Anda di halaman 1dari 48

LOGISTIK MIGAS

Risse Entikaria Rachmanita, M.Si


Teknik Energi Terbarukan
Politeknik Negeri Jember
Ground Rules

Do the best

MUST ON camera during the


class
MUST FILL THE LIST PRESENT

MUST do and collect tasks,


quizzes and Exams
User name in Zoom: Don’t be Late
KELAS_NAMA : A_Budi
Silabus
MINGGU ACARA PERKULIAHAN PENGAMPU KETERANGAN
1-2 Besaran dan satuan, Pengukuran, Risse Entikaria R. Klasifikasi besaran dan satuan, System satuan dan konversi satuan, Penggunaan alat
Vektor ukur panjang, massa dan waktu, Ketidakpastian pengukuran dan hasil ukur,
Penjumlahan dan pengurangan vektor
3 Gerak dan perpindahan Risse Entikaria R. Kerangka acuan dan system koordinat, Posisi dan perpindahan, Kecepatan,
percepatan
4-5 Gerak : GMB, GMBB, gerak peluru Risse Entikaria R. glb, glbb, gerak jatuh bebas, gmb, gmbb, gerak peluru

6 Mekanika dan Dinamika Risse Entikaria R. Hukum Newton I, Hukum Newton II, Hukum Newton III, Gaya normal dan gaya
gesekan, Dinamika gmb dan gmbb
7 Ujian tengah semester
8-9 Kalor dan pengukurannya Risse Entikaria R. Usaha dan Energi, Usaha oleh gaya konstan dan berubah, Energi kinetic dan energy
potensial, Hukum kekekalan energy, Suhu dan thermometer skala suhu, Pemuaian
dan Perpindahan panas, Kuantitas panas, kapasitas panas, panas jenis, Kalorimeter
dan panas pembakaran
10-15 Praktikum Astrie Kusuma Dewi Praktikum
16 Ujian akhir Semester

Team Teaching 1. Astrie Kusuma Dewi, S.T.,M.Eng.


2. Risse Entikaria Rachmanita, S.Pd., M.Si.
1. Sears F.W & Zemansky Mark W, Fisika
Untuk Universitas I , saduran IR. P.J.
Sudaryana
2. Sears F.W & Zemansky Mark W, Fisika
Untuk Universitas II , saduran Drs. Sumitro
3. David Halliday & Robert Resnick (Pantur
Silaban Ph.D & Drs. Erwin Sucipto). (1989).
FISIKA, Erlangga-Jakarta.
Komponen Penilaian

Komponen Bobot
Tugas 15%
Kuis 15%
UTS 30%
UAS 40%
Ilmu yang mempelajari keadaan dan
sifat-sifat benda serta perubahannya,
mempelajari gejala-gejala alam serta
hubungan antar gejala
BESARAN, SATUAN,
PENGUKURAN
Capaian Pembelajaran

• Mengetahui besaran dan satuan yang digunakan dalam fisika


• Memahami perbedaan besaran pokok dan besaran Turunan
• Memahami dimensi dari besaran
• Mampu menjelaskan prinsip kerja dari alat ukur
• Memahami ketidakpastian dalam pengukuran
BESARAN
sesuatu yang digunakan untuk
mendeskripsikan objek.

Keadaan dan sifat-sifat benda yang


dapat diukur
Besaran Non-Fisis
Emosinya Labil ; Kulitnya Kasar Warnanya Coklat;
(Tak Terukur)

Deskripsi Kuantitatif Deskripsi Kualitatif

Tinggi : 2,5 meter


Besaran Fisis
Massa : 4 Ton Gadingnya : Panjang
---> BESARAN Gajah lebih tinggi daripada orang
Panjang : 5 meter Tenaga gajah lebih kuat
Besaran Fisika

Besaran fisika adalah sifat benda atau


gejala alam yang dapat diukur.
Besaran pokok adalah kelompok
besaran fisika yang mendasar.
Besaran turunan adalah besaran yang
dapat diperoleh dari besaran-besaran
fisika yang lainya.
Besaran Dasar/pokok
besaran yang paling sederhana

Konseptual

Besaran Turunan
Besaran yang dirumuskan/diturunkan
dari besaran-besaran pokok

Besaran Fisika

Besaran Skalar
Hanya memiliki nilai

Matematis
Besaran Vektor
Memiliki nilai dan arah
Tujuh Besaran Pokok
Pengukuran dan Satuan

• Pengukuran: membandingkan nilai yang tertera pada alat ukur


dengan besaran fisik benda.
• Satuan: menunjukkan kuantitas suatu besaran.
• Satuan Baku: satuan yang diterima secara umum dan terdefinisi
dengan pasti nilainya.
Satuan Panjang
• Mula-mula keliling garis bujur bumi yang melalui
kota Paris ditentukan sama dengan 40.000.000
meter. Jadi satu meter sama dengan 1/40.000.000
keliling garis bujur yang melewati kota Paris tersebut.
Definisi ini digunakan hingga akhir abad ke-19.
• Jarak dua goresan pada balok logam campuran dari
platina dan iridium yang tersimpan di International
Bureau of Weight and Measures. Definisi ini
digunakan hingga tahun 1983.
• Jarak tempuh cahaya dalam vakum selama
1/299.792.458 s ditetapkan sebagai panjang satu
meter. Definisi ini digunakan sejak 1983 hingga saat
ini.
Satuan Massa
Masa standar satu kilogram adalah
massa silinder logam yang terbuat dari
campuran logam platina dan iridium.
Massa standar ini disimpan dalam kondisi
yang dikontrol secara ketat di
International Bureau of Weights and
Measures di kota Sevres, Prancis. Sejak Duplikat massa standar yang disimpan di National
awal penetapan hingga saat ini, definisi Institute of Standard and Technology (NIST),
Amerika Serikat (zelnio.org, museum.nist.gov).
massa standar tidak pernah berubah.
Satuan Waktu
• Pada Konferensi Umum tentang Berat dan Pengukuran ke-13 tahun
1967 telah ditetapkan bahwa standar waktu satu detik didasarkan
pada frekuensi gelombang yang dipancarkan atom.
• satu sekon didefinisikan sebagai waktu yang diperlukan oleh
gelombang yang dipancarkan atom Cesium-133 untuk berosilasi
sebanyak 9.192.631.770 kali.
Sistem Satuan
• Sistem Standar
- Disetujui oleh yang berwenang, biasanya pemerintah
• Sistem Internasional
- Disepakati oleh komite internasional pada tahun 1960
- Dinamakan juga mks
- Digunakan dalam kuliah ini
• Sistem Gaussian
- Dinamakan cgs
• Kebiasaan di USA & UK
- inci (inches), kaki (foot), mil (miles), pon (pounds/slugs), dll
Sistem Satuan Internasional
Konferensi Umum mengenai Berat
dan Ukuran ke-14 (1971),
berdasarkan hasil-hasil
pertemuan sebelumnya dan hasil
panitia-panitia internasional,
menetapkan tujuh besaran
sebagai dasar. Ketujuh besaran
pokok merupakan dasar bagi
Sistem Satuan Internasional, atau
biasa disingkat SI, dari bahasa
Perancis “Le Systeme International
d’Unites”.
Satuan Tujuh Besaran Pokok
International System (SI) Sistem Internasional (SI)
Quantities Units Symbol Besaran Satuan Dimensi
mass kilogram kg massa kilogram M
(kg)
length meter m panjang meter (m) L
time second s waktu detik / T
sekon (s)
Electric Current ampere A Arus Ampere I
Listrik (A)
Temperature kelvn K Temperatu Kelvin (K) θ
r
Amount of mole mol Jumlah Zat mol (mol) N
substance
Light Intensity candela Cd Intensitas Candela J
Cahaya (cd)
Besaran Turunan
Besaran Satuan Dimensi
kecepatan m/s LT-1
Percepatan m/s2 LT-2
Gaya Newton M LT-2
Usaha Joule (kg m2/s2) M L2 T-2
Energi
Kalor
daya watt M L2 T-3
Tekanan Pascal (N/m2) M L-1 T-2
Potensial Listrik volt M L2 T-3I-1

Hambatan Ohm M L2 T-3I-2


Awalan Satuan
Konversi Satuan
Mengapa diperlukan?

Ada beberapa sistem berbeda yang


dipakai di dunia
Misalnya: SI → British

km <-------> mil

Dimensi objek jauh lebih besar daripada dimensi alat ukur


(kurang praktis)
Misalnya: mengukur panjang jalan dengan satuan cm
cm ----> km
Gaussian System (cgs) Sistem Gaussian
Quantities Units Besaran Satuan
mass gram (g) massa gram
length centimeter (cm) panjang sentimeter
time second (s) waktu detik / sekon

British Engineering System Sistem Inggris

Quantities Units Besaran Satuan


mass slug massa slug
length foot (ft) panjang kaki
time second (s) waktu detik
Analisis Dimensi
Apakah persamaan berikut benar secara dimensi?

1 2 Persamaan menyatakan jarak (x) yang ditempuh oleh suatu


x = vot + at mobil dalam waktu (t) jika mobil mulai dari kecepatan awal vo
2 dan bergerak dengan percepatan tetap tetap a.

Analisis dimensi menggunakan fakta bahwa dimensi dapat diperlakukan sebagai


besaran aljabar,

❑ Besaran-besaran dapat dijumlahkan atau dikurangkan hanya jika besaran-besaran


tersebut mempunyai dimensi yang sama.
❑ Besaran-besaran pada kedua sisi persamaan harus memiliki dimensi yang sama.
1 Catatan:
x = vo t + at 2 Walaupun analisis dimensi
2 sangat berguna tetapi
mempunyai batasan, yaitu
 L  L tidak dapat menjelaskan
 L = T  + 2 T 2 
T  T 
konstanta numerik yang ada
dalam persamaan.
Persamaan yang benar

 L  L
secara analisis dimensi
 
L =  
T + 
T 2
 belum tentu benar secara
T  T 
2 fisis.

 L =  L +  L

Karena kedua sisi persamaan mempunyai dimensi yang sama maka persaamaan ini
benar secara dimensi
Contoh soal konversi satuan

• Satu tahun cahaya adalah jarak yang ditempuh cahaya dalam ruang
hampa selama satu tahun. Jika kecepatan cahaya 3 x 108 m/s dan satu
tahun sama dengan 365,25 hari, berapakah panjang satu tahun
cahaya dinyatakan dalam Mm?
Pengukuran Panjang
• Mistar
• Jangka sorong
Jangka sorong dapat mengukur hingga ketelitin 0,1 mm. Bahkan, jangka
sorong terbaru dapat mengukur hingga ketelitian 0,02 mm.

Jangka sorong jenis lama Jangka sorong skala jarum


Jangka sorong digital
Jangka Sorong

• Jika jumlah skala nonius adalah 10


maka nilai terkecil skala tersebut
adalah 1 mm/10 = 0,1 mm
• Jika jumlah skala nonius adalah 20
maka nilai terkecil skala tersebut
adalah 1 mm/20 = 0,05 mm
• Jika jumlah skala nonius adalah 50
maka nilai terkecil skala tersebut
adalah 1 mm/50 = 0,02 mm
Contoh Soal
1 • Berdasarkan posisi
skala nonius seperti
pada gambar,
berapakah panjang
benda yang terukur?
3 2
Mikrometer
• Hasil pengukuran dapat diperoleh dengan
membaca dua skala yang ada pada batang
mikrometer atau bisa juga dibaca dari jarum
penunjuk atau angka digital pada display.
• Mikrometer ini memiliki sekrup yang sangat
halus. Putaran sekrup satu putaran
hanyamenggeser gagang kurang dari setengah
milimeter. Karena itulah mikrometer ini sering
disebut mikrometer sekrup.

Ket. Gambar: (atas) mikrometer analog biasa di mana hasil


pengukuran semuanya dibaca di gagang dan skala putar
(www.mw-import.de). (tengah) mikrometer analog yang memiliki
skala nonius dalam bentuk jarum (www.indicatorrepair.com).
(bawah) mikrometer digital yang sangat mudah dalam pembacaan
(ecatalog.mitutoyo.com).
Cara Membaca Pengukuran pada Mikrometer Sekrup
• Amati skala tetap yang telah dilewati oleh
silinder putar. Pada Gambar, skala tetap
yang dilewati silinder putar adalah 5,5 mm
• Amati skala pada silinder putar yang tepat
berimpit dengan garis horizontal pada
batang tetap. Pada Gambar 1.23 skala ke-
28 pada silinder putar berimpit dengan
garis horizontal skala tetap.
• Pertambahan panjang yang ditunjukkan
oleh skala silinder putar adalah 28 x 0,01
mm = 0,28 mm
• Panjang pengukuran = skala tetap yang panjang pengukuran = 5,5 mm + 0,28 mm = 5,78 mm
dilewati + pertambahan panjang pada
silinder putar
Contoh pengukuran mikrometer sekrup

Berapa panjang benda yang


diukur degan mikrometer
pada Gambar?
Pengukuran Massa

Neraca dua lengan

Neraca Langkah

Neraca elektronik

Neraca ohauss
Pengukuran Waktu

jam tangan, stopwatch jarum, stopwatch digital , stopwatch digital di HP, jam pasir

Sebuah jam pasir mengandung 0,5 liter butiran yang berbentuk bola. Jari-jari satu
butiran adalah 0,3 mm. Berapa jumlah butiran yang harus jatuh tiap detik agar jam
pasir tersebut memiliki waktu pengukuran 5 menit? Perlu diingat bahwa material yang
berbentuk bola tidak bisa mengisi penuh seluruh ruang yang ditempaati. Akan ada
ruang kosong antara butir-butiran tersebut yang tidak dapat dihilangkan. Kita misalkan
volume yang diisi material yang berbentuk bola hanya 50% dari volum total ruang.
Pengukuran Volum Zat Cair

Silinder Ukur Penunjuk volum di SPBU


Pengukuran Volum Gas

Cara mengukur volum gas yang dihasilkan pada reaksi kimia


Pengukuran Volum Zat Padat
Pengolahan Data
Ketidakpastian Hasil Pengukuran

• Kesalahan pengukuran sering juga disebut ketidakpastian.


• Cara penulisan data pengukuran:

𝑿 ± ∆𝑿
• nilai yang terukur adalah X. Ketidakpastian pengukuran adalah ΔX.
Ketidakpastian Hasil Perhitungan

𝑓(𝑥, 𝑦, 𝑧)
f adalah besaran baru, dan z, y, z adalah besaran-besaran penyusun besaran f. Sebagai contoh
volum dapat ditulis senagai f (x, y, z) = xyz di mana f adalah volum, x adalah panjang, y adalah
lebar, dan z adalah tinggi. Jika pengukuran x, y, dan z menghasilkan ketidakpastian Δx, Δy, dan Δz
maka Δf:
Contoh Soal

Hasil pengukuran panjang, lebar, dan sisi balok adalah 117 ± 0,5 mm,
89 ± 0,5 mm, dan 12 ± 0,05 mm. Berapakah volume balok beserta
ketidakpastiannya?
Pengukuran Berulang
Jika dilakukan n kali pengukuran, maka rata-rata hasil pengukuran:

Ketidakpastia pengukuran:

Maka data dilaporkan dalam bentuk:


𝑥 ±𝜎
Contoh Soal Pengukuran Berulang

Hasil pengukuran panjang


meja dengan mistar yang
diulang 10 kali memberikan
nilai seperti pada Tabel.
Berapakah nilai yang
dilaporkan beserta
ketidakpastiannya?

Anda mungkin juga menyukai