Anda di halaman 1dari 35

Hola


Art & Craft Movement
And its heritage
Paska Revolusi Industri
Babak awal dimulainya desain modern dapat
ditelusuri dari sejarah terjadinya revolusi industri
pada abad 18 di Inggris. Pro dan kontra yang
terjadi di antara aliran-aliran seni yang muncul
memberikan dampak yang sangat positif terhadap
tumbuhnya aliran seni dan desain baru seperti
munculnya Arts and Crafts Movement serta Art
Nouveau. Masing masing aliran memberikan
kontribusi terhadap perkembangan desain
modern.
Art & Craft Movement
Art and Craft Movement merupakan gerakan
dari Inggris,Kanada, dan Amerika di akhir
abad ke-19 dan awal abad 20.
Terinspirasi dari tulisan-tulisan John Ruskin
dan William Morris pada tahun 1880.
Art & Craft Movement
Gerakan yang dipelopori William Morris ini
prihatin dengan apa yang dihasilkan era
revolusi industri, terutama akan produk-
produknya yang tidak berkualitas dalam
hal cita rasa seni.
Ruskin melihat adanya ‘suatu yang hilang’,
para seniman tidak lagi menikmati ‘proses
produksi’, akibat pelaksanaannya yang
terstandarisasi, sehingga dapat menghambat
kreativitas para seniman.
Art & Craft Movement
Gerakan ini juga merupakan gerakan pada
akhir masa revolusi industri yang
mementingkan komitmen kerja dan
keindahan, mengembalikan pada kaidah
recover humanity and beauty.
Art & Craft Movement
Gaya ini berusaha menghidupkan kembali
keterampilan tangan manusia dalam seni kriya
(craft).
Ruskin mengkritik kondisi sosial buruh di Inggris yang
sangat menyedihkan pada awal revolusi industri.

Kemudian ide ini diaplikasikan oleh murid Ruskin,


yakni William Morris dalam menghasilkan
produk logam, furniture, tekstile, barang cetakan dan
sebagainya.
Art & Craft Movement
Art and craft movement adalah suatu gerakan pada
akhir masa revolusi industri yang mementingkan
komitmen kerja dan keindahan. Penganutnya
menolak estetika yang dihasilkan oleh produksi
secara massal, yang dianggap sebab utama
hilangnya keindahan individual
Art & Craft Movement
Art and craft movement memberikan kesan
kembali ke periode RENAISANS. Salah satu ciri
utamanya adalah karya seni dibuat secara individu
oleh seniman dengan sentuhan artistik yang khas.
Setiap karya digarap dengan serius dan teliti.
Art & Craft Movement
Ciri-ciri :
1. Memiliki nilai estetis dan craftmenship yang
sangat tinggi.
2. Border berupa seni ornamen yang mayoritas
berupa sulur-sulur atau tetumbuhan yang
padat dan rumit.
3. Dipengeruhi oleh gaya Gothic.
4. Sudah memiliki prinsip proporsi dan fungsi –
fungsi bentukan .
Art & Craft Movement
Secara garis besar, art and craft movement terbagi atas
dua aliran besar, yaitu:
1. Rasionaliasi desain oleh kalangan modernis-formalis
2. Stilasi desain oleh kalangan stylish, yang kemudian
melahirkan Art Nouvou,
…..
Art Nouveau
Art Nouveau
Peningkatan perdagangan dan komunikasi antara
Asia dan Eropa pada akhir abad-19 menyebabkan
tabrakan budaya; baik Timur maupun Barat
mengalami perubahan sebagai akibat pengaruh
timbal balik.

Seni Asia mempengaruhi seniman Eropa dan


desainer Amerika Utara dengan pendekatan ruang,
warna, aturan menggambar, tidak seperti tradisi
Barat.
Art Nouveau
Gaya Art Nouveau berkembang pertama kali di
Belgia dan meyebar ke Eropa sampai Amerika
dengan nama yang berbeda, seperti Jugendstill di
Jerman, Vienna Seccesion di Austria, Stile Liberty di
lItalia, Modernista di Spanyol, dan Glassgow School
di Inggris.

Di benua Eropa, Art Nouveau juga dipengaruhi


oleh eksperimen Paul Gauguin dan Henri de
Toulouse-Lautrec. Gerakan tersebut sebagian
terinspirasi dari mode untuk pola linear cetakan
Jepang (ukiyo-e).
Art Nouveau
Art Nouveau dari bahasa Perancis artinya seni
baru (new art). Sejenis seni (art) dengan corak
atau langgam/style seni rupa modern.
Art Nouveau muncul sebagai respon pesatnya
perkembangan teknologi dan pengaruh-
pengaruh budaya baru yang didukung
industrialisasi, kolonialisme, dan urbanisasi.
Art Nouveau
Desainer Art Nouveau mendukung perlunya
sensitivitas estetik pada penampilan produk dan
sensibilitas penggunaan material serta
penggarapan aspek fungsionalnya.

Mereka memperlihatkan, bahwa suatu produk bisa


fungsional sekaligus indah dan mengekspresikan
imajinasi perancangnya secara utuh. Suatu benda
dapat menjadi pernyataan estetik.
Art Nouveau
Art nouveau adalah gaya dekoratif internasional
yang berkembang pesat kira-kira selama dua
dekade (1890–1910). Itu mencakup semua seni
desain: arsitektur, furnitur dan desain produk,
mode, dan grafis—
Art Nouveau
Ciri visual art nouveau adalah garis organik, mirip
tumbuhan. Terbebas dari akar dan gravitasi, ia bisa
bergelombang dengan energi whiplash atau aliran
dengan keanggunan yang elegan seperti yang
memodulasi, dan mendekorasi ruang tertentu.
Art Nouveau
Sulur anggur, bunga (seperti mawar dan
lily), burung (khususnya burung merak), dan
bentuk manusia perempuan sering menjadi
motif
Ciri-ciri Art Nouveau
Art Nouveau berkembang secara luas ke Eropa dan
Amerika Utara. Di setiap daerah terlihat ciri-ciri
visual dan tematik sebagai berikut:
1. Ornamen gaya Art Nouveau lebih bebas, organik, dan
menyatu utuh dengan tema. Ornamen bukan penghias
belaka untuk berintegrasi secara menyatu dengan unsur
visual lain. Dalam benda produk dan arsitektur,ornamen juga
menyatu dengan konstruksi secara organik
2. Garis-garis organis tipis dan bentuk geometrik murni dipakai
sebagai ornament
3. Kegairahan pada visualisasi secara stilasi atau deformasi dan
distorsi yang imajinatif.
4. Penggunaan berbagai jenis tipografi yang sangat individual
(dirancang untuk kebutuhan tertentu)
5. Kebebasan komposisi yang menjadi lebih dinamis,lebih
bebas dalam ruang, dan tidak perlu simetri
Art Noveau di Beberapa Negara
PERANCIS
Karya poster Art Nouveau Perancis bersifat lembut,
sensitif,dan lebih seperti art statement. Mereka banyak
memakai goresan-goresan spontan dan warna-warna
lembut. Bentuk figur tak perlu utuh, tipografinya juga
spontan dan tidak kaku, pemakaian ornamen sangat
minim, komposisi sangat ‘tegas’, tidak rumit.
Art Noveau di Beberapa Negara
PERANCIS
Rene Lalique (1860 – 1945) terkenal karena karya-karya
kaca dan perhiasan yang memberi arah baru pada
perkembangan desain perhiasan wanita di Eropa. Ia juga
banyak memakai unsur hewan dan tumbuhan sebagai
inspirasi karyanya.

Di bidang desain grafis, Alphonse Mucha (1860 – 1939)


adalah pencipta poster ‘Art Nouveau’ yang paling popular.
Ia lahir di Wina namun akhirnya menjadi lebih terkenal
sebagai seniman Paris yang berhasil menangkap gairah
dan kesemarakan kota dalam ilustrasi poster dan
tipografinya.
Art Noveau di Beberapa Negara
INGGRIS/SKOTLANDIA (GLASGOW STYLE)
Karya-karya Art Nouveau Skotlandia biasa disebut
Glasgow Style. Ciri-ciri khasnya antara lain adalah lebih
tertib, teratur, dan tenang (tidak dinamik), komposisinya
statis dan mendekati simetris; inovasi tipografi yang
proporsinya apik dan khas, terutama pada spasi dan
permainan pertemuan huruf-huruf; ornamen yang
banyak memakai unsur geometrik abstrak dan berkesan
‘organik’; warna-warna dingin dan suasana mistik; dan
stilasi figur-figure memanjang/meninggi.
Art Noveau di Beberapa Negara
INGGRIS/SKOTLANDIA (GLASGOW STYLE)
Pelopor utamanya adalah Arthur Mackmurdo (1851 –
1942), seorang arsitek yang banyak belajar dari pemikir
Ruskin dan arsitek James Brooks di London. Pada tahun
1883 Mackmurdo membuat desain cover buku Wrens city
Churches tentang arsitektur. Karya cover buku tersebut
dan karya mebelnya dianggap merupakan contoh paling
awal Gerakan Art Nouveau. Ia mendirikan ‘Century Guild’,
studio yang memolopori gaya Art Nouveau.

Di Skotlandia Charles Renie Mackintosh (1868-


1928)mengambil inspirasi dari seni Celtic dan
menciptakan rumah dan kelengkapan interior yang
menggunakan pola curvilinear dan hiasan-hiasan yang
bersih.
Art Noveau di Beberapa Negara
JERMAN (Jugendstill)
Ciri-ciri khas karya-karya Jugendstill antara lain adalah
visualisasi figur hampir sama dengan Perancis, namun
warnanya lebih redup dan kebebasan permainan efek
kuas (brush strokes) tidak tampak; karya Jugendstill lebih
rapi dan tertib dari pada karya-karya ‘Art Nouveau’
Perancis; warna-warnanya lebih berhati-hati dimana
warna-warna kontras yang ramai selalu dihindari;
tipografinya lebih kaku; ornemen-ornemen yang khas;
dan pewarnaan yang merata.
Art Novaeau di Beberapa Negara
JERMAN (Jugendstill)
Di Jerman, gaya Art Nouveau diadaptasi secara khas oleh
seniman dan Arsitek yang tergabung dalam kelompok
‘Jugendstill’ atau gaya muda, dalam poster – poster dan
karya mereka. Pelopornya antara lain Otto Eckmann
(1865 – 1902), Bruno Paul (1874 – 1968) dan Henry Van
de Velde (1863 – 1957). ‘Jugendstill’ kemudian juga
dikenal sebagai Munich Secession.
Art Noveau di Beberapa Negara
AUSTRIA (Vienna Secession)
Ciri-ciri Art Nouveau di Austria antara lain menghindarai
penggambaran naturalistik figuratif; memakai kekuatan
garis, bidang dan warna secara maksimal; tipografi yang
apik; bidang-bidang warna atau bidang putih yang luas
tanpa efek tekstur atau brush Strokes; penggunaan
ornamen geometric yang sangat terpikir; ornamen bisa
menjadi visualisasi utama dan bukan sekadar pengisi atau
hiasan pinggir yang tak bermakna; permainan tipografi
yang sangat sensitif dan bebas, namun tertib dan apik.
Art Noveau di Beberapa Negara
AUSTRIA (Vienna Secession)
Di Austria, gerakan ini didukung oleh seniman dan Arsitek
Wina, sehingga lebih dikenal sebagai Vienna Secession.
Tokohnya adalah arsistek Josef Hofman (1870-1956),
arsitek dan desainer grafis Josef Olbrich (1867-1998)
Kolloman Mosser (1868-1918) dan pelukis Gustav Klimt
(1862-1918).
Kelompok Austria ini kemudian mengadakan pameran
besar yang sangat terkenal berjudul ‘Ver Sacrum’ atau
Sacred Spring’, 1898. Gagasan estetika mereka
dimasyarakatkan melalui majalah ‘Ver Sacrum’ yang
sekaligus memperlihatkan statemen grafis yang unik pada
komposisi illustrasi maupun tipografinya
Art Noveau di Beberapa Negara
SPANYOL
Di Spanyol, Antoni Gaudi (1852 – 1926) menjadi tokoh
sangat penting karena skala pekerjaan dan ambisinya
yang masih terekam dalam karya-karya besarnya yaitu
Katedral ‘LaSagrada Familia’ yang belum rampung, ‘Park
Guell’, ‘Casa Bartllo’ dan ‘Casa Milla’ di kota Barcellona. Ia
menganggap penciptaan rumah, katedral dan taman
seperti penciptaan karya seni yang setiap detailnya harus
diperhatikan dengan cermat dan khas. Ia menghindari
pengulangan solusi desain pada setiap bagian karyanya
Art Noveau di Beberapa Negara
ITALIA
Di Italia Art Nouveau tidak banyak berkembang, tetapi
gaya-gaya khas tersebut muncul pada arsitektur dengan
visualisasi yang dramatik/ romantik; warna-warna tenang,
dan redup; komposisi yang cenderung simetrik; dan
penggunaan ornament.
Art Noveau di Beberapa Negara
AMERIKA
Terlihat dalam gairah yang luar biasa dalam
bereksperimen dengan bidang, warna, efek-efek artistik;
tipografi yanglebih efisien; warna-warna yang lebih
semarak dan riang; stilasi figuratif; action yang
romantis/emosional; penyederhanaan border atau hiasan
tepi, dan komposisiyang cenderung simetrik.
Art Noveau di Beberapa Negara
AMERIKA
Di Amerika, karya Art Nouveau lebih menonjol pada
desain grafis dan produksi asesori interior. Pengaruh Art
Nouveau, terutama dari Perancis, banyak terlihat pada
majalah LIFE dan HARPER’S BAZAR, dimana terdapat
illustrasi dan desain karya Will Bradley, Maxfield Parrish,
Edward Penfield dan Charles Danna Gibson. Karya
asesoris interior dan perhiasan diproduksi oleh Louis
Comfort Tiffany di New York
Art Noveau
Secara umum, berbagai gaya para pesohor Art
Nouveau ini dapat digolongkan menjadi dua
kelompok, yang pertama adalah ‘High Art
Nouveau’ atau masa puncak, Pada masa ‘High Art
Nouveau’ terlihat kecenderungan Stylistic’ dan
‘Individualisme’ yang sangat besar. Mereka bekerja
lebih seperti seniman yang bebas berkreasi secara
emosional.

Sedangkan pada kelompok kedua mulai terlihat


suatu rasionalisasi dan sikap yang lebih penuh
pertimbangan dalam komposisi bentuk, ruang,
elemen dan hiasan. Karya mereka, merupakan
jembatan ke arah berbagai kecenderungan yang
berlangsung pada kematangan modernisasi di abad
ke-20
Art Noveau
Tugas Singkat :
1. Style Design Art Nouveau cocok dan tepat
untuk digunakan dalam tema desain yang
seperti apa?
2. Jelaskan hal tersebut.

Anda mungkin juga menyukai