahinya sehingga terlihat rapi.
Berwujud Digital
Jenis kedua ini ada seiring
perkembangan zaman. Banyak perusahaan yang tidak lagi mensyaratkan lamaran
kerja berbentuk fisik. Namun, cukup dengan bentuk file digital yang kemudian
melamipirkan juga file-file pendukung selain surat. Baik file tersebut berupa
dokumen, foto, hingga portofolio pekerjaan.
Tentu saja, yang kedua ini lebih praktis dan menghemat
biaya. Bisa dikirimkan melalui e-mail atau
media-media yang memanfaatkan jaringan internet yang jelas lebih hemat dari
aspek biaya dan waktu.
Sistematika atau
Struktur Surat Lamaran Pekerjaan
Surat yang bersifat formal dan profesional, umumnya dibuat
dengan sistematika tertentu. Sistematika ini fungsinya agar surat nampak lebih rapi
dan memudahkan penyedia kerja untuk melakukan pengecekan (review), mengingat
sistematika itu umumnya membuat suatu tulisan
ditulis dalam kerangka yang efektif dan to
the point.
Dengan hormat,
Berdasarkan informasi yang saya dapatkan dari Harian Pikiran Rakyat
yang terbit pada hari Sabtu, 22 Juli 2020, PT Sejahtera Bersama sedang membuka
lowongan pekerjaan. Dengan dibuatnya surat lamaran pekerjaan ini, saya
bermaksud untuk dapat bergabung di perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin. Adapun
bagian pekerjaan yang saya lamar adalah Social
Media Specialist di PT Sejahtera Bersama.
Berikut ini biodata singkat saya:
nama :Baban Sababan, S.E.
tempat/tanggal lahir :Bandung,27 Maret 2000
jenis kelamin :Laki-laki
pendidikan terakhir :S1Ekonomi Bisnis
alamat :Jalan Mawar nomor 57, Antapani, Kota Bandung
telepon :08746895578
Untuk melengkapi, saya lampirkan beberapa data yang mungkin diperlukan
sebagai bahan pertimbangan dari Bapak/Ibu. Adapun lampiran tersebut antara
lain:
1. Fotokopi KTP
2. Pas foto ukuran 3×4 sebanyak 2 lembar
3. Daftar riwayat hidup (curriculum vitae)
4. Fotocopy ijazah terakhir
5. Fotocopy portofolio lamaran kerja
6. Fotocopy SKCK
Saya berharap dapat menjadi bagian dan perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin
dan dapat berkontribusi demi kemajuannya. Untuk itu saya sangat antusias jika
saya dapat dipanggil untuk menjelaskan dan membuktikan kompetensi saya
sebagaimana kualifikasi yang diharapkan oleh perusahaan.
Demikian surat lamaran pekerjaan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan
sejujur-jujurnya, atas perhatian serta kerjasama dari Bapak/Ibu, saya sampaikan
terima kasih.
Hormat saya,
7. Menambahkan portofolio
Jika kamu sudah memiliki pengalaman kerja, mungkin kamu bisa
dengan mudah melampirkan bukti pernah bekerja di berbagai tempat. Namun, lain
soal jika kamu adalah seorang fresh
graduate atau lulusan baru yang nihil pengalaman kerja.
Jika demikian adanya, maka solusinya adalah dengan
melampirkan portofolio, atau semacam bukti-bukti pekerjaan yang bisa kamu
lakukan. Misalnya, kamu melampirkan hasil desain, hasil tulisan, dan berbagai
karya lain yang relevan dengan pekerjaan yang dilamar.
Hal ini akan memberikan poin tambahan yang tentunya memberi
pertimbangan lebih bagi penyedia kerja untuk memanggilmu dalam tahap
selanjutnya.