KEMENTERIAN KEUANGAN

INSPEKTORAT JENDERAL

PMK-227/KMK.09/2021
PENGENDALIAN GRATIFIKASI
DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN KEUANGAN

Inspektorat VII
9 Maret 2022

1
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
 KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Outline
Click to edit Master title style
• Click
1 toPENDAHULUAN
edit Master text styles
• Second level
PMKlevel
• Third 227/PMK.09/2021 PENGENDALIAN
Click icon to add 2 GRATIFIKASI DI LINGKUNGAN
picture • Fourth level
KEMENTERIAN KEUANGAN
• Fifth level

Date Your Footer Here 2

Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan
 KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

PENDAHULUAN
Perkembangan Kebijakan Gratifikasi di Kemenkeu KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

SE-10/MK.1/2013 PMK-7/KMK.09/2017
 Pelaporan gratifikasi Pedoman Pengendalian Gratifikasi di
kedinasan kepada Lingkungan Kementerian Keuangan
atasan langsung • Penyempurnaan kebijakan pasca
Monev KPK
• Semangat penolakan

s.d.
2013 2013 2015 2017 2021

ATURAN DISIPLIN & PMK-83/KMK.09/2015 PMK 227/PMK.09/2021

KODE ETIK Pengendalian Gratifikasi di Pengendalian Gratifikasi di
Lingkungan Kementerian Keuangan Lingkungan Kementerian Keuangan
• Larangan menerima  Pembentukan UPG  Penyempurnaan kebijakan pasca
hadiah terbitnya Peraturan KPK No
2/2019
 Penyesuaian struktur UPG
 Pengaturan hal yang lebih detail
ke dalam KMK

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 4
 Latar Belakang/Urgensi Revisi PMK 7/KMK.09/2017 KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

 Penyempurnaan kebijakan pengendalian gratifikasi di Kemenkeu

Pasca terbitnya Peraturan KPK Nomor 2 Tahun 2019 tentang  Hasil evaluasi KPK atas pelaksanaan
Pelaporan Gratifikasi yang banyak mengatur hal-hal yang lebih Program Pengendalian Gratifikasi (PPG)
rinci terkait dengan gratifikasi. Tahun 2020, KPK merekomendasikan
kepada Kemenkeu agar memastikan
bahwa peraturan Pengendalian
 Hasil evaluasi pelaksanaan PPG berdasarkan PMK Nomor Gratifikasi di lingkungan instansi
7/PMK.09/2017, kami memandang perlu adanya kegiatan (Kemenkeu) telah sesuai dengan
pemantauan dan evaluasi oleh Unit Pengendalian Gratifikasi Peraturan KPK Nomor 02 Tahun 2019.
(UPG) atas pelaksanaan pengendalian gratifikasi di lingkungan
Kemenkeu.

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 5
 Pokok Perubahan pada PMK 227/KMK.09/2021 KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Pokok perubahan pada PMK Nomor 227/KMK.09/2021, antara Mengamanatkan pengaturan hal-hal yang lebih detail
lain: dalam KMK, sebagai berikut:
 Daftar Gratifikasi yang tidak perlu dilaporkan,  Pedoman penyusunan format surat Keputusan
menyelaraskan dengan Peraturan KPK Nomor 2 Tahun pembentukan UPG.
2019.  Pedoman penyusunan format laporan gratifikasi.
 Penyesuaian struktur UPG sesuai struktur Unit Kepatuhan  Pedoman penyusunan kondisi objek gratifikasi
Internal (UKI) berdasarkan KMK 322/KMK.09/2021 menjadi yang dapat dititipkan ke UPG Unit Kerja.
UPG Tingkat I, UPG Tingkat II, dan UPG Tingkat III.
 Pedoman penyusunan dan pemantauan atas
 Penyesuaian kebijakan dan mekanisme pelaporan identifikasi titik rawan gratifikasi.
gratifikasi, menyelaraskan dengan Peraturan KPK Nomor 2
 Pedoman pelaksanaan pemantauan dan evaluasi
Tahun 2019.
serta pelaporan atas pelaksanaan pengendalian
 Penambahan tugas UPG terkait pembinaan, pemantauan gratifikasi.
dan evaluasi, serta pelaporan pelaksanaan pengendalian
gratifikasi secara berjenjang.

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 6
 Sistematika PMK-227/KMK.09/2021 KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

BAB I BAB II BAB III BAB IV

Pasal 1 s.d. Pasal 2 Pasal 3 s.d. Pasal 4 Pasal 5 s.d. Pasal 7 Pasal 8 s.d. Pasal 10
KETENTUAN UMUM KEWAJIBAN PEGAWAI UNIT PENGENDALIAN PELAPORAN GRATIFIKASI
• Pengertian NEGERI/PENYELENGGARA NEGARA & GRATIFIKASI (UPG)
• Maksud & Tujuan KATEGORI GRATIFIKASI • Pembentukan & Struktur UPG
• Fungsi UPG
• Tugas & Tanggung Jawab UPG

BAB V BAB VI BAB VII BAB VIII

Pasal 11 s.d. Pasal 16 Pasal 17 Pasal 18 s.d. Pasal 19 Pasal 20 s.d. Pasal 21
PENANGANAN LAPORAN KOMPENSASI PELAKSANAAN RENCANA KERJA PEMANTAUAN & EVALUASI
GRATIFIKASI PENGENDALIAN GRATIFIKASI PELAKSANAAN PENGENDALIAN
GRATIFIKASI

BAB IX BAB X BAB XI BAB XII

Pasal 22 Pasal 23 s.d. Pasal 25 Pasal 26 Pasal 27 s.d. Pasal 28

PELAPORAN PELAKSANAAN HAK, PERLINDUNGAN, & KETENTUAN PERALIHAN KETENTUAN PENUTUP
PENGENDALIANN GRATIFIKASI SANKSI

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 7
Pengaturan Lebih Lanjut Melalui KMK
Pasal 5 ayat (8) Format Surat Keputusan
Penetapan UPG
Pasal 8 ayat (6) Format Laporan Gratifikasi
Kondisi & Mekanisme Penyerahan
Pasal 9 ayat (4)
Objek Gratifikasi kepada UPG
Pedoman Penyusunan &
Pasal 19 ayat (2) Pemantauan Titik Rawan
Gratifikasi
Pedoman Pelaksanaan
Pasal 20 ayat (4) Pemantauan Pengendalian
Gratifikasi
Pedoman Pelaksanaan Evaluasi
Pasal 21 ayat (4)
Pengendalian Gratifikasi
Pedoman terkait Format Laporan
Pasal 22 ayat (3) Pelaksanaan Pengendalian
Gratifikasi
Strategic Partner & Trusted Advisor
KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL
Pedoman terkait format surat keputusan penetapan UPG sebagaimana
dimaksud pada ayat (7) ditetapkan dalam Keputusan Menteri Keuangan
Pedoman terkait format laporan Gratifikasi sebagaimana dimaksud pada
ayat (4) ditetapkan dalam Keputusan Menteri Keuangan
Kondisi tertentu dan mekanisme penyerahan objek Gratifikasi kepada
UPG Unit Kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (3) ditetapkan dalam
Keputusan Menteri Keuangan
KMK
Pedoman
Pelaksanaan
Pedoman penyusunan dan pemantauan atas identifikasi titik rawan
praktik Gratifikasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan Pengendalian
dalam Keputusan Menteri Keuangan Gratifikasi di
Lingkungan
Kementerian
Pedoman pelaksanaan pemantauan atas pengendalian Gratifikasi
Keuangan
ditetapkan dalam Keputusan Menteri Keuangan
Pedoman pelaksanaan evaluasi atas pengendalian Gratifikasi ditetapkan
dalam Keputusan Menteri Keuangan
Pedoman terkait format laporan pelaksanaan pengendalian Gratifikasi
sebagaimana dimaksud pada ayat (2) ditetapkan dalam Keputusan
Menteri Keuangan
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 8
 KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

PMK-227/PMK.09/2021
PENGENDALIAN GRATIFIKASI
DI LINGKUNGAN
KEMENTERIAN KEUANGAN
 KETENTUAN UMUM KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Definisi Maksud & Tujuan

1. Penyelenggara Negara Kementerian Keuangan

Integritas
2. Pegawai Negeri Kementerian Keuangan
& Budaya
3. Gratifikasi
Anti
4. Pihak
Korupsi
5. Penerima Gratifikasi
Penguatan &
6. Pelapor Gratifikasi
Peningkatan
7. Unit Pengendalian Gratifikasi Pedoman
Dalam
8. Benturan Kepentingan
Pelaksanaan
9. Kedinasan
Pengendalian
10. Berlaku Umum
Gratifikasi
11. Unit Organisasi Non Eselon Kementerian
Keuangan Mengendalikan
Gratifikasi
12. Menteri
13. Komisi Pemberantasan Korupsi Secara
Transparan &
Akuntabel

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 10
 KEWAJIBAN PIMPINAN, PEGAWAI, PENYELENGGARA NEGARA , SERTA KEMENTERIAN KEUANGAN
KATEGORI GRATIFIKASI INSPEKTORAT JENDERAL

Kewajiban Kategori Gratifikasi

Pimpinan Wajib Dilaporkan

Memberikan teladan, mendorong pembangunan Gratifikasi yang diterima/ditolak oleh Pegawai/Penyelenggara Negara, yang berhubungan
dan penerapan pengendalian Gratiikasi secara dengan jabatan & berlawanan dengan kewajiban/tugas ybs.
berkesinambungan.
Tidak Wajib Dilaporkan
a. pemberian dalam keluarga yaitu kakek/nenek, bapak/ibu/mertua,suami/istri,
Pegawai atau Penyelenggara Negara
anak/menantu, anak angkat/wali yang sah, cucu, besan, paman/bibi, kakak/adik/ipar,
a. menolak Gratifikasi yang berhubungan dengan
sepupu dan keponakan, sepanjang tidak terdapat Benturan Kepentingan;
jabatan dan/atau berlawanan dengan kewajiban
b. Keuntungan/bunga dari penempatan dana, investasi/kepemilikan saham pribadi yang
atau tugas yang bersangkutan;
berlaku umum;
b. melaporkan penolakan atau penerimaan
c. manfaat dari koperasi, organisasi kepegawaian atau organisasi yang sejenis
Gratifikasi melalui UPG atau secara langsung
berdasarkan keanggotaan, yang berlaku umum;
kepada KPK; dan/atau
d. perangkat atau perlengkapan yang diberikan kepada peserta dalam kegiatan kedinasan
c. melaporkan penerimaan Gratifikasi yang tidak
seperti seminar, workshop, konferensi, pelatihan, atau kegiatan sejenis, yang berlaku
dapat ditolak sesuai ketentuan peraturan
umum;
perundang-undangan dan/atau penetapan KPK,
e. hadiah tidak dalam bentuk uang/alat tukar lainnya, yang dimaksudkan sebagai alat
melalui UPG atau secara langsung kepada KPK.
promosi/sosialisasi yang menggunakan logo/pesan sosialisasi, sepanjang tidak
memiliki Benturan Kepentingan & berlaku umum;

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 11
 KEWAJIBAN PIMPINAN, PEGAWAI, PENYELENGGARA NEGARA , SERTA
KATEGORI GRATIFIKASI
Kategori Gratifikasi
Tidak Wajib Dilaporkan
f. hadiah, apresiasi atau penghargaan dari kejuaraan, j.
perlombaan atau kompetisi yang diikuti dengan biaya sendiri
dan tidak terkait dengan kedinasan;
g. penghargaan baik berupa uang atau barang yang ada
kaitannya dengan peningkatan prestasi kerja yang diberikan
oleh pemerintah sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku; k.
h. hadiah langsung/undian, diskon/rabat, voucher, point
rewards, atau suvenir yang berlaku umum dan tidak terkait
kedinasan;
i. kompensasi atau honor atas profesi di luar kegiatan l.
kedinasan yang tidak terkait dengan tugas dan kewajiban,
sepanjang tidak terdapat Benturan Kepentingan dan tidak
melanggar peraturan/kode etik pegawai/pejabat yang
bersangkutan;
Strategic Partner & Trusted Advisor
KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL
kompensasi yang diterima terkait kegiatan kedinasan seperti
honorarium, transportasi, akomodasi dan pembiayaan yang telah
ditetapkan dalam standar biaya yang berlaku di instansi penerima
Gratifikasi sepanjang tidak terdapat pembiayaan ganda, tidak
terdapat Benturan Kepentingan, dan tidak melanggar ketentuan yang
berlaku di instansi penerima;
karangan bunga sebagai ucapan yang diberikan dalam acara seperti
pertunangan, pernikahan, kelahiran, kematian, akikah, baptis,
khitanan, potong gigi, atau upacara adat/agama lainnya, pisah
sambut, pensiun, promosi jabatan;
pemberian terkait dengan pertunangan, pernikahan, kelahiran, akikah,
baptis, khitanan, potong gigi, atau upacara adat/agama lainnya
dengan batasan nilai sebesar Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah) setiap
pemberi;
Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 12
 KEWAJIBAN PIMPINAN, PEGAWAI, PENYELENGGARA NEGARA , SERTA KEMENTERIAN KEUANGAN
KATEGORI GRATIFIKASI INSPEKTORAT JENDERAL

Kategori Gratifikasi

Tidak Wajib Dilaporkan

m. pemberian terkait dengan musibah atau bencana yang dialami oleh diri penerima Gratifikasi, suami, istri, anak, bapak,
ibu, mertua, dan/atau menantu penerima Gratifikasi sepanjang tidak terdapat Benturan Kepentingan, dan memenuhi
kewajaran atau kepatutan;
n. pemberian sesama rekan kerja dalam rangka pisah sambut, pensiun, mutasi jabatan, atau ulang tahun yang tidak dalam
bentuk uang atau alat tukar lainnya paling banyak senilai Rp300.000,00 (tiga ratus ribu rupiah) setiap pemberian per
orang, dengan total pemberian tidak melebihi Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah) dalam 1 (satu) tahun dari pemberi yang
sama, sepanjang tidak terdapat Benturan Kepentingan;
o. pemberian sesama rekan kerja yang tidak dalam bentuk uang atau alat tukar lainnya, dan tidak terkait kedinasan paling
banyak senilai Rp200.000,00 (dua ratus ribu rupiah) setiap pemberian per orang, dengan total pemberian tidak melebihi
Rp 1.000.000,00 (satu juta rupiah) dalam 1 (satu) tahun dari pemberi yang sama, sepanjang tidak terdapat Benturan
Kepentingan;
p. pemberian berupa hidangan atau sajian yang berlaku umum; dan
q. pemberian cendera mata/plakat kepada instansi dalam rangka hubungan kedinasan dan kenegaraan, baik di dalam
negeri maupun luar negeri sepanjang tidak diberikan untuk individu Pegawai atau Penyelenggara Negara.

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 13
 UNIT PENGENDALIAN GRATIFIKASI (UPG) KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Kantor pusat unit Eselon I

UPG UPG Tingkat I

Unit non-Eselon yang bertanggung jawab secara
langsung kepada Menkeu
Fungsi: mengkoordinasikan
UPG Koordinator pelaksanaan pengendalian Unit organisasi:
(Itjen-IBI) Gratifikasi  instansi vertikal unit Eselon I setingkat Eselon II
 yang bertanggung jawab kepada Menkeu melalui pimpinan unit
Fungsi: unit pelayanan & informasi Eselon I atau secara administratif bertanggung jawab kepada
UPG Unit Kerja serta pengelolaan pengendalian pimpinan unit Eselon I
(UKI) Gratifikasi pada unit kerja

 UPG Tingkat I  UPG Tingkat II  UPG Tingkat III Unit non-Eselon, yang bertanggung jawab kepada:
 Menkeu melalui pimpinan unit Eselon I;
 Menkeu dan secara administratif berada di bawah pimpinan unit
UPG Tingkat II
Komposisi UPG Eselon I;
 pimpinan lembaga nonstruktural melalui Menkeu yang
dilimpahkan kepada pimpinan unit Eselon I; atau
UPG Koordinator, UPG Tingkat I, dan UPG Tingkat II paling
sedikit memiliki personil yang terdiri atas: Unit Pelaksana Teknis, yang:
 bertanggung jawab kepada pimpinan unit Eselon I
 1 (satu) orang pejabat Eselon III/setara sebagai  menyelenggarakan pendidikan dan pelatihan kepemimpinan
Ketua UPG;
 1 (satu) orang pejabat Eselon IV/setara dan 2
(dua) orang pelaksana sebagai anggota. instansi vertikal unit Eselon I setingkat Eselon III

UPG Tingkat III paling sedikit memiliki personil yang terdiri
atas:
 1 (satu) orang pejabat Eselon IV/setara sebagai
Ketua UPG;
 2 (dua) orang pelaksana sebagai anggota.
UPG Tingkat III UPT yang bertanggung jawab kepada pimpinan unit Eselon II
UPT yang bertanggung jawab kepada pimpinan unit Eselon I dan
secara administratif dibina oleh pimpinan kantor vertikal unit Eselon I
setingkat Eselon II

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 14
UPG KOORDINATOR KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Menyusun & mengoordinasikan rencana

Melaksanakan koordinasi & konsultasi
kerja dan pelaksanaan program
dengan KPK dalam penyusunan rencana
pengendalian Gratifikasi di lingkungan
kerja dan pelaksanaan program
Kementerian Keuangan dengan melibatkan
1 2 pengendalian Gratifikasi
UPG Unit Kerja

Menyusun laporan Melakukan pemantauan &

pengendalian Tugas & Tanggung evaluasi atas kebijakan &
5
Gratifikasi di Jawab 3 pelaksanaan pengendalian
lingkungan Kemenkeu UPG Koordinator Gratifikasi di lingkungan
Kemenkeu

Menjalankan Fungsi Pembinaan kepada:

4  UPG Tingkat I
 UPG Tingkat II/UPG Tingkat III (jika diperlukan)

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 15
UPG UNIT KERJA KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Tugas & Tanggung Jawab UPG Unit Kerja

a. melaksanakan rencana kerja pengendalian Gratifikasi;
b. memberikan saran & pertimbangan terkait Gratifikasi pada
unit kerja masing-masing;
c. menerima, mengadministrasikan, & memproses laporan
Gratifikasi;
d. menyimpan objek Gratifikasi yang dititipkan Pelapor
kepada UPG Unit Kerja sampai adanya penetapan status
kepemilikan Gratifikasi dari KPK;
e. meneruskan laporan Gratifikasi dan/atau objek Gratifikasi
kepada KPK;
f. melakukan koordinasi dengan KPK terkait penetapan status
kepemilikan Gratifikasi;
g. memantau tindak lanjut rekomendasi penanganan laporan
Gratifikasi & penetapan status kepemilikan Gratifikasi yang
diberikan oleh KPK;
h. memberikan informasi dan penjelasan terkait hak dan kewajiban Pelapor
Gratifikasi dan perkembangan penanganan laporan Gratifikasi
i. memberikan informasi dan data terkait penanganan serta perkembangan sistem
pengendalian Gratifikasi sebagai bahan pertimbangan (management tools) bagi
pimpinan Kemenkeu dalam penentuan kebijakan dan strategi pengendalian
Gratifikasi;
j. melakukan sosialisasi/internalisasi atas ketentuan Gratifikasi dan penerapan
pengendalian Gratifikasi;
k. melakukan koordinasi dan konsultasi dengan UPG Koordinator dalam
pelaksanaan pengendalian Gratifikasi jika diperlukan;
l. menyusun dan melakukan pemantauan atas identifikasi titik rawan praktik
Gratifikasi;
m. melakukan pemantauan pelaksanaan pengendalian Gratifikasi;
n. melakukan evaluasi pelaksanaan pengendalian Gratifikasi;
o. menyusun laporan pelaksanaan pengendalian Gratifikasi

 UPG Tingkat I  kepada UPG Tingkat II & UPG Tingkat III pada lingkup kerjanya.
Pembinaan  UPG Tingkat II  kepada UPG Tingkat III pada lingkup kerjanya.
 Pembinaan mencakup pembinaan atas pelaksanaan tugas fungsi UPG & peningkatan kompetensi
personil UPG.

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 16
 PELAPORAN GRATIFIKASI KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Max 30 Hari Kerja sejak gratifikasi diterima/ditolak

KOMPENSASI
Salinan bukti untuk memperoleh
pelaporan kepemilikan atas objek
Gratifikasi
Formulir Laporan
Syarat:
PENERIMA a. Objek Gratifikasi berbentuk
GRATIFIKASI Max 10 Hari Kerja
sejak gratifikasi
UPG Max 10 Hari Kerja
sejak laporan
barang/fasilitas;
b. Pelapor Gratifikasi kooperatif &
Aplikasi Pelaporan diterima/ ditolak diterima/ditolak beritikad baik;
c. Pelapor Gratifikasi bersedia
PENELAAHAN PENANGANAN LAPORAN
Disimpan sampai mengganti objek Gratifikasi
ada penetapan 1. Verifikasi
dengan sejumlah uang
2. Analisis
3. Penetapan status

Nilai kompensasi sesuai dengan

Informasi pada laporan: taksiran yang ditetapkan KPK.
BARANG a. identitas penerima Gratifikasi berupa Nomor Induk Kependudukan, nama,
GRATIFIKASI alamat lengkap, dan nomor telepon;
b. informasi pemberi Gratifikasi; Pelapor berhak atas kepemilikan objek
* Khusus makanan dapat langsung
disalurkan sebagai bantuan sosial.
c. jabatan penerima Gratifikasi; Gratifikasi dalam hal:
d. tempat dan waktu penerimaan Gratifikasi; a. Permohonan kompensasi disetujui
e. uraian jenis Gratifikasi yang diterima; oleh Pimpinan KPK; dan
f. nilai Gratifikasi yang diterima; b. Pelapor Gratifikasi telah membayar
g. kronologis peristiwa penerimaan Gratifikasi; dan kompensasi;
h. bukti, dokumen, atau data pendukung terkait laporan Gratifikasi. sesuai yang ditetapkan dalam
Keputusan Pimpinan KPK.

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 17
 PENANGANAN LAPORAN GRATIFIKASI KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Verifikasi Analisis Penetapan

Laporan Laporan Status
Surat Keputusan

PENANGANAN LAPORAN
1. Verifikasi
2. Analisis Dapat
3. Penetapan status Lengkap Milik Penerima
Ditindaklanjuti

Tidak Dapat
Tidak Lengkap Milik Negara
Dilengkapi max 30 Ditindaklanjuti
Hari Kerja

PENERIMA Surat
Pemberitahuan
GRATIFIKASI

Diserahkan max 7
Hari Kerja sejak
BARANG
tanggal keputusan
GRATIFIKASI

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 18
PELAKSANAAN RENCANA KERJA PENGENDALIAN GRATIFIKASI KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Penyusunan Pelaksanaan Penyusunan Hasil Pelaksanaan

Tahapan Rencana Kerja
Sepanjang Tahun Triwulanan
Awal Tahun

UPG Penyusunan Rencana Kerja Kompilasi Hasil

Pelaksanaan
Koordinator Koordinasi dengan KPK
& UPG Unit Kerja

UPG Tingkat I Pelaksanaan Hasil Pelaksanaan UPG Disampaikan ke UPG

Rencana Kerja Tingkat I + Kompilasi Koordinator

Termasuk
menyusun &
melakukan Disampaikan ke UPG
Pelaksanaan Hasil Pelaksanaan UPG
UPG Tingkat II pemantauan atas Rencana Kerja Tingkat II + Kompilasi Tingkat I & UPG
identifikasi titik Koordinator
rawan praktik
Gratifikasi

Pelaksanaan Hasil Pelaksanaan UPG Disampaikan ke UPG

UPG Tingkat III Rencana Kerja Tingkat III Tingkat II & UPG
Koordinator

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 19
PEMANTAUAN & EVALUASI PENGENDALIAN GRATIFIKASI KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Pemantauan Evaluasi
a. memastikan kesesuaian pelaksanaan rencana kerja a. melihat kendala yang dihadapi UPG Unit Kerja dalam pelaksanaan
pengendalian Gratifikasi; pengendalian Gratifikasi;
b. memastikan kesesuaian pelaksanaan proses b. melihat kualitas & efektifitas pelaksanaan pengendalian Gratifikasi;
pelaporan Gratifikasi. c. memperoleh gambaran tentang proses bisnis, pemberian layanan dan/atau
jabatan yang rentan Gratifikasi;
d. memperoleh gambaran tentang Pihak yang sering memberikan Gratifikasi &
Pemantauan
UPG Koordinator objek Gratifikasi yang diberikan.
(Itjen)

Pemantauan
UPG Tingkat I
UPG Koordinator Evaluasi pelaksanaan pengendalian
Pemantauan (Itjen) Gratifikasi di lingkungan Kemenkeu
UPG Tingkat II
UPG Tingkat I Evaluasi pelaksanaan pengendalian
Gratifikasi pada unit kerjanya & instansi
UPG Tingkat III
vertikal di bawahnya.
UPG Tingkat II
Periode Pelaksanaan
 paling sedikit dilakukan 2 (dua) kali dalam 1 (satu) tahun
sesuai dengan periode pelaporan pelaksanaan pengendalian Periode Pelaksanaan
Gratifikasi;  Evaluasi atas pelaksanaan pengendalian Gratifikasi dilaksanakan
 lebih dari 2 (dua) kali dalam 1 (satu) tahun dalam hal 1 (satu) kali dalam 1 (satu) tahun.
diperlukan atau sesuai arahan pimpinan.

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 20
PELAPORAN PELAKSANAAN PENGENDALIAN GRATIFIKASI KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Jenis Laporan Ruang Lingkup Penyusunan Laporan

Laporan Pelaksanaan UPG Koordinator  Lingkup Kementerian Keuangan.

Pengendalian Gratifikasi (Itjen)  Disampaikan kepada Menteri.

 Lingkup Eselon I/Unit non Eselon yang bertanggung jawab

secara langsung ke MK.
Laporan Tengah UPG Tingkat I
 Disampaikan kepada Pimpinan Eselon I/Unit non Eselon dan
Tahunan UPG Koordinator.
(Pelaksanaan PPG 1
Jan – 30 Jun)
 Lingkup Unit Kerja dan kompilasi unit vertikal di bawahnya.
UPG Tingkat II  Disampaikan kepada Pimpinan Unit Kerja dan UPG Tingkat I.
Laporan Tahunan
(Pelaksanaan PPG 1
Jan – 31 Des)
 Lingkup Unit Kerja.
UPG Tingkat III  Disampaikan kepada Pimpinan Unit Kerja dan UPG Tingkat II
dan/atau UPG Tingkat I.

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 21
HAK, PERLINDUNGAN, SANKSI KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Hak Perlindungan Sanksi

 Pelapor Gratifikasi yang beritikad
baik berhak untuk:
a. memperoleh penjelasan terkait
hak & kewajibannya dalam
pelaporan Gratifikasi;
b. memperoleh informasi
perkembangan laporan
Gratifikasi; dan
c. memperoleh perlindungan dari
UPG Unit Kerja.
 Penjelasan sebagaimana dimaksud
pada huruf a diberikan oleh UPG
Unit Kerja dalam hal pelaporan
Gratifikasi disampaikan melalui UPG
Unit Kerja
 UPG harus memberikan
perlindungan kepada Pelapor
Gratifikasi.
 Perlindungan sebagaimana
dimaksud pada ayat (1) berupa
menjaga kerahasiaan identitas
Pelapor Gratifikasi & memastikan
tidak terdapat intimidasi &
diskriminasi dalam aspek
kepegawaian terhadap diri Pelapor
Gratifikasi.
 Identitas Pelapor Gratifikasi hanya
dapat diungkap untuk keperluan
proses penegakan hukum.
 Pegawai atau Penyelenggara
Negara yang menerima
Gratifikasi yang berhubungan
dengan jabatan dan yang
berlawanan dengan kewajiban atau
tugas yang bersangkutan, yang
tidak melaporkan penerimaan
Gratifikasi tersebut, dikenakan
sanksi sesuai dengan ketentuan
peraturan perundang-undangan.

Strategic Partner & Trusted Advisor Integritas Profesionalisme Sinergi Pelayanan Kesempurnaan 22
 Terima Kasih
KEMENTERIAN KEUANGAN
INSPEKTORAT JENDERAL

Gedung Djuanda II Lantai 4–13

Jl. Dr. Wahidin No. 1 Jakarta 10710
Telp. (021) 3865430

www.itjen.kemenkeu.go.id ItjenKemenkeu ItjenKemenkeu itjenkemenkeu Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan