Anda di halaman 1dari 16

KERANGKA ACUAN PROGRAM

KESEHATAN LINGKUNGAN
UPT PUSKESMAS KARANG JAYA
TAHUN 2020

1. PENDAHULUAN
Pelayanan kesehatan lingkungan adalah kegiatan atau serangkaian kegiatan yang
ditujukan untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat baik dari aspek fisik, kimia,
biologi, maupun sosial guna mencegah penyakit dan/atau gangguan kesehatan yang
diakibatkan oleh faktor risiko lingkungan. Ruang lingkup Program Kesehatan Lingkungan
meliputi Kegiatan di dalam gedung Puskesmas yaitu pemantauan kesehatan lingkungan
puskesmas, pemantauan, pemeliharaan, perbaikan sarana dan peralatan, pemeliharaan dan
pemantauan instalasi listrik, air, ventilasi, gas dan sistem lain serta pemantauan bahan
berbahaya yang ada di Puskesmas. Sedangkan kegiatan luar gedung meliputi pemantauan
sanitasi tempat-tempat umum, pemantauan tempat pengolahan makanan, pemantauan
DAMIU, pemantauan pembuatan dan pengelolaan sampah rumah tangga dan pemantauan
kesehatan.
Peran kesehatan lingkungan dalam mendukung visi dan misi pembangunan
kesehatan menuju “Masyarakat hidup sehat secara mandiri” sangat penting. Kesehatan
lingkungan turut andil dalam keberhasilan pencapaian tujuan pembangunan kesehatan.
Kegiatan kesehatan lingkungan meliputi menghilangkan atau mengurangi faktor resiko
negative masyarakat. Kesehatan lingkungan mendukung tercapainya program kesehatan
meliputi promotif dan preventif.
Maka perlu dilakukan penyehatan lingkungan, sehingga tercapai visi Puskesmas
Karang Jaya yaitu “Menjadikan Puskesmas Karang Jaya Sebagai Pusat Pelayanan
Kesehatan Masyarakat yang Berkualitas Menuju Karang Jaya yang Sehat” dan Misi yang
pertama, memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan terjangkau, meningkatkan
pembinaan peran serta masyarakat dalam bidang kesehatan, menyelenggarakan pelayanan
kesehatan dasar secara promotif, preventif, kuratif rehabilitaif dan meningkatkan kualitas
SDM yang professional dan berkomitmen tinggi. Dan Tata Nilainya yaitu PRIMA
(Peduli, Ramah, Ikhlas, Mandiri, Aktif).

2. LATAR BELAKANG
Kondisi atau keadaan lingkungan merupakan salah satu faktor penentu dalam
menentukan derajat kesehatan masyarakat. Hal ini dikarenakan lingkungan merupakan
tempat pertama yang dapat menimbulkan berbagai macam penyakit terkhusus penyakit
berbasis lingkungan. Untuk itu diperlukan lingkungan yang sehat dan bersih agar dapat
menciptakan suasana terbebas dari penyakit.
Puskesmas Karang Jaya terletak di Wilayah Kecamatan Karang Jaya terdiri dari
14 desa dan 1 kelurahan dengan jumlah penduduk pada tahun 2019 yaitu 29.878 jiwa.
Target penduduk yang memiliki akses terhadap air minum yang berkualitas 29.878 jiwa,
target air minum yang memenuhi syarat sebanyak 7.771 rumah tangga. Target penduduk
yang menggunakan jamban sehat sebanyak 29.878 jiwa. Target rumah yang memenuhi
syarat kesehatan sebanyak 7.771 kk. Target desa yang memiliki sanitasi total berbasis
masyarakat sebanyak 14 desa dan 1 kelurahan. Target tempat umum yang memenuhi
syarat sebanyak 50 tempat. Target tempat pengolahan makanan yang memenuhi syarat
sebanyak 15 tempat. Dengan cakupan penduduk yang memiliki akses terhadap air minum
yang berkualitas sebesar 74%. Cakupan penduduk yang menggunakan jamban sehat
sebesar 63%. Cakupan rumah yang memenuhi syarat kesehatan sebesar 27 %. Cakupan
desa yang memiliki sanitasi total berbasis masyarakat sebesar 50%. Cakupan tempat
umum yang memenuhi syarat sebesar 58 %. Cakupan tempat pengolahan makanan yang
memenuhi syarat sebesar 60%.
Derajat kesehatan masyarakat dipengaruhi oleh empat faktor yang merupakan faktor
determinan timbulnya masalah kesehatan. Keempat faktor tersebut terdiri dari faktor
perilaku/gaya hidup (life style), faktor lingkungan, faktor pelayanan kesehatan dan faktor
genetik (keturunan) dimana faktor tersebut saling berinteraksi yang mempengaruhi
kesehatan perorangan dan derajat kesehatan masyarakat. Diantara faktor tersebut faktor
perilaku manusia merupakan faktor determinan yang paling besar dan paling sukar
ditanggulangi, disusul dengan faktor lingkungan. (H.L Blum)
Upaya kesehatan lingkungan puskesmas adalah upaya puskesmas melaksanakan
pemberdayaan kesehatan masyarakat untuk mencegah penyakit dan meningkatkan
kesehatan setiap individu, keluarga serta lingkungannya secara mandiri dan
mengembangkan upaya kesehatan bersumber masyarakat. Bentuk kegiatan yang dapat
dikembangkan dan dilaksanakan yaitu Pemicuan, pembinaan, Inspeksi sanitasi rumah,
TTU, TPM, TPP, pembinaan IPRT, dan IS Sarana air bersih.

3. TUJUAN
A. Tujuan Umum :
Untuk meningkatkan kemampuan masyarakat melalui pembelajaran dari, oleh,
untuk dan bersama masyarakat agar mereka dapat menolong dirinya sendiri, serta
mengembangkan kegiatan yang bersumberdaya masyarakat, sesuai sosial budaya
setempat dan didukung oleh kebijakan publik yang berwawasan kesehatan.
B. Tujuan Khusus :
1. Untuk melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap kualitas TTU & TPM.
2. Untuk melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap kualitas sarana dan air
minum (DEPOT).
3. Untuk memberikan informasi dan pengetahuan tentang menjaga kualitas air
minum dan sarana depot kepada pemilik/penanggung jawab dan karyawan depot
4. Untuk melakukan pengawasan terhadap kualitas kesehatan rumah
5. Untuk menyadarkan masyrakat desa dalam merubah perilaku untuk Stop BABS
6. Untuk menemukan dan cara mengatasi masalah yang ditemukan di desa
penyebab masyarakat masih belum Stop BABS
7. Untuk memberikan pengetahuan tentang hygiene sanitasi sekolah di SD dan
kantin sekolah
8. Untuk melakukan pengawasan dan pengendalian terhadap kualitas sarana dan air
di desa

4. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

NO KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN

1 Inspeksi Kesehatan Lingkungan Wawancara kepada penjamah/pengelola


Rumah Makan makanan

Pengamatan langsung terhadap faktor bahan,


alat, manusia, dan lingkungan dalam
pengelolaan makanan dan pengamatan sarana
sanitasi (air bersih, tempat sampah, SPAL) pada
rumah makan

Mencatat dan menilai hasil Inspeksi Kesehatan


Lingkungan

Menyampaikan hasil pemeriksaan dan masukan


kepada pemilik/pengelola dan pihak desa

Melaporkan secara online atau tertulis ke dinas


kesehatan

2 Inspeksi Kesehatan Lingkungan Wawancara kepada penjamah/pengelola


Makanan Jajanan makanan

Pengamatan langsung terhadap faktor bahan,


alat, manusia, dan lingkungan dalam
pengelolaan makanan dan pengamatan
kelayakan makanan (masa kadaluarsa, tekstur
makanan, warna makanan)

Mencatat dan menilai hasil Inspeksi Kesehatan


Lingkungan

Menyampaikan hasil pemeriksaan dan masukan


kepada pemilik/pengelola dan pihak desa

Melaporkan secara online atau tertulis ke dinas


kesehatan
3 Inspeksi Kesehatan Lingkungan Wawancara kepada penjamah/pengelola
Kantin Sekolah Dasar makanan

Pengamatan langsung terhadap faktor bahan,


alat, manusia, dan lingkungan dalam
pengelolaan makanan dan pengamatan
kelayakan makanan (masa kadaluarsa, tekstur
makanan, warna makanan)

Mencatat dan menilai hasil Inspeksi Kesehatan


Lingkungan

Menyampaikan hasil pemeriksaan dan masukan


kepada pemilik/pengelola dan pihak desa

Melaporkan secara online atau tertulis ke dinas


kesehatan

4 Inspeksi Kesehatan Lingkungan Wawancara kepada pengelola TTU


TTU
Pengamatan sarana sanitasi (air bersih, tempat
sampah, SPAL)

Mencatat dan menilai hasil Inspeksi Kesehatan


Lingkungan

Menyampaikan hasil pemeriksaan dan masukan


kepada pemilik/pengelola dan pihak desa

Melaporkan secara online atau tertulis ke dinas


kesehatan

5 Inspeksi Kesehatan Lingkungan Wawancara kepada pengelola tempat umum


Pasar
Pengamatan sarana sanitasi (air bersih, tempat
sampah, SPAL) dan pengamatan kelayakan
makanan (masa kadaluarsa, tekstur makanan,
warna makanan)

Mencatat dan menilai hasil Inspeksi Kesehatan


Lingkungan

Menyampaikan hasil pemeriksaan dan masukan


kepada pemilik/pengelola dan pihak desa

Melaporkan secara online atau tertulis ke dinas


kesehatan
6 Inspeksi Kesehatan Lingkungan Pemeriksaan sanitasi menggunakan form
Sarana Air Komunal sarana air komunal,

Wawancara kepada pengelola,

Pemeriksaan kualitas air,

Menyampaikan hasil pemeriksaan dan masukan


kepada pemilik/pengelola.

7 Pemeriksaan Kualitas Air Sarana Melakukan pengambilan sampel air sarana


Komunal komunal

Melakukan Pemeriksaan fisik, bakteriologi dan


kimiawi sampel air sarana komunal

8 Pembinaan Kelompok Masyarakat Memberikan pengetahuan cara memelihara


Pemakai Air sarana air komunal

9 Inspeksi kesehatan lingkungan Pemeriksaan sanitasi menggunakan form


DAMIU DAMIU,

Wawancara kepada pengelola,

Pemeriksaan kualitas air,

Menyampaikan hasil pemeriksaan dan masukan


kepada pemilik/pengelola.

10 Pemeriksaan Kualitas Air Minum Melakukan pengambilan sampel air minum jadi
DAMIU DAMIU

Melakukan Pemeriksaan fisik, bakteriologi dan


kimiawi sampel air jadi DAMIU

11 Inspeksi Sanitasi Dasar Rumah Pemeriksaan sanitasi menggunakan form


penilain rumah sehat

Pengamatan langsung di rumah masyarakat

menyampaikan hasil pemeriksaan dan masukan


kepada pemilik rumah
5. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN

No Kegiatan Pelaksana Lintas program Lintas sektor Keterangan


pokok program terkait terkait

1 Inspeksi 1. Inpeksi 1. Kepala Desa Sumber


Kesehatan Kesehatan pembiayaan
Memberikan
Lingkungan Lingkungan BOK
ijin untuk
rumah rumah makan kesling
pelaksanaan
makan - Menyusun
Inspeksi
rencana kegiatan
Kesehatan
- Koordinasi
Lingkungan
dengan lintas
rumah makan
sektor
- Menentukan
tempat dan
waktu
pelaksanaan
kegiatan
- Menyiapkan
form Inspeksi
Kesehatan
Lingkungan
rumah makan
- Menyiapkan
buku pedoman
pembinaan
- Pelaksanaan
Inspeksi
Kesehatan
Lingkungan
rumah makan
- Membuat
laporan kegiatan
secara online
atau tertulis

2 Inspeksi - Inpeksi Kesehatan 1. Kepala Desa Sumber


kesehatan Lingkungan Memberikan pembiayaan
lingkungan makanan jajanan ijin untuk BOK
makanan - Menyusun pelaksanaan kesling
jajanan rencana kegiatan Inspeksi
- Koordinasi Kesehatan
dengan lintas Lingkungan
sektor makanan
- Menentukan jajanan
tempat dan
waktu
pelaksanaan
kegiatan
- Menyiapkan
form Inspeksi
Kesehatan
Lingkungan
makanan jajanan
- Menyiapkan
buku pedoman
pembinaan
- Pelaksanaan
Inspeksi
Kesehatan
Lingkungan
makanan jajanan
- Membuat
laporan kegiatan
secara online
atau tertulis

3 Inspeksi - Inpeksi 1. Kepala Desa Sumber


kesehatan Kesehatan Memberikan pembiayaan
lingkungan Lingkungan ijin untuk BOK
kantin kantin sd pelaksanaan kesling
sekolah - Menyusun Inspeksi
dasar rencana kegiatan Kesehatan
- Koordinasi Lingkungan
dengan lintas kantin sd
sektor
- Menentukan
tempat dan
waktu
pelaksanaan
kegiatan
- Menyiapkan
form Inspeksi
Kesehatan
Lingkungan
kantin sd
- Menyiapkan
buku pedoman
pembinaan
- Pelaksanaan
Inspeksi
Kesehatan
Lingkungan
kantin sd
- Membuat
laporan kegiatan
secara online
atau tertulis

4 Inspeksi - Inpeksi 1. Kepala Desa Sumber


kesehatan Kesehatan Memberikan pembiayaan
lingkungan Lingkungan ijin untuk BOK
pasar pasar pelaksanaan kesling
- Menyusun Inspeksi
rencana kegiatan Kesehatan
- Koordinasi Lingkungan
dengan lintas Pasar
sektor
- Menentukan
tempat dan
waktu
pelaksanaan
kegiatan
- Menyiapkan
form Inspeksi
Kesehatan
Lingkungan
pasar
- Menyiapkan
buku pedoman
pembinaan
- Pelaksanaan
Inspeksi
Kesehatan
Lingkungan
pasar
- Membuat
laporan kegiatan
secara online
atau tertulis

5 Inspeksi - Inpeksi 1. Kepala Desa Sumber


Kesehatan Kesehatan Memberikan pembiayaan
lingkungan Lingkungan ijin untuk BOK
TTU TTU pelaksanaan kesling
- Menyusun Inspeksi
rencana kegiatan Kesehatan
- Koordinasi Lingkungan
dengan lintas TTU
sektor
- Menentukan
tempat dan
waktu
pelaksanaan
kegiatan
- Menyiapkan
form Inspeksi
Kesehatan
Lingkungan
TTU
- Menyiapkan
buku pedoman
pembinaan
- Pelaksanaan
Inspeksi
Kesehatan
Lingkungan
TTU
- Membuat
laporan kegiatan
secara online
atau tertulis
6 Inspeksi - Menyusun 1. Kepala Desa Sumber
kesehatan rencana kegiatan Memberikan pembiayaan
lingkungan - Koordinasi ijin untuk BOK
DAMIU dengan lintas pelaksanaan kesling
sektor Inspeksi
- Menentukan kesehatan
tempat dan lingkungan
waktu sarana air
pelaksanaan minum
kegiatan depot
- Melakukan
Inspeksi
kesehatan
lingkungan
sarana air
minum depot
- Merekap hasil
IKL dan
menyampaikan
masukan kepada
pemilik Sarana
- Menyampaikan
hasil
pemeriksaan dan
merekomendasik
an perbaikan
jika ada masalah
- Membuat
laporan secara
online atau
tertulis kepada
dinas kesehatan

7 Pemeriksaan - Menyusun 1. Kepala Desa Sumber


Kualitas Air rencana kegiatan Memberikan pembiayaan
Minum - Koordinasi ijin untuk BOK
DAMIU dengan lintas pelaksanaan kesling
program dan Inspeksi
lintas sektor kesehatan
- Menentukan lingkungan
tempat dan sarana air
waktu minum
pelaksanaan depot
- Melaksanakan
pengambilan
sampel air jadi
DAMIU
- Melaksanakan
Pemeriksaan
fisik,
bakteriologi dan
kimiawi
- Membuat hasil
pemeriksaan
sesuai dengan
baku mutu

8 Inspeksi - Menyusun 1. Kepala desa Sumber


Kesehatan rencana kegiatan Memberikan pembiayaan
Lingkungan - Koordinasi ijin untuk BOK
Sarana Air dengan lintas pelaksanaan kesling
Komunal sektor Inspeksi
- Menentukan kesehatan
tempat dan lingkungan
waktu dan
pelaksanaan pemantauan
kegiatan sarana air
- Melakukan komunal
Inspeksi
kesehatan
lingkungan
sarana air
komunal
- Merekap hasil
IKL dan
menyampaikan
masukan kepada
pemilik Sarana
- Menyampaikan
hasil
pemeriksaan dan
merekomendasik
an perbaikan
jika ada masalah
- Membuat
laporan secara
online atau
tertulis kepada
dinas kesehatan

9 Pemeriksaan - Menyusun 1. Kepala desa Sumber


kualitas air rencana kegiatan Memberikan pembiayaan
sarana - Koordinasi ijin untuk BOK
komunal dengan lintas pelaksanaan kesling
program dan pemeriksaan
lintas sektor kualitas air
- Menentukan sarana
tempat dan komunal
waktu
pelaksanaan
- Melaksanakan
pengambilan
sampel air
sarana komunal
- Melaksanakan
Pemeriksaan
fisik,
bakteriologi dan
kimiawi
- Membuat hasil
pemeriksaan
sesuai dengan
baku mutu

10 Pembinaan - Menyusun 1. Kepala desa Sumber


kelompok rencana kegiatan Memberikan pembiayaan
masyarakat - Koordinasi ijin untuk BOK
pemakai air dengan lintas pelaksanaan kesling
sektor Inspeksi
- Menentukan kesehatan
tempat dan lingkungan
waktu dan
pelaksanaan pemantauan
kegiatan sarana air
- Melakukan komunal
pembinaan
kelompok
masyarakat
pemakai air
- Memberikan
saran dan
pengetahuan
tentang
pengelolaan air

11 Inspeksi - Menyusun 1. Kepala Desa Sumber


sanitasi rencana kegiatan pembiayaan
Memberikan
dasar rumah - Koordinasi BOK
ijin untuk
dengan lintas kesling
pelaksanaan
sektor
Inspeksi sanitasi
- Menentukan
dasar
tempat dan
lingkungan
waktu
perumahan
pelaksanaan
kegiatan 2. Kader
- Melaksanakan Menemani
Inspeksi pendataan dan
kesehatan melakukan
lingkungan penyuluhan
rumah mengenai
- Memberikan sarana sanitas
masukan kepada yang memenuhi
pemilik rumah syarat
dan
merekomendasik
an mengenai
sarana sanitasi
yang memenuhi
syarat
- Melaporkan
hasil secara
tertulis ke dinas
kesehatan
6. SASARAN
A. Rumah Makan dan Makanan jajanan
B. TTU (Tempat-Tempat Umum)
C. DAMIU (Depot Air Minum Isi Ulang)
D. Masyarakat
E. Lingkungan sekolah
F. Kantin sekolah
G. Sarana Air Komunal
H. Rumah

7. JADWAL KEGIATAN

2019

No Kegiatan Bulan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 Inspeksi kesehatan √ √ √ √
lingkungan rumah
makan

2 Pemeriksaan kualitas √ √ √ √
air minum DAMIU

3 Inspeksi kesehatan √ √ √ √
lingkungan DAMIU

4 Pemeriksaan kualitas √ √
air sarana komunal

5 Inspeksi sanitasi √
dasar rumah

6 Pembinaan √ √ √ √
kelompok
masyarakat pemakai
air

7 Inspeksi kesehatan √ √
lingkungan kantin
sekolah dasar

8 Inspeksi kesehatan √
lingkungan pasar

9 Inspeksi kesehatan √
lingkungan makanan
jajanan

10 Inspeksi kesehatan √
lingkungan TTU

11 Inspeksi kesehatan √ √ √ √
lingkungan sarana
air komunal

8. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan tiap triwulan sesuai dengan jadwal
kegiatan, dengan pelaporan hasil-hasil yang dicapai pada triwulan tersebut.

9. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan menggunakan register dan format laporan yang telah ditetapkan dan
dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kabupaten/kota setiap tanggal 5 bulan berikutnya,
evaluasi kegiatan setiap tiga bulan sekali sesuai dengan jadwal monitoring dan evaluasi
Puskesmas.

Mengetahui, Karang Jaya, ......................2020


Ka. UPT Puskesmas Karang Jaya Pelaksana

1. Reni Astuti, AMKL 1.


dr. Roby Widiyanto
NIP. 19810114 201001 1 004 2. Yessy Sasmita, A.Md. KL 2.

Anda mungkin juga menyukai