LAPORAN STUDI KASUS

PT Pertamina Gas

Sistem dan Teknologi Informasi (BM185103)

 THE TEAM

Kusuma Darmono Dwi Handoko

6032221070 6032221027

Muhammad Imaduddin Ihsan Ika Raharja Salim Fitri Aulia Rahma

6032221034 6032221041 6032221206

Proses Bisnis PT Pertamina Gas
 SCADA System (Supervisory, Control and
Data Acquisition)
SCADA atau Supervisory Control and Data Acquition
adalah sebuah sistem yang dirancang untuk sebuah
pengendalian dan pengambilan data dalam
pengawasan (Operator/Manusia). biasanya SCADA
digunakan untuk pengendalian suatu proses pada
industri.

SCADA diperuntukkan mengkombinasikan telemetri

dan akuisisi data.

SCADA meliputi pengumpulan informasi, mentransfer

kembali ke central site (MTU), membawanya keluar
sistem kapanpun dibutuhkan adanya analisis dan
pengendalian data serta kemudian menampilkan
informasinya dalam bentuk angka, gambar, kata-
kata, alarm, pada sebuah layar dihadapan operator.

Output dari pengaturan adalah untuk menjaga

kestabilan dalam proses.
Secara garis besar, berikut bagian besar dari sistem SCADA

Supervisory: Control
- Operator
- Engineer HMI Control
Supervisory
- Supervisor
- Management Comm. Interface
Supervisory System

Control:
- Monitoring
- Limited
SCADA
- Telemetry
Control Control
- Local/Remote Control

Data Acquisition: RTU PLC

- Access and acquire information and
data from the equipment
- Send it to different site trough
telemetry. SCADA Programming

- Analog/Digital Data
Data Acquisition
Element of SCADA RTU

Communication
- Sensor (Pressure, Temperature, Flow) & Actuator
(Valve, Pump, Motor)
- RTU (Remote Terminal Unit) / PLC (Programmable
Logic Controller)
- Communication (GSM, Ethernet, Modbus,
MTU
Profibus,.. Etc)
- MTU : Front End Processor, SCADA Server,
HMI & Software
Historical, Redundancy, and SIS Server Sensor

- HMI Computer & Software

Dampak Penggunaan SCADA pada
Kinerja Perusahaan

Delivery Customer

Cost Internal Business Process

Quality Business Administration

THANK U
FOR LISTENING

Terima kasih