Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN HASIL PENGOLAHAN DATA INFORMASI

KESEHATAN TERKAIT PERILAKU HIDUP BERSIH


DAN SEHAT (PHBS) RUMAH TANGGA
DI KABUPATEN MUSI RAWAS
TAHUN 2021

Disusun oleh :

Nama : Mislia Indrasari, SKM


NIP : 19780815 200501 2 013
Jabatan : Penyuluh Kesehatan Masyarakat Muda

DINAS KESEHATAN
KABUPATEN MUSI RAWAS
HASIL PENGOLAHAN DATA INFORMASI KESEHATAN
TERKAIT PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) RUMAH TANGGA
DI KABUPATEN MUSI RAWAS TAHUN 2021

I. PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Masalah kesehatan yang ada di masyarakat sangatlah banyak dan beragam macamnya.
Penulusuran dari rumah ke rumah merupakan cara paling efektif untuk mengetahui secara
nyata masalah kesehatan yang sebenarnya dihadapi oleh masyarakat. Sebagian
masyarakat ada yang menyadari dan juga ada yang tidak menyadari bahwa ada masalah
kesehatan yang sedang dialami (Nurhajanti, 2011). Kesehatan adalah keadaan sehat, baik
secara fisik, mental, spritual maupun sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup
produktif secara sosial dan ekonomis (UU No. 36 tahun 2009). Peningkatan derajat
kesehatan sangat dipengaruhi oleh faktor perilaku sehingga peningkatan perilaku hidup
bersih dan sehat perlu memperoleh perhatian utama dalam pembangunan kesehatan.
Aspek perilaku merupakan hal yang paling penting agar terwujud status kesehatan
masyarakat yang semakin meningkat. Seluruh anggota masyarakat, baik secara individu
maupun kelompok harus berperilaku hidup sehat, serta mampu menjangkau pelayanan
kesehatan yang bermutu, adil dan merata serta memiliki derajat kesehatan yang setinggi-
tingginya. Untuk mewujudkan peningkatan kesehatan masyarakat tersebut, maka
pemerintah membuat suatu program yang dinamakan “Program Perilaku Hidup Bersih
dan Sehat atau PHBS” (Maryuani, 2012).
Program PHBS di Rumah Tangga merupakan upaya untuk memberdayakan anggota
rumah tangga agar tahu, mau dan mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat
serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat. PHBS di Rumah Tangga
dilakukan untuk mencapai Rumah Tangga berperilaku hidup bersih dan sehat. Tujuan
kegiatan ini adalah untuk menganalisis perilaku hidup bersih dan sehat pada tatanan
rumah tangga masyarakat di Kabupaten Musi Rawas. Pengumpulan data dilakukan
dengan instrumen kegiatan berupa kuesioner yang terdiri dari pertanyaan mengenai
indikator PHBS.
PHBS adalah upaya untuk memberikan pengalaman belajar bagi perorangan, keluarga,
kelompok dan masyarakat dengan membuka jalur komunikasi, memberikan informasi dan
melakukan edukasi untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku, melalui
pendekatan pimpinan (advocacy), bina suasana (social support), dan pemberdayaan
masyarakat (empowerment) sehingga dapat menerapkan cara-cara hidup sehat, dalam
rangka menjaga, memelihara, dan meningkatkan kesehatan masyarakat (Depkes RI,
2011).
Tatanan PHBS melibatkan beberapa elemen yang merupakan bagian dari tempat
beraktivitas dalam kehidupan sehari-hari. Terdapat 5 tatanan PHBS yang dapat menjadi
simpul-simpul untuk memulai proses penyadartahuan tentang perilaku hidup bersih dan
sehat salah satunya yaitu PHBS di rumah tangga. PHBS di rumah tangga adalah upaya
untuk memberdayakan anggota. umah tangga agar tahu, mau, dan mampu melaksanakan
perilaku hidup bersih dan sehat, serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat.
Keluarga merupakan lembaga terkecil dari masyarakat, maka pemberdayaan masyarakat
harus dimulai dari pemberdayaan keluarga. Keluarga mempunyai peran penting dalam
meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat, karena dalam keluarga terjadi komunikasi
dan interaksi antara anggota keluarga yang menjadi awal penting dari suatu proses
pendidikan perilaku. Beberapa anggota rumah tangga mempunyai masa rawan terkena
penyakit menular dan tidak menular. Oleh karena itu, untuk mencegah penyakit tersebut,
anggota rumah tangga perlu diberdayakan untuk melaksanakan PHBS (Kemenkes RI,
2016).
Terdapat 10 indikator PHBS pada tingkatan rumah tangga yang dapat dijadikan
acuan untuk mengenali keberhasilan dari praktek PHBS, yaitu: 1) Persalinan yang
ditolong oleh tenaga kesehatan, 2) Pemberian ASI eksklusif, 3) Menimbang bayi dan
balita secara berkala, 4) Cuci tangan dengan sabun dan air bersih, 5) Menggunakan air
bersih, 6) Menggunakan jamban sehat, 7) Memberantas jentik nyamuk, 8) Konsumsi buah
dan sayur, 9) Melakukan aktivitisas fisik setiap hari, 10) Tidak merokok di dalam rumah
(Permenkes Nomor 2269 Tahun 2011).
Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas pada tahun 2020
sebanyak 44139 (54,36%) rumah tangga telah melaksanakan PHBS.
Sedangkan Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas pada
tahun 2021 sebanyak 40695,9 (40,99%) rumah tangga telah melaksanakan PHBS.
Kabupaten Musi Rawas merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Sumatera
Selatan, Indonesia, terbentuk berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28
Tahun 1959 tentang Penetapan Undang-Undang Darurat Nomor 4 Tahun 1956 tentang
Pembentukan Daerah Tingkat II Termasuk Kotapraja, dalam Lingkungan Daerah Tingkat
I Sumatera Selatan. Ibukota Kabupaten Musi Rawas terletak di Kecamatan Muara Beliti,
berdasarkan Keputusan DPRD Kabupaten Musi Rawas Nomor 08/KPTS/DPRD/2004
tentang persetujuan usulan nama ibukota dan lokasi pusat pemerintahan. Kabupaten Musi
Rawas terdiri dari 14 Kecamatan, 13 Kelurahan dan 186 Desa, dengan jumlah penduduk
di tahun 2021 sebanyak 406.196 jiwa. Luas wilayah Kabupaten Musi Rawas sebesar
635.717,15 Ha dengan kepadatan penduduknya mencapai 63,52 jiwa/km².

Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas Tahun 2021 rumah
tangga yang dipantau sebanyak 99283 sedangkan yang menerapkan PHBS ada 40695,9
(40,99%) rumah tangga, dari 199 desa tersebut yang paling rendah PHBS nya berada di
Puskesmas C. Nawangsasi

2. MAKSUD DAN TUJUAN


a. MAKSUD
Tersedianya dokumen yang menggambarkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS) Rumah Tangga di Kabupaten Musi Rawas
b. TUJUAN
Tersedianya referensi untuk penyusunan rencana kerja tahunan dalam kegiatan
promkes
c. MANFAAT
Laporan hasil pengolahan data informasi kesehatan terkait PHBS Rumah tangga di
Kabupaten Musi Rawas dapat menjadi dasar perencanaan program promkes di
puskesmas sehingga capaian PHBS meningkat.

II. GAMBARAN UMUM KABUPATEN MUSI RAWAS

A. Karakteristik Kabupaten Musi Rawas

1. Lokasi dan Wilayah Kabupaten Musi Rawas

Berdasarkan data Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Musi


Rawas, jumlah penduduk Kabupaten Musi Rawas tahun 2020 tercatat sebesar 406,196
jiwa, dimana jumlah penduduk laki – laki sebanyak 208.151 jiwa dan jumlah penduduk
perempuan sebanyak 198.045 jiwa. Distribusi penduduk Kabupaten Musi Rawas menurut
umur dan jenis kelamin serta tingkat perkembangan penduduk pada setiap kelompok
umur yang berbeda.

Secara umum Penduduk Kabupaten Musi Rawas termasuk golongan penduduk muda,
hal ini diperlihatkan oleh panjang batang piramida untuk kelompok umur penduduk
muda (0-4 tahun dan 5-9 tahun) yang sedikit lebih panjang dari kelompok umur lainnya
dan batang piramida untuk kelompok umur (60 tahun ke atas) yang cukup pendek.
Piramida tersebut merupakan gambaran struktur penduduk yang terdiri dari struktur
penduduk muda, dewasa, dan tua. Struktur penduduk ini menjadi dasar bagi kebijakan
kependudukan, sosial, budaya, dan ekonomi.

Struktur penduduk di Indonesia termasuk struktur penduduk muda. Hal ini dapat
diketahui dari banyaknya jumlah penduduk usia muda (0-14 tahun), walaupun jumlah
kelahiran telah menurun jika dibandingkan dengan lima tahun yang lalu dan angka
harapan hidup yang semakin meningkat yang ditandai dengan meningkatnya jumlah
penduduk usia tua. Badan piramida membesar, ini menunjukkan banyaknya penduduk
usia produktif terutama pada kelompok umur 25-29 tahun baik laki-laki maupun
perempuan. Jumlah golongan penduduk usia tua juga cukup besar. Hal ini dapat dimaknai
dengan semakin tingginya usia harapan hidup, kondisi ini mengharuskan adanya
kebijakan terhadap penduduk usia lanjut, karena golongan penduduk ini relatif tidak
produktif.

Penduduk sebagai determinan pembangunan harus mendapat perhatian yang serius.


termasuk pembangunan di bidang kesehatan, harus didasarkan pada dinamika
kependudukan. Upaya pembangunan di bidang kesehatan tercermin dalam program
kesehatan melalui upaya promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitatif. Untuk
mendukung upaya tersebut diperlukan ketersediaan data mengenai penduduk sebagai
sasaran program pembangunan kesehatan. Penduduk sasaran program pembangunan
kesehatan sangatlah beragam, sesuai dengan karakteristik kelompok umur tertentu atau
didasarkan pada kondisi siklus kehidupan yang terjadi. Beberapa upaya program
kesehatan memiliki sasaran ibu hamil, ibu melahirkan, dan ibu nifas. Beberapa program
lainnya dengan penduduk sasaran terfokus pada kelompok umur tertentu, meliputi: bayi,
batita, balita, anak balita, anak usia sekolah SD, wanita usia subur, penduduk produktif,
usia lanjut dan lain-lain.

Kabupaten Musi Rawas merupakan salah satu kabupaten dalam Provinsi


Sumatera Selatan yang secara geografis terletak pada posisi 1020 07’ 00” – 1030 40’
10” Bujur Timur dan 20 20’ 00” – 30 38’ 00” Lintang Selatan. Berada di bagian barat
Provinsi Sumatera Selatan, tempat pertemuan hulu Sungai Musi dengan aliran Sungai
Rawas. Kabupaten ini berbatasan dengan Kabupaten Musi Rawas Utara di bagian utara,
bagian selatan berbatasan dengan Kabupaten Lahat dan Kabupaten Empat Lawang, di
bagian barat berbatasan dengan Kota Lubuklinggau dan Provinsi Bengkulu dan di bagian
timur berbatasan dengan Kabupaten Muara Enim dan Kabupaten Musi Banyuasin.

1. Jumlah Kecamatan dan Desa di Kabupaten Musi Rawas

Jumlah Desa/Kelurahan
Kecamatan
2019 2020 2021
Selangit 12 12 12

STL Ulu Terawas 13 13 13

Sumber Harta 10 10 10

Tugumulyo 18 18 18

Purwodadi 11 11 11

Muara Beliti 12 12 12

TP. Kepungut 10 10 10

Jayaloka 13 13 13

Suka Karya 8 8 8

Muara Kelingi 21 21 21

BTS Ulu 19 19 19

Tuah Negeri 11 11 11

Muara Lakitan 20 20 20

Megang Sakti 21 21 21
Jumlah Desa/Kelurahan
Kecamatan
2019 2020 2021
Kabupaten Musi 199 199 199
Rawas
Dari data diatas diketahui Kabupaten Musi Rawas mempunyai 14 Kecamatan , 186

Desa dan 13 Kelurahan.

2. Jumah Puskesmas di Kabupaten Musi Rawas

Kabupaten Musi Rawas memiliki 19 Puskesmas yang tersebar di 14 Kecamatan di

kabupaten Musi Rawas dengan data sebagai berikut :


NO NAMA PUSKESMAS KODE PUSKESMAS JENIS PUSKESMAS ALAMAT
1 AIR BELITI 1011672 Non Rawat Inap Jl. Lintas Lb Linggau - Sekayu, Kec. Tuah Negeri
2 CECAR 1011669 Rawat Inap Kel. SP 9 Cecar, Kec. Bulan Tengah Suku Ulu
3 CIPTODADI 1011667 Rawat Inap Lintas Kel. Ciptodadi, Kec. Jayaloka
4 JAYALOKA 1011666 Rawat Inap Kel. Jayaloka, Kec. Jayaloka
5 KARYA SAKTI 1011668 Rawat Inap Kel. Karya Sakti, Kec. Muara Kelingi
6 KELINGI IV-C 1011676 Non Rawat Inap Kel. Kelingi IVC, Kec. Megang Sakti
7 L. SIDOHARJO 1011662 Non Rawat Inap Jl. Lintas Lingkar Muara Beliti, Kec. Tugu Mulyo
8 MANGUNHARJO 1011663 Rawat Inap Kampung O Kel. Mangunharjo, Kec. Purwodadi
9 MEGANG SAKTI 1011675 Rawat Inap Kel. Megang Sakti, Kec. Megang Sakti
10 MUARA BELITI 1011664 Rawat Inap Jl. Lintas Sumatera Kel. Muara Beliti, Kec. Muara Beliti
11 MUARA KATI 1011665 Non Rawat Inap Kec. Tiang Pumpung Kepungut
12 MUARA KELINGI 1011671 Rawat Inap Lintas Lb Linggau - Sekayu, Kec. Tuah Negeri
13 MUARA LAKITAN 1011673 Rawat Inap Lintas Lb Linggau - Sekayu, Kec. Muara Lakitan
14 NAWANGSASI 1011661 Rawat Inap Kel. Nawangsasi, Kec. Tugu Mulyo
15 PIAN RAYA 1011674 Non Rawat Inap Kec. Muara Lakitan
16 SELANGIT 1011659 Rawat Inap Jl. Lintas Sumatera Kel. Selangit, Kec. Selangit
17 SUMBER HARTA 1011660 Rawat Inap Kel. Sumber Harta, Kec. Sumber Harta
18 SUNGAI BUNUT 1011670 Non Rawat Inap Kec. Bulan Tengah Suku Ulu
19 TERAWAS 1011658 Rawat Inap Jl. Lintas Sumatera Kel. Terawas

.
III. DATA PHBS RUMAH TANGGA DI KABUPATEN MUSI RAWAS TAHUN 2021
KABUPATEN MUSI RAWAS
PROVINSI SUMATERA SELATAN TAHUN 2021
JUMLAH INDIKATOR PHBS

PERSALINAN ASI MENIMBANG MENGUNAKAN CUCI TANGAN


NO
RUMAH TANGGA YANG DENGAN
DISURVEI NAKES EKSKLUSIF BAYI & BALITA AIR BERSIH SABUN
RUMAH
KECAMATAN PUSKESMAS DESA TANGGA SASARAN PN % SASARAN JML % SASARAN JML % JML % JML %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19

1 Tugumulyo C Nawangsasi 11 7961 6678 48 48 100.00 25 21 84.00 206 194 94.17 664 9.94 635 9.51

    L Sidoharjo 7 4367 3598 110 57 51.82 110 23 20.91 1106 630 56.96 3598 100.00 3497 97.19

2 Purwodadi O Mangunharjo 11 4598 2925 79 79 100.00 89 84 94.38 417 408 97.84 2849 97.40 2799 95.69

3 Sumber Harta Sumber Harta 10 5256 5022 370 332 90 192 164 85.42 1677 1411 84.14 5022 100.00 5022 100.00

4 Megang Sakti Megang Sakti 15 11136 5774 85 96 112.94 175 133 76 418 397 94.98 5623 97.38 4000 69.28

    Kelingi IV.c 6 3123 1180 140 140 100.00 140 74 53 1005 1005 100.00 1005 85.17 1005 85.17

5 Selangit Selangit 12 4728 4728 385 372 96.62 204 103 50.49 1967 1244 63.24 4728 100.00 4728 100.00

6 STL Ulu Terawas Terawas 13 9124 3819 2604 2531 97 3347 2218 66 3591 2670 74 3813 99.84 3791 99.27

7 Muara Beliti Muara Beliti 12 6421 6444 529 528 99.81 529 209 39.51 3045 1166 38.29 6376 98.94 6440 99.94

8 TPK Muara Kati 10 3073 3073 263 238 90 148 86 58.11 1663 698.44 42.00 3069 99.87 2319 75.46

9 Tuah Negeri Air Beliti 11 5836 5139 474 474 100 2263 1499 66 2743 1991 72.58 5139 100.00 5139 100.00

10 Sukakarya Ciptodadi 8 4280 4280 965 965 100.00 965 533 55 965 908 94.09 4269 99.74 4280 100.00

11 Jayaloka Jayaloka 13 4426 3499 340 231 67.94 286 7 2.45 1501 1284 85.54 3193 91.25 3121 89.20
12 Muara Kelingi Muara Kelingi 15 9008 9008 523 523 100.00 1321 1223 93 1831 1629 88.97 7655 84.98 7833 86.96

    Karya Sakti 6 3538 3476 242 217 89.67 356 403 113 4224 3519 83.31 3476 100.00 3476 100.00

13 Muara Lakitan Muara Lakitan 14 9418 17575 1029 728 72 787 718 87.29 795 740 90.91 16005 89.12 16552 90.07

14 BTS Ulu Cecar 12 7677 7677 503 503 100 480 228 47.50 2932 2909 99.22 7677 100.00 7326 95.43

    Pian Raya 6 2364 2398 150 150 100 59 25 42.37 855 534 62.46 1984 82.74 2398 100.00

    Sungai Bunut 7 980 2990 98 96 98 88 66 75.00 499 391 78.36 2675 89.46 2825 94.48

TOTAL   199 107314 99283 8937 8308 92.96 11564 7817 67.60 31440 23728 75.47 88820 89.46 87186 87.82

NDIKATOR PHBS KLASIFIKASI


BERANTAS TDK
MENGGUNAKAN JENTIK MKN BUAH AKTIFITAS MEROKOK RT RT
DALAM
JAMBAN SEHAT DI RUMAH & SAYUR FISIK RUMAH SEHAT TDK SEHAT

JML % JML % JML % JML % JML % JML % JML %

20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33

672 10.06 621 9.30 672 10.06 664 9.94 345 5.17 345 5.17 327 4.90

3379 93.91 3399 94.47 3396 94.39 3474 96.55 597 16.59 2872 79.82 726 20.18

2791 95.42 2787 95.28 2822 96.48 2826 96.62 1339 45.78 1093 37.37 1778 60.79

3789 75.45 5022 100.00 5022 100 5022 100 3631 72.30 3502 69.73 1520.5 30.28

4105 71.09 3986 69.03 3922 67.93 5708 98.86 3558 61.62 3483 60.32 3654 63.28

1005 85.17 1005 85.17 1005 85.17 1005 85.17 448 37.97 448 37.97 557 47.20

4728 100.00 4219 89.23 4728 100.00 4728 100.00 1992 42.13 2095 44.31 2633 55.69

3767 98.64 3755 98.32 3719 97.38 3525 92.30 1447 37.89 2205 57.74 2451 64.18

5535 85.89 6175 95.83 6444 100.00 6444 100.00 2060 31.97 2108 32.71 4336 67.29
3015 98.11 2479 80.67 3067 99.80 3073 100.00 942 30.65 2122 69.05 951 30.95

5101 99.26 4827 93.93 4699 91.44 4505 87.66 2360 45.92 1353 26.33 3786 73.67

4274 99.86 3637 84.98 4176 97.57 4110 96.03 3078 71.92 2840 66.36 1440 33.64

3426 97.91 3103 88.68 3262 93.23 3271 93.48 1231 35.18 1231 35.18 2268 64.82

8196 90.99 7950 88.25 9003 99.94 9008 100.00 1895 21.04 5507.91 61.14 3500.09 38.86

3268 94.02 3165 91.05 3476 100.00 3476 100.00 3210 92.35 3198 92.00 281 8.08

15875 86.38 15313 79.22 16367 91.99 16455 91.76 12398 56.32 900 26.38 500 18.89

7134 92.93 6791 88.46 7473 97.34 7020 91.44 508 6.62 3321 43.26 4356 56.74

2092 87.24 68 2.84 2398 100.00 2398 100.00 1313 54.75 1313 54.75 1110 46.29

1995 66.72 1869 62.51 2395 80.10 530 17.73 590 19.73 759 25.38 777 25.99

84147 84.75 80171 80.75 88046 88.68 87242 87.87 42942 43.25 40695.91 40.99 36951.6 37.22

Sumber data : Seksi Promkes Dinkes Kab. Musi Rawas


Dari tabel diatas didapatkan capaian PHBS Rumah tangga di Kabupaten Musi
Rawas adalah Persalinan 92.96%, ASI Eks 67.60% ( Paling rendah puskesmas
jayaloka 2,45 %), Penimbangan Posyandu 75.47%( terendah Puskesmas Muara
Beliti 38.29%), Cuci Tangan 87,82%(Terendah Puskesmas C. Nawangsasi
9,51%), Air Bersih 89,86%( Terendah Puskesmas C. Nawangsasi 9,94%),
Jamban 84,75% (terendah Puskesmas C. Nawangsasi 10,06%), Buah dan Sayur
83% (terendah Puskesmas C. Nawangsasi 10,6%), Aktifitas Fisik 87,87%
(terendah Puskesmas C. Nawangsasi 9,94% dan Tidak Merokok dalam rumah
43,25%( terendah Puskesmas C. Nawangsasi 5,17%). Rumah Tangga ber PHBS
40,99 %

GRAFIK KASUS PHBS PADA PUSKESMAS MUSI RAWAS TAHUN 2021

Dari grafik diatas dapat dilihat bahwa PHBS Rumah tangga di Kabupaten Musi

Rawas adalah yang paling rendah adalah Puskesmas C. Nawangsasidibandingkan

dengan puskesmas kelingi IV.C


IV. KESIMPULAN DAN SARAN
1. KESIMPULAN
Berdasarkan analisis yang dilakukan di atas terkait data PHBS tahun 2021 di
Kabupaten Musi Rawas Tersedianya dokumen yang menggambarkan Perilaku
Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Rumah Tangga di Kabupaten Musi Rawas dan
Tersedianya referensi untuk penyusunan rencana kerja tahunan dalam kegiatan
promkes
2. SARAN
PHBS di rumah tangga adalah upaya untuk memperdayakan anggota rumah
tangga agar tahu, mau dan mampu melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat
serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan di masyarakat
Demikian laporan hasil pengolahan data PHBS tahun 2021 di Kabupaten Musi
Rawas telah disusun dan ditelaah. Besar harapan kiranya laporan ini dapat
bermanfaat bagi perencanaan dan pengembangan kegiatan promkes di masa
mendatang.

Musi Rawas, 17 Januari 2022


Penyusun, Mengetahui,
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat
Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Rawas

Dewi Kruniati, SKM,Msi


NIP. 19741118 200501 2 006
Mislia Indrasari, SKM
NIP. 19780815 200501 2 013

Anda mungkin juga menyukai