0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
9 tayangan4 halaman
Kuasa hukum menyomasi Walikota Samarinda karena tidak mengeluarkan keputusan atas permohonan mantan pegawai negeri yang dirugikan hak-haknya, melewati batas waktu yang ditentukan undang-undang sehingga permohonan dianggap dikabulkan secara hukum. Kuasa hukum meminta Walikota mengeluarkan keputusan atau akan mengajukan gugatan ke pengadilan.
Deskripsi Asli:
Judul Asli
6. Upaya administrasi Keberatan, Somasi Instansi Dinas
Kuasa hukum menyomasi Walikota Samarinda karena tidak mengeluarkan keputusan atas permohonan mantan pegawai negeri yang dirugikan hak-haknya, melewati batas waktu yang ditentukan undang-undang sehingga permohonan dianggap dikabulkan secara hukum. Kuasa hukum meminta Walikota mengeluarkan keputusan atau akan mengajukan gugatan ke pengadilan.
Kuasa hukum menyomasi Walikota Samarinda karena tidak mengeluarkan keputusan atas permohonan mantan pegawai negeri yang dirugikan hak-haknya, melewati batas waktu yang ditentukan undang-undang sehingga permohonan dianggap dikabulkan secara hukum. Kuasa hukum meminta Walikota mengeluarkan keputusan atau akan mengajukan gugatan ke pengadilan.
No : 036/GI-SUN/SP-I/VII/2028 Lampiran : 1 (satu) Berkas
Kepada Yth, WALIKOTA KOTA SAMARINDA Jl. Balaikota, Bugis, Kecamatan Samarinda Kota, Kalimantan Timur 75242
UP : Yth. Dr.Andi Harun,S.T.,M.Si
Walikota Samarinda Perihal : Somasi / Peringatan
Dengan hormat,
Yang bertandatangan dibawah ini, kami para Advokat/Pengacara dan
Konsultan Hukum yang berkantor pada SANDEKALA LAW FIRM, yang beralamatkan di Jalan MT.Haryono, Mayjen Kecamatan Samarinda Ulu, Provinsi Kalimantan Timur, dalam hal ini bertindak berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor : 3224/GPTUN/IV/2028, yang ditanda tangani pada 27 September 2028 untuk dan atas nama Klien kami Dr. Sephia Erliyani, S. H., M.H, Mantan Pegawai Negeri Sipil.
Berdasarkan hal tersebut kami menjelaskan hal-hal- sebagai berikut :
1. Bahwa klien kami merasa dirugikan hak-hak sebagai pegawai negeri oleh karena tindakan termohon yang tidak menerbitkan dan/atau mengeluarkan Surat keputusan dan/atau Tindakan sebagaimana dalam surat Permohonan pada tanggal 13 April 2020, sesuai dengan ketentuan pasal 6 ayat 1 dan 2 huruf c serta pasal 7 ayat 2 a Undangundang nomor 30 tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan yaitu Pasal 6 ayat 1, 2 huruf c ; 1. Pejabat pemerintahan memiliki hak dan untuk menggunakan kewenangn dalam mengambil keputusan dan/atau tindakkan ; 2. Hak sebagaimana dimaksud pada ayat 1 meliputi : c. Menetapkan keputusan berbentuk tertulis atau elektronik dan/atau menetapkan tindakan ; 2. Bahwa Pasal 7 ayat (2) a : Pejabat Pemerintahan memiliki kewajiban : a. Membuat keputusan dan/atau tindakan sesuai dengan kewenangannya ; 2)Bahwa hingga batas waktu dalam ketentuan perundang-undangan telah lewat dan tidak ada tindakan dari Termohon sehingga berdasarkan pasal 53 ayat 1, 2 dan 3 Undang Undang No. 30 Tahun 2014 Tentang Administrasi Pemerintahan yaitu : 3. Bahwa PASAL 53 ; (1)Batas waktu kewajiban untuk menetapkan dan/atau melakukan keputusan dan/atau tindakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan: (2)Jika keketentuan perundang-undangan tidak menentukan batas waktu kewajiban sebagaimana dimaksud pasa ayat 1, maka badan dan/atau Pejabat pemerintahan wajib menetapkan dan/atau melakukan keputusan dan/atau Tindakan dalam waktu paling lama 10 (sepuluh) hari kerja setelah permohonan diterima secara lengkap oleh badan dan/atau pejabat Pemerintahan; 4. Bahwa apabila dalam batas waktu sebagaimana dimaksud pada ayat 2, badan dan/atau Pejabat Pemerintahan tidak menetapkan dan/atau melakukan Keputusan dan/atau Tindakan, maka permohonan tersebut dianggap dikabulkan secara hukum; Maka dapat diartikan jika permohonan dari klien kami dapat dianggap sudah dikabulkan secara hukum ; 5. Bahwa untuk memperoleh keputusan atas Permohonan guna mendapatkan keputusan dan/atau tindakan tersebut maka klien kami mengajukan permohonan ini kepegadilan Tata Usaha Negara Samarinda sebagaimana diatur dalam pasal 53 ayat 4 Undang- undang nomor 30 tahun 2014 tentang Administrasi Pemerintahan yaitu : PASAL 53 ayat 4 : klien kami mengajukan permohonan kepada pengadilan untuk memperoleh putusan penerimaan permohonan sebagaimana pada ayat 3.
Demikian kami sampaikan somasi/peringatan ini, dan atas perhatian
dan kerjasama yang baik, kami ucapkan terima kasih.