APRESIASI

SENIRUPA & DESAIN MODEREN EROPAH

A. Seni Rupa Abad ke 20 Revolusi industri dan penemuan berbagai ilmu pengetahuan dan teknologi menjelang abad 20 mengakibatkan perubahan besar pada tatanan kehidupan sosial dan budaya masyarakat serta para seniman di Eropah. Gaya klasisisme, romantisme, realisme dan Impresionisme yang populer mulai ditinggalkan dikalangan para seniman, mulai mencari unsur-unsur estetik universal yaitu bentuk Geometris, warna primer dan membuat abtraksi-abtraksi dari objek yang nampak. Sebagian seniman mulai menerapkan kebebasan membuat konsep-konsep baru berekpresi melalui permainan bahasa rupa dan para ahli seni rupa menilai gejala ini sebagai peralihan menuju pada pembentukan seni moderen.

1.Ekspresionisme Ekspresionisme adalah suatu aliran dalam seni rupa yang melukiskan suasana kesedihan, kekerasan, frustasi, gembira yang diungkapkan secara emosinal dan ekpresif. Pelukis aliran ini adalah Vincent Van Gogh (1853 -1890 )salah satu lukisannya yang terkenal adalah Malam penuh Bintang (Starry night 1889 ). Selain van gogh juga kerap dikelompokan pada aliran ini yaitu seniman Rusia yang bernama Wassily Kandinsky ( 1866-1944 ) dan Paul Klee (1879-1940 ).

2. Fauvisme
Aliran seni lukis ini berkembang di Perancis pada akhir abad ke 19 menyebar ke berbagai tempat di Eropa. Fauvisme berasal dari kata Les Fauves artinya binatang liar( bahasa Perancis) dan istilah ini dipakai oleh kritikus LOUIS VAUXCELLES ketika melihat pameran pelukis muda di Salon d,automne milik Rousseau tahun 1905. Pelopor Fauvisme diantaranya Henri Mattise (1869-1954). 3.Gerakan seni Avant Garde ( seni garda depan ) Kelompok Gerakan seni abad 20 banyak menyebutnya sebagai seni Formalisme, seni kontemporer, avant garde atau Modernisme. Gerakan seni abad 20 sangat beragam namun akan diuraikan hanya yang populer dan pengaruhnya cukup luas. a Kubisme

Aliran ini bertolak dari penyederhanaan bentuk-bentuk alam secara geometris. Pada tahun 1909 berkembang aliran Kubisme Analitis yang mengembangkan konsep dimensi keempat dalam seni lukis. Dimensi keempat dimengerti sebagai adanya konsep ruang dan sekaligus waktu dalam lukisan. Sedangkan Kubisme sintetis bidang disusun berlainan warna saling tumpang tembus. Tokoh pelukis terkemuka aliran ini adalah Pablo Picasso (1881-1993) dan George Braque (18821963) Lukisan Picasso yang terkenal adalah Les demoidelles dan Guernica sebuah kritik terhadap tragisnya peperangan.

Dora Maar au Chat $97.0 Million by Pablo Picasso

b.Konstruktifisme dan Seni Abstrak Gerakan ini awalnya berkembang di Rusia dan penggagasnya adalah Vladmir Tattin, AntoinePevsner dan Naum Gabo. Karya seni dari gerakan ini berbentuk tiga dimensionalwujudnya abstrak dan berbahan besi beton, kawat, bahkan plastik serta diharapkan menggambarkan gerak dinamis. Namun setelah Komunis mengusai Rusia banyak para pelukis pindah ke Jerman dan Amerika. Selain aliran konstruktifisme dikenal pula seni abstrak yang menampilkan unsur garis, bentuk dan warna yang tidak terbatas pada bentuk-bentuk di alam seperti karya Piet mondrian.

c.Dadaisme dan surealisme

Dadaisme adalah gerakan yang menihilkan hukum-hukum keindahan yang ada sebagai protes terhadap situasi sosial disaat dan setelah perang Dunia I. Pada bulan Frebuari tahun 1916 kelompok kabaret Voltaire mendirikan kelompok seni bernama Dada beranggotakan Hugo Ball, Hans arps dan Marcel Janco. Ciri-ciri dari gerakan Dadaisme adalah paduan dari berbagai karya lukisan, patung dan barang-barang tertentu dengan menambah unsur-unsur rupa yang tak lazim sebagai protes pada keadaan di sekitarnya ;seperti lukisan Monalisa diberi kumis atau peturasan laki-laki diberi dudukan dan tanda tangan dan dipamerkan di suatu Galeri. Tokoh Dadaisme antara lain Marchel Duchamp dan Hans Arp . Pada tahun 1917 dibuka galeri seni dengan nama DADA, dan ditempat lain ditutup Polisi karena terjadi kekacauan.Selaintdadaisme dikenal pula aliran yang cukup penting yaitu Surealisme. Surealisme adalah penggambaran dunia fantasi psikologis diekspresikan secara tertulis, verbal, maupun visual. horor, atau dunia yang bersifat luar akal(absurd).Tokoh aliran ini adalah Salvador Dali, Max Ernst, Jean Arp, Joan Miro dan Mark Chagall.

Salvador Dali

Joan Miro

Mark Chagall

Mark Ernst

Jean ArpMarchel Duchamps 3

d.Eklektisisme Eklektisisme adalah aliran yang mengkombinasikan berbagai sumber gaya yang ada di Dunia menjadi wujud seni moderen dan mendapat inspirasi dari gaya seni primitif bangsa Afrika, seni prasejarah, seni Amerika latin, estetik Mesir Purba dan Yunani kuno. Tokoh dari aliran ini adalah Paul Gauguin, Georges Braque, Henry Moore dan Gabo.

Henry Moore

Gabo

Paul gaugin

John Braque

e. Seni Kontemporer Istilah kontemporer umumnya digunakan untuk mengelompokan gaya-gaya seni rupa sejaman dengan pengamat atau yang menjadi kecenderung populer dan dipiih oleh para seniman dalam rentang lima puluh tahun terakhir hingga sekarang. e.1 Pop Art Popular art yang dicetuskan oleh seorang kritikus inggris Lawrance Alloway pada tahun 1954 dan memiliki kesamaan dengan Dadais yaitu wujud protes terhadap Masyarat yang terlalu bergaya hidup konsumtif. Wujud protes diwujudkan dalam kegiatan ekspresi diri menggunakan unsurunsur rupa berupa barang-barang bekas konsumsi masyarakat kota seperti ; minuman kaleng, poster film, tokoh komik, boneka mainan atau barang-barang industri dengan cara langsung ditempel ( kolase). Para ahli mengelomokan gerakan ini termasuk kedalam seni Neo Avant Garde yaitu gaya estetik alternatif yang radikal melihat ke masa depan. Pop art berkembang di Amerika serikat di banding John, ClaesOldenburg dan George Segal. Espresi seni rupa pop art cenderung 4

menekankan sensasi visual , seperti karya Andy Warhol Kaleng Sup yang disusun dalam satu pigura. e.2 Optik Art Perkembangan seni kontemporer di paruh kedu abad ke 20 yang cukup menonjol ialah OPTIK ART dan kerap disebut OP- ART. Karya seni ini memerlukan pemikiran rasional dalam karya tapi menunjukan bentuk karya yang ekspresif tokohnya adalah Victor Vasarely kelahiran Hongaria hidup di Paris.

Victor Vasarely

f. Posmodernisme. Para Budayawan di berbagai negara di akhir abad ke 20 selalu membicarakan Posmodernisme yang lahir sebagai aliran yang berkembang setelah seni Moderen.

Seni Rupa

Jika dalam seni moderen seniman lebih menekankan pada ekspresi pribadi dan penggalian gaya baru dalam seni Posmodernisme ungkapan seni lebih ditekankan pada semantika(makna rupa) dan semiotika (permainan tanda rupa). Seni ini juga banyak mengungkapkan gagasanya menggunakan barang-barang bekas yang disebut sebagai seni Instalasi. Ada juga yang menggabungkan gambar tokoh mitologi masa lalu dengan kondisi sosial masa kini juga ada yang menamplkan susana mencekam, kesedihan, misteri atau kritik terhadap situasi politik. Seni Posmo secara umum menggunakan berbagai macam bahan ungkapan ( mix media) dengan jenis kesenian lainnya seperti seni tari, sastra, teater atau bentuk pertunjukan lainnya.

B. DESAIN MODEREN Kebutuhan Manusia menciptakan karya seni sama tuanya dengan keberadaan Desain, baru di awal abad ke 20 dalam penulisan sejarah seni Rupa, Desain ditulis secara terpisah karena perkembangannya semakin cepat dan gaya estetik semakin variatif. Desain kerap disebut seni yang memiliki guna praktis baik sebagai karya hunian, alat bantu, komunikasi, wadah sesuatu atau sarana penunjang kehidupan sehari-hari. Saat ini Desain diartikan sebagai sarana pemecahan masalah kebutuhan fisik dan psikologis Manusia. 1.Art and Craft movement Kebiasaan Raja dan bangsawan Perancis terhadap para Pengrajin dan seniman terampil tinggi di lingkungan kerajaan dengan memberikan perlindungan istimewa. Hal itu dilakukan untuk meningkatkan martabat dan kebesaran kehidupan Istana, seperti yang dilakukan oleh Louis XIV. Laludidirikan juga Pabrik untuk memproduksi barang kebutuhan kerajaan Perancis dan salah satu pabrik terkenal adalah pabrik GOBELIN pada tahun 1667. Pabrik ini telah memproduksi aneka permadani, mebel dan sejumlah aneka kerajinan logam walaupun masih dikerjakan dengan tangan. Ketika pembuatan barang mulai beralih pada penggunaan mesin ( revolusi industri )para pengrajin mulai tergeser peranya lalu mengadakan gerakan Seni dan Kerajinan( Art and Craft movement ) dipimpin oleh John Ruskin dan William Morris. Gerakan ini menuntut agar barang-barang hasil industri harus tetap memiliki sentuhan keindahan. 2.Modernisasi Menjelang abad 20 lahir mazhab estetik pembaharuan mengiringi perkembangan Desain dan seni Rupa. Ciri utama mordernisme pada dunia Desain adalah penguatan konsep, serba rasional dan pada tingkat lanjut berupaya menyederhanakan ornamen. Dalam perjalanan waktu lahirlah gaya-gaya baru yang merupakan spirit Modernisme. a. Art Nouveau (seni baru) Di Eropa muncul gerakan art nouveau pada tahun 1890, oleh para ahli seni rupa seni baru dikelompokan pada era proto Modernisme( Pra modernisme) karena masih ada dominanya ornamen pada karya desain. Gaya desain art nouveau bercirikan paduan keterampilan permesinan yang rasional dengan kemahiran membuat ornamen yang meliuk-liuk. Tokoh art nouveau dari belgia adalah HENRY VAN DEVELDE, di Jerman gerakan ini dikenal dengan nama Jugenstill. b. Machine Aesthetics ( estetika mesin ). Mathesius ahli desain terkemuka menyatakan bahwa unsur artistik, budaya, dan ekonomi harus menyatu dalam karya Desain dan harus ditanamkan sejalan dengan semangat nasionalisme masyarakat Eropa. Pada tahun 1908 terbit tulisan yang menghebohkan karya pemikir kritis dan arsitek Adolf Loos berjudul Ornament is Crime ( penggunaan ornamen adalah sama dengan perbuatan kriminal). Walter Gropius mendirikan lembaga kebudayaan Bauhaus pada tahun 1919 di Wiemar Jerman berdirinya dianggap sebagai tonggak menyebarnya Modernisme Dunia. Prinsip 6

dasar Bauhaus adalah memadukan semua ilmu pendukung desain, seni, kria dan teknik bertujuan menghasilkan rancangan yang dapat menjawab permasalahan sosial dan budaya industri moderen. Bauhaus menyelenggarakan pendidikan vokurs ( Program Magang )dikembangkan oleh Johaness Itten. c. De Stijl Gerakan ini muncul di negeri Belanda bertujuan membangun citra moderen pada karya Desain banyak dipengaruhi oleh M.J.H. Schoenmackers, penganut teosofi, mistik, juga ahli Matematik. De stijl adalah aliran yang meyakini teori kosmologi alam semesta yang dibatasi garis horisontal dan vertikal dengan warna merah biru di samping hitam. Prancang de stijl adalah Theo Van Doesburg, J.J.P. Oud, Rob Vant Hoff dan Piet Mondrian. Setahun gerakan ini Gerit Rietvield menciptakan kursi merah-biru-kuning yang diadopsi dari lukisan Piet Mondrian menjadi karya penting bagi sejarah Desain Moderen dan pada tahun 1924 menjadi puncak kejayaan de stijl ditandai oleh karya Schroder House di Ultrech menyajikan karya desain Moderen melalui ungkapan bidang, warna dalam aneka perabotan berbentuk geometri.

d. Art Deco Pada tahun 1920-an berkembang desain gaya moderen art deco merupakan paduan unsur gaya gotik yang dimodifikasi dan langgam mesir yang diolah dengan warna cerah dengan bentukbentuk moderen yang serba geometris. Karya art deco dapat dijumpai pada bangunan, barang sehari-hari, pakaian dan karya seni grafis. Pengaruhnya sampai di Indonesia pada tahun 1930-an, tokohnya adalah Paul poitret dan Emile Jacques Ruhlman. Art deco diakui sebagai sebuah aliran ketika dilangsungkan pameran international pada tahun 1925 di Paris. e. International Style (Gaya International). Hitchock dan Philip Johnson pada tahun 1932 menyelenggarakan pameran besar The International Style di Museum Seni Moderen New york, gaya ini merupakan gaya terbaik dan paling benar secara mendunia menyebar keseluruh dunia seiring dengan pembangunan kotakota besar Eropa yang hancur akibat perang Dunia ke II. f. Streamlining

Pada tahun 1935 Norman Bell Geddes pencetus gaya ini di ilhami dari hukum aerodinamik dan aneka binatang terbang. Gaya ini awalnya hanya diterapkan pada produk tranportasi berkecepatan tinggi tetapi pengaruhnya meluas pada berbagai produk sehari-hari bahkan pada karya arsitekur. Gaya ini di nilai sebagai paduan yang paling harmonis antara aspek estetis dan teknologi dan dapat dilihat penerapannya pada desain-desain pesawat terbang, kapal selam, kereta api dan berbagai jenis kendaraan darat. G. Hi- tech Saat terbang perdana tahun 1969 pesawat Concorde hasil kerja sama antara British Aerospace dan Aeropatiale Perancis yang menampilkan gaya hi-tech seiring dengan pendaratan manusia di

bulan dan dinilai sebagi puncak keemasan Modernisme. Gaya ini meluas pengaruhnya pada berbagai barang, seperti pesawat televisi, alat kantor, pakaian dan alat rumah tangga lainnya. H. Pop Modernisme Gaya ini merupakan gerakan seni rupa yang berkembang sejak tahun 1956 seiring dengan gerakan Pop art dalam bidang seni. Pop meluas pengaruhnya sebagai gejala sosial ke seluruh daratan Eropa dan Amerika serikat. Gerakannya yang keras dan seolah-olah merupakan pemberontakan dan kemarahan kaum muda terhadap sgala aturan dan nilai-nilai kolot generasi tua. Pop tidak menawarkan gaya tunggal yang dominan tetapi bersifat eklektik dengan citra teknologi masa depan, khayali, bahkan mengusung mistisme timur. Pop begitu bebas dengan kemungkinan baru dan perpaduan gaya yang tak lazim dan fenomena ini dalam dunia Desain disebut dengan gaya Pop- Modernisme ciri yang khas terletak pada Kebebasan, kesegeraan(instan) dan pakai buang (expendable ). Melalui Pop inilah rasionalitas ditentang satu persatu. Para desainer mengadakan experimen dengan tampilan bentuk-bentuk yang tidak serius dengan main-main. Pada tahun 1970 Charles Jencks mengumandangkan runtuhnya kejayaan Modernisme dalam desain dan Arsitektur bersamaan dengan dirubuhkannya bangunan St. Missouri di Amerika yang mengundang permasalahan sosial dan pernah meraih penghargaan International . Jencks dalam buku-bukunya mengangkat isu kelahiran era Posmodern pada tahun 1975 dan tahun 1978. Charles Jencks menerbitkan buku kontraversial yang berjudul Post Modern Architecture. Mazhab modernisme mengalami krisis keika membanjirnya produk-produk industri dan bangunan yang serba rasional. Karya -karya itu dinilai oleh budayawan sebagai kurang manusiawi dan kering, merusak lingkungan sehingga diperlukan alternatif baru dalam mendesain agar lebih akrab dengan manusia. a. Bio Desain Luigi Colani perancang kelahiran Italia pada tahun 1980 mengembangkan konsep Bio Design diaplikasikan pada berbagai desain, seperti Pesawat terbang, mobol, kamera, pakaian dan sejumlah peralatan rumah tangga. Bio deain ciptaan Colani ini merupakan karakter rupa binatang, tumbuhan atau segala sesuatu yang ada di Alam. b. Memphis Pada tahun 1977, Studio Alchimia Italia merancang jenis perabotan dengan bahasa rupa yang unik dianggap ungkapan baru yang mewarnai perkembangan gaya estetik dunia. Pengamat menilainya sebagai bentuk radikalisme perancang Italia yang jenuh dengan gaya moderen. Beberapa tahun kemudian Etorre Sottsass jr memproklamirkan grup Memphis yang menerapkan estetis baru mengangkat warna pastel, hiasan, dan kenaifan bentuk pada karya desain. Salah satu karya yang terkenal adalah rak buku Carlton yang menjadi maskot gerakan memphis. c. Green Design Pada tahun 1960, muncul kepedulian masyarakat dunia terhadap pelestarian lingkungan dan kekhawatiran rusaknya bumi oleh pencemaran sehingga sejumlah perancang mencari 8

pemecahan kreatif melalui karya-karya desain. Di tahun 1970 berkembang penggunan material alternatif yang ramah lingkungan untuk beerbagai desain, sepeti bahan alam atau bahan hasil daur ulang. Pada tahun yang sama sejak dunia mengalami krisis energi berkembang pula karya karya desain yang hemat energi dan sejumlah desain yang menggunakan energi alteratif seperti energi sinar mata hari dan energi gas bio. Sejak didakan konfrensi Dunia tentang pemanasan global di Rio de janeiro Brazil tahun 1990 para perancang terdorong untuk giat membentuk alternatif yang menggantikan bahan bakar minyak, gas freon, serta dilakukannya pengembangan lahan hijau untuk pemukiman sebagai upaya untuk mengurangi angka pencemaran. Dua tokoh perancang yang giat melalkukan usaha ini adalah Victor Papanek dan Dorothy Mc kenzie. d. Desain Digital Penemuan teknologi digital sangat membantu dan mewarnai kehidupan Manusia. Penerapan teknologi digital pada desain dapat dilihat pada kalkulator, pesawat radio, televisi, telepon, jam tangan dan berbagai produk sehari-hari.