Kisi-kisi, Instrumen dan rubrik penilaian

1. Penilaian sikap
Aspek Perilaku yang Jumlah Skor
Dinilai
Skor Sikap Kode
No Nama Siswa BS JJ TJ DS

1 ani 100 100 100 100 400 400:4=100 SB

Keterangan :
BS : Bekerja Sama
JJ : Jujur
TJ : Tanggun Jawab
DS : Disiplin
Catatan :
a. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik 50 = Cukup
75 = Baik 25 = Kurang
b. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria = 100 x 4=
400
c. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 = 68,75
d. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
 2. Penilaian pengetahuan
a. Kisi-kisi soal
No Komepeten Materi Ranah Indikator No Bentuk Skor
si Dasar Kognitif Soal Soal
1 3.5 Pengertian, C2 3.5.1 Menjelaskan 1 Soal 10
Menganalisis manfaat dan pengertian, manfaat Pilihan
Sistem fungsi dan fungsi
2 10
Produksi Ganda
manajemen manajemen produksi
Produk usaha
produksi
2 Pengendalian C4 3.5.2 Menganalisis 3 10
proses pengendalian proses
produksi produksi produk
4 10
produk usaha usaha 5 10
3 Factor C4 3.5.3 Menganalisis 6 10
produksi factor produksi
7 10
4 Kebutuhan C4 3.5.4 Menganalisis 8 10
proses kebutuhan proses
produksi produksi
9 10
10 10
Total Skor 100

b. Instrumen Soal
1. Menentukan sumber dana yang diperlukan, mengalokasikan sumber keuangan yang ada
pada segala aktivitas perusahaan atau penyusunan anggaran pengeluaran, dan melakukan
pengawasan terhadap penggunaan dan pemanfaatan keuangan, merupakan langkah yang
ditempuh oleh manajemen ...
a. Personalia
b. Pemasaran
c. Produksi
d. Keuangan
e. Administrasi

2. Fungsi yang digunakan untuk menjamin proses kegiatan semoga sesuai dengan rencana.
Dengan begitu tujuan yang ingin diraih mampu terlaksana dengan baik merupakan fungsi
manajemen ….
a. Perencanaan
b. Jasa penunjang
c. Proses Pengolahan
d. Control
e. Pengendalian/ pengawasan
 3. Salah satu manfaan apabila sebuah usaha menggunakan proses produksi terus - menerus
adalah ...
a. Dapat memperkecil pemborosan
b. Tidak menggunakan tenaga mesin
c. Memperbesar jaringan usaha
d. Biaya tenaga kerja menjadi lebih besar
e. Resiko kerugian semakin kecil

4. Salah satu kekurangan dari proses produksi terus - menerus adalah . …

a. Proses produksi berjalan lancar dan cepat
b. Proses produksi bisa menerima banyak pesanan
c. Proses produksi tak banyak menerima resiko
d. Proses produksi bisa membuat varian produk
e. Proses produksi mudah terhenti, yang menyebabkan kemacetan seluruh proses produksi

5. Berikut yang tidak termasuk ciri - ciri proses produksi yang terputus - putus yang
digunakan sebuah unit usaha antara lain ...
a. Produk yang dihasilkan dalam jumlah kecil, tetapi variasi sangat besar dan
berdasarkan pesanan
b. Menggunakan layout proses
c. Menggunakan layout produk
d. Menimbulkan pengawasan yang lebih sukar
e. Menggunakan mesin bersifat umum dan kurang otomatis

6. Dalam memproduksi suatu produk, bahan baku pembuatan produk terdiri atas bahan
baku langsung dan bahan baku tidak langsung. Apabila seseorang memproduksi pakaian,
maka bahan baku langsungnya adalah …
a. Kain
b. resleting
c. kancing
d. aksesoris
e. motif pakaian

7. Perhatikan biaya-biaya produksi berikut ini

(1) biaya pembelian bahan baku
(2) biaya sewa tempat usaha
(3) biaya gaji tenaga kerja borongan
(4) biaya untuk gaji tenaga kerja tetap.
Yang termasuk dalam Biaya produksi tetap ditunjukkan oleh nomor........
a. (1) dan (2)
b. (1) dan (4)
c. (2) dan (3)
d. (2) dan (4)
e.(3) dan (4)
8. Berikut ini yang merupakan contoh produksi dengan memanfaatkan bentuk yaitu……..
a. menjelang puasa ramadhan memproduksi lebih banyak sirup
b. Seorang nelayan menjual panenan ikan dari desa ke kota
c. wirausaha mengolah eceng gondok menjadi kerajinan cantik
d. memproduksi jas hujan saat musim hujan tiba
e. petani menjual hasil panen sayuran ke pasar yang terletak di luar kota

9. Berikut yang bukan merupakan faktor utama dalam memilih lokasi usaha yaitu...
a. dekat dengan bahan baku
b. dekat dengan pasar
c. dekat dengan tenaga kerja
d. tersedianta fasilitas transportasi
e. dekat dengan para pesaing

10. Sebelum melaksanakan proses produksi, terlebih dahulu wirausaha perlu merancang
kebutuhan sarana dan prasarana yang digunakan dalam menghasilkan sebuah produk.
Salah satu nya yaitu menentukan lokasi usaha. Salah satu factor utama yang harus
diperhatikan dalam memilih lokasi usaha yaitu……..
a. Biaya tanah
b. Biaya Gedung
c. Biaya pendirian tempat usaha
d. Pasokan energi
e. Sikap masyarakat sekitar

Kunci Jawaban
No Jawaban No Jawaban
1 D 6 A
2 B 7 D
3 A 8 C
4 E 9 B
5 D 10 C
 3. Penilaian Keterampilan

Instrumen Penilaian kelompok Presentasi

Kelompok:
No Aspek Penilaian Skor

1 Keseuaian isi materi yang dibahas 25

2 Kesesuaian pemecahan masalah dengan masalah 25
3 Kemampuan dan kejelasan mempresentasikan materi 25
4 Kerjasama kelompok presentasi 25
Total skor 100

Instrumen Penilaian Individu

No Nama Aspek yang dinilai

Penguasaan Penampilan Kemampuan Kemampuan
Meteri presentasi menjawab Kerjasama
(skor 25) (skor 25) pertanyaan dalam kelompok
(skor 25) (skor 25)
1
2
3
4
dst

Instrumen penilaian hasil kerja

Bentuk Soal/
Kompetensi
IPK Materi Permasalahan permasalaha
Dasar
n

4.5 Pertemuan ke-1 Factor Siswa diminta Uraian

Merencanakan 4.5.1 Melakukan produksi memecahkan Kejadian
sistem produksi pemecahan permaslahan terkait
produk usaha masalah factor factor produksi
produksi (kurangnya modal
usaha)
Pertemuan ke-2 Rencana Siswa diminta Uraian kejadian
4.5.2 Menyajikan produksi menyajikan
rencana produksi usaha pemecahan masalah
usaha rencana produksi
usaha
a. Pertemuan 1 dan 2
 Form penilaian keterampilan:
Pertemuan 1

Komponen/Sub
No Komponen Indikator Skor
Penilaian

1 Persiapan Kerja

a. Penggunaan alat Penggunaan alat dan bahan sesuai prosedur 91 - 100

dan bahan
Penggunaan alat dan bahan kurang sesuai prosedur 80 - 90

Penggunaan alat dan bahan tidak sesuai prosedur 70 - 79

b. Ketersediaan alat Ketersediaan alat dan bahan lengkap 91 - 100

dan bahan
Ketersediaan alat dan bahan cukup lengkap 80 - 90

Ketersediaan alat dan bahan kurang lengkap 70 - 79

2 Proses dan Hasil

Kerja  

a. Kemampuan Kemampuan pemecahan masalah modal usaha tinggi 91 - 100

membuat
laporan Kemampuan pemecahan masalah modal usaha cukup 80 - 90
keuangan
Kemampuan pemecahan masalah modal usaha kurang 70 - 79

b. Kemampuan Kemampuan mendapatkan informasi lengkap 91 - 100

mendapatkan
informasi Kemampuan mendapatkan informasi cukup lengkap 80 - 90

Kemampuan mendapatkan informasi kurang lengkap 70 - 79

c. Kemampuan Kemampuan dalam bekerja tepat 91 - 100

dalam bekerja
Kemampuan dalam bekerja cukup tepat 80 - 90

Kemampuan dalam bekerja kurang tepat 70 - 79

d. Laporan Hasil Laporan disusun rapih 91 - 100

Hasil Laporan disusun cukup rapih 80 - 90

70 - 79

Hasil Laporan disusun kurang rapih

3
Sikap kerja
 

a. Keterampilan Bekerja dengan terampil 91 -100

Bekerja dengan cukup terampil 80 - 90

 dalam bekerja Bekerja dengan kurang terampil 70 - 79

b. Kedisiplinan Bekerja dengan disiplin 91 - 100

dalam bekerja
Bekerja dengan cukup disiplin 80 - 90

Bekerja dengan kurang disiplin 70 - 79

c. Tanggung jawab Bertanggung jawab 91 - 100

dalam bekerja
Cukup bertanggung jawab 80 - 90

Kurang bertanggung jawab 70 - 79

d.  Konsentrasi Bekerja dengan konsentrasi 91 - 100

dalam bekerja
Bekerja dengan cukup konsentrasi 80 - 90

Bekerja dengan kurang konsentrasi 70 - 79

4
Waktu
 

Penyelesaian Selesai sebelum waktu berakhir 91 - 100

pekerjaan
Selesai tepat waktu 80 - 90

Selesai setelah waktu berakhir 70 - 79

Pertemuan 2

Komponen/Sub
No Komponen Indikator Skor
Penilaian

1 Persiapan Kerja

a. Penggunaan alat Penggunaan alat dan bahan sesuai prosedur 91 - 100

dan bahan
Penggunaan alat dan bahan kurang sesuai prosedur 80 - 90

Penggunaan alat dan bahan tidak sesuai prosedur 70 - 79

b. Ketersediaan alat Ketersediaan alat dan bahan lengkap 91 - 100

dan bahan
Ketersediaan alat dan bahan cukup lengkap 80 - 90

Ketersediaan alat dan bahan kurang lengkap 70 - 79

2 Proses dan Hasil

Kerja  

e. Kemampuan Kemampuan pemecahan masalah rencana produksi 91 - 100

membuat usaha tinggi
 laporan Kemampuan pemecahan masalah rencana produksi
keuangan 80 - 90
usaha cukup
Kemampuan pemecahan masalah rencana produksi
70 - 79
usaha kurang
f. Kemampuan Kemampuan mendapatkan informasi lengkap 91 - 100
mendapatkan
informasi Kemampuan mendapatkan informasi cukup lengkap 80 - 90

Kemampuan mendapatkan informasi kurang lengkap 70 - 79

g. Kemampuan Kemampuan dalam bekerja tepat 91 - 100

dalam bekerja
Kemampuan dalam bekerja cukup tepat 80 - 90

Kemampuan dalam bekerja kurang tepat 70 - 79

h. Laporan Hasil Laporan disusun rapih 91 - 100

Hasil Laporan disusun cukup rapih 80 - 90

70 - 79

Hasil Laporan disusun kurang rapih

3
Sikap kerja
 

a. Keterampilan Bekerja dengan terampil 91 -100

dalam bekerja
Bekerja dengan cukup terampil 80 - 90

Bekerja dengan kurang terampil 70 - 79

b. Kedisiplinan Bekerja dengan disiplin 91 - 100

dalam bekerja
Bekerja dengan cukup disiplin 80 - 90

Bekerja dengan kurang disiplin 70 - 79

c. Tanggung jawab Bertanggung jawab 91 - 100

dalam bekerja
Cukup bertanggung jawab 80 - 90

Kurang bertanggung jawab 70 - 79

d.  Konsentrasi Bekerja dengan konsentrasi 91 - 100

dalam bekerja
Bekerja dengan cukup konsentrasi 80 - 90

Bekerja dengan kurang konsentrasi 70 - 79

4
Waktu
 

Penyelesaian Selesai sebelum waktu berakhir 91 - 100

pekerjaan
Selesai tepat waktu 80 - 90
 Selesai setelah waktu berakhir 70 - 79

Nilai Praktik (NP)

Proses dan
Persiapan Sikap Kerja Waktu ∑ NK
Hasil Kerja

1 2 3 4 5

Skor Perolehan

Skor Maksimal

Bobot 10% 60% 20% 10%

NK

Keterangan:

 Skor Perolehan merupakan penjumlahan skor per komponen penilaian

 Skor Maksimal merupakan skor maksimal per komponen penilaian
 Bobot diisi dengan persentase setiap komponen. Besarnya persentase dari setiap komponen
ditetapkan secara proposional sesuai karakteristik kompetensi keahlian. Total bobot untuk
komponen penilaian adalah 100
 NK = Nilai Komponen merupakan perkalian dari skor perolehan dengan bobot dibagi skor
maksimal

NK =
∑ Skor Perolehan × Bobot
Skor Maksimal

 NP = Nilai Praktik merupakan penjumlahan dari NK