Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN HASIL OBSERVASI

KERAJINAN KEPANG

Disusun oleh :
1. Diva Maulina Nailiza (08)
2. Farhan Latiful Zaman (12)
3. Giska Artikasari Devi (13)
4. Istiqomah Nurhadi A.(16)
5. Naisya Amelia Putri (25)
6. Royhan Abdi Prasetyo (30)

SMA NEGERI JUMAPOLO


Jln. Jurug No 1 Kecamatan Jumapolo Kabupaten Karanganyar
KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan YME, karena
berkat rahmatnya laporan ini dapat diselesaikan tepat waktu tanpa adanya suatu
halangan yang berarti.

Penulisan laporan yang berjudul “LAPORAN HASIL OBSERVASI


KERAJINAN KEPANG” ini bertujuan untuk memenuhi tugas yang diberikan
guna mengisi nilai semester. Selain itu penulisan laporan ini juga ditujukan untuk
memaparkan mengenai kewirausahaan di bidang kerajinan tangan anyam kepang.

Diharapkan dengan adanya laporan ini, teman-teman yang lain dapat lebih
mengerti mengenai kewirausahaan di bidang kerajinan.

Demikian kami mengharapkan semoga laporan ini dapat memberikan


manfaat yang maksimal kepada teman-teman dan para pembaca. Kami berharap
agar teman-teman berkenan untuk memberikan saran dan kritikan demi
kesempurnaan laporan yang kami buat ini. Tidak lupa kami mengucapkan banyak
terima kasih.
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Indonesia memiliki banyak sumber daya alam khususnya benda keras
seperti kayu, bambu, rotan dan lain-lain. Sumber daya alam tersebut dapat
dimanfaatkan sebagai bahan baku dari industri kerajinan seperti indurstri
kerajinan, contohnya kerajinan Kepang Bambu . Nama kepang tentu bukan
sesuatu yang asing. Bagi anda yang belum tahu, kepang adalah anyaman
bambu yang biasa di gunakan sebagai sekat dinding dapur–dapur masyarakat
pedesaan. Kepang juga bisa bermanfaat sebagai alas menjemur padi, jagung,
kacang tanah, kedelai, kacang hijau dll.
Pada zaman ini, banyak orang-orang yang sangat tertarik kepada karya
seni kerajinan, Sehingga industri kerajinan semacam ini sangat menjanjikan
untuk digeluti oleh wirausahawan.
B. Maksud dan tujuan
1. Memahami dan menguasai kegiatan wawancara
2. Memperoleh informasi tentang kewirausahaan
3. Sebagai contoh inspiratif dalam memulai suatu usaha baru
4. Mengembangkan jiwa berwirausahan

C. Topik wawancara

Pengusaha kerajinan anyam kepang bambu

D. Waktu dan tempat kegiatan

Wawancara ini dilaksanakan pada

Hari/tanggal : Sabtu,30 Juli 2022

Pukul : 10.00 WIB - selesai

Tempat : Trombol wetan, Jatipurwo, Jatipuro, Karanganyar

E. Data hasil wawancara

Pewawancara : Diva Maulina Nailiza

Narasumber : Ibu Haryanti

Juru foto dan perekam : Naisya dan Giska


BAB II
LAPORAN HASIL OBSERVASI

A. Sejarah Pemilik dan Berdirinya Usaha


Nama Perusahaan : -
Nama Pemilik. : Ibu Haryanti
Alamat Perusahaan : Trombol Wetan, Jatipurwo, Jatipuro, Kra
Bidang usaha : Kerajinan kepang
Usaha ini awalnya karena ibu Haryanti yang tidak ada kesibukan ingin
bekerja di sebuah toko namun jika bekerja di toko pastinya berangkat pagi
pulang malam jadi tidak bisa mengerjakan kegiatan lainnya. Lalu ibu Haryanti
berfikir lebih baik membuka usaha sendiri di rumah sambil menunggu
keluarga.
B. Modal dan Keuntungan
Pada saat mendirikan usaha ini modal yang digunakan berasal dari uang yang
sudah dikumpulkan oleh Bu Haryanti. Setiap pembelian bahan yang
digunakan,Bu Haryanti mengeluarkan modal sebesar Rp40.000 dan mampu
mengirim 2-3 anyaman setiap minggunya ke pasar-pasar dengan memperoleh
pendapatan sebesar Rp200.000 setiap bulannya, dan setiap tahunnya
mencapai Rp2.200.000.
C. Hasil Wawancara

1. Kapan usaha ibu ini mulai dijalankan dan sudah berapa lama?
Narasumber : sudah lama, kayaknya sudah puluhan tahun

2. Kenapa ibu memilih untuk menjalankan usaha ini?dan darimana asal ide
kerajinan dan apa peluang usahanya?
Narasumber : alasan saya menjual kerajinan ini agar punya kesibukan
keterampilan, gitu aja
3. Bahan-bahan apa saja yang dibutuhkan untuk membuat kerajinan kepang
ini?
Narasumber : untuk bahannya itu beli ada bambu, lalu di pecah pecah atau di
pisah menjadi potongan-potongan kecil menggunakan arit/pisau dibersihkan
lalu di anyam manual menggunakan tangan

4. Dalam sebulan, berapa kerajinan kepang yang berhasil anda buat?


Narasumber : kalau sebulan itu....seminggu 2-3 anyaman selesai paling cepat
2-3 hari terus nanti diambil oleh orang dan dititipkan di pasar

5. Kalau boleh tau berapa modal yang anda butuhkan untuk memulai usaha
ini?dan berapa omzet yang dihasilkan dari usaha ini?
Narasumber : untuk sebulan mungkin dapat keuntungan sebesar Rp.200.000
kalau untuk modalnya Rp.40.000 belum juga ditambah tenaga kerja sendiri
yang membutuhkan keterampilan dan waktu

6. Apa keuntungan dari membuat anyaman bambu ini?


Narasumber : keuntungan nya ada banyak. Kulit bambu dan kelenyer nya
dijual sendiri bisa, jadi tidak ada bahan sisa dalam pembuatan semua
menguntungkan.
BAB III
ANALISIS HASIL WAWANCARA

1. Jenis Usaha
Usaha ini termasuk dalam jenis usaha kecil yang dalam kegiatan produksinya
menghasilkan kepang yang disetorkan kepada pedagang pedagang pasar.

2. Pembiayaan
Modal awal dari usaha ini adalah modal sendiri atau tabungan pribadi kemudian
dikembangkan menjadi usaha produksi kepang.

3. Pemasaran
Strategi pemasanan yang digunakan antara lain :

a. Produk :
Kepang atau anyaman dari bambu

b. Harga
Harga yang di patok untuk pedagang lebih mahal karena pembuatan yang
memakan waktu cukup lama

c. Promosi
Mempunyai relasi sangat penting dalam berbisnis terutama dalam hal
pemasaran, dengan relasi kita dapat menawarkan produk kita sehingga dikenal
oleh masyarakat luas hal ini juga termasuk ajang promosi produk.
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan

Berwirausaha adalah salah satu cara untuk menuju kesuksesan,dengan


metode dan strategi yang benar-benar kita dapat membangun usaha yang
mumpuni dan menghasikan. Berwirausaha juaga dapat mengurangi gerakan
dengan tenaga kerja yang diserapnya. Dan dengan membuka usaha sendiri juga
dapat mengasah keterampilan dan kemampuan dalam kreativitas kita.

B. Saran
Penulis mengharapkan adanya kritik dan saran untuk menyempurnakan
laporan kegiatan observasi dan wawancara kewirausahaan ini. Semoga sedikit
ceritasukses dari Bu Haryanti ini mampu membuka pikiran kita semua untuk
memulai berwirausaha.
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai