Anda di halaman 1dari 4

Laporan O & P

3 BAB III
ISTILAH DAN DEFINISI

3.1 ISTILAH DAN DEFINISI


1. Air adalah semua air yang terdapat pada, di atas, ataupun di bawah permukaan
tanah, termasuk dalam pengertian ini air permukaan, air tanah, air hujan, dan air laut yang
berada di darat.
2. Sumber air adalah tempat atau wadah air alami dan/atau buatan yang terdapat
pada, di atas, ataupun di bawah permukaan tanah.
3. Irigasi adalah usaha penyediaan, pengaturan, dan pembuangan air irigasi untuk
menunjang pertanian yang jenisnya meliputi irigasi permukaan, irigasi rawa, irigasi
air bawah tanah, irigasi pompa, dan irigasi tambak.
4. Rawa adalah lahan genangan air secara alamiah yang terjadi terus menerus atau musiman
akibat drainase alamiah yang terhambat serta mempunyai ciri-ciri khusus secara phisik,
kimiawi, dan biologis.
5. Konservasi rawa adalah pengelolaan rawa sebagai sumber air yang berdasar
pertimbangan teknis, sosial ekonomis dan lingkungan, bertujuan menjamin dan
memelihara kelestarian keberadaan rawa sebagai sumber dari dan/atau meningkatkan
fungsi dan pemanfaatannya.
6. Reklamasi rawa adalah upaya meningkatnya fungsi dan pemanfaatan rawa untuk
kepentingan masyarakat luas.
7. Jaringan reklamasi rawa adalah keseluruhan saluran baik primer, sekunder, maupun
tersier dan bangunan yang merupakan satu kesatuan, beserta bangunan pelengkapnya,
yang diperlukan untuk pengaturan, pembuangan, pemberian, pembagian dan penggunaan
air.
8. Jaringan reklamasi rawa sederhana adalah jaringan reklamasi rawa dengan tata
pengaturan air yang belum terkendali secara mantap dan belum terukur dengan kontruksi
bangunan yang belum permanen.

DED Rehabilitasi Jaringan Daerah Irigasi Rawa


Alalak Padang di Kabupaten Banjar 1
Laporan O & P

9. Jaringan reklamasi rawa semi teknis adalah jaringan reklamasi rawa dengan tata pengaturan
air yang terkendali namun belum terukur dengan kontruksi bangunan yang seluruhnya /
sebagian permanen.
10. Jaringan reklamasi rawa teknis adalah jaringan reklamasi rawa dengan tata pengaturan
air terkendali dan terukur dengan kontruksi bangunan yang seluruhnya permanen.
11. Operasi dan pemeliharaan jaringan reklamasi rawa adalah rangkaian kegiatan yang
mengarah kepada upaya pemanfaatan air secara optimal dan pelestarian fungsi jaringan
reklamasi rawa.
12. Rehabilitasi jaringan reklamasi rawa adalah kegiatan perbaikan jaringan reklamasi rawa
dengan tujuan untuk mengembalikan fungsi jaringan sesuai dengan perencanaan teknis
semula.
13. Peningkatan jaringan reklamasi rawa adalah kegiatan penyempurnaan jaringan reklamasi
rawa dengan tujuan untuk meningkatkan fungsi dan manfaat jaringan secara umum.
14. Daerah Reklamasi adalah kesatuan wilayah yang mendapat pelayanan air dari satu
jaringan reklamasi rawa.
15. Saluran primer adalah saluran utama dari jaringan reklamasi rawa yang berfungsi baik
untuk pembuangan maupun pemberian air.
16. Saluran sekunder adalah cabang utama dari saluran primer rawa yang berfungsi untuk
pembuangan maupun pemberian air.
17. Saluran tersier adalah cabang saluran sekunder yang berfungsi baik sebagai pembuangan
maupun pemberian air.
18. Garis sempadan adalah garis batas kiri kanan saluran yang menetapkan daerah yang
dibutuhkan untuk keperluan pengaman saluran.
19. Perkumpulan petani pemakai air yang selanjutnya disebut P3A adalah kelembagaan
pengelolaan reklamasi rawa yang menjadi wadah petani pemakai air dalam suatu
daerah layanan/petak tersier atau desa yang dibentuk secara demokratis oleh petani
pemakai air termasuk lembaga lokal pengelola reklamasi rawa.
20. Gabungan petani pemakai air yang selanjutnya disebut GP3A adalah kelembagaan
sejumlah P3A yang bersepakat bekerja sama memanfaatkan air dan jaringan reklamasi
rawa pada daerah layanan blok sekunder, gabungan beberapa blok sekunder, atau satu
daerah reklamasi.
21. Induk perkumpulan petani pemakai air yang selanjutnya disebut IP3A adalah
kelembagaan sejumlah GP3A yang bersepakat bekerja sama untuk memanfaatkan air dan
DED Rehabilitasi Jaringan Daerah Irigasi Rawa
Alalak Padang di Kabupaten Banjar 2
Laporan O & P

jaringan reklamasi rawa pada daerah layanan blok primer, gabungan beberapa blok
primer, atau satu daerah reklamasi.
22. Komisi irigasi kabupaten/kota adalah lembaga koordinasi dan komunikasi antara
wakil pemerintah kabupaten/kota, wakil perkumpulan petani pemakai air tingkat
daerah reklamasi, dan wakil pengguna jaringan irigasi pada kabupaten/kota.
23. Komisi irigasi provinsi adalah lembaga koordinasi dan komunikasi antara wakil
pemerintah provinsi, wakil perkumpulan petani pemakai air tingkat daerah
reklamasi, wakil pengguna jaringan irigasi pada provinsi, dan wakil komisi irigasi
kabupaten/kota yang terkait.
24. Komisi irigasi antar provinsi adalah lembaga koordinasi dan komunikasi antara
wakil pemerintah kabupaten/kota yang terkait, wakil komisi irigasi provinsi yang
terkait, wakil perkumpulan petani pemakai air, dan wakil pengguna jaringan reklamasi
rawa di suatu daerah reklamasi lintas provinsi.
25. Pengelolaan jaringan reklamasi adalah kegiatan yang meliputi operasi, pemeliharaan,
dan rehabilitasi jaringan reklamasi di daerah reklamasi.
26. Operasi jaringan reklamasi adalah upaya pengaturan air dan pembuangannya, termasuk
kegiatan membuka-menutup pintu bangunan, menyusun rencana tata tanam,
melaksanakan kalibrasi pintu/bangunan, mengumpulkan data, memantau, dan
mengevaluasi.
27. Hak guna air untuk irigasi adalah hak untuk memperoleh dan memakai atau
mengusahakan air dari sumber air untuk kepentingan pertanian.
28. Rencana tata tanam detail yang selanjutnya disebut dengan RTTD adalah rencana
tata tanam yang menggambarkan rencana luas tanam pada suatu daerah reklamasi
dan terperinci per petak tersier.
29. Rencana tata tanam global yang selanjutnya disebut RTTG adalah rencana tata
tanam yang menggambarkan rencana luas tanam pada suatu daerah reklamasi, belum
terperinci per petak tersier sehingga yang terlihat hanya total rencana luas tanam per
daerah reklamasi.
30. Pemeliharaan jaringan reklamasi adalah upaya menjaga dan mengamankan jaringan
reklamsi agar selalu dapat berfungsi dengan baik guna memperlancar pelaksanaan
operasi dan mempertahankan kelestariannya.
31. Pengamanan jaringan reklamasi adalah upaya menjaga kondisi dan fungsi jaringan
reklamasi serta mencegah terjadinya hal-hal yang merugikan terhadap jaringan dan
DED Rehabilitasi Jaringan Daerah Irigasi Rawa
Alalak Padang di Kabupaten Banjar 3
Laporan O & P

fasilitas jaringan, baik yang diakibatkan oleh ulah manusia, hewan, maupun proses
alami.
32. Pemeliharaan rutin adalah usaha untuk mempertahankan kondisi dan fungsi jaringan
yang dilaksanakan setiap waktu.
33. Pemeliharaan berkala adalah usaha untuk mempertahankan kondisi dan fungsi jaringan
yang dilaksanakan secara berkala.
34. Perbaikan adalah usaha untuk mengembalikan kondisi dan fungsi saluran dan/atau
bangunan secara parsial.
35. Perbaikan darurat adalah kegiatan penanggulangan yang berupa perbaikan dan
bersifat darurat akibat suatu bencana agar saluran dan/atau bangunan dapat segera
berfungsi.
36. Penggantian adalah usaha untuk mengganti seluruh atau sebagian komponen prasarana
fisik, fasilitas, dan peralatan jaringan reklamasi rawa.
37. Inventarisasi jaringan reklamasi adalah kegiatan untuk mendapatkan data jumlah, dimensi,
jenis, kondisi, dan fungsi seluruh aset irigasi serta data kondisi fisik (tanah,
hidrotopografi, curah hujan dan prasarana), nilai aset jaringan reklamasi, dan areal
pelayanan pada setiap daerah reklamasi.
38. Perencanaan pemeliharaan adalah suatu proses perancangan pemeliharaan jaringan
reklamasi sebelum pelaksanaan pemeliharaan dimulai yang meliputi inspeksi, survei,
desain, dan penyusunan program.
39. Inspeksi rutin adalah pemeriksaan jaringan irigasi yang dilakukan secara rutin setiap
periode tertentu (10 atau 15 hari sekali) untuk mengetahui kondisi jaringan reklamasi
rawa.
40. Penelusuran jaringan reklamasi rawa adalah kegiatan pemeriksaan bersama dengan P3A
untuk mengamati kondisi dan fungsi jaringan reklamasi rawa dengan periode 6 bulanan
pada saat pengeringan dan awal musim hujan atau sesuai dengan kebutuhan.

DED Rehabilitasi Jaringan Daerah Irigasi Rawa


Alalak Padang di Kabupaten Banjar 4

Anda mungkin juga menyukai