DENGAN DEMENSIA
OLEH
Yani K. Isu
NPM : 61190009
UNIVERSITAS TIMOR
ATAMBUA
2022
1. Pengertian
2. Etiologi
c. Faktor usia
c. Gangguan metabolic.
3) Penyakit pick.
4) Penyakit hutington.
b. Penyakit vaskuler
2) Penyakit binswanger.
3) Embolisme serebral.
4) Arteritis.
2) Demensia pugilistika.
d. Infeksi
2) Infeksi opportunistic.
a) Tahapan awal
4. Patofisiologi Demensia
5. Manifestasi Klinis
l. Halusinasi visual
6. Klasifikasi
2. Penyakit hungtinton.
8. Gejala-gejala Demensia
Ferro (2013) mengatakan gejal-gejala yang mungkin dialami oleh lansia adalah :
1) Meningkatnya kesulitan dalam melaksanakan kegiatan sehari-hari.
7) Sifat dan perilaku berubah menjadi keras kepala dan cepat marah.
Degenerasi neuron
koinergik
Kekusutan neurofibrilar yang difus dan Hilangnya serat-serat kolinergik di korteks
plak sinilis cereblum
Kelainan neurotransmitter
Asetilkolin Penurunan daya ingat, gangguan intelektual, memori, fungsi bahasa, kognitif, perilaku
Demens
Kehilangan kontrol Afasia, ia Penurunan kemampuan merawat diri kehilangan
sosial dan perilaku Disfasia (menurun) kemampuan
Tidak mampu
tidak sehat Hambatan mengidentifikasi menyelesaikan
kehilangan kontrol sosial komunikasi verbal bahasa dan lingkungan masalah
dan perilaku Defisit perawatan diri
i pelupa, apatis, loss
Bingung s Kemenkes Padang
Poltekke
Gangguandeep memori
prose berfikir berfikir abstrak, emosi
Hambatan interaksi sosial
Resiko cedera / gangguan memori
labil
Konsep Asuhan Keperawatan Lansia dengan Demensia
1. Pengkajian
8) Tingkat Kesadaran
Score Kriteria
A Kemandirian dalam hal makan, kontinen, berpindah, ke kamar
kecil, berpakaian, dan mandi.
B Kemandirian dalam semua aktivitas hidup sehari-hari, kecuali
satu dari fungsi tersebut.
C Kemandirian dalam semua aktivitas hidup sehari-hari, kecuali
mandi, dan satu fungsi tambahan.
D Kemandirian dalam semua aktivitas hidup sehari-hari, kecuali
mandi, berpakaian dan satu fungsi tambahan.
E Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari, kecuali
mandi, berpakaian, ke kamar kecil dan satu fungsi.
F Kemandirian dalam semua aktifitas hidup sehari-hari, kecuali
mandi, berpakaian, ke kamar kecil, berpindah dan satu fungsi
tambahan.
G Ketergantungan pada ke enam fungsi tersebut.
(1) (0)
1 ORIENTASI
1. Tahun berapa sekarang ? 1
2. Musim apa sekarang ? 0
3. Tanggal berapa sekarang ? 0
4. Hari apa sekarang ? 0
5. Bulan apa sekarang ? 0
6. Dinegara mana anda tinggal ? 1
7. Di Provinsi mana anda tinggal ? 1
8. Di Kabupaten mana anda tinggal ? 1
9. Di kecamatan mana anda tinggal ? 0
10. Di desa mana anda tinggal ? 0
2 REGISTRASI
Minta klien menyebutkan tiga objek
11. Karpet 1
12. Sapu 1
13. Sepatu 1
3 PERHATIAN DAN KALKULASI
Minta klien mengeja 5 kata dari belakang, misal
“BAPAK”
14. K 1
15. A 1
16. P 1
17. A 1
18. B 1
4 MENGINGAT
Minta klien untuk mengulang 3 objek diatas.
19. Kayu 0
20. Sandal 0
21. Kain 0
5 BAHASA
a. Penamaan
Tunjukan 2 benda minta klien
menyebutkan:
22. Pena 1
23. Jam tangan 1
b. Pengulangan
Keterangan:
Sedang : 11-20
Berat : < 10
e. Analisi Data
3. Rencana keperawatan
5. Minat melakukan
kontak emosi
meningkat.
1 2 3 4 5
6. Kooperatif
dengan teman
sebaya
meningkat.
1 2 3 4 5
7. Perilaku sesuai
usia meningkat.
1 2 3 4 5
Gangguan interaksi sosial Setelah dilakukan
berhubungan dengan intervensi
Defisiensi bicara. keperawatan
gangguan interaksi
Definisi : kuantitas dan sosial dapat teratasi
atau kualitas hubungan dengan kriteria hasil
sosial yang kurang atau :
berlebih. Interaksi Sosial Modifikasi
1. Perasaan nyaman Perilaku
dengan situasi Keterampilan
Gejala dan Tanda sosial meningkat. Sosial
Mayor 1 2 3 4 5 1. Identifikasi
Subjektif : penyebab
a. Merasa tidak 2. Perasaan mudah kurangnya
nyaman dengan menerima atau keterampilan
situasi sosial. mengkomunikasi sosial.
b. Merasa sulit kan perasaan 2. Identifikasi
menerima atau meningkat. fokus pelatihan
mengkomunikasika 1 2 3 4 5 keterampilan
n perasaan. sosial.
3. Minat melakukan 3. Motivasi untuk
Objektif : kontak emosi berlatih
a. Kurang responsif meningkat. keterampilan
atau tertarik pada 1 2 3 4 5 sosial.
orang lain. 4. Beri umpan
b. Tidak berminat 4. Perasaan tertarik balik positif.
melakukan kontak pada orang lain Manajemen
emosi dan fisik. meningkat. Demensia
Gejala dan Tanda 1 2 3 4 5 1. Identifikasi
Minor riwayat fisik,
Subjektif : 5. Perilaku sesuai sosial,
a. Sulit usia. psikologis, dan
mengungkapkan 1 2 3 4 5 kebiasaan
kasih sayang. 2. Orientasikan
Objektif : waktu, tempat
a. Gejala cemas berat. dan orang.
b. Kontak mata 3. Libatkan
kurang. kegiatan
c. Ekspresi wajah induvidu atau
tidak responsif. kelompok
d. Tidak koperatif sesuai
dalam bermain dan kemampuan
berteman. kognitif dan
e. Perilaku tidak minat.
susuai usia. 4. Anjurkan
memperbanyak
istirahat.
Gangguan komunikasi Setelah dilakukan
verbal berhubungan dengan intervensi
gangguan neuromuskuler. keperawatan
gangguan
Definisi : penurunan, komunikasi verbal
perlambatan, atau ketiadaan dapat teratasi dengan
kemampuan untuk kriteria hasil :
menerima, memproses,
mengirim,dan Komunikasi Verbal Promosi
menggunakan simbol. 1. Kemampuan Komunikasi :
berbicara Defisit Bicara
Gejala dan Tanda Mayor meningkat. 1. Monitor
Subjektif : 1 2 3 4 5 kecepatan,
(tidak tersedia) tekanan,
Objektif : 2. Kemampuan kualitas,
a. Tidak mampu mendengar volume, dan
berbicara atau meningkat. bicara.
mendengar. 1 2 3 4 5 2. Monitor proses
b. Menunjukan respon kognitif,
tidak sesuai. 3. Afasia menurun. anatomis, dan
1 2 3 4 5 fisiologis yang
Gejala dan Tanda berkaitan
Minor Subjektif : 4. Disfasia dengan bicara.
(tidak tersedia) menurun. 3. Gunakan
Objektif : 1 2 3 4 5 metode
a. Afasia komunikasi
b. Disfasia alternatif
c. Apraksia 4. Anjurkan bicara
d. Disleksia perlahan.
e. Disatria
f. Afonia Status Kognitif Promosi
g. Dislania 1. Komunikasi jelas komunikasi :
h. Pelo sesuai dengan Defisit
i. Gagap usia meningkat. Pendengaran
j. Tidak ada kontak 1 2 3 4 5 1. Periksa
mata kemampuan
k. Sulit menyusun 2. Kemampuan pendengaran.
kalimat membuat 2. Identifikasi
l. Sulit keputusan metode
mengungkapkan meningkat. komunikasi
kata-kata 1 2 3 4 5 yang disukai
m. Disorentasi orang, pasien.
ruang, waktu 3. Gunakan
3. Perhatian
meningkat. bahasa
sederhana.
1 2 3 4 5
4. Berhadapan
dengan pasien
secara langsung
4. Konsentrasi selama
meningkat. berkomunikasi.
1 2 3 4 5
5. Hindari
Tingkat Demensia kebisingan saat
1. Kemampuan berkomunikasi.
mengikuti
perintah
meningkat.
1 2 3 4 5
2. Kemampuan
mengingat
peristiwa saat ini
meningkat.
1 2 3 4 5
3. Kemampuan
mengingat nama
meningkat.
1 2 3 4 5
4. Kemampuan
mempertahankan
percakapan
meningkat.
1 2 3 4 5
Aspiani, Reny Yuli. (2014). Buku Ajar Asuhan Keperawatan Gerontik. Jakarta
Timur: Trans Info Media.
Boltz, Marei, dkk. (2012). Geriatric Nursing Protocols: For Best Practice. United
States of America: Springer.
Dewit, Susan, C & O’Neill, Partricia. (2014). Fundamental Concepts and Skills
for Nursing. United States of America: Elseivier.
Gulanick, Meg, dan Myers, Judith, L. (2017). Nursing Care Plans: Diagnoses,
Interventions, & Outcomes. United States of America: Elsevier.
Salemba Medika
Paniagua A, Miguel. (2011). Clinics In Geriatric Medicine: Update in the
Medical Management of the Long-Term Care Patient.
Stanley & Beare. (2012). Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Jakarta: EGC.
Thanavaro L, Joanne and Moore S, Karen. (2017). Clinical Decision Making: for
Adult-Gerontology Primary Care Nurse Practitioners. United States of
America: Jones & Bartlett Learning.