Anda di halaman 1dari 5

Nama : Jane Kurniawan

NIM : 322019039
6PAKA

I. Asset
a. Apa yang dimaksud Aset Hak Guna ? Jelaskan sesuai PSAK berapa?
- Penerapan di dalam aset hak guna akan sama dengan pengukuran aset lainnya, yang
mana liabilitas hak guna akan diukur sesuai dengan pengukuran liabilitas keuangan lain.
Beberapa jenis aset hak guna :
 advance payment
 liabilitas sewa
 biaya langsung awal
 estimasi biaya restorasi yang dikurang dengan insentif sewa
Sesuai dengan PSAK 73.

b. Apa yang dimaksud dengan Asset Held For Sale ? Jelaskan sesuai PSAK berapa dan
berikan contohnya
Asset held for sale menurut PSAK 58 yang membahas Non current assets held for sale
(NCAHFS) terdiri dari dua kata penting: (1) aset tidak lancar, (2) tersedia untuk dijual.
Aset Tidak Lancar berarti aset ini tidak memenuhi definisi aset lancar misalnya peralatan,
tanah, dan bangunan. Dimiliki untuk dijual artinya nilai tercatat aset akan dipulihkan melalui
penjualan, bukan digunakan dalam kegiatan usaha sehingga dapat ditarik kesimpulan suatu
aset yang dimiliki untuk dijual adalah ketika entitas berniat untuk tidak menggunakan aset
tersebut dalam kegiatan operasinya, namun berniat untuk menjualnya.

c. Apa yang dimaksud dengan aset yang dimiliki untuk dipakai sendiri ? Jelaskan sesuai
PSAK berapa dan berikan contohnya
Aset lancar atau aktiva lancar adalah aktiva yang diharapkan dapat direalisasikan dalam
waktu satu tahun atau dalam siklus operasi normal perusahaan, yang mana yang lebih lama;
yang diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka pendek adalah kewajiban yang akan dilunasi
sesuai dengan permintaan kreditur atau yang akan dilunasi dalam waktu satu tahun.
Contoh : kas, surat-surat berharga yang mudah dijual dan tidak dimaksudkan untuk ditahan,
deposito jangka pendek, wesel tagih yang akan jatuh tempo dalam waktu satu tahun dan
piutang.
Sesuai dengan PSAK 09

d. Apa yang dimaksud dengan aset yang dimiliki untuk disewakan ? Jelaskan sesuai PSAK
berapa dan berikan contohnya.
Asset tetap menurut PSAK 16 adalah asset berwujud yang dimiliki dan digunakan dalam
produksi atau penyedia barang dan jasa untuk disewakan pada pihak lain, atau untuk tujuan
administratif dan di harapkan untuk digunakan selama lebih dari satu periode.
Contoh : Tanah (Tidak memiliki nilai penyusutan), Bangunan, Mesin, Kendaraan yang
dioperasikan sebagai operasional perusahaan,

e. Apa yang dimaksud dengan Aset Tak Berwujud ? Jelaskan sesuai PSAK berapa dan berikan
contohnya.
PSAK no 19 : aset tidak berwujud, atau lebih dikenal dengan intangible aset. Mungkin dari
kita masih ada yang belum familiar dengan istilah aset tidak berwujud. Jangan disalah
artikan bahwa aset tidak berwujud termasuk aset lancar karena tidak berwujud. Dalam
akuntansi kita mengenal suatu penurunan nilai atau yang dalam istilah akuntansi adalah
penyusutan. Dimana penyusutan ini bertujuan untuk mengurangi nilai aset berdasarkan umur
ekonomis yang ditentukan atas aset tersebut. Aset yang memiliki umur ekonomis yang lebih
dari satu tahun adalah aset tetap atau aset tidak berwujud.
Contoh : Merek dagang, daftar pelanggan, dan hak pemasaran.

f. Bedakan Aset Biologis dengan Product Biologis ? Jelaskan sesuai PSAK berapa dan berikan
contohnya.
Aset biologis dan produk biologis diakui jika dan hanya entitas atau dalam hal ini
pemerintah mengendalikan aset tersebut. Ikan di laut merupakan suatu contoh aset biologis
yang tidak dalam kendali pemerintah. Aset biologis diukur pada saat perolehan awal dan
pada tanggal pelaporan sedangkan produk biologis pada saat panen. Keduanya dicatat
dengan menggunakan nilai wajar dikurangi biaya penjualan. Nilai wajar dapat mengacu pada
tarif harga yang ditetapkan pemerintah, biasanya dikelompokkan berdasarkan umur atau
kualitas.
Contoh :
Aset Biologis : Domba, ikan, dan tanaman padi.
Produk Biologis : daun teh, buah anggur, dan getah karet.
Sesuai dengan PSAK 69.

g. Apa yang dimaksud dengan Aset Kualifikasian ? Jelaskan sesuai PSAK berapa dan berikan
contohnya.
Aset kualifikasian adalah aset yang membutuhkan waktu yang cukup lama agar siap untuk
digunakan sesuai dengan intensinya atau dijual sesuai tujuan.
Contonya : Sebuah pembangkit listrik yang pembangunannya cukup lama untuk siap
menghasilkan listrik dan sebuah bendungan air yang melayani kebutuhan kota dan memakan
waktu bertahun tahun dalam pembangunannya.
Sesuai dengan PSAK 26.
h. Apa yang dimaksud dengan Contract Asset? Jelaskan sesuai PSAK berapa dan berikan
contohnya.
Contract Asset mirip dengan piutang yang merupakan hak untuk menerima pembayaran dari
pelanggan setelah barang dan jasa diserahkan. Aset kontrak diakui ketika kewajiban
pelaksanaan dipenuhi (dan pendapatan diakui), tetapi pembayarannya bersyarat tidak hanya
pada berlalunya waktu.
Contoh : saham, obligasi dan uang tunai.
Kontrak jual-beli property antara emiten dengan pelanggan. Sehingga meskipun emiten
belum terima pembayaran uang muka, tetapi kewajiban pelanggan membayar uang muka
sudah jatuh tempo, maka emiten harus tetap mengakui "transaksi kontrak" tersebut sebagai
"piutang contract asset" yang mencerminkan hak tagih kepada pelanggannya dan sebagai
kontrak akun pencatatannya adalah "contract asset".
Sesuai dengan PSAK 72.

II. Liablitiltas
a. Apa yang dimaksud dengan Liabilitas Kontinjensi dan Aset Kotinjensi? Jelaskan sesuai
PSAK berapa.
Liabilitas Kontinjensi adalah kewajiban potensial yang timbul dari peristiwa masa lalu dan
keberadaannya menjadi pasti dengan terjadi atau tidak terjadinya satu atau lebih peristiwa di
masa depan yang tidak sepenuhnya berada dalam kendali entitas.
Aset kontinjensi adalah aset potensial yang timbul dari peristiwa masa lalu dan
keberadaannya menjadi pasti dengan terjadi atau tidak terjadinya satu peristiwa atau lebih
peristiwa di masa depan yang tidak sepenuhnya berada dalam kendali entitas.
Sesuai dengan PSAK 57

b. Apa yang dimaksud dengan Provisi ? Jelaskan sesuai PSAK berapa dan berikan contohnya.
Provisi adalah liabilitas yang waktu dan jumlahnya belum pasti.
Provisi diakui jika:
 entitas memiliki kewajiban kini (baik bersifat hukum maupun bersifat konstruktif)
sebagai akibat peristiwa masa lalu;
 kemungkinan besar penyelesaian kewajiban tersebut mengakibatkan arus keluar sumber
daya yang mengandung manfaat ekonomik; dan
 estimasi yang andal mengenai jumlah kewajiban tersebut dapat dibuat.
Jika kondisi di atas tidak terpenuhi, maka provisi tidak diakui.
Contoh : Penjualan efek itu dikenakan provisi 1,5%. Arti lainnya dari provisi adalah upah
atau imbalan.
Sesuai dengan PSAK 57
III. Pendapatan dan Beban
a. Mengapa transaksi Sales and Lease Back ada yang tidak dikategorikan sebagai transaksi
penjualan?
Sales and lease back merupakan kegiataan pendanaan. lease back dapat dikategorikan
menjadi operating lease dan financing lease. lease back yang tidak boleh menjadi penjualan
adalah financing lease yang. alasannya adalah karena tidak ada transfer asset antara lesse
dengan lessor. Aser masih dipegang oleh penjual (lessee)
Transaksi ini dimana pemilik suatu property menjual property tersebut dan kemudian
langsung menyewa kembali property tersebut dari pihak pembeli (Operating lease).
Transaksi ini bisa terjadi apabila pihak penjual mengalami kesulitan arus kas atau karena
adanya manfaat pajak atas transaksi yang dilakukan.

b. Mengapa dalam 5 tahap pengakuan pendapatan ada alokasi harga transaksi?


Entitas mengalokasikan harga transaksi terhadap setiap kewajiban pelaksanaan
yangdiidentifikasi dalam kontrak dengan: dasar harga jual berdiri sendiri relatif (relative
stand-alone selling price), kecuali diatur khusus untuk alokasi diskon dan untuk alokasi
imbalan yang mencakup variabel.

c. Mengapa Beban Sewa hanya dapat diakui untuk sewa yang kurang dari US$5000 dan kurang
dari 12 bulan?
nilai sewa kurang dari $5.000 diakui sebagai beban sewa yang tidak ada di PSAK 73. Karena
nilai beban sewa hanya ada diinterpretasi sehari-hari karena nilai $5.000 merupakan nilai
imaterial yang nilainya dapat berubah.

IV Pengaruh Signifikan dan Pengendalian


a. Jelaskan beda pengaruh signifikan dan pengendalian dikaitkan dengan PSAK 55, 15, 4&22!
PSAK 4 :
Pengendalian terjadi jika memiliki lebih dari setengah kepemilikan. Pengendalian ada
ketika memiliki setengah atau kurang, jika terdapat :
 kekuasaan melebihi setengah hak suara sesuai perjanjian dengan investor lain;
 kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan operasional entitas
berdasarkan anggaran dasar atau perjanjian;
 Kekuasaan menun-juk atau mengganti sebagian besar dewan direksi atau organ
pengatur setara dan mengen-dalikan entitas mll dewan atau organ tersebut;
 kekuasaan untuk memberikan suara mayoritas pada rapat dewan direksi atau
organ pengatur setara dan mengendalikan entitas mll direksi atau organ tersebut.
PSAK 15:
Kekuasaan untuk memberikan suara mayoritas pada rapat dewan direksi atau organ
pengatur setara dan mengendalikan entitasdireksi atau organ tersebut.
PSAK 55
Jika investasi dimilliki atau dimiliki secara tidak langsung melalui entitas modal ventura,
dapat memilih menggunakan nilai wajar PSAK 55
PSAK 22
Pengendalian dapat diperoleh tanpa adanya pengalihan imbalan, termasuk :
 Pihak yang yang diakuisisi membeli kembali sahamnya sehingga
pengakuisimemperoleh pengendalian.
 Hilangnya hak veto yang sebelunnya menghalangi pengakuisisi untuk
mengendalikan.
 Pengakuisisi dan yang diakuisisi sepakat untuk mengkombinasikan bisnisnya
dengan kontrak semata.
 Contoh penggbungan dua bisnis bersama – sama dalam satu kesepakatan
gabungan (stapling arrangement) atau pembentukan perusahaan yang tercatat di
dua bursa (dual listed corporation).

b. Bagaimana nilai investasi dan penerapan metode ekuitas jika bagian investor atas kerugian
perusahaan asosiasi sama atau melebihi nilai tercatat dari investasi?
Nilai investasi harus diturunkan menjadi nol.
Kerugian dicadangkan dan kewajiban diakui apabila investor memiliki kewajiban
konstruktif atau hukum untuk melakukan pembayaran pembayaran kewajiban kewajiban
perusahaan perusahaan asosiasi asosiasi yang dijaminnya. Jika entitas asosiasi selanjutnya laba,
investor akan mengakui penghasilan apabila setelah bagiannya atas laba menyamai bagiannya
atas kerugian bersih yang belum diakui.

Anda mungkin juga menyukai