Local: Settu kelor

English: Veinless spoon-grass

Klasifikasi:
Kingdom: Plantae
Divisi : Antophyta
Kelas : Angiospermae
Ordo : Helobiae
Famili : Potamogetonaceae
Genus : Halophila
Spesies : Halophila decipiens
-Halophila adalah satu-satunya genus lamun yang tidak memiliki selubung basal
pada batang daun. Halophila decipiens memiliki rimpang tipis yang membentang di
dekat permukaan pasir atau lumpur, dengan akar di setiap simpul untuk menahan
tanaman di tempatnya. Daun yang hampir tanpa batang tumbuh berpasangan dari
node dengan sepasang sisik di pangkalannya. Daunnya berbentuk dayung dan
memiliki margin bergerigi halus dan panjang hingga 25 milimeter (0,98 in) dan lebar
6 milimeter (0,24 in). Bunga jantan dan betina ditemukan pada spathe yang sama dan
bunga betina dapat menghasilkan sekitar 30 biji. Berbunga tampaknya dirangsang
oleh kenaikan suhu air di atas ambang tertentu daripada panjang hari. Pabrik itu
tahunan .
- Lamun ini dalam Bahasa Inggris disebut dengan Paddle grass, sehingga
penyebutannya seringkali tertukar dengan spesies Halophila ovalis (Paddle weed).
Meski demikian, secara morfologis daun dari jenis ini terlihat lebih memanjang
dengan ukuran panjang daun 1-2.5 cm dan lebar 3-6 mm. Daun dari spesies ini
tumbuh berpasangan pada tiap cabangnya. Lamun dari jenis ini umumnya tumbuh di
kedalaman 10-30 m, dan bahkan beberapa catatan menemukan lamun ini tumbuh
hingga kedalaman 85 meter. Lamun ini juga dapat mentoleransi kadar salinitas yang
tinggi dan intensitas cahaya matahari yang rendah. Di Indonesia, persebaran lamun
ini terbatas di perairan Jawa dan Kalimantan.
Halodule pinifolia, H. decipiens, H. minor, H. Ovalis ; Pertumbuhannya cepat, dan
merupakan jenis pionir. Umum dijumpai pada substrat berlumpur, dapat merupakan
jenis yang dominan di daerah intertidal dan mampu tumbuh sampai kedalaman 25
meter.
Tulang daun tidak lebih dari 3-Ujung daun membulat, ujung seperti gergaji

Local: Settu kelor

English: Spoon-grass

Klasifikasi:
Kingdom : Plantae
Divisi : Angiospermae
Kelas : Liliopsida
Ordo : Alismatales
Famili : Hydrocharitaceae
Genus : Halophila
Spesies : Halophila ovalis
- Lamun yang disebut sebagai Paddle weed dalam Bahasa Inggris ini memiliki daun
yang berbentuk oval seperti dayung. Panjang daunnya sektar 1-7cm dan lebarnya 0.5-
2mm. Lamun ini memiliki rhizome yang tipis, dengan hanya satu helai akar pada
batangnya, sehingga lamun ini termasuk tumbuhan yang rapuh. Lamun ini termasuk
ke dalam tumbuhan pionir, dimana tanaman ini dapat tumbuh di atas sedimen yang
masih baru terbentuk, namun karena sistem perakarannya yang rapuh, spesies ini
akan mengalami kesulitan untuk menstabilkan sedimen tersebut. Lamun yang
umumnya tumbuh di perairan dengan kedalam kurang dari 12 meter ini dapat
dijumpai di seluruh perairan Indonesia.
Pertumbuhannya cepat, dan merupakan jenis pionir. Umum dijumpai pada substrat
berlumpur, dapat merupakan jenis yang dominan di daerah intertidal dan mampu
tumbuh sampai kedalaman 25 meter.
Ciri – ciri morfologi dari Halophila ovalis adalah :
Tiap nodus terdiri dari 2 tegakan.
Mempunyai akar tunggal di tiap nodus.
Tulang daun menyirip dan berjumlah + 10 – 25 pasang.
Jarak antar nodus + 1,5 cm.
Panjang helai daun + 10 – 40 mm.
Panjang tangkai daun yaitu + 3 cm (Romimohtarto, 2001).

Local: Settu pakis

English: Curled-base spoon-grass

Klasifikasi:
Kingdom: Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Hydrocharitales
Famili : Hydrocharitaceae
Genus : Halophila
Spesies : Halophila spinulosa
- Mungkin lamun inilah yang memiliki nilai estetika paling tinggi diantara jenis
lamun yang lainnya. Lamun yang disebut dengan Fern seagrass dalam Bahasa Inggris
ini memiliki daun berbentuk oval yang tersusun sebanyak 10-20 pasang dari
batangnya. Daun lamun jenis ini memiliki panjang sekitar 1-2.6 cm dan lebar 2-5mm
dengan tepian yang bergerigi. Lamun ini memiliki tingkat reproduksi yang paling
tinggi, sehingga lamun jenis ini akan pulih dengan cepat ketika terkena kerusakan. Di
Indonesia, Lamun ini dapat ditemukan di seluruh perairan di Dangkalan Sunda.
Halodule spinulosa ; Membentuk padang lamun jenis tunggal pada rataan terumbu
karang yang sudah rusak.
 Local: Settu kawat/gusungi
English: Fiber-strand seagrass

Klasifikasi:
Kingdom : Plantae
Divisi : Antophyta
Kelas : Angiospermae
Ordo : Helobiae
Famili : Potamogetonaceae
Genus : Halodule
Spesies : Halodule pinifolia
- Halodule pinifolia sepintas memiliki kemiripan dengan lamun Syringodium, namun
jika dilihat dengan seksama, daun dari spesies ini cenderung pipih dan tidak silindris.
Lamun ini memiliki daun yang panjang antara 5-20 cm, dengan lebar sekitar 0.6-1.2
mm dengan ujung daun yang tumpul dan bergerigi. Lamun ini membentuk padang
lamun yang homogen, karena lamun ini tidak bisa berkompetisis dengan lamun jenis
lainnya. Lamun yang dalam Bahasa Inggris disebut dengan Needle seagrass ini
mendiami wilayah intertidal dan tersebar hampir di seluruh Indonesia.
- Penyebaran:
Pinifolia Halodule memiliki distribusi yang luas di Pasifik dan Samudra India timur.
Di Pasifik, ditemukan di selatan Jepang, Taiwan, Filipina, Malaysia, Indonesia,
sepanjang Teluk Thailand dan di sepanjang pantai Vietnam dan Cina selatan.
Hal ini terjadi di seluruh kepulauan Asia Tenggara timur laut ke Kepulauan Mariana
Utara dan tenggara ke Kepulauan Fiji, serta di Australia utara. Di Samudera Hindia,
ditemukan dari pertengahan Barat Australia ke Laut Timor, pantai selatan Indonesia,
ke Laut Andaman dan memperluas sekitar Teluk Benggala ke Pantai Coromandel,
India.
Halodule univervis Membentuk padang lamun jenis tunggal pada rataan terumbu
karang yang sudah rusak.
Ciri – ciri morfologi dari Halodule uninervis adalah :
Tiap nodus hanya terdiri dari satu tegakan.
Tiap tangkai daun terdiri dari 1 sampai 2 helai daun.
Tiap nodus berakar tunggal dan banyak. Tidak bercabang.
Rimpangnya berbuku – buku.
Jarak antar nodus + 2 cm.
Ujung daun merbentuk gelombang menyerupai huruf W (Nontji, 1993).

Local: Settu/gusungi
English: Syringe grass

Klasifikasi:
Kingdom : Plantae
Divisi : Antophyta
Kelas : Angiospermae
Ordo : Helobiae
Famili : Potamogetonaceae
Genus : Syringodium
Spesies: Syringodium isoetifolium
- Lamun jenis ini memiliki daun yang pendek sekitar 5 - 10 cm, meskipun ditemukan
pula daun yang tumbuh hingga sepanjang 50 cm. Daun dari lamun ini berbea dari
yang lain, karena bentuknya yang silindris menyerupai mie, sehingga dalam Bahasa
Inggris seringkali disebut sebagai Noodle Seagrass. Lamun ini memiliki sekitar 2 - 3
helai daun dalam satu batang. Lamun ini memiliki perbungaan yang kompleks,
dimana bunganya tumbuh dari cabang - cabang utama. Buah dari tanaman ini
menyerupai biji kacang yang kecil dan keras. Lamun dari jenis ini dapat dijumpai di
hampir semua perairan dangkal yang tenang di seluruh Indonesia
Syringodinium isoetifolium ; Umum di jumpai didaaerah subtidal dangkal dan
berlumpur.
 Local: Settu kipas
English: Woody seagrass

Klasifikasi:
Regnum : Plantae
Divisi : Magnolyophyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Helobiae
Famili : Potamogetonaceae
Genus : Thalassodendron
Spesies : Thalassodendron ciliatum
- Lamun ini memiliki batang yang panjang dengan sekitar 5 helai daun yang tumbuh
dalam satu batang. Daunnya memiliki panjang dari 10 - 15 cm, dengan lebar 6 - 13
mm dengan tepian daun yang bergerigi. Lamun ini dapat hidup di perairan dekat
pesisir hingga kedalaman 17 meter, selama itu masih bisa ditembus oleh sinar
matahari. Lamun dari jenis ini kebanyakan tumbuh di dasar laut yang didominasi
oleh pasir. Dalam Bahasa Inggris, Lamun ini disebut dengan Sickle-leaved
Cymodocea. Lamun dari jenis ini dapat dijumpai di hampir semua perairan dangkal
di seluruh Indonesia
- Dari beberapa jenis yang ada di Indonesia, terdapat jenis lamun kayu
(Thalassodendron ciliatum) yang penyebarannya sangat terbatas dan terutama di
wilayah timur perairan Indonesia, kecuali juga ditemukan di daerah terumbu tepi di
kepulauan Riau. Jenis-jenis lamun tersebut membentuk padang lamun baik yang
bersifat padang lamun monospesifik maupun padang lamun campuran yang luasnya
diperkirakan mencapai 30.000 km2 (Nienhuis, 1993 dalam Kiswara, 2012).
Kemampuannya untuk tumbuh pada substrat yang keras menjadikan
Thalassodendron ciliatum memiliki energi yang kuat dan dapat hidup berkoloni
disepanjang hamparan terumbu karang di pantai selatan Bali, yang merupakan
perairan yang terbuka terhadap laut Indian yang memiliki gelombang yang kuat
(Nasmia, 2012).
Thalassodendron ciliatum ; Sering mendominasi daerah subtidal dan berasosiasi
dengan terumbu karang.
Ciri-ciri :
Jumlah akar 1-5 dengan tebal 0,5-2