Anda di halaman 1dari 4

KERANGKA ACUAN

KEGIATAN PELAYANAN PEMASANGAN AKDR / IUD


DI PUSKESMAS TEUPIN RAYA TAHUN 2022

I.    PENDAHULUAN
Keluarga Berencana (KB) merupakan tindakan yang membantu individu atau
pasangan suami istri untuk mendapatkan objektif tertentu, menghindari kelahiran yang
tidak diinginkan, mengatur interval di antara kehamilan, mengontrol waktu saat kelahiran
dalam hubungan suami istri dan menentukan jumlah anak dalam keluarga.

II.  LATAR BELAKANG
Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) atau Intra Uterine Devices (IUD) merupakan
pilihan kontrasepsi yang efektif, aman, dan nyaman bagi sebagian wanita. IUD merupakan
metode kontrasepsi reversibel yang paling sering digunakan di seluruh dunia .
Berdasarkan data yang di peroleh di wilayah kerja Puskesmas Teupin Raya
jumlah penggunaan KB IUD Tahun 2020 berjumlah 0 Jiwa dengan jumlah PUS 1951
Jiwa. Sedangkan di Tahun 2021 berjumlah 1 jiwa,dengan jumlah PUS 1528 jiwa.
Adapun tujuan,visi dan misi serta TATA NILA dari puskesmas yaitu :
Tujuan puskesmas
Menyelenggarakan upaya kesehatan masyarakat dan upaya
masyarakat perorangan di tingkat pertama dan lebih mengutamakan
upaya promotif dan preventif untuk mencapai derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya di wilayah kerja puskesmas.

Visi puskesmas
Terlaksananya pelayanan kesehatan yang bermutu dan prima secara islami

Misi puskesmas
 Menggerakkan kegiatan promosi kesehatan berbasis masyarakat
 Meningkatkan mutu pelayanan pemerintah dan keterjangkauan pelayanan
 Menggerakkan peran serta masyarakat terhadap kesehatan
 Mendorong terwujudnya kemandirian masyarakat untuk hidup bersih dan sehat
pendayagunaan dan peningkatan kapasitas tenaga kesehatan yang profisional
Tata nilai
B : bahagia melayani masyarakat
A : adil dalam memberikan pelayanan
L : lemah lembut dalam bertutur kata
E : empati terhadap masyarakat
E : efektif dan efision dalam bekerja

III.   TUJUAN
A.   Tujuan Umum
Memberikan acuan dan pemberian pemasangan AKDR / IUD kepada klien di
wilayah kerjaPuskesmas Teupin Raya
B.    Tujuan Khusus
1. Memberikan konseling kepada PUS tentang metode pemasangan Kb
AKDR/IUD
2. Memberikan konseliing dan kegunaan serta mamfaat dari Kb tersebut
3. Memberikan konseling dan penyuluhan ke pada PUS dalam mengatur jarak
anak dan menunda kehamilan

IV.   KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


No Kegiatan pokok Rincian Kegiatan
1 Pelayanan Kb AKDR/IUD 1. Petugas memberikan
penyuluhan tentang mamfaat
dari Kb AKDR/IUD pada
klien.
2. Petugas menjelaskan cara
tatalaksanaan Kb AKDR/IUD
pada klien.
3. Petugas memberikan
konseling pada klien tentang
mamfaat dari Kb tersebut
4. Petugas memberitahukan
pada klien kapan waktu
kembali pencabutan.

V. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN DAN SASARAN


1. Melakukan Anamnesa
2. Melakukan konseling
3. Melakukan pemerisaan fisik
4. Melakukan pemasangan
5. Memberitahukan kepada pasien kapan harus kembali pencabutan.

VI. SASARAN
- PUS yang ingin menjarangkan kehamilan dan PUS yang pasca keguguran

VII. JADWAL KEGIATAN (RENCANA KEGIATAN TAHUNAN)


Waktu dan lokasi
1. Hari pelaksanaan : pelayanan di puskesmas setiap hari kerja
2. Sasaran : Pasangan usia subur

VIII. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi di lakukan setiap akhir kegiatan oleh penanggung jawab program,dan
ditujukan kepada kepala puskesmas dengan tembusan ke dinas kesehatan.

IX PENCATATAN DAN PELAPORAN


Penanggung jawab program harus membuat laporan setiap kegiatan paling
lambat 1 bulan setelah pelaksanaan kegiatan kepada kepala puskesmas dan di evaluasi
akhir kegiaan paling lambat 1 bulan setelah keseluruhan kegiatan selesai dilakukan.
Mengetahui
Kepala Puskesmas Teupin raya Koordinator KB

Juliati.S.ST Riza rukaiyah


Nip : 19760607 200504 2001 Nip : 19810614 200801 2001

Anda mungkin juga menyukai