Anda di halaman 1dari 15

Pendidikan Biologi 4

Weni Lestari, S.Pd., M.Si

Klasifikasi
Gymnospermae
Taksonomi Tumbuhan Berpembuluh

Kelompok 3
A.Febriansyah Ilham (1930207094)
Dita Azzahra Fara Disa (1930207106)
Klasifikasi Gymnospermae

01 Kelas Cycadopsida

02 Kelas Ginkopsida

03 Kelas Coniferopsida

04 Kelas Gnetopsida
1. Kelas Cycadopsida
Kelas ini hanya memilki satu bangsa, yaitu
Cycadales dan 1 suku, yaitu Cycadaceae. Ciri
yang khas untuk tumbuhan ini adalah
batang yang tidak bercabang, daun
majemuk, sporofil tersusun dalam strobilus
berumah dua (dalam satu strobilus terdapat
1 alat kelamin). Strobilus jantan sangat
besar, tersusun oleh sporofil-sporofil
berbentuk sisik, dan banyak
mikrosporangium. Pada strobilus betina,
Gambar Cycas rumphii
sporofil berupa sisik dengan 2 bakal biji.
(belajarjepara.blogspot.com)
Contoh : Cycas rumphii (pakis haji)
Pakis haji (Cycas rumphii) memiliki
ciri-ciri yaitu mempunyai daun
berwarna hijau tua. Daunnya Kingdom : Plantae
berbentuk sangat unik yang
menyerupai daun palem tetapi Divisi : Cycadophyta
ukurannya kecil. Sehingga apabila
Kelas : Cycadopsida
ditanam dikebun halaman rumah atau
tanaman hias dapat menambah Ordo : Cycadales
keindahan teras rumah dan membuat
tanaman menjadi lebih asri. Tetapi Famili : Cycadaceae
sebenarnya antara pohon palem dan
pakis haji memiliki kekerabatan yang Genus : Cycas
sangat jauh. Mungkin karena susunan
anak daunnya yang sangat tersusun Spsies : Cycas rumphii (sobatbonsai.blogspot.com
)
berpasang menjadikan kedua jenis
tanaman ini terlihat sama.
2. Kelas Ginkopsida
Anggota dari devisi ini yang masih ada adalah Ginkgo biloba.
Ginkgo merupakan pohon besar, dapat mencapai ketinggian
lebih dari 30 meter. Daun lebar berbentuk seperti kipas, dengan
belahan yang berlekuk dalam. Tulang daun berbentuk
menggarpu.

Gingko merupakan tumbuhan Gymnospermae yang berumah


dua, biji keras berwarna kekuningan, berukuran sebesar
kelereng, berbau tidak enak. Ginkgo digunakan sebagai bahan
obat-obatan dan bahan kosmetik.

● Kingdom : Plantae
● Divisio : Ginkgophyta
Gambar Ginkgo biloba
● Class : Ginkgooopsida
(id.wikipedia.org)
● Ordo : Ginkgoales
● Family : Ginkgoaceae
● Genus : Ginkgo
● Spesies : Ginkgo biloba
3. Kelas Coniferopsida
Ciri utama kelas Coniferopsida adalah adanya tajuk kerucut
(Coniferae berasal dari kata Conus yang berarti kerucut, dan
Ferein yang berarti mendukung). Anggotanya dapat berupa
semak, perdu, atau pohon. Daun-daunnya berbentuk jarum,
sehingga sering disebut pohon jarum. Tumbuhan ini berumah
dua, tetapi ada juga yang berumah satu. Kelas Coniferae
terdiri dari beberapa ordo, antara lain ordo Araucariales,
ordo Podocarpales, ordo Cupressales, dan ordo Pinales.
● Kingdom : Plantae
● Divisi : Spermatophyta
● Kelas : Coniferophyta
● Subkelas : Pinopsida
Gambar Pinus merkusii
● Ordo : Pinales
(pelajaran.co.id)
● Family : Pinaceae
● Genus : Pinus
● Spesies : Pinus merkusii
Tumbuhan pinus (Pinus merkusii Jungh & De
Vr) termasuk tumbuhan divisi spermatophyte,
sub divisi gymnospermae yaitu berbiji terbuka,
kelas coniferae yaitu meliputi tumbuhan semak-
semak, perdu, atau pohon-pohon dengan tajuk
yang kebanyakan berbentuk kerucut. Ordo
pinales karena daunnya berbentuk jarum,
duduknya tersebar pada sirung panjang, atau
pada sirung panjang terdapat daun-daun yang
berdaging sedang pada sirung pendek daunya
berbentuk jarum. Habitus pinus adalah pohon
yang berperiodisitas pirenial. (dosenbiologi.com)
4. Kelas Gnetopsida
Dengan anggota hanya 3 genus : Gnetum (melinjo
dan kerabatnya), Welwitschia, dan Ephendra.
Devisi ini memiliki strobilus jantan yang tersusun
majemuk, daun berhadapan atau melingkar,
seluruh pembuluh terdapat pada kayu sekunder
dan tidak terdapat saluran resin. Contoh : Gnetum
gnemon (melinjo).
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Kelas : Gnetophyta
Subkelas : Gnetopsida
Ordo : Gnetales Gambar Gnetum gnemon L.
(id.wikipedia.org)
Family : Gnetaceae
Genus : Gnetum
● Spesies : Gnetum gnemon L.
Gnetum gnemon merupakan tumbuhan yang
habitusnya pohon dan batang yang berkayu serta pola
percabangan monopodial dan merupakan tumbuhan
berbiji terbuka. Bijinya tidak terbungkus daging tetapi
terbungkus kulit luar. Batangnya kokoh, daunnya
tunggal berbentuk oval dengan ujung tumpul. Melinjo
tidak menghasilkan bunga dan buah sejati karena
bukan termasuk tumbuhan berbunga. Yang dianggap
buah sebenarnya adalah biji yang terbungkus oleh
selapis aril yang berdaging. Daunnya jenis tunggal
dengan tepi yang rata, duduk daunnya berhadapan
serta sudah memiliki pola pertulangan daun. Letak
keduanya adalah sama-sama aksilaris. Jumlah
mikrosporofi dan makrosporofil banyak dan (tagar.id.com)
berkarang. Keterbukaan bijinya sudah hampir
tertutup.
Kelas gymnospermae yang telah punah

01 Kelas Petridospermae

02 Kelas Cycadinae

03 Kelas Bennettienae
Kelas Petridospermae
Petridospermae (Paku Biji) merupakan fosil yang telah hidup sejak zaman
devon, mencapai puncak perkembangannya dalam zaman carbon dan perm, dan
telah punah dalam Mesozoikum.  Pteridospermae memiliki daun yang
menyerupai daun tumbuhan paku. Sporofilnya menyerupai daun biasa tetapi
belum terkumpul menjadi bunga. Batangnya kecil seperti liana atau tumbuh
tegak mempunyai xilem yang pertumbuhannya menebal. Kayu sekunder Gambar Lyginopteris oldhamia

mempunya trakheida dengan noktah-noktah halaman dan jari-jari teras yang Kelas : Cycadopsida
Ordo : Pteridospermales
lebar. Pembentukan biji dari makrosporangium adalah suatu sifat yang Family : Lyginopteridaceae
Genus : Lyginopteris
menentukan untuk menempatkan golongan tumbuh-tumbuhan ini dalam barisan Spesies : L.oldhamia
tumbuhan biji. Dalam pteridopspermae dikenal 2 suku, yaitu:
1. Lyginopteridaceae
2. Medullosaceae
Kelas Cycadinae
Kelas ini hanya terdiri atas satu bangsa yaitu Cycadinales dengan satu
suku Cycadaceae.Habitusnya menyerupai palma, berkayu, tidak atau
sedikit sekali bercabang,teras besar, korteks tebal. Penebalan sekunder
kadang-kadang disebabkan oleh beberapa kambium yang berbentuk
lingkaran. Daun tersusun dalam roset batang, berbagi menyirip atau
menyirip, yang masih muda tergulung seperti tumbuhan paku. Sporofil Gambar Cycas rumphii

tersusun dalam strobilus yang berumah dua. Strobilus selalu terminal, Regnum : Plantae
Divisio : Spermatophyta
tanpa bagian-bagian yang menyerupai daun pada pangkalnya. Strobilus Sub Devisio : Gymnospermae
Classis : Cycadinae
jantan amat besar, terdiri atas banyak sporofil yag berbentuk sisik Ordo : Cycadales
Family : Cycadaceae
dengan baanyak mikrosporangium. Strobilus betina juga besar, sporofil
Genus : Cycas
berbentuk sisik dengan dua bakal biji. Spesies : Cycas rumphii

Contoh tumbuhannya: Cycas rumphii


Kelas Bennettinae
Kelas ini telah punah. Ciri-ciri dari tumbuhan ini antara lain tumbuhan berkayu, batang pendek
seperti umbi atau panjang bercabang seperti anak payung menggarpu, mempunyai teras dipusat dan
sedikit kayu. Pada umumnya daun menyirip. Strobilus dalam ketiak daun, kadang-kadang pada
tangkai yang panjang diantara daun-daun, kadang-kadang pada tangkai yang pendek dan keluar dari
bagian bagian batang yang telah tua, kadang-kadang juga diujung (terminal), pada cabang-cabang
atau batang-batang yang menggarpu. Suatu strobilus mungkin hanya terdiri atas mikrosporofil saja,
mungkin juga terdiri atas mikro- dan makrosporofil. Tumbuh-tumbuhan ini hidup dalam zaman
mesozoikum terutama tersier dan pertengahan zaman kapur.
Fungsi Dari setiap kelas Gymnospermae
Fungsi / manfaat dari tumbuhan Gymnospermae yaitu :
1. Bahan kertas, yang berasal dari jenis pohon cemara
2. Bahan makanan atau minuman, dari melinjo dan juniver
3. Bahan obat – obatan, dari ginkgo biloba dan Abis balsamea
4. Bahan bangunan, dari pinus sivetris dan cemara
5. Bahan ukiran, dari texus baccata
6. Penghasil getah, dari pinus merkuisii
Thank you

Anda mungkin juga menyukai