Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Calophyllum
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Calophyllum (dari bahasa Yunani: kalos yang artinya cantik,
dan phullon yang artinya daun) adalah genus dari sekitar 200 Calophyllum
spesies tanaman hijau abadi dari suku Clusiaceae.
Calophyllum dapat ditemukan di Madagaskar, Afrika Timur,
Asia Selatan dan Tenggara, Kepulauan Pasifik, Hindia Barat,
dan Amerika Selatan. Tumbuhan ini disebut bintangur,
bentangur[2] atau mentangur di Indonesia; bintangor,
entangor atau penaga di Malaysia; bintanghol di Filipina,
dan poon di Burma[3] dan India. Menurut IUCN, ada delapan
jenis Calophyllum yang mendekati kepunahan di Indonesia;
salah satunya, Calophyllum insularum berada dalam status
Terancam (Endangered)[4].
Bunga nyamplung
(Calophyllum inophyllum)
Daftar isi Klasifikasi ilmiah
https://id.wikipedia.org/wiki/Calophyllum 1/5
5/22/2016 Calophyllum Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Kuncup di ujung ranting biasanya memanjang dan menonjol; rantingranting muda acapkali menyegi
empat. Daundaun umumnya jelas bertangkai, tanpa daun penumpu; helaian daun sering menjangat,
hampir selalu gundul, dengan pertulangan sekunder yang berjumlah banyak, ramping, tersusun rapat,
lurus, dan sejajar, biasanya hampir tegak lurus tulang daun utama. Perbungaan di ketiak atau terminal,
dalam tandan (raceme) sederhana atau bercabangcabang, atau jarangjarang, bentuk payung
(umbellate). Bunga berkelamin ganda, biasanya berjumlah banyak, biasanya harum, sering putih;
kelopak 4, dalam 2 pasangan berhadapan; mahkota 4, 2 atau tiada; benang sari banyak, dengan tangkai
sari ramping, lepaslepas atau berlekatan di pangkal; putik ramping. Buah batu sering berwarna hijau
ketika di pohon, dengan biji tunggal diselubungi tempurung keras yang mengayu.[5]
Agihan geografis
Calophyllum terdiri dari sekitar 190 spesies; dengan pusat penyebarannya di Kalimantan. Di pulau ini
ditemukan sebanyak 65 jenis; sedangkan di Semenanjung Malaya, Sumatera, Papua Nugini, dan
Madagaskar berturutturut ditemukan sekitar 40, 35, 35, dan 20 jenis. Hanya sekitar 8 jenis yang
didapati di Amerika Tengah dan Selatan. Tingkat keendemikan tertinggi didapati di Papua Nugini, yaitu
75% dari jenisnya tidak didapati di tempat lain. Sementara beberapa jenisnya diketahui menyebar luas,
seperti nyamplung (Calophyllum inophyllum), yang menyebar di hutanhutan pantai pesisir timur Afrika
dan Madagaskar, ke India dan kawasan Malesia, hingga Australia utara dan Polinesia. Sulatri (C.
soulattri) juga menyebar luas dari Indocina dan Thailand, seluruh kawasan Malesia, hingga ke Australia
utara dan Melanesia.[3]
Ekologi dan habitat
Kelompok pohon ini umumnya merupakan jenis hutan hujan tropika dataran rendah, namun beberapa
spesiesnya ditemukan hidup di hutan hujan pegunungan. Kebanyakan didapati hidup di wilayah lembab
hutan dipterokarpa yang berdrainase baik, hutan perbukitan, hutan rawa gambut, rawa riparian atau
rawarawa yang lain; beberapa jenisnya tumbuh pada habitat yang lebih kering atau lebih terbuka.[3]
Namun tidak ada catatan mengenai jenis Calophyllum yang tumbuh di atas tanah kapur[5].
Kegunaan
Bintangur menghasilkan kayu yang baik untuk memenuhi berbagai keperluan. Pepagan dari beberapa
jenisnya menghasilkan getah beracun yang dapat digunakan membius ikan atau meracun tikus;
sementara air rebusan pepagan dari beberapa jenis yang lain dapat dimanfaatkan sebagai obat
tradisional. Pepagan beberapa jenisnya juga menghasilkan bahan pewarna batik atau tanin. Beberapa
jenis buahnya dapat dimakan atau dibuat acar, meskipun rasanya masam; dan dari beberapa jenis bijinya
dihasilkan minyak untuk penerangan atau membuat sabun.[3]
Kayu bintangur
Bintangur menghasilkan kayu yang cukup keras, yang berbobot ringan hingga sedang. Kerapatannya
berkisar antara (400)450850(900) kg/m³ pada kadar air 15%, dengan nilai ratarata 680 kg/m³. Arah
serat kayunya berpadu, melintir atau berombak; tekstur kayunya cukup kasar hingga kasar dan tidak rata.
Kayu gubalnya berwarna kuningcokelat dengan sedikit warna merah muda, berbatasan jelas dengan
kayu teras yang merahcokelat, merah mudacokelat, atau jinggacokelat.[3]
https://id.wikipedia.org/wiki/Calophyllum 2/5
5/22/2016 Calophyllum Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Laju penyusutannya sedang. Dari kondisi basah hingga kadar air 15%, penyusutannya sebesar 1,42,1%
dan 2,03,7% pada arah radial dan tangensial berturutturut. Sedangkan dari kondisi basah hingga kering
tanur sebesar 3,94,4% di arah radial dan 5,36,3% di arah tangensial. Pengeringan kayu bintangur
bervariasi mulai dari mudah hingga cukup sulit; kebanyakan agak lambat mengering, dengan cukup
banyak kerusakan akibat pengeringan seperti retak ujung, belah, melengkung, dan retak. Papan setebal
25 mm memerlukan waktu 2,53,5 bulan, dan papan setebal 40 mm membutuhkan 45 bulan untuk
mencapai kondisi kering udara.[3]
Kayu bintangur umumnya cukup mudah dikerjakan; dapat digergaji dengan cukup baik karena tidak
mengandung silika, cukup mudah dibor dan dibuat lubang persegi, dan umumnya mudah diserut hingga
licin permukaannya, kecuali yang memiliki serat berpilin. Keawetannya bervariasi mulai dari cukup
awet hingga tidak awet pada kondisi terbuka; jika digunakan langsung berhubungan dengan tanah daya
tahannya berkisar antara 0,52(3,5) tahun.[3]
Kayu ini cukup baik untuk konstruksi ringan, bahan lantai, geladak dan konstruksi kapal, papan hias
(moulding), papan bingkai, perabot rumah, palet kayu, venir dan kayu lapis. Juga untuk tiangtiang
kapal, bahan jembatan dan perancah, roda kereta dan sumbunya, gerbong kereta api.[3]
Kayu bintangur agak banyak diekspor ke Jepang dari Kalimantan dan Papua Nugini. Volume dan nilai
ekspor kayu bintangur dari Sabah pada tahun 1987 dan 1992 berturutturut adalah 42.000 m³ kayu
gelondongan (US$ 2,8 juta), serta 17.000 m³ kayu gelondongan dan 41.500 m³ kayu gergajian (US$ 10,3
juta).[3]
Spesies
Beberapa jenisnya, di antaranya:
Calophyllum amoenum
Calophyllum angulare
Calophyllum angustifolium
Calophyllum antillanum
Calophyllum australianum
Calophyllum austroindicum
Calophyllum bicolor
Calophyllum biflorum Calophyllum antillanum
Calophyllum blancoi
Calophyllum bracteatum
Calophyllum brasiliense
Calophyllum cholobtaches
Calophyllum calaba
Calophyllum caledonicum
Calophyllum candidissimum
Calophyllum canum
Calophyllum carrii
Calophyllum cerasiferum
Calophyllum collinum
Calophyllum cordatooblongum Calophyllum brasiliense
Calophyllum coriaceum
Calophyllum costatum
Calophyllum curtisii
Calophyllum dasypodum
https://id.wikipedia.org/wiki/Calophyllum 3/5
5/22/2016 Calophyllum Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Calophyllum depressinervosum
Calophyllum dioscurii
Calophyllum donatianum
Calophyllum elatum
Calophyllum euryphyllum
Calophyllum exiticostatum
Calophyllum ferrugineum
Calophyllum flavoramulum
Calophyllum floribundum
Calophyllum fraseri
Calophyllum garcinioides Calophyllum inophyllum
Calophyllum goniocarpum
Calophyllum griseum
Calophyllum havilandii
Calophyllum hosei
Calophyllum inophyllum
Calophyllum insularum
Calophyllum kajewski
Calophyllum lanigerum
Calophyllum leleanii
Calophyllum longifolium
Calophyllum lucidum
Calophyllum macrocarpum Calophyllum soulattri
Calophyllum molle
Calophyllum montanum
Calophyllum neoebudicum
Calophyllum nodosum
Calophyllum obliquinervium
Calophyllum pachyphyllum
Calophyllum papuanum
Calophyllum parviflorum
Calophyllum pauciflorum
Calophyllum peekelii
Calophyllum persimile
Calophyllum pinetorum
Calophyllum pisiferum
Calophyllum pulcherrimum
Calophyllum retusum
Calophyllum rigidum
Calophyllum rubiginosum
Calophyllum rufigemmatum
Calophyllum sclerophyllum
Calophyllum scriblitifolium
Calophyllum sil
Calophyllum soulattri
Calophyllum suberosum
Calophyllum sundaicum
Calophyllum symingtonianum
Calophyllum tacamahaca
Calophyllum tahanense
Calophyllum tetrapterum
https://id.wikipedia.org/wiki/Calophyllum 4/5
5/22/2016 Calophyllum Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Calophyllum teysmannii
Calophyllum thwaitesii
Calophyllum tomentosum
Calophyllum venulosum
Calophyllum vexans
Calophyllum vitiense
Calophyllum waliense
Calophyllum walkeri
Calophyllum wallichianum
Calophyllum woodii
Catatan kaki
perdagangan utama: 11234. Jakarta: Balai
1. ^ LINNÉ, C. VON & L. SALVIUS . 1753. Species Pustaka.
plantarum :exhibentes plantas rite cognitas, ad 4. ^ EDDOWES , P.J. 1998. Calophyllum insularum (ht
genera relatas, cum differentiis specificis, tp://www.iucnredlist.org/details/full/37579/0). The
nominibus... Tomus I: 513 (http://www.biodiversi IUCN Red List of Threatened Species. Version
tylibrary.org/page/358532#page/525/mode/1up). 2014.2. <www.iucnredlist.org>. Downloaded on
Holmiae :Impensis Laurentii Salvii. 05 October 2014.
2. ^ KBBI: bentangur (http://kbbi.web.id/bentangur) 5. ^ a b c WHITMORE, T.C.. 1972. Guttiferae. in T.C.
3. ^ a b c d e f g h i LIM, S.C. & R.H.M.J. LEMMENS . Whitmore (Ed.) Tree Flora of Malaya II:16596.
2002. Calophyllum L. dalam I. Soerianegara & Kuala Lumpur: Longman.
R.H.M.J. Lemmens (Eds.) Sumber Daya Nabati
Asia Tenggara 5(1) Pohon penghasil kayu
Diperoleh dari "https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Calophyllum&oldid=9216418"
Halaman ini terakhir diubah pada 15 April 2015, pukul 19.22.
Teks tersedia di bawah Lisensi AtribusiBerbagiSerupa Creative Commons; ketentuan tambahan
mungkin berlaku. Lihat Ketentuan Penggunaan untuk lebih jelasnya.
https://id.wikipedia.org/wiki/Calophyllum 5/5