Anda di halaman 1dari 9

Review Materi Teori Kepribadian 1

Psikologi UH 2019, Hanung S W C021191031


Sigmund Freud 1856-1939 1

Freud merupakan pendiri


psikoanalisis. Dalam teorinya ini
Menurut Freud,
Freud beranggapan bahwa
terdapat 2 macam
kepribadian manusia hadir
insting pada manusia
karena adanya suatu dorongan
yang berupa insting.

Membebaskan diri dari


tekanan. contohnya sex
drives

LIFE INSTINCT
Menjaga
DEATH INSTINCT keadaan
Contohnya mengamuk homeostasis dari
dan negative thinking motivasi
Destrustive
behaviour

Level Kesadaran
Freud juga mengembangkan
sebuah model tingkatan kesadaran
yang berkorelasi dengan teori
kepribadiannya
Carl G Jung 1875-1961 2

Carl G. Jung merupakan pendiri psikoanalitik.


Berbeda dengan Freud, teori kepribadian Jung Jung memiliki teori
ini menjelaskan bahwa kepribadian tidak Struktur kepribadian
hanya terbentuk akibat pengalaman saja, yang sedikit berbeda
akan tetapi masa depan juga. Menurutnya juga dengan freud yang
perkembangan kepribadian seseorang dijelaskan dalam
berujung pada individuasi atau realisasi diri. bentuk psyche.

Psyche adalah sebuah kesatuan yang


didalamnya terdapat pikiran,
perasaan, , dan tingkah laku yang
disadari maupun tidak untuk
menyesuaikan diri dengna lingkungan

Collective Unconscious
berisikan arketipe,
yaitu ingetan bawaan
yang dimiliki manusia
secara turun temurun
dari nenek moyang

Complex personal
Unconscious merupakan
sekelompok ide yang
terorganisir dan
Ego sendiri menjaga
pengalaman alter ego
yang berusaha dilupakan keutuhan psyche dan
merupakan perasaan
continuity identified
Alfred Adler 1870-1937 3

Adler merupakan pencetus individual psychology. Dalam teorinya ini menjelaskan


bahwa perasaan inferiority akan membentuk perilaku dari seseorang. Tujuan
dipandang sebagai cara mengatasi Feeling of Inferiority menuju Feeling of Superiority.

Striving for superiority


to attain completion
Constructive life style

Feeling of Inferiority Psychological

Striving for personal


superiority

Neurosis

Destructive life style

Adler berfokus pada keunikan yang dimiliki oleh setiap orang. Menurutnya,
kepribadian seseorang dibentuk melalui lingkungan sosial dan interaksi yang dialami
seseorang. Dengan terlahir dalam keadaan tidak berdaya, setiap orang akan
mengalami prosesnya masing-masing menuju superiority.
Erik erikson 4

Erikson mencoba
Dalam teorinya, erikson
memperkaya teori
berpendapat bahwa kepribadian
psikoanalisis dengan
seseorang terbentuk Ketika ia
teorinya. Terdapat beberapa
melewati setiap fase dalam
teori psikoanalisis yang
perkembangannya. Erikson sendiri
menurutnya perlu
membagi fase perkembangan
dikembangkan. Ia sendiri
manusia menjadi 8 fase. Pada
memfokuskan penemuannya
setiap fase, erikson mengatakan
di bidang psikologi dengan
bahwa manusia akan
menekankan dorongan
menadpatkan rintangan yang
sosial dan pikiran sadar
berbeda-beda. Rintangan ini akan
ketimbang Hasrat seksual.
membentuk karakter
darisseseorang Ketika ia
melewatinya.
Fase perkembangan
Erikson
Karen Horney 5

Horney merupakan seorang Freudian yang membawa cara baru


dalam memandang neurosis. Menurutnya, terdapat hubungan
yang jelas antara neurosis dengan kehidupan masalalu
seseorang yang mengalami neurosis.

Neurosis merupakan cara seseorang untuk dapat berhubungan


dengan orang lain. Meskipun demikian beberapa orang tidak
mempu mengatasi neurosisnya sehingga memiliki
kecenderungan untuk mengatasinya. Baik Freud maupun Horney
percaya bahwa pembentukan kepribadian dibentuk sejak masa
kanak-kanak.

Menurutnya, pengasuhan orang tua merupakan salah satu


faktor yang paling menentukan pembentukan kepribadian
sesesorang. Sesesorang yang dalam masa pengasuhannya
melami pengasuhan yang salah, maka ia dapat mengalami
neurosis.

Ketika kebutuhan seseorang tidak terpenuhi, maka orang tersebut akan mengalami
basic anxiety. Basic anxiety yang tidak terpenuhi dapat menimbulkan hostility anxiety.
Namun mereka juga dapat melakukan defence against anxiety. Orang normal pada
umumnya dapat melakukan moving toward people, moving against people, atau
moving away from people. Sedangkan, orang yang mengalami neurosis akan memiliki
kecenderungan pada 1 pemecahan saja.

humanistik
H.S. Sullyvan 6

Berbeda dengan teori Horney dan juga Freud, teori interpersonal


sullyvan ini tidak memancang bahwa kepribadian tidak dibentuk
melalui hubungan sosial melainkan melalui hubungan
interpersonal yang kompleks.

ANXIETY NEEDS
Memiliki pandangan
yang sama dengan Dorongan yang Dorongan yang
Jung dan Freud, pemenuhannya tidak berasal dari
menurut sullyvan jelas. kebutuhan biologis
kepribadian
merupaka sebuah
energi pendorong.
dan

Kebutuhan yang
Dorongan atau
terpenuhi dengan
tekanan ini diubah
baik lama kelamaan
menjadi perilaku
akan dijadikan
yang ditujukan untuk atau
sebagai sebuah pola
memenuhi
karakter seseorang
kebutuhan/
sepanjang hidupnya.
mengurangi tekanan.
(dynamisms)

Ketika dorongannya tidak tepenuhi


dengna baik, seseorang akan
membalas apa yang diberikan orang
disekitarnya dengan Tindakan
tertentu. (malevolence)

“Once upon a time everything was lovely, but that was before I had to
deal with people” ~Sullyvan
Erik Fromm 7

Fromm merupakan salahsatu penganut aliran humanistic.


Menurutnya, kepibadian lahir Ketika seseorang mendapatkan
kebebasan dalam hidupnya.

Setiap orang yang mendapatkan kebebasan akan menemui


bebannya tersendiri, beban ini muncul karena Ketika seseorang
mendapatkan kebebasan, ia akan kehilangan rasa amannya.

Relatedness ,kebutuhan untuk


Transcendence, kebutuhan untuk
Bersatu dengna orang lain.
bangkit dari keterpurukan

Fromm membagi kebutuhan menjadi 5 macam.

Rootedness, kebutuhan untuk


merasakan kedekatan dan rasa
Frame of Orientation, kerangka kelompok
orientasi untuk membuat jalan
hidup

Sense of Identity, rasa identitas


atau konsep diri
Object Relation Theory 8

Teori ini adalah teori yang menekankan tentang pemenuhan


sehari-hari dari tiap tahap perkembangan manusia untuk
mengatasi kecemasannya pada suatu objek.

Pentingnya 4-6 bulan pertama pada anak-anak. Mereka memiliki


dorongan yang dilandasi oleh kebutuhan biologisnya (lapar),
payudara ibu dianggap penting dalam pembentukan
kepribadian.~Klein

Ego memiliki energi dan motif dalam dirinya sendiri.(psikolog ego)


~Hartman

Effectance motivation, setiap orang memiliki dorongan untuk


belajar. ~White

Melekatnya identitas pribadi ditandai dengna terpisahnya seorang


individu dengan pengasuhnya. ~Mahler

Self psychology berfokus pada pemahaman dan penjelasan


terhadap perkembangan diri dan dampaknya pada Kesehatan
mental seseorang dalam konteks interaksi sosial. ~Kohut

Keterikatan yang terbentuk pada masa kanak-kanak memiliki


dampak penting pada masa dewasanya. ~Bowlby

Anda mungkin juga menyukai