Anda di halaman 1dari 2

Dalil dalil shaum

1. Albaqarah 183-185

2. Dalam hadits Abdullah bin Umar riwayat Al-Bukhâry dan Muslim, Nabi shallallâhu ‘alaihi wa
sallam menerangkan bahwa puasa adalah salah satu rukun Islam yang agung dan mulia,

‫ضا َن‬ ِ ‫ و‬، ‫ واحْل ِّج‬، ‫الز َك ِاة‬


َّ ‫ َوِإيتَ ِاء‬، ‫الصالَِة‬
َّ ‫ َوِإقَ ِام‬، ‫ول اللَّ ِه‬ َّ ‫س َش َه َاد ِة َأ ْن الَ ِإلَهَ ِإالَّ اللَّهُ َو‬
ٍ ْ‫بُيِن اِإل ْسالَ ُم َعلَى مَخ‬
َ ‫ص ْوم َر َم‬
َ َ َ َ ُ ‫َأن حُمَ َّم ًدا َر ُس‬ َ
Keutamaan shaum Ramadhan
1. Ampunan
ِ ِ
‫يما‬ ْ ‫َأع َّد اللَّهُ هَلُ ْم َم ْغفَرةً َو‬
ً ‫َأجًرا َعظ‬ َ “…Allah telah menyediakan, untuk mereka, ampunan dan pahala yang
besar.” [Al-Ahzâb: 35]

2. Tameng dari api neraka


Dalam riwayat Al-Bukhâry dan Muslim dari Abu Hurairah radhiyallâhu ‘anhu, Nabi shallallâhu
‘alaihi wa sallam bersabda,
‫صاِئ ٌم‬ ِ ‫الصيام جنَّةٌ فَِإذَا َكا َن يوم صوِم‬
َ ‫َأح ٌد َْأو قَاَتلَهُ َف ْلَي ُق ْل ِإيِّنْ ْام ُرٌؤ‬ ‫ث والَ يس َخ ِإ‬
َ ُ‫ب فَ ْن َسابَّه‬
ْ ْ َ َ ْ ُ‫َأحد ُك ْم فَالَ َيْرف‬
َ ْ َ ُ َْ ُ ُ َ ِّ ‫َو‬
“… dan puasa adalah tameng. Bila salah seorang dari kalian berada pada hari puasa, janganlah ia
berbuat sia-sia dan janganlah ia banyak mendebat. Kalau orang lain mencercanya atau
memusuhinya, hendaknya ia berkata, ‘Saya sedang berpuasa.’.”

3. Mendapat ganjaran khusus dan Memiliki 2 kegembiraan

Hurairah radhiyallâhu ‘anhu riwayat Al-Bukhâry dan Muslim bahwa Rasulullah shallallâhu ‘alaihi


wa sallam bersabda,
‫َأج ِز ْي بِِه‬ ٍ ‫ف احْل سنَةُ َع ْشر َْأمثَاهِلَا ِإىَل سْبعِ ِماَئِة ِض ْع‬
ْ ‫الص ْو َم فَِإنَّهُ يِل ْ َوَأنَا‬
َّ َّ‫ف قَ َال اللَّهُ َعَّز َو َج َّل ِإال‬ َ َ َ َ ُ ‫اع‬ َ‫ض‬ َ ‫ُك ُّل َع َم ِل ابْ ِن‬
َ ُ‫آد َم ي‬
‫ب ِعْن َد اللَّ ِه ِم ْن‬ ِ ِ ُ ُ‫ وخَل ل‬.‫ان َفرحةٌ ِعْن َد فِطْ ِر ِه و َفرحةٌ ِعْن َد لَِق ِاء ربِِّه‬ ِ ‫ي َدع َشهوتَه وطَعامه ِمن َأجلِي ولِ َّ ِئ‬
ُ َ‫وف فيه َأطْي‬ ُ َ َ َْ َ َ ْ َ‫لصا ِم َف ْر َحت‬ َ ْ ْ ْ َُ َ َ ُ َْ ُ َ
‫ك‬ِ ‫يح الْ ِمس‬ ِ
ْ ِ‫ر‬
“Setiap amalan Anak Adam, kebaikannya dilipatgandakan menjadi sepuluh sampai tujuh ratus kali
lipat. Allah ‘Azza wa Jalla berfirman, ‘Kecuali puasa. Sesungguhnya, (amalan) itu adalah (khusus)
bagi-Ku dan Aku yang akan memberikan pahalanya karena (orang yang berpuasa) meninggalkan
syahwat dan makanannya karena Aku.’ Bagi orang yang berpuasa, ada dua kegembiraan:
kegembiraan ketika dia berbuka puasa dan kegembiraan ketika dia berjumpa dengan Rabb-nya.
Sesungguhnya, bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada
bau kasturi.” (Lafazh hadits adalah milik Imam Muslim)

4. Kifarat dan penggugur dosa


dalam hadits Abu Hurairah radhiyallâhu ‘anhu riwayat Muslim, Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa
sallam bersabda,
‫ب الْ َكبَاِئَر‬ ْ ‫ات َما َبْيَن ُه َّن ِإ َذا‬
َ َ‫اجَتن‬ َ ‫ضا ُن ِإىَل َر َم‬
ٌ ‫ضا َن ُم َكفَِّر‬
ِ
َ ‫س َواجْلُ ُم َعةُ ِإىَل اجْلُ ُم َعة َو َر َم‬
ُ ‫ات اخْلَ ْم‬
Cُ ‫الصلَ َو‬
َّ
“Shalat lima waktu, (dari) Jum’at ke Jum’at, dan (dari) Ramadhan ke Ramadhan, adalah penggugur dosa
(seseorang pada masa) di antara waktu tersebut sepanjang ia menjauhi dosa besar.”

Bahkan, puasa menjadi bagian kaffarah pada beberapa perkara seperti pelanggaran
sumpah[1], zhihâr [2], sebagian amalan haji[3], pembunuhan Ahludz Dzimmah ‘orang yang berada di
bawah perjanjian’ tanpa sengaja[4], dan pembunuhan hewan buruan saat ihram[5].

5. Sebagai syafaat pada hari kiamat


Dalam hadits Abdullah bin ‘Amr radhiyallâhu ‘anhumâ, Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa
sallam bersabda,
.… ‫ان لِْل َعْب ِد َي ْو َم الْ ِقيَ َام ِة‬
ِ ‫الصيام والْ ُقرآ ُن ي ْش َفع‬
َ َ ْ َ ُ َ ِّ
“Puasa dan Al-Qur`an akan memberi syafa’at untuk seorang hamba pada hari kiamat.

Anda mungkin juga menyukai