Anda di halaman 1dari 6

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

DINAS KESEHATAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PESANGGRAHAN

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)


ASUHAN PERSALINAN NORMAL
Nomor Standar 003/SPO-JPD/BDN-KPM/201
Operasional
Prosedur
Tgl Pembuatan 9 Maret 2018

Tgl Revisi November 2018


Tgl Pengesahan
Disahkan Oleh Direktur
RSUD PESANGGRAHA

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH


Drg.Endah Kartika DEWI,MA
PESANGGRAHAN
NIP.1967120719940320
Nama Standar ASUHAN PERSALINAN NOR
Operasional
Prosedur
Dasar Hukum Kualifikasi Pelaksana
1. Undang - Undang Nomor 36 Tahun 1. Bidan pelaksana mempunyai surat izin praktik
2009 tentang Kesehatan (Lembar yang masih berlaku
Negara Tahun 2009 Nomor 144,
tambahan Lembaran Negara Nomor
5063);
2. Undang-Undang Nomor 44 Tahun
2009 tentang Rumah Sakit (Lembar
Negara Tahun 2009 Nomor 153,
tambahan Lembaran Negara Nomor
5072);
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
56 Tahun 2014 tentang Klasifikasi
dan Perizinan Rumah Sakit;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
1464/MENKES/PER/X/2010 tentang
Izin dan Penyelengaraan Praktik
Bidan;
5. Peraturan Gubernur Provinsi Daerah
Ibukota Jakarta Nomor 128 Tahun
2014 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Rumah Sakit Umum Kelas D;
6. Keputusan Direktur Nomor 12 Tahun
2018 tentang Kebijakan Pelayanan
Kebidanan Rumah Sakit Umum
Daerah Pesanggrahan.
Keterkaitan Peralatan/Perlengkapan
1. SPO CUCI TANGAN 1. Partus set steril dalam bak instrument stenl
2. SPO IDENTIFIKASI PASIEN bertutup, meliputi :
3. SPO ASUHAN PERSALINAN KALA I ( a. 2 klem
FASE AKTIF ) b. Gunting tali pusat
4. SPO ASUHAN PERSALINAN KALA I ( c. Benang tali pusat atau klem plastic
FASE LATEN ) d. Gunting episiotomy
5. SPO PERAWATAN BBL e. Klem ½ kocher
f. 2 pasang sarung tangan
g. Kasa atau kain kecil (untuk membersihka
napas bayi)
h. Gulungan kapas steril dalam larutan antisep
i. Tabung suntik 2 ½ atau 3 ml dengan ja
sekali pakai
j. Duk steril
2. Hechting set / set jahit
3. Sarung tangan bersih
4. Kom air DTT
5. Kom kapas steril
6. Wadah berisi cairan cuci tangan alternative
sanitizer
7. Klorin sprey untuk dekontaminasi tempa
persalinan
8. Doppler
9. Kateter penghisap lendir yang baru dan bersih
10. Bengkok/nierbeken
11. Tensimeter, stetoskop, thermometer
12. Wadah berisi : sarung tangan panjang dan
tangan steril
13. Pita pengukur
14. Wadah benda tajam
15. Jam yang mempunyai jarum detik.
16. Lampu sorot
17. Celemek/skort, topi, masker, kaca mata, sepatu
18. Kain bersih untuk alas bokong
19. Kain panjang atau lipa
20. Baju atau blus
21. Was lap
22. Celana dalam
23. Pembalut
24. Handuk, kain bersih
25. Selimut bayi
26. Alat resusitasi, pengisap lendir, oksigen dan reg
27. Untuk pencegahan infeksi :
a. Tempat sampah terkontaminasi dilapisi plasti
kuning
b. Tempat sampah non medis yang dialasi
warna hitam
c. Tempat sampah terkontaminasi cairan tubuh
plastik warna merah.
d. Ember berisi larutan klorin 0,5% untuk alat log
e. Baskom berisi larutan klorin 0,5% untuk
tangan
f. Baskom berisi air DTT
g. Ember berisi air bersih
h. Tempat plasenta dilapisi plastic merah
i. Tempat pakaian kotor
j. Kain lap 3 buah.
28. Obat – obatan :
Untuk ibu :
a. Oksitosin 10 unit 2 ampul
b. Metil ergometrin 2 ampul
c. Lidocain 1%
d. Aquabidest 1 flacon
e. RL 1 fles
f. Dekstrose 5% 1 fles
g. Infus set / transfuse set 2 buah
h. Abocath no. 16 – 18 ; 2 buah
i. Disposable spuit 3 cc, 5 cc, 10 cc @ 1 bua
Untuk bayi :
a. Zalf mata eritromyzin
b. Vit. K1 1 ampul
c. Dekstrose 10%
d. Aqubidestilata
e. Antibiotik
f. Larutan natrium bikarbonas 7,5% atau 8,4%
g. Disposibel 1 cc 1 buah
h. semprit 10 ml dan jarum suntik no 23
pakai)
i. kateter intravena atau jarum kupu – kupu
29. Untuk dokumentasi / catatan :
a. Lembaran partograf
b. Lembaran catatan perkembangan /
observasi
c. Lembaran persetujuan tindakan
d. Lembaran rujukan
e. Status pasien
f. Pena
30. Persiapan lingkungan :
a. Ruangan yang hangat, bersih dan cukup ca
b. Tempat tidur bersih dialasi plastic
c. Bantal
d. Bangku pijakan
e. Tirai pemisah
f. Wastafel/ember kran untuk cuci tangan
g. Sabun, handuk bersih/tisu
Peringatan Pencatatan dan Pendataan
1. menjelaskan prosedur dan tujuan dari 1. Form edukasi
tindakan yang dilakukan. 2. Form catatan perkembangan pasien terintegrasi
3. Patograf
4. Lembar pengawasan khusus
No Uraian Prosedur Pelaksana Mutu Baku Keterangan
Perawat Persyr/Klkpn Waktu Output
1. Bidan mempersiapkan pasien : 10 Menit
a. Memberitahu pasien tentang tindakan
yang akan dilakukan.
2. Bidan menyiapkan alat 1. Pastikan semua 15 Menit
peralatan dan bahan
tersedia lengkap dan
berfungsi baik,
letakan di tempat
yang mudah
terjangkau.
2. Persiapan pasien :
a. Berikan
dukungan
emosional
b. Bantu
pengaturan posisi
c. Berikan cairan
dan nutrisi sesuai
kebutuhan
d. Ibu ditemani oleh
orang yang
disukai
3. Bidan mencuci tangan

4. Lakukan asuhan persalinan kala 1 fase


laten dan fase aktif 1. Form partograf
2.Form pengawasan
infus
5. Lakukan asuhan persalinan kala dua

6. Lakukan asuhan bayi baru lahir

7. Lakukan asuhan persalinan kala tiga

8. Lakukan asuhan persalinan kala empat 1.Form partograf 120 menit


2.form cppt

9. Bidan melakukan evaluasi :


a. Jika kondisi baik, pindahkan pasien ke
ruang perawatan
b. Jika kondisi tidak baik, kolaborasi
dengan dokter

10. Mendokumentasikan tindakan yang 1.Form CPPT 15 RM


sudah dilakukan Menit

Anda mungkin juga menyukai