Disusun sebagai Syarat untuk Memenuhi Tugas Kelompok Mata Kuliah Botani
Tumbuhan Tinggi
Disusun Oleh:
Kelompok 10
Nadiyah (17320014)
Akhirnya, sesuai kata pepatah “Tiada gading yang tak retak” kami sangat
berterima kasih sekiranya mendapatkan kritik dan masukan yang positif untuk
kesempurnaan makalah ini. Kebenaran dan kesempurnaan hanyalah milik Allah
Yang Maha Kuasa. Demikianlah makalah ini penulis buat semoga dapat memberi
manfaat kepada pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
ii
HALAMAN SAMPUL................................................................................ i
KATA PENGANTAR................................................................................. ii
DAFTAR ISI.............................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................ 1
A. Latar Belakang.............................................................................. 1
B. Tujuan .......................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN............................................................................. 3
A. Ordo Liliales.................................................................................. 3
1. Familia Liliaceae..................................................................... 3
2. Familia Amaryllidaceae........................................................ 30
3. Familia Iridaceae................................................................... 40
4. Familia Dioscoreaceae......................................................45
B. Tanaman Unik............................................................................... 49
C. Jembatan Keledai.......................................................................... 50
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Liliales adalah salah satu bangsa tumbuhan berbunga yang termasuk dalam
kelompok monokotil yang berhabitus herba dan berakar serabut. Bangsa ini juga diakui
sebagai takson dalam sistem klasifikasi Cronquist ( salah satu sistem taksonomi bagi
tumbuhan berbunga (Angiospermae). Sistem ini pernah diterapkan secara luas oleh banyak
pustaka. Klasifikasi didasarkan pada aspek klasik, seperti kesamaan morfologi, anatomi, dan
kimia) dan tercakup dalam anak kelas Liliidae, kelas Liliopsida.
B. Tujuan
1. Untuk mengetahui contoh anggota Ordo Liliales yang termasuk Familia
Liliaceae, Amaryllidaceae, Iridaceae, dan Dioscoreaceae .
1
2. Untuk mengetahui ciri morfologi atau ciri khas dari Familia Liliaceae,
Amaryllidaceae, Iridaceae, dan Dioscoreaceae .
3. Untuk mengetahui manfaat yang dihasilkan pada tumbuhan dari anggota
Familia Liliaceae, Amaryllidaceae, Iridaceae, dan Dioscoreaceae .
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Ordo Liliales
Kebanyakan berupa terna perenial, mempunyai rimpang, umbi sisik,
atau umbi lapis, kadang-kadang juga berupa semak atau perdu, bahkan
berupa pohon, ada pula yang berupa tumbuhan memanjat. Daun tersebar
pada batang atau merupakan roset akar. Bunga banci atau karena adanya
reduksi salah satu alat kelaminnya menjadi berkelamin tunggal, aktinoforf
atau zigomorf, biasanya tersusun dalam rangkaian yang bersifat rasemos.
Hiasan bunganya berupa tenda bunga berbilangan 3 yang tersusun dalam 2
lingkaran, menyerupai mahkota, kadang-kadang seperti kelopak, tetapi
jarang dapat di bedakan dalam kelopak dan mahkota. Benang sari biasanya
enam dalam dua lingkaran yang dalam seringkali tidak ada. Bakal buah
menumpang atau tenggelam. Kebanyakan beruang 3 dengan bakal biji yang
anatrop. Buahnya buah kendaga atau buah buni. Biji dengan endosperm
berdaging atau seperti tanduk. Warga bangsa Liliales mempunyai daerah
distribusi yang sangat luas, meliputi semua daerah beriklim sedang dan
beriklim tropika, sebagian kecil di daerah iklim tropis.
1. Familia Liliaceae
3
dengan celah membujur, jarang dengan suatu liang pada ujungnya.
Bakal buah menumpang atau setengah tenggelam, kebanyakan
beruang 3, dengan tembuni di sudut-sudut ruang. Buahnya buah
kendaga atau buah buni. Biji dengan banyak sekali endosperm,
lembaga lurus atau bengkok. Suku ini ditaksir meliputi sampai 4.000
jenis tanaman, terbagi dalam 240 marga yang di kelompokkan lagi
dalam ± 12 anak suku. Daerah distribusi meliputi seluruh dunia.
Contoh-contoh familia Liliaceae:
Sumber : https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?
q=tbn:ANd9GcRctP0h5zljWmhvnV5LbZdUKESRqlyMufylW
qtRPdZfeTy5lyFDMg
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
4
Familia : Liliaceae
Genus : Lilium
Species : Lilium longiflorum
b) Nama lokal
Biasa dikenal dengan bunga bakung paskah atau bunga
bakung november.
c) Ciri khas
Tanaman herba, Daun berwarna terang dengan dipadu
warna hijau muda pinggirnya dan berbentuk memanjang
dengan lebar kurang lebih 4 cm, Berbatang dengan tinggi
kisaran 10 cm, Akar serabut dan berumbi, Bunga putih
dan ditopang tangkai memanjang, Berbiji dan cepat
bertunas
d) Manfaat
Sebagai pajangan meja atau bunga hias pada
pernikahan. Flavonoid sebagai antioksidan, anti kanker,
dan membantu meremajakan kulit, karotenoid sebagai
antioksidan, sapion sebagai salah satu zat penghambat
pertumbuhan kanker dan membantu mengatur kadar
kolesterol, membantu menyembuhkan dan menghilangkan
bekas luka di kulit tanpa bekas, polisakarida yang juga
terkandung di dalam bunga ini termasuk dalam kelompok
hidrokoloid, berfungsi membantu meningkatkan viskositas
dan kestabilan kelembaban air yang ada di kulit. Ekstrak
bunga Lily bisa membantu menjaga kelembaban kulit,
memberikan perawatan spesial bagi kulit kering, kulit
iritasi, dan kulit sensitif.
Sumber : https://agroteknologi.id/klasifikasi-dan-morfologi-
tanaman-hias-bunga-lily/
5
2) Allium ascalonicum (bawang merah)
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
Genus : Allium
Species : Allium ascalonicum
b) Nama lokal
Bawang abang mirah (Aceh), bawang abang
(Palembang), pia (Batak), bawang sirah, barambang
sirah, dasun merah (Minangkabau), bawang suluh
6
(Lampung), bawang beureum (Sunda), brambang abang
(Jawa), bhabang merah (Madura), bawangi (Gorontalo).
c) Ciri khas
Bawang merah memperbanyak diri dengan umbi lapis
(perkembangbiakannya dengan cara vegetative).
Bawang merah adalah tanaman setahun (semusim)
yang berbentuk rumput. Bawang merah batangnya
pendek sekali hamper tidak terlihat, akarnya merupakan
akar serabut, daunnya panjang-panjang, daunnya
membengkak membentuk umbi lapis.
d) Manfaat
Sumber : http://ccrc.farmasi.ugm.ac.id/?page_id=2170
Sumber : https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?
q=tbn:ANd9GcSED5Qh4WZmhMY0Oh5MyHlwDQkBf0JBMWy
Xj4dPqQMBsDEU7tNI
7
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
Genus : Allium
Species : Allium sativum
b) Nama lokal
Bawang putih (Melayu), lasun (Aceh), dasun
(Minangkabau), lasuna (Batak), bacong landak
(Lampung), bawang bodas (Sunda), bawang (Jawa),
babang pole (Madura), bawang kasihong (Dayak),
lasuna kebo (Makasar), lasuna pote (Bugis), pia moputi
(Gorontalo).
c) Ciri khas
Bawang putih tanaman yang berbentuk rumput, Ciri
morfologinya ada tunas-tunas yang timbul pada pangkal
batang. Tunas itu sebenarnya umbi-umbi kecil yang telah
berubah bentuk dan fungsinya. Umbi-umbi kecil terbalut
oleh lapisan yang kuat yang kemudian menjadi sebuah
umbi yang besar, bulat dan berwarna putih. Umbi
tersebut yaitu umbi anakan yang disebut suing.
d) Manfaat
8
Sumber:http://tumbuhanektum.blogspot.com/2011/12/baw
ang-putih-allium-sativum.html?m=1
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
Genus : Allium
Species : Allium schoenoprasum
b) Nama local
Sumatra : Lokio (Melayu); ganda isi (Palembang); jawa :
Langkio, kucai (Sunda, Jawa)
c) Ciri khas
9
Bunganya ada dipaling atas dan berwarna putih,
daunnya memiliki tunas hijau yang tumbuh panjang dan
subur dan juga dapat dianggap sebagai daunnya.
Umbinya tumbuh dibagian pangkal tanaman, umbinya
berwarna putih, akarnya tumbuh dibagian bawah umbi.
Rasanya memiliki rasa yang kuat dan mirip seperti
bawang putih.
d) Manfaat
Sumber : https://www.deherba.com/daun-kucai.html
a) Klasifikasi
10
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
Genus : Allium
Species : Allium fistulosum
b) Nama local
(Jawa) Godong bawang, bawang oncang, bawang
uncang, bawang cina, bawang inggris, bawang kap,
(Sunda) Bawang bakung, jemba,
(Sumatera) Ganda bawang, dasun tungga, (Bali) Jasun
pinge, (Sulawesi) Bawang boros.
c) Ciri khas
Daun yang dimiliki oleh daun bawang berupa Roset akar
memiliki tepi yang rata berujung runcing. Memiliki
panjang sekitar 30 cm. Lebarnya sekitar 5 mm. Memiliki
tulang sejajar, daging pada daun tipis bentuknya rata
dan berwarna hijau. Bunga yang dimiliki oleh bawang
daun adalah majemuk. Bunga tersebut memiliki kelamin
ganda yang tangkainya silindris dengan panjang sekitar
2 cm, warna bunga hijau. Kelopaknya memiliki bentuk
corong, ujungnya bertoreh dan permukaannya rata
sedangkan warnanya putih kehijauan. Benang arinya
berbentuk silindris dengan panjang sekitar 5 mm. Kepala
sari bunga bawang daun berbentuk melengkung
berwarna hitam. Putik yang dimilikinya berbentuk
silindris dengan panjang sekitar 2 cm. Kepala putik
kuning, bentuknya bulat panjang berwarna hijau.
11
Mahkota berbentuk bulat berbagi menjadi enam,
memiliki permukaan rata berwarna putih. Buah yang
dimiliki bawang daun berbentuk kotak lonjong dengan
diameter sekitar 5 mm dan berwarna hijau. Biji pada
daun bawang berwarna putih dengan bentuk pipih kecil.
Akar yang dimiliki tumbuhan daun bawang adalah akar
serabut berwarna putih kotor. Akar ini yang akan
menyerap unsur – unsur hara dan air dalam tanah.
d) Manfaat
Tanaman locang bermanfaat untuk menjaga kesehata
jantung, mengobati sakit pilek, obat sakit demam dan flu,
mengobati sakit diabetes, menjaga kesehatan kulit,
mengobati penyakit cacingan, obat sakit infeksi dan luka,
serta obat sakit disentri basiler. Bawang daun yang
masih muda dapat dimanfaatkan sebagai salah satu
bahan masakan seperti bakmi, sop dan pepes.
Tumbuhan daun bawang memiliki kandungan kimia
seperti pada bagian daun dan akarnya.
Sumber : https://agroteknologi.id/klasifikasi-dan-
morfologi-bawang-daun/
12
6) Asparagus officinalis (asparagus)
Sumber : https://www.amazon.com/Mary-Washington-Asparagus-
Seeds-Officinalis/dp/B0032GC55M
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
Genus : Asparagus
Species : Asparagus officinalis
b) Nama local
Asparagus (Sunda, Jawa).
c) Ciri khas
Batang asparagus memiliki batang dalam tanah (rizoma),
yang akan m,enumbuhkan rebuh. Batang yang tampak
diluar tanah merupakan tempat tumbuhnya cabang,
ranting dan daun. Tinggi tanaman hanya sekitar 1m
13
dengan diameter batang hanya 1cm. Daun asparagus
berbentuk jarum. Sepintas tanaman asparagus penghasil
rebung mirip dengan cemara. Asparagus berbuah buni,
berbentuk bulat dengan diameter 0,5 cm. warna buah
hijau ketika masih muda dan akan berbuah coklat
kehitaman ketika sudah tua. Buah masak ditandai
dengan warna hitam serta lembeknya kulit buah dengan
daging buahnya yang sangat tipis. Biji asparagus
berwarna hitam dengan kulit biji sangat keras.
d) Manfaat
Sebagai tanaman hias, untuk kesehatan asparagus kaya
akan serat alami yang dapat melancarkan system
pencernaan, mengandung asam folat yang berguna bagi
ibu hamil dan janin untuk melindungi cacat tabung syaraf
pada bayi, mengkonsumsi asparagus dapat melancarkan
produksi asi, asparagus dapat mencegah keram pada
menstruasi, membantu mencegah penyakit kudis,
mampu menutrisi rambut untuk mencegah rambut
rontok, dan berguna bagi penderita sakit gigi.
Sumber : https://www.tanobat.com/asparagus-ciri-ciri-
tanaman-serta-khasiat-dan-manfaat-asparagus.html
14
7) Aloe vera (lidah buaya)
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
Genus : Aloe
Species : Aloe vera
b) Nama local
Ilat baya (Jawa), letah buaya (Sunda), lidah buaya
(Melayu).
c) Ciri khas
Daun lidah buaya berdaging tebal, panjang dan mengecil
ke ujung. Bentuknya agak mirip lidah binatang buaya.
Apabila daun dibelah, terlihat daging berwarna hijau,
dingin dan banyak mengandung lendir. Panjang daun
15
sekitar 15-37 cm, sedangkan lebarnya 2-6 cm. Daun
berwarna hijau segar dengan bintik garis putih kecil-kecil
yang lebih jelas saat daun masih muda. Tepi daunnya
berduri lunak. Bunga lidah buaya berwarna jingga.
Panjang tangkai bunga sekitar 60-90 cm. Bunga akan
keluar jika tanaman sudah tua. Akar lidah buaya berupa
serabut.Tanaman lidah buaya menyukai daerah yang
berhawa panas dan terbuka dengan kondisi tanah yang
gembur dan kaya bahan organik. Sebagai tanaman
sukulen (mengandung air), lidah buaya tidak menyukai
tempat yang tergenang air karena batang dan daun
dapat membusuk.
d) Manfaat
Sumber : https://sartikaherbal.com/tanaman-obat/21-
lidah-buaya
16
Sumber : https://images.app.goo.gl/3KxVqXVT8vBcHz566
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
Genus : Tulipa
Species : Tulipa gesneriana
b) Nama local
Tulip (Indonesia)
c) Ciri khas
Bunga tersusun dalam bentuk spiral, daun tulip
berbentuk lanset, berwarna hijau tua saat muda dan
berwarna kuning saat memasuki musim gugur,memiliki
daun yang berlapis lilin dengan bentuk sempit
memanjang, bunga tulip memiliki biji-biji yang dibungkus
kapsul kering berbentuk bundar pipih, hanya dapat
tumbuh dan berbunga di daerah subtropics yang suhu
hariannya tidak lebih dari 160c
d) Manfaat
Anti penyakit anemia, mencegah memar di tubuh, baik
untuk aliran darah, menurunkan resiko kanker darah,
menyembuhkan sakit punggung, mengatasi pegal linu,
membunuh parasite dalam darah, anti letih dan lesu,
mencegah efek radikal bebas dan anti penyakit
penyumbatan pembuluh darah. Bermanfaat sebagai
tanaman hias, manfaat ekonomi dapat di perjual-belikan.
17
Sumber : http://shiinq-
jh.blogspot.com/2017/04/kandungan-manfaat-
bunga-tulip.html?m=1
Sumber : http://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcRRwbqV4-
Tms3zk0hunPiEcSh2ss_norVmAyh_RY71YzHyOqmtFnA
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
Genus : Gloriosa
Species : Gloriosa superba
b) Nama lokal
Jawa: Kembang jongrang, kembang kuku macan
(Jakarta), katongkat, kembang sungsang (sunda),
dongkel sungsang, mandalika, pancing tawa (jawa),
mandhalika (madura), nusa tenggara: mandalika (bali).
c) Ciri khas
18
Batang arah tumbuhannya memanjat(scandes) dengan
bantuan daun melilit. Bantuk batangnya bulat(teres),
lunak, bercabang melebar, tingginya mencapai 2,5 cm
bercabang melebar. Daunnya daun tunggal, berbentuk
langset, ujung runcing, pangkal memeluk batang, tepi
rata, panjang 8-25 cm, lebar 1-4 cm, warnanya hijau.
Daun tidak lengkap terdiri dari helaian daun(lamina) san
pelepah daun. Bangun daun memanjang(oblongus)
pangkal daun berbentuk jantung(cordatus), ujung daun
sungut(aristatus), tulang daun melengkung(curvinervis),
tepi daun rata(integer), duduk daun tersebar(folia
sparsa). Ibu tulang daun termodifikasi menjadi sulur
daun untuk memanjat. Bunganya kuncup berbentuk
bulat memanjang, bertangkai panjang, ujungnya runcing
menghadap ke bawah, bila mekar bunganya akan
membalik keatas, mahkota berbunga berjumlah 6 yang
bentuknya keriting, bagian atas warnanya merah,
pangkalnya berwarna kuning kehijauan. Warna
bunganya lama kelamaan akan merah keseluruhan dan
tidak cepat layu. Buah panjangnya 4-5 cm biji banyal,
warnanya merah orange. Akarnya serabut, berwarna
keabu-abuan, akarnya mempunyai rimpang yang
horizontal dan besar.
d) Manfaat
Bermanfaat sebagai obat sakit pada persendian, rematik,
radang rematik persendian, kram, dan panas tinggi.
Sumber : https://www.tanobat.com/kembang-sungsang-
ciri-ciri-tanaman-serta-khasiat-dan-manfaatnya.html
19
Lokasi : Kampus 3 UM Metro dan Lampung Barat
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
Genus : Cordyline
Species : Cordyline fruticosa
b) Nama local
Sumatra : Bak juang, Lak-lak (aceh), Kalinjuhang,
Linjuang, Katunggal (batak), Anjiluang, Lanjuang,
Linjuang (minang kabau), Anderuang (lampung),
Renjuang, Sabang, Sawang (dayak).
Melayu : Andong, Juwang
Jawa : Hanjuang (sunda), Andong, Endong (jawa), Kayu
Urip (madura).
Nusa Tenggara : Andong , Endong, Handwang (bali)
20
Kalimantan : Renjuang, Sabang (dayak).
Sulawesi : Tabongo (gr), Panili, Siri (makassar),
panyarueng, Siri (bg)
Maluku : Ai Buru (sr), Weluga, Wersingin, Werusisi (ab),
Pitako (am).
Irian : Katapori, Ngasi, Jasir
c) Ciri khas
Tanaman andong merupakan tanaman perdu yang
termasuk dari suku tanaman bawang-bawangan.
Tanaman andong ini habitatnya berada pada daerah
dataran rendah sampai dengan ketinggian 1.900 dari
permukaaan laut. Tanaman andong ini memiliki panjang
2-4 meter tegak. Tanaman andong ini jarang bercabang.
Bentuk batang tanaman andong bulat keras dengan
bekas daun rontok berbentuk cincin. Tanaman andong
ini berdaun tunggal dengan warna daun merah
kecoklatan. Letak daun tanaman andong tersebar pada
batang terutaman berkumpul di ujung batang dengan
letak berjejal dan tersusun spiral membentuk roset
batang. Helaian daun tanaman andong panjang
berbentuk langset dengan ukuran panjang 20-60 cm dan
lebar 5-13 cm. Ujung pangkal daun tanaman andong
runcing, tepi rata, pertulangan daun menyirip dan tangkai
daunnya berbentuk talang. Bunga tanaman andong
mejemuk berbentuk malai, bunganya keluar dari ketiak
daun dengan ukuran 30 cm. Bunga tanaman andong
berwarna hijau keunguan dan merah muda. Buah
tanaman andong mempunyai nama buni. Buah tanaman
andong ini berbentuk seperti bola dengan warna merah
mengkilap dan bijinya berwarna hitam. Budidaya
tanaman andong ini di perbanyak melalu cara stek atau
pemisahan tunas.
21
d) Manfaat
Bermanfaat sebagai obat TBC, obat mengatasi sembelit,
digunakan untuk mengatasi lambung, obat batuk, obat
sesak, melancarkan haid, membersihkan ginjal,
membantu menjaga kesehatan liver, obat nyeri gigi, obat
luka, obat radang gusi, mengatasi keputihan, mengatasi
diare, mengatasi ambein.
Sumber : https://tanaman--
herbal.blogspot.com/2015/03/manfaat-
tanaman-andong-cordyline.html?m=1
Lokasi : GH UM METRO
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
22
Genus : Pleomele
Species : Pleomele angustifolia
b) Nama local
c) Ciri khas
Tanaman suji memiliki akar yang berupa akar tunggang
dan berwarna putih, tanaman suji adalah tanaman perdu
yang tumbuh tegak atau pohon kecil dengan tinggi yang
mencapai 6-8 m. batang tanaman suji berkayu dan
beralur melintang serta warnanya putih kotor. Daunnya
berbentuk seperti pipa atau lanset dengan ujungnya
sangat meruncing. Daun suji adalah daun tunggal yang
letaknya selang seling dan bagian tepi daun merata.
Bunganya bunga majemuk yang terletak dibagian ujung
cabang tanaman. Buah suji berbentuk membulat dengan
tiga cuping dan berdiameter 1,5-2,5 cm buahnya
berwarna hijau hingga jingga terang dan memiliki biji
yang berbentuk bulat dan berwarna putih bening.
d) Manfaat
23
perut, mengobati gusi berdarah, mencegah kerusakan
sel tubuh, menjaga kesehatan kulit, meningkatkan
system kekebalan tubuh, melancarkan aliran darah,
menurunkan tekanan darah tinggi, mengatasi sesak
napas, dan mengobati penyakit struk.
Sumber : https://www.honestdocs.id/22-manfaat-daun-
suji-untuk-kesehatan
Lokasi : GH UM Metro
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
24
Genus : Dracaena
Species : Dracaena sanderiana
b) Nama local
Biasa dikenal dengan nama bambu hoki, bambu rejeki,
dan bambu keberuntungan.
c) Ciri khas
Tumbuhan menahun, tingginya 1-2 m, batangnya
berbentuk bulat, beruas-ruas, licin, hijau. Daunnya daun
tunggal, tidak bertangkai, pelepah memeluk batang,
helaian daun berbentuk lanset, ujung dan pangkal
meruncing, tepinya rata, panjangnya 10-20 cm, lebarnya
3-5 cm, pertulangannya sejajar, permukaan licin dan
berwarna hijau mengkilat. Bunganya majemuk, terletak
diketiak daun, berkelamin ganda, kelopak berbentuk
bintang, benang sari halus, mahkota berlepasan. Biji
bulat dank eras, permukaan berusuk, coklat. Akarnya
serabut, berwarna putih kekuningan.
d) Manfaat
Bermanfaat sebagai pelancar asi, peluruh air seni, dan
obat demam.
Sumber : http://tanaman--
herbal.blogspot.com/2014/11/manfaat-dan-khasiat-
tanaman-dracaena.html?m=1
25
Lokasi : Jalan Terong 15 A
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
Genus : Dracaena
Species : Dracaena reflexa
b) Nama local
Song of india atau nyanyian india
c) Ciri khas
Tumbuhan menahun, tingginya 1-2 m, batangnya
berbentuk bulat, beruas-ruas, licin, hijau. Daunnya daun
tunggal, tidak bertangkai, pelepah memeluk batang,
helaian daun berbentuk lanset, ujung dan pangkal
meruncing, tepinya rata, panjangnya 10-20 cm, lebarnya
3-5 cm, pertulangannya sejajar, permukaan licin dan
berwarna hijau mengkilat. Bunganya majemuk, terletak
26
diketiak daun, berkelamin ganda, kelopak berbentuk
bintang, benang sari halus, mahkota berlepasan. Biji
bulat dank eras, permukaan berusuk, coklat. Akarnya
serabut, berwarna putih kekuningan.
d) Manfaat
Bermanfaat untuk menghilangkan senyawa-senyawa
beracun. Tanaman ini dapat membersihkan udara dari
senyawa-senyawa beracun, dan dapat digunakan
sebagai tanaman hias.
Sumber: http://birdbody.blogspot.com/2014/11jenis-
tanaman-hias-nyanyian-india.html?m=1
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
27
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
Genus : Sanseviera
Species : Sanseviera trifasciata
b) Nama local
Lidah ibu mertua (Indonesia), lidah mertua (jawa), letah
mertua (sunda), tanaman ular, rami tali busur viper.
c) Ciri khas
d) Manfaat
Tumbuhan penyerap racun, penutup luka, antiseptik,
obat wasir, cacar, cacingan, penyakit mata dan telinga,
dan sebagai bahan minuman penyegar tubuh.
Sumber : http://rumahfinia36.blogspot.com/2013/05/ciri-
ciri-dan-manfaat-lidah-mertua.html?m=1
28
Lokasi : GH UM Metro
a. Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Liliaceae
Genus : Sanseviera
Species : Sanseviera ballyi
b. Nama local
Ballyi
c. Ciri khas
Memiliki daya adaptasi yang tinggi terhadap lingkungan.
Memiliki daun keras, sukulen, tegak, dengan ujung
meruncing. Memiliki beragam jenis warna mulai hijau tua,
hijau muda, hijau abu-abu, perak.
29
d. Manfaat
Bermanfaat sebagai tanaman hias, menghasilkan
oksigen, menghilangkan polusi udara, menyerap CO2 di
malam hari, mengurangi alergi udara, dan energy
pelindung.
Sumber :
https://www.suara.com/health/2019/04/09/174500/dijual-
hingga-rp1-juta-per-pot-ternyata-lidah-menantu-punya-5-
manfaat-ajaib
2. Familia Amaryllidaceae
30
sebabnya banyak jenis tumbuhan yang tergolong dalam suku ini yang
oleh orang diberi nama pula lilia (misalnya lilia api = bunga amaril).
Suku ini mewakili sekitar 100-an marga, seluruhnya meliputi 1.400
jenis yang tersebar di seluruh dunia.
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Amaryllidaceae
Genus : Amaryllis
Species : Amaryllis reginae
31
b) Nama local
Dikenal dengan nama bunga lili, binga bakung, bunga
bawang, bunga desember dan di Yogyakarta dikenal
dengan puspa patuk.
c) Ciri khas
Amarilis semakin besar ukuran umbinya, semakin
banyak bunga yang akan dihasilkan oleh tanaman
amarilis tersebut. Amarilis juga bias di jumpai dalam
kombinasi beberapa warna.
d) Manfaat
Membantu mengobati sakit pinggang, mampu mengobati
munculnya keseleo pada bagian tubuh, mengobati
penyakit borok, mengobati sakit gigi, membantu
melancarkan buang air kecil, mencegah penyakit tumor,
sebagai tanaman hias.
Sumber : https://www.khasiat.co.id/bunga/bunga-
amarilis.html
2) Crinum asiaticum (bakung putih)
32
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Amaryllidaceae
Genus : Crinum
Species : Crinum asiaticum
b) Nama local
Bunga bakung, bakung putih, kembang bakung bodas.
c) Ciri khas
Batang tanaman bunga bakung merupakan tumbuhan
tahunan yang mempunyai tinggi 60-180 cm. tanaman
bunga bakung memiliki tangkai yang kuat dan kokoh.
Daunnya sangat panjang dan berwarna hijau. Bunga
bakung mempunyai warna yang indah disetiap
kelopaknya. Bunga tanaman bakung besar memiliki 3
kelopak, yang mempunyai bau harum dan bunganya putih
berbentuk corong dengan biji besar bundar gepeng dan
berlendir. Tanaman bakung putih memiliki umbi yang
besar tumbuh di tanah berdiameter 5-10 cm, umbi ini
dikenal dengan poisonbulb karena mengandung racun.
d) Manfaat
Obat sakit pinggang, obat memar, obat keseleo, bekas
luka atau borok, melancarkan pembuangan urin,
melancarkan muntah, tanaman hias.
Sumber : https://manfaat.co.id/manfaat-bunga-bakung-
putih
33
Lokasi : Banjar Rejo, Batanghari
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Amaryllidaceae
Genus : Hippeastrum
Species : Hippeastrum splendens
b) Nama local
Bunga lili merah atau bakung merah
c) Ciri khas
Termasuk tanaman berumpun dan berumbi yang tumbuh
sepanjang tahun. Daun tipis berwarna hijau atau varigata.
Memiliki cabang (rhizome) yang membawa tunas-tunas
baru. Tanaman ini cepat tumbuh dengan warna daun yang
menarik. Apabila sudah dewasa akan tumbuh tunas yang
dilengkapi dengan tunas-tunas akar, bila ujung tunas ini
mencapai tanah maka akarnya akan segera menempel
dan masuk ke dalam tanah lalu menjadi tanaman baru.
34
d) Manfaat
Mencegah timbulnya kanker, melembabkan kulit wajah,
membantu penyembuhan bekas luka, mengatur kadar
kolesterol, mempercepat proses regenerasi kulit,
mengobati batuk, mengobati penyakit amandel,
menghilangkan jerawat, mengobati sakit lambung,
menstabilkan kelembaban air di kulit, tanam hias.
Sumber : https://www.khasiat.co.id/bunga/lili-merah.html
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Amaryllidaceae
35
Genus : Zephyranthes
Species : Zephyranthes rosea
b) Nama local
Biasa dikenal dengan lili hujan, lili hujan merah muda, lili
peri, bunga hujan, dan bunga zephyr.
c) Ciri khas
Memiliki ciri kelopak yang berbentuk corong lancip saat
belum mekar.
d) Manfaat
Dijadikan sebagai tanaman hias potong yang sering
digunakan dalam acara-acara pernikahan, pesta,
pertemuan, dan upacara keagamaan, tanaman ini juga
dijadikan sebagai tanaman hias.
Sumber : https://bobo.grid.id/read/08711458/bunga-lili-
salah-satu-tanaman-yang-memiliki-banyak-makna?
page=all
Lokasi : 38 B Banjarejo
36
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Amaryllidaceae
Genus : Zephyranthes
Species : Zephyranthes candida
b) Nama local
Biasa dikenal dengan lili hujan, lili hujan putih, lili peri,
bunga hujan, dan bunga zephyr.
c) Ciri khas
Memiliki ciri kelopak yang berbentuk corong lancip saat
belum mekar.
d) Manfaat
Dijadikan sebagai tanaman hias potong yang sering
digunakan dalam acara-acara pernikahan, pesta,
pertemuan, dan upacara keagamaan, tanaman ini juga
dijadikan sebagai tanaman hias.
Sumber : https://bobo.grid.id/read/08711458/bunga-lili-
salah-satu-tanaman-yang-memiliki-banyak-makna?
page=all
37
Lokasi : Pekalongan
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Amaryllidaceae
Genus : Agave
Species : Agave cantala
b) Nama local
Kantala.
c) Ciri khas
Tanaman ini umumnya berbentuk duri, pertumbuhannya
lambat, mati setelah berbunga , namun mudah
diperbanyak dengan cara stek, tidak memiliki batang,
daunnya tersusun roset, berbentuk oval dengan ujung
melancip, tebal, dan sedikit kaku. Tepi daun diselimuti
oleh duri-duri mungil, ujung daun dilengkapi duri panjang
berwarna merah, warna daun mulai dari hijau tua, dan
hijau muda.
38
d) Manfaat
Banyak digunakan untuk bahan baku tali, kandungannya
bias dibuat minuman. Merupakan bahan ideal untuk
membuat etanol sebagai bahan bakar pengganti bensin
yang ramah lingkungan. Getahnya bermanfaat sebagai
obat cuci perut, jus daunnya bias di oleskan untuk
mengobati luka memar. Minuman jus dapat berguna untuk
mengobati hepatitis, asam lambung, disentri dan
ganggunan sistem pencernaan.
Sumber : http://www.tanobat.com/agave-ciri-tanaman-
serta-khasiat-dan-manfaatnya.html
a. Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
39
Familia : Amaryllidaceae
Genus : Agave
Species : Agave angustifolia
b. Nama local
Agave (Indonesia)
c. Ciri khas
Tanaman ini umumnya berbentuk duri, pertumbuhannya
lambat, mati setelah berbunga , namun mudah
diperbanyak dengan cara stek, tidak memiliki batang,
daunnya tersusun roset, berbentuk oval dengan ujung
melancip, tebal, dan sedikit kaku. Tepi daun diselimuti oleh
duri-duri mungil, ujung daun dilengkapi duri panjang
berwarna merah, warna daun mulai dari hijau tua, hijau
muda hingga kuning. Pada ujung daun memiliki duri yang
runcing.
d. Manfaat
Banyak digunakan untuk bahan baku tali, kandungannya
bias dibuat minuman. Merupakan bahan ideal untuk
membuat etanol sebagai bahan bakar pengganti bensin
yang ramah lingkungan. Getahnya bermanfaat sebagai
obat cuci perut, jus daunnya bias di oleskan untuk
mengobati luka memar. Minuman jus dapat berguna untuk
mengobati hepatitis, asam lambung, disentri dan
ganggunan system pencernaan.
Sumber : http://www.tanobat.com/agave-ciri-tanaman-
serta-khasiat-dan-manfaatnya.html
3. Familia Iridaceae
40
sebagai roset akar atau bertunggangan pada batang dalam dua baris,
berupih pada pangkalnya. Bunga banci, aktinomorf atau zigomorf,
kebanyakan tersusun dalam rangkaian yang bersifat rasemos, sering
kali tampak indah dan menarik. Hiasan bunga terdiri dari tenda bunga
yang menyerupai mahkota, berbilang tiga, tersusun dalam dua
lingkaran dengan daun-daun tenda bunga yang sama atau berbeda
baik dalam bentuk, struktur maupun ukurannya, tidak lekas gugur.
Benang sari tiga, berhadapan dengan daun-daun tenda bunga yang
di lingkaran luar, kepala sari beruang dua, membuka pada sisi yang
membelakangi putik. Bakal buah tenggelam, beruang 3 atau 1,
dengan banyak bakal biji yang anatrop. Tangkai putik 3, berlekuk 3
pada ujungnya, kadang pipih melebar seperti daun mahkota atau
bersayap. Buahnya buah kendaga yang membuka dengan kutup-
kutup, pada ujung terdapat seperti bekas luka membentuk lingkaran.
Biji dengan endosperm dan lembaga yang kecil. Iridaceae mencakup
sekitar 1.500-an jenis yang terbagi dalam kurang lebih 60 marga,
terutama tersebar di daerah sekitar Laut Tengah, Afika Selatan dan
Amerika.
41
Contoh-contoh familia Iridaceae:
Lokasi : 38 B Banjarejo
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Iridaceae
Genus : Iris
Species : Iris pseudacorus
b) Nama lokal
Iris kuning, bendera kuning, bendera air.
c) Ciri khas
Berbunga dengan akar rimpang yang pendek, seludang
bunga berbentuk lanset sepanjang 5-8 cm, tangkai bunga
berukuran 3-25 cm, dan bunga yang dihasilkan biasanya
42
lebih dari satu. Bentuk daunnya lanset, memanjang dan
ujungnya runcing, berukuran 25-40 cm. warna daun
eksotis yaitu berwarna hijau kebiruan. Bakal buahnya
berbentuk segitiga, spul dengan buah kotak memanjang.
Cabang tangkai putik ditempeli kepala sari.
d) Manfaat
Sumber : https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?
q=tbn:ANd9GcSdVLB12WQF7aasYIZGH3obHAw05kQrAJho-
mH0jlmB6_2ececC
43
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Iridaceae
Genus : Gladiolus
Species : Gladiolus variabilis
b) Nama local
Gladiol
c) Ciri khas
Tanaman gladiol berakar serabut. Tanaman gladiol
membentuk pula akar kontraktil yang tumbuh pada saat
pembentukan subang baru. Akar kontraktil biasanya tebal
dan berdaging dengan diameter kurang lebih 0,7 cm,
berwarna putih, serta mempunyai rambut halus. Susunan
bunganya simetris, posisi pada tangkai tegak dan
kerapatan bunga mekar pada tangkai saling bersentuhan.
d) Manfaat
Gladiol diproduksi sebagai bunga potong yang
memepunyai nilai ekonomi, dan memiliki nilai estetika.
Bunga potong juga mempunyai sarana peralatan
tradisional, agama, upacara kenegaraan dan keperluan
ritual lainnya.
Sumber :http://smart-
pustaka.blogspot.com/2011/03/gladiol-gladiolus-
hybridsus.html?m=1
44
4. Familia Dioscoreaceae
Terna memanjat atau membelit dengan rimpang atau umbi
didalam tanah yang kaya akan zat tepung dan organ-organ serupa
pada bagian-bagian diatas tanah, tetapi lebih kecil daripada yang
tedapat didalam tanah. Daun tunggal, bangun jantung atau anak
panah, bertulang menjari sampai melengkung, duduk tersebar, jarang
berhadapan. Bunga berkelamin tunggal, kecil, aktinomorf, tersusun
dalam rangkaian berupa bulir. Hiasan bunga serupa kelopak, terdiri
atas enam segmen yang berlekatan dengan tujuh tujuhnya tersusun
dalam dua lingkaran. Pada bunga jantan benang sari melekat pada
tenda bunga jumlahnya 6 semua sempurna atau 3 diantaranya
mandul , atau tedapat 3 benang sari yang sempurna. Tangkai sari
beruang 2, putik yang rudimeter ada atau tidak ada. Bunga betina
dengan bakal buah yang tenggelam, beruang 3 dengan 2 bakal biji
dalam tiap ruang, tangkai putik 3, bebas atau berlekatan, kadang-
kadang tedapat sisa-sisa benang sari. Buahnya buah kendaga yang
membuka dengan 3 kutup atau buah buni. Biji sering bersayap,
mempunyai endosperrm dan lembaga yang kecil. Suku
Dioscoreaceae meliputi sekitar 650 jenis tumbuhan yang terbagi
dalam 10 marga, terutama tersebar di daerah tropika.
45
1) Dioscorea aculeata (gembili)
Sumber : https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?
q=tbn:ANd9GcRusBoKHCCu7fw7oujp4ykzZrF2MRV6SYn4rXaynfkMfR8KDaLw
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Dioscoreaceae
Genus : Dioscorea
Species : Dioscorea aculeata
b) Nama local
Bitule (Gorontalo). Gadu (Bima). Gadung (Bali). Gadung
betul, gadung kapur, gadung putih (Melayu).
c) Ciri khas
Tanaman memiliki perawakan berupa perdu memanjat,
daun berbentuk ginjal, batang kuat,bulat, berbulu halus,
dan berduri. Umbi berbentuk bulat panjang, daging
46
berwarna putih sampai putih kekuningan. Umbi yang
masih mentah jika dimakan rasanya gatal, tetapi jika
direbusenak dan agak lekat seperti ketan, daun tunggal,
berseling, ujung daun meruncing.
d) Manfaat
Mengandung serat, mengenyangkan perut, dijadikan
bahan pembuat mie, dijadikan bahan pembuat kerupuk,
mengandung zat glukomanan, mengurangi kolesterol
jahat, meningkatkan kolesterol baik, menyehatkan
pencernaan, menyahatkan mata, dan dijadikan sebagai
ekstrak tepung.
Sumber : https://manfaat.co.id/manfaat-umbi-gembili-badi-
kesehatan
Sumber : https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?
q=tbn:ANd9GcRwDV4ShUIKVarbBdHY-D8y6dVrbG9LIQ5zAQsjseyb9pPkMAIkBg
a) Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisio : Spermatophyta
47
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Monocotyledonae
Ordo : Liliales
Familia : Dioscoreaceae
Genus : Dioscorea
Species : Dioscorea hispida
b) Nama local
Pitule, bunga meraya (Manado). Gadung, gadung ribo
(Sumatera barat). Gadung (Sunda, jawa). Ghadung
(Madura). Gadung, sikapa, skapa (Belitung). Iwi
(Sumbawa). Ondot in lawanan, pitur (Minahasa). Sikapa
(Makasar).
c) Ciri khas
Semak menjalar, permukaan batang halus, berduri, warna
hijau keputihan. Daun tunggal, lonjong, berseling, ujung
lancip, pangkal tumpul,warna hijau. Perbungaan
berbentuk tandan, diketiak daun kelopak bentuk corong,
mangkota hijau kemerahan, buah bulat setelah tua
berwarna biru kehitaman. Biji berbentuk ginjal.
d) Manfaat
Sebagai bahan makanan pokok, sebagai tambahan
energy dan kalori, sebagai cemilan (olahan keripik),
sebagai pestisida dan insektisida, dapat menyembuhkan
reumatik, dapat menyembuhkan kejang pada
perut,menyembuhkan luka bernanah, menurunkan kadar
kolesterol, sebagai arak (hasil fermentasi), penyembuhan
penyakit kusta, dan sebagai racun pada mata kail.
Sumber: https://manfaat.co.id/manfaat-umbi-gadung
B. Tanaman Unik
48
Lili atau Lilium adalah bentuk latin dari ‘Leirion’, dan telah dikenal sejak
zaman Yunani kuno. Lilium merupakan salah satu genus dari suku/famili Liliaceae.
Suku ini memiliki lebih dari 240 marga dan lebih dari 3000 jenis. Bunga lili berasal
dari daerah yang beriklim sedang yaitu bagian utara Eropa, Amerika Utara dan
Jepang, serta merupakan tanaman herba berumbi lapis, yang tingginya 0,5 sampai
1,3 m. Konon bunga lili sangat dihormati oleh masyarakat Yunani karena dipercaya
berasal dari air susu Hera, Ratu para Dewa. Sama halnya dengan bunga mawar,
ternyata lili memiliki kesamaan lewat warnanya yang mengandung arti bunga
(floriography). Dikutip dari laman Telefora.com, bunga lili disebut sebagai simbol
bagi orang yang lahir pada bulan Mei karena bunga ini mulai mekar setiap bulan
Mei.
49
pramuka.Berdasarkan Djadja Siti Hazar Hoesen, seorang peneliti di Pusat Penelitian
Biologi, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) bahwa lili oleh sebagian kultur
masyarakat dilambangkan sebagai kesuburan dan ketenangan. Selain sebagai
tanaman hias, umbi pada lili mengandung glukomannan bahkan pernah dilaporkan
berkhasiat obat sebagai antitusif (batuk) dan sedatif (penenang). Zephyrantes juga
dikenal dengan nama Rain Lily (lili hujan) merupakan salah satu jenis lili yang
banyak digunakan sebagai tanaman hias dan obat tradisional di negara Cina dan
beberapa negara lainnya (Jurnal Vegetalika, Universitas Gajah Mada). Dinamakan
lili hujan karena bunga ini tumbuh dan mekar setelah musim hujan.
Sumber:https://www.greeners.co/flora-fauna/bunga-lili-bunga-cantik-menginspirasi/
C. Jembatan Keledai
Familia Amaryllidaceae
Amaryllis reginae ZeZe Ama Aga CrisStrum
Crinum asiaticum
50
Hippeastrum splendens
Zephyranthes rosea
Zephyranthes candida
Agave cantala
Agave angustifolia
Familia Iridaceae
Iris pseudacorus DiDi Iris Lavar
Gladiolus variabilis
Familia Dioscoreaceae
Dioscorea aculeata
Dioscorea hispida
BAB III
PENUTUP
51
A. Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
52
Tjitrosoepomo, Gembong. 2013. Taksonomi Tumbuhan (Spermatophyta). Yogya:
Gadjah Mada University Press.
https://agroteknologi.id/klasifikasi-dan-morfologi-tanaman-hias-bunga-lily/
http://ccrc.farmasi.ugm.ac.id/?page_id=2170
http://tumbuhanektum.blogspot.com/2011/12/bawang-putih-allium-sativum.html?m=1
https://agroteknologi.id/klasifikasi-dan-morfologi-bawang-daun/
https://www.tanobat.com/asparagus-ciri-ciri-tanaman-serta-khasiat-dan-manfaat-
asparagus.html
https://sartikaherbal.com/tanaman-obat/21-lidah-buaya
https://www.tanobat.com/kembang-sungsang-ciri-ciri-tanaman-serta-khasiat-dan-
manfaatnya.html
https://www.honestdocs.id/22-manfaat-daun-suji-untuk-kesehatan
https://manfaat.co.id/manfaat-bunga-bakung-putih
http://www.tanobat.com/agave-ciri-tanaman-serta-khasiat-dan-manfaatnya.html
http://bibitbunga.com/manfaat-dan-khasiat-bunga-iris-untuk-kesehatan/
https://manfaat.co.id/manfaat-umbi-gembili-badi-kesehatan
https://manfaat.co.id/manfaat-umbi-gadung
53