Anda di halaman 1dari 7

ANALISIS

KEBANGKRUTAN
Z-Score
Tentang Z-Score
■ Z-Score memberikan pengukuran kuantitatif dalam kesehatan keuangan
perusahaan.
■ Z Score menyoroti faktor yang berkontribusi terhadap kesehatan keuangan
perusahaan dan mengungkapkan kecenderungan yang muncul yang menunjukkan
perbaikan atau penurunan kondisi keuangan.
■ Z-Score adalah alat manajer bisnis penggunaan penting untuk menilai kesehatan
keuangan. Ini membantu manajer menyelaraskan strategi bisnis dengan keputusan
alokasi modal dan memberikan transparansi kondisi keuangan untuk pemberi
pinjaman dan penyedia modal.
■ Z-Score mempekerjakan asumsi teoritis atau masukan pasar eksternal atas laporan
keuangan perusahaan. Ini menyediakan pengguna dari Z- Score dengan tampilan
yang konsisten dan pemahaman kesehatan keuangan perusahaan yang
sebenarnya.
Laporan Keuangan Yang Digunakan

Neraca atau Laporan Posisi Keuangan


•Aset
•Kewajiban
•Ekuitas
Laporan Laba Rugi
•Pendapatan
•Beban - Beban
Variabel Kebangkrutan
■ Total Aset merupakan seluruh sumber daya ekonomi yang mempunya
manfaat masa depan dan dapat dukur dengan andal, sesuai Neraca
atau Laporan Posisi Keuangan.
■ Modal Kerja Neto adalah Aset Lancar dikurangi Kewajiban Jangka
Pendek sesuai Neraca atau Laporan Posisi Keuangan. Modal Kerja
Neto bersumber dari Utang Jangka Panjang dan Ekuitas atau Modal
Sendiri.
■ Laba Operasional adalah Laba Sebelum Bunga dan Pajak atau
EBITDA ditambah Beban Penyusutan dan Amortisasi.
■ Nilai Pasar Ekuitas adalah Nilai Pasar Aset dikurangi dengan Nilai
Buku Kewajiban.
FORMULASI
MODEL ALTMAN:

Z = 1,2X1 + 1,4X2 + 3,3X3 + 0,6X4 + 0,99X5


DIMANA:
X1 = Modal Kerja Neto : Total Aset
X2 = Saldo Laba (Laba Ditahan) : Total Aset
X3 = Return on Asset = Laba Operasional : Total Aset
X4 = Nilai Pasar Ekuitas : Total Kewajiban
X5 = Perputaran Aset = Pendapatan : Total Aset
Hasil Perhitungan
■ Jika Z-Score > 3 dikategorikan sebagai RS yang sangat sehat.
■ Jika 2,7 < Z-Score < 2,99 berada di daerah abu-abu sehingga
dikategorikan sebagai RS yang memiliki kesulitan keuangan,
namun kemungkinan terselamatkan dan kemungkinan bangkrut
sama besarnya tergantung dari keputusan kebijaksanaan
manajemen RS sebagai pengambil keputusan.
■ Jika 1,8 < Z-Score < 2,7 kemungkinan bangkrut 2 tahun ke
depan.
■ Jika Z-Score < 1,81 kemungkinan besar bangkrut.
NERACA LABA RUGI
31 DESEMBER 2020 TAHUN 2020
No Uraian Rp
No Uraian Rp
1 Aset Lancar 1 Pendapatan Jasa Layanan 3.000
a. Kas dan Setara Kas 100 2 Beban Operasional 2.000
b. Piutang Usaha 300 Laba Operasional 1.000
c. Persediaan 200
Jumlah Aset Lancar 600 ANALISIS Z-Score
2 Aset Tetap (Net) sesuai Revaluasi 2.400 31 DESEMBER 2020
Total Aset 3.000 No Uraian A
3 Kewajiban Rasio Keuangan
a. Kewajiban Jangka Pendek 250 1 X1 0,12
b. Kewajiban Jangka Panjang 1.000 2 X2 0,17
Jumlah Kewajiban 1.250 3 X3 0,33
4 Ekuitas 4 X4 1,40
a. Modal Disetor 1.250 5 X5 1,00
b. Saldo Laba 500
Jumlah Ekuitas 1.750 Perhitungan Z Score
Total Kewajiban dan Ekuitas 3.000 1 1,2X1 0,14
2 1,4X2 0,23
3 3,3X3 1,10
4 0,6X4 0,84
5 0,99X5 0,99
Jumlah Z-Score 3,30
Kesimpulan TAHES

Anda mungkin juga menyukai