Adapun secara singkat deskripsi dan hasil simulator ketiga tool tersebut adalah sebagai
berikut :
1
Hasil dari OMNET++ terkandung dalam file vector output. File ini membutuhkan
post – prosessing dengan tool command-line dan matlab untuk bisa
mendapatkan visualisasi hasil.
2. NS-2
NS-2 merupakan simulator discrete – event yang ditulis dalam C++ dengan front
end TCL, digunakan untuk riset jaringan. Merupakan simulator yang berssifat
open source. Karena merupakan simulator discrete – event, meskipun timing
model dapat ditambahkan dalam simulator, akan tetapi ketepatan dalam
mensimulasikan waktu kurang dapat dicapai. Penggunaan TCL Command
menjadikan simulator ini mampu untuk digunakan untuk mensimulasikan
scenario yang komplek.
NS-2 mendukung simulasi mobile nidedengan mendukung ad-hoc routing
protocol antara lain AODV, DSDV, DSR, dan TORA.
NS-2 pada dasarnya mensimulasikan hubungan antara node yang statis,
sedangkan untuk melakukan simulasi node yang bergerak dibutuhkan tambahan
ekstensi.
Pada umumnya node yang disimulasikan lebih rumit dibandingkan dengan node
sensor pada umumnya, penambahan layer pada node sensor tidak praktis untuk
diterapkan, dan akan cenderung mendistorsi simulasi.
Model propagasi yang didukung antara lain L free-space, two – ray ground
reflection, dan shadowing. NS-2 juga mendukung pemodelan simple energy,
pemodelan ini melakukan tracking energi yang digunakan setiap paket yang
dipancarkan dan diterima.
Secara umum NS-2 relatif sulit untuk digunakan dalam melakukan simulasi
jaringan sensor.
3. OPNET
Merupakan simulator komersial dengan lisensi gratis untuk tujuan pembelajaran.
GUI yang dimiliki mendukung untuk membuat konfigurasi scenario dan
pembuatan pemodelan jaringan, OPNET dibuat berbasis C++
Terdapat 3 level konfigurasi berbeda :
1. level jaringan untuk membuat topologi jaringan yang diselidiki
2. level node untuk mengetahui cara kerja node dan mengatur aliran data antara
beberapa elemen yang memiliki fungsi yang berbeda dalam node
3. level proses mendiskripsikan protocol yang sedang bekerja, yang
direpresentasikan sebagai (FSMs) Finite States Machine dan dibuat dengan
kondisi saat itu dan transisi antara kondisi
Analisis dari data yang disimulasikan didukung oleh berbagai macam fungsi dan
memiliki beberapa visualisasi grafis untuk mempresentasikan hasil simulasi.
Modul yang disediakan adalah wireless, UMTS dll,
OPNET mendukung untuk model jaringan bergerak, seperti random waypoint,
arbitrary trajectories, dan update pergerakan dari sumber dari luar melalui HLA
2
OPNET mendukung pemodelan pancaran radio dengan menyediakan CCIR<
Free space, Hata, Longley-Rice, TIREM, Walfish-Ikegami.
OPNET tidak secara langsung mendukung energy model
3
Judul paper : A Comprehensive Overview on Different Network Simulators
Uraian komprehensif pada beberapa simulator jaringan yang berbeda
Review :
Adapun ringkasan dari ulasan beberapa tool simulasi tersebut ditampilkan pada table
dibawah ini :
4
Tabel Ringkasan Ulasan beberapa tool Simulasi Jaringan
2 NS3 discreet event simulators C++ & Phyton Riset & pendidikan 1. Tidak mendukung API NS2
2. Dapat menangani beberapa interface dan beberapa node
dengan tepat
3. Menggunakan pengalamatan IP, lebih sesuai dengan IP,
dan lebih detail dengan model 802.11
4. NS2 bisa di port kan pada NS3
3 Trsim Trust and Reputation Model Java Menghitung tingkat kepercayaan Pengguna dapat nementukan apakah model jaringan statis
simulators for Wireless sensor dan reputasi pada Wireless atau dinamis, memberikan keleluasaan bagi peneliti untuk
networks sensor networks melakukan test pada berbagai aplikasi.
4 Agent J network simulator for ns2 java virtual machine (JVM) Dapat diintegrasikan dengan Memiliki fungsi implementasi jaringan, threading, dan timing
NS2 melalui toolkit Protolib pada untuk NS2
java.net
5 GloMoSim network simulator which tries to Parsec and C
mimic the various layers of the
OSI layers
6 QualNet discreet event simulators Digunakan pada jaringan Qual Net dapat berjalan pada Linux dan windows
berskala besar. Dapat
mensimulasikan jaringan kabel,
nir kabel dan campuran.
7 OPNET 1. Discreet event simulator Bisa digunakan sebagai alat 1. Memiliki User Interface terbaik
2. Flow analysis penelitian, dan alat bantu untuk 2. Pada versi komersial, memiliki library yang sangat banyak
3. Ace quick predict Analisa jaringan dan Analisa tool. untuk jaringan hardware dan protocol
4. Hybrid simulation 3. contains a huge library of accurate models of
commercially available fixed network hardware and
protocols
8 OMNET++ discreet event simulators C++ dan high-level Dapat mensimulasikan jaringan Karena arsitekturnya yang fleksibel, OMNET++ bisa
language (NED) komunikasi dengan sistem IT digunakan dalam simulasi sistem IT yang komplek , antrian
yang komplek atau arsitektur jaringan dan juga arsitektur hardware jaringan .
5
perangkat keras
9 SHARPE Java Tool simulasi jaringan yang GUI SHARPE mengimplementasikan 8 teknik pemodelan
sudah lama terkenal atas untuk reliability engineering: fault trees, Markov chains,
reliabilitas dan reliability block diagrams, reliability graphs, generalized
performabilitasnya stochastic Petri nets, product queuing networks, multi-chain
product form queuing networks and task graphs
10 SPNP Menggunakan Bahasa C Spesifikasi SRN secara otomatis dirubah menjadi Markov
yang berbasis SRN Reward Model, yang kemudian dipecahkan untuk
menghitung variasi transient, steady-state, kumulatif dan
sensitifitas.
11 SENSE Emulator dan simulator jaringan Simulator jaringan sensor yang Mengimplementasikan protocol SSR, SHRP, dan SSRP
sensor efisien dan kuat yang mudah
digunakan.
12 Query common file sharing simulators Simulating P2P Networks Model yang realistis untuk distribusi konten, aktifitas query
Cycle dan melihat perilaku aktivitas download
13 Maissie parallel and sequential execution C Digunakan untuk memprediksi perilaku dari sistem yang
of discrete-event sebenarnya dalam berbagai kondisi operasi.
simulation
14 Neurogrid routing technique untuk peer-to- Masing masing node pada Neurogrid mencari jaringan
peer networks dengan meneruskan queri kepada nide yang dibawahnya,
yang sesuai dengan query.
Kelemahan utama dari Neurogrid adalah semua node yang
ada dalam sistem semakin lama akan semakin tidak pintar,
karena akan melakukan routing query ke semakin banyak
node
15 Netsim stochastic discrete event C Mensimulasikan berbagai The GUI pada Netsim merupakan development environment
simulator macam jaringan, termasuk yang bertindak sebagai interface antara protocol library and
Wireless sensor networks, kode pengguna
wirelesses LAN, WiMAX, TCP,
IP networks
16 Tossim Merupakan sebuah library yang Python and C++ TOSSIM mencoba menyediakan beberapa simulasi dasar
membutuhkan pengguna untuk yang mampu menunjukkan radio dalam cakupan luas dan
menulis program sebelum perilakunya
menggunakannya
6
17 J Sim component based network Java Masing masing komponen dapat J-Sim dapat dengan mudah diintegrasikan dengan berbagai
simulator di desain, diimplementasikan dan script seperti Perl, TCL and Python
ditest secara tersendiri J-Sim dalam bentuk public classes, methods dan fields
dapat secara langsung dipanggil dari TCL environment
18 INSANE Simulasi dan kostumisasi Didesain untuk melakukan test Didesain untuk menjalankan simulasi yang besar yang
ditulis dengan C++., pada berbagai algoritma IP-over- hasilnya akan diproses secara offline. INSANE berjalan
sedangkan konfigurasi ATM dengan beban trafik yang cengan baik pada klaster komputasi yang terdistribusi.
dilakukan dengan script realistis yang didapatkan dari
TCL pengukuran trafik secara empiris