Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN HASIL WAWANCARA PADA

“TOKO VINDA SEMBAKO”

Disusun oleh:

1. Amelia Puspa A. 17651085

2. Rahmah 17651095

KEMENTRIAN RISET TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI


POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA
JURUSAN AKUNTASI
PROGRAM STUDI AKUNTANSI MANAJERIAL
2019
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas berkat

rahmat dan karunia-Nya lah, laporan ini dapat terselesaikan dengan baik, tepat pada

waktunya. Sholawat serta salam tak lupa kita haturkan kepada junjungan nabi besar

kita Nabi Muhammad Saw.

Dengan membuat tugas ini kita diharapkan dapat mengetahui bagaimana

caranya membuka usaha dan motivasinya . Terima kasih sebelum dan sesudahnya

kami ucapkan kepada dosen serta teman-teman sekalian yang telah membantu, baik

bantuan berupa moril maupun materil, sehingga laporan ini terselesaikan dalam

waktu yang telah ditentukan.

Kami menyadari sekali, didalam penyusunan laporan ini masih jauh dari

kesempurnaan serta banyak kekurangannya, untuk itu besar harapan kami jika ada

kritik dan saran yang membangun untuk lebih menyempurnakan laporan ini dilain

waktu.

Samarinda, 17 Februari 2020

Penulis

2
DAFTAR ISI

Kata Pengantar............................................................................................... 2

Daftar Isi.......................................................................................................... 3

BAB I PENDAHULUAN............................................................................... 4

A. Latar Belakang.............................................................................. 4

B. Maksud dan Tujuan...................................................................... 4

C. Topik Wawancara......................................................................... 5

D. Waktu dan Tempat Kegiatan........................................................ 5

E. Tim Kerja dan Narasumber Kegiatan Wawancara....................... 5

BAB II LAPORAN HASIL OBSERVASI.................................................... 6

A. Sejarah Pemilik dan Berdirinya Usaha......................................... 6

B. Modal dan Keuntungan................................................................ 6

BAB III LAPORAN HASIL WAWANCARA............................................. 8

A. Daftar Pertanyaan......................................................................... 8

BAB IV PENUTUP......................................................................................... 10

A. Kesimpulan................................................................................... 10

LAMPIRAN

3
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Saat ini banyak orang yang memilih membuka bisnis usaha sebagai cara
untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, baik yang sudah memiliki
pekerjaan utama ataupun bagi mereka yang belum memiliki pekerjaan. Untuk
membuka usaha, sebenarnya tak perlu langsung membuka usaha yang besar dan
dengan modal yang besar pula. Berbisnis bisa dimulai dengan usaha berskala
kecil.

Usaha dengan skala kecil yang dimaksudkan di sini adalah usaha sendiri
dengan modal kecil yang sangat menguntungkan dan bisa menjanjikan
penghasilan besar, tentunya tidak terlepas dari cara atau strategi. karena hal ini
bertujuan agar mereka tetap mampu bersaing pada era ekonomi global seperti
sekarang ini bahkan sampai masa yang akan datang.

Oleh karena itu, melalui laporan ini, penulis ingin sedikit membagikan
pengalaman penulis mewawancarai salah seorang pengusaha yang menurut
penulis adalah seorang pengusaha kecil yang telah berhasil, yaitu Toko Vinda
Sembako.

B. Maksud dan Tujuan

• Memperoleh informasi tentang kewirausahaan.

• Sebagai contoh inspiratif dalam memulai suatu usaha baru

• Mengembangkan jiwa berwirausaha bagi generasi muda

4
C. Topik Wawancara

Usaha Kecil Menengah “Toko Vinda Sembako”

D. Waktu dan Tempat Kegiatan

Wawancara ini dilaksanakan pada:

• Hari / Tanggal : Senin, 17 Februari 2020

• Pukul : 11.00-selesi

• Tempat : Toko Vinda Sembako

E. Tim Kerja dan Narasumber Kegiatan Wawancara

Narasumber : Ibu Siti Mujayanah

Pewawancara : Amelia Puspa Andini & Rahmah

5
BAB II

LAPORAN HASIL OBSERVASI

A. Sejarah Pemilik dan Berdirinya Usaha

Nama pemilik usaha : Siti Mujayanah

Tempat tanggal lahir : Ponorogo, 3 Maret 1968

Alamat : Jl. Manunggal II Rt. 2 No. 45

Usaha Ibu Mujayanah ini berdiri sejak tahun 1991 dimana usaha ini diawali
dengan menyewa lapak dipinggir jalan. Seiring berjalannya waktu, usahanya
semakin berkembang dan memiliki toko sendiri.

Kami memilih Ibu Siti Mujayanah menjadi tokoh pengusaha ini karena
melihat hasil dari usahanya. Dengan ijazah SMA, dia sudah bisa punya rumah
sendiri, mobil, sepeda motor, rumah sewaan,perhiasan, tanah, dan investasi
lainnya. Ibu Mujayanah ini mengajarkan kepada kami bahwa kerja keras dan
tidak gampang putus asa merupakan kunci untuk bisa hidup.

B. Modal dan Keuntungan

Menurut Ibu Mujayanah, modal awal usahanya adalah hasil dari menyisihkan
gaji suaminya. Dari gaji tersebut, dia membeli sedikit demi sedikit barang
dagangnnya seperti tepung, gula, beras, garam, minyak, dll untuk di jualanya
kembali. Jadi diperkirakan modal awal yang dikeluarkan saat awal membuka
usahanya sebesar Rp. 500.000.

6
Untuk keuntungan pada usaha awalnya, Ibu Mujayanah mendapat keuntungan
kemudian keuntungan tersebut digunakan kembali sebagai modal untuk membeli
persediaan barang dagang yang akan dijual kembali. Setelah 2 tahun usahanya
berjalan, dari usaha tersebut Ibu Mujayanah dapat membeli rumah serta
menjalankan usahanya dirumah tersebut. Dari usahanya saat ini keuntungan bersih
yang dia dapatkan sudah semakin membaik; yaitu kira-kira 6jutaan sebulan.

7
BAB III

LAPORAN HASIL WAWANCARA

A. Daftar Pertanyaan :

1. Awalnya, apa yang memotivasi ibu untuk membuka usaha ini?


“Pada awalnya saya resign dari perusahaan indo plywood karena saya saat itu
sedang hamil, lalu saya berfikir bagaimana caranya saya bisa membantu
suami saya tapi dengan cara tidak berkerja di perusahaan dan saya berfikir
untuk membuka usaha sembako kecil-kecilan di pinggir jalan. Karena pada
saat itu belum ada yang menjual sembako di daerah tersebut.”

2. Sudah berapa lama usaha ini berdiri bu?


“Usaha ini sejak tahun 1991, kurang lebih 27 tahun setara dengan umur anak
saya yang pertama.”

3. Berapa modal awal yang ibu perlukan untuk membuka usaha ini?
“Modal awal yang saya keluarkan pada saat itu sebesar Rp 500.000”

4. Dari mana modal tersebut bu? Apakah ibu meminjam dari bank?
“Tidak, saya tidak berani meminjam kepada siapapun. Modal tersebut didapat
dari menyisihkan gaji suami saya”

5. Berapa keuntungan yang ibu dapatkan setiap bulannya?


“Keuntungan yang saya dapatkan setiap bulannya kurang lebih sebesar 6juta”

8
6. Apakah usaha ini memiliki cabang bu?
“Usaha ini belum memiliki cabang, namun saya berkeinginan untuk membuka
cabang ditempat lain nanti”

7. Apa suka duka menjalani usaha ini bu?


“Sukanya kalau jualan lagi ramai banyak yang beli, dukanya kalau jualan sepi
namun saya tidak putus asa karna saya yakin rejeki sudah di atur”

8. Bagaimana cara ibu menghadapi persaingan yang ketat saat ini?


“Saya menghadapi hal tersebut salah satunya saya mendengar apa yang
dibutuhkan oleh pembeli dan kemudian saya menjualnya ditoko, saya juga
tidak mengambil keuntungan yang terlalu besaragar saya cepat memutar
modalnya kembali”

9. Dari usaha yang sudah 27 tahun ini, ibu sudah mempunyai (keberhasilan) apa
saja bu?
“Sampai saat ini, Alhamdulillah saya bisa menyekolahkan anak-anak saya dan
juga saya sudah mempunyai rumah pribadi, tanah, rumah sewaan, motor,
mobil, perhiasan, dan lain lain”

10. Terakhir, apa kesan pesan untuk kami bu?


“Dalam menjalanan usaha yang utama kita harus tekun dan sabar karena yang
namanya orang jualan kadang ramai kadang sepi namun hal tersebut bukanlah
halangan. Teruslah semangat dalam mejalani usahanya apapun itu hingga kita
mencapai kesuksesan yang kita inginkan”

9
BAB IV

PENUTUP

Kesimpulan

Menjadi seorang pengusaha yang sukses seperti Ibu Mujayanah tidaklah


mudah. Akan sangat banyak rintangan untuk menjadi sukses seperti yang kita
inginkan. Sukses bukanlah hal yang instan. Dari pengalaman Ibu Mujayanah
pelajaran penting yang dapat diteladani, yaitu sebagai wirausahawan sejati adalah jeli
melihat peluang, percaya diri, tekun, berpikiran positif, dan berani mengambil risiko.

Mental dan semangat kewirausahaan harus ditumbuhkan sejak dini, wirausaha


adalah penyokong utama, kebangkitan ekonomi suatu negara, semakin banyak jumlah
wirausaha dalam suatu negara, semakin besar potensi negara tersebut untuk menjadi
negara maju. Menjadi wirausaha adalah hak setiap individu tanpa terkecuali.Hal yang
paling dibutuhkan dalam kewirausahaan adalah sikap dan mental wirausaha yang
kokoh, penuh inovasi dan tidak takut gagal dalam menghadapi rintangan, sehingga
keberlanjutan usaha akan tetap terjaga.

10
LAMPIRAN

- Foto & Video (difile)

11

Anda mungkin juga menyukai