Anda di halaman 1dari 17

ANGGARAN DASAR DAN

ANGGARAN RUMAH TANGGA


PUNGUAN BATAK SAROHA

KABUPATEN / KOTA BLITAR


PERIODE 2022-2024
ANGGARAN DASAR

BAB I

Umum

Pasal 1

Istilah Punguan menurut kamus bahasa batak adalah perkumpulan. Perkumpulan adalah

perhimpunan atau perserikatan orang (zedelijke lichamen, corporatebody) baik yang didirikan

dan diakui oleh kekuasaan umum seperti daerah otonom, badan keagamaan, atau yang

didirikan untuk suatu maksud tertentu yang tidak, bertentangan dengan undang-undang,

ketertiban umum dan kesusilaan. Jadi Punguan BATAKSAROHA” ini dibentuk karena

kesamaan tempat tinggal, tujuan yaitu saling mengasihi di dalam Kristus ,MELESTARIKAN

ADAT BATAK SERTA SOLIDARITAS BAHU MEMBAHU SESAMA PERANTAU DI

BLITAR KOTA DAN KABUPATEN,


BAB II

NAMA, WAKTU, TEMPAT BERDIRI DAN KEDUDUKAN

Pasal 2

NAMA

Organisasi ini bernama PUNGUAN BATAK SAROHA BLITAR DAN KABUPATEN

Pasal 3

WAKTU

Punguan ini didirikan Tahun 1995 awalnya hanya kumpul kumpul sesama perantau dari

Sumatera

Pasal 4

KEDUDUKAN

Punguan ini berkedudukan sementara dirumah Sekretaris Perum Pondok Delta Blok B No 5

Talun Kab Blitar dan nantinya akan ditentukan untuk sekertariat tetap

Pasal 5

BENTUK LOGO DAN STEMPEL

Mengingat kebutuhan akan surat menyurat saat ini belum diperlukan maka, bentuk logo dan

stempel akan disepakati dikemuadian hari melalui Rapat Anggota


BAB III

AZAS DAN SIFAT

Pasal 6

AZAS

Punguan ini berazaskan Iman Kristen

Pasal 7

SIFAT

Punguan ini bersifat KEROHANIAN SOSIAL KEKELUARGAAN dan MUSYAWARAH

untuk MUFAKAT
BAB IV

TUJUAN,TUGAS POKOK, FUNGSI dan PROGRAM

Pasal 8

TUJUAN

Mewujudkan dan memperkokoh tali KASIH persaudaraan sesama anggota

Pasal 9

TUGAS POKOK

Menghimpun, Membina, dan Mengembangkan Solidaritas sesama anggota

Pasal 10

FUNGSI

- Meningkatkan ke-IMAN-an di dalam Tuhan Yesus Kristus

- Menciptakan, Memelihara persaudaraan dan Gotong Royong sesama anggota baik

dalam Suka maupun Duka

- Mempererat tali persaudaraan tanpa memandang perbedaan Status Sosial Anggota

- Membina Anggota terutama yang lahir di perantauan agar memahami dan

melaksanakan Falsafah Hidup DALIHAN NA TOLU serta ke-kristen-an

Pasal 11

PROGRAM

- Mengadakan KEBAKTIAN di hari Minggu pada Minggu ke dua setiap bulan (Bisa

berubah sewaktu-waktu dengan pertimbangan dan persetujuan anggota)

- Mengadakan kegiatan Arisan setiap bulan

- Mengadakan kunjungan kasih ke setiap anggota yang berduka, sakit dan sukacita

- Mengadakan kunjungan kasih ke setiap anggota yang 3x berturut-turut tidak hadir

tanpa pemberitahuan
- Mengadakan Pesta Perayaan NATAL dan Pesta Bona Taon, setiap Tahun secara silih

berganti (Bisa berubah berdasarkan kesepakatan anggota)

- Membina dan Mengarahkan Anggota Punguan


BAB V

KEANGGOTAAN, HAK dan KEWAJIBAN

Pasal 12

KEANGGOTAAN

- Anggota adalah Keluarga Suami Istri yang sah, yang beragama Kristen, yang

berdomisili di Blitar kota dan kabupaten

- Membayar Uang Pangkal sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar / Rumah Tangga

Punguan

Pasal 13

HAK ANGGOTA

Setiap Anggota berhak untuk:

- Memilih dan Dipilih menjadi Pengurus

- Memberikan pendapat, Usul dan Saran yang bertujuan membangun keutuhan dan

kemajuan Punguan

- Mengadakan KEBAKTIAN dan ARISAN atau pertemuan secara bergilir

- Meminta Pelayanan KEROHANIAN sesuai kebutuhannya jika dibutuhkan

- Mendapat BANTUAN Moril dan Materi sesuai Kemampuan dan Ketentuan dari

Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga

Pasal 14

KEWAJIBAN ANGGOTA

Setiap Anggota ber KEWAJIBAN untuk :

- Tunduk dan taat kepada Ketentuan yang tertulis di Anggaran Dasar dan Anggaran

Rumah Tangga Serta Petunjuk Pelaksanaannya

- Aktif Mengikuti KEBAKTIAN dan kegiatan kegiatan dalam bentuk Sukacita maupun

Dukacita

- Membela dan Menjunjung, Nama Baik Punguan Parsahutaon dan Sesama Anggota
- Memberikan Uang Pangkal dan iuran Bulanan Serta Uang Tekken Les atau tekken les

dgn sukarela yg akan diatur sekretaris sesuai dengan Anggaran Dasar/Anggaran

Rumah Tangga

- Menghadiri setiap kegiatan punguan

Pasal 15

BERHENTI atau KEHILANGAN HAK

Setiap Anggota BERHENTI atau HILANG HAK-nya apabila :

- Meninggal dunia

- Mengundurkan diri atas kemauan sendiri

- Pindah tempat tinggal dari Blitar kota dan kabupaten

- Tidak mengikuti KEBAKTIAN Bulanan tanpa pemberitahuan selama lima ( 5 ) Bulan

berturut turut, meskipun belum dikunjungi oleh Pengurus, sesuai dengan firman

Tuhan dalam Matius 18 ayat 20. “Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul

dalam Nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka.”

- Tidak memberikan iuran Bulanan selama ( 3) Bulan, meskipun tidak diingatkan

ataupun ditagih oleh pengurus, Punguan kita digerakkan oleh kita sendiri untuk kita

sendiri, disinilah salah satu bentuk kepedulian, gotong royong dan pengorbanan.

- Melakukan tindakan memecah belah keutuhan Anggota dan Punguan yang diputuskan

melalui Rapat Anggota.


BAB VI

PEMUDA-PEMUDI dan BAPAK – BAPAK

Pasal 16

PEMUDA – PEMUDI

Untuk Menghimpun dan Meningkatkan Kualitas, Kuantitas Kegiatan Khusus Kaum Pemuda

– Pemudi di Koordinir oleh seorang Koordinator Pemuda – Pemudi

Pasal 17

BAPAK – BAPAK

Untuk menghimpun dan Meningkatkan Kualitas, Kuantitas Kegiatan Khusus Kaum Bapak –

Bapak di Koordinir oleh seorang Koordinator Bapak – Bapak


BAB VII

KEUANGAN

Pasal 18

SUMBER DANA dan PENGELUARAN

SUMBER DANA diperoleh dari:

UANG MASUK Kas Umum dari :

- Iuran Bulanan Anggota Rp. 75.000,- (tujuh puluh lima ribu rupiah).

- Donatur/ Sumbangan Sukarela yang tidak mengikat.

- Usaha / Kegiatan yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran

Rumah Tangga ( Contoh : Doorprize, Rental Sound System & Kursi Tenda)

UANG MASUK Kas Khusus dari :

- Donatur/ Sumbangan Sukarela yang tidak mengikat

PENGELUARAN Uang / Dana yang terkumpul dipergunakan untuk keperluan Punguan

yaitu :

- Operasional Punguan (Contoh : Penerbitan laporan keuangan, Cetak buku lagu dll)

- KEBAKTIAN PUNGUAN TIAP BLN NA MANJABUI UNTUK KONSUMSI

MENDAPAT RP. 1.250.000(SATU JUTA DUA RATUS LIMA PULUH RIBU

RUPIAH)

- Dukacita

1. Sakit

Anggota Keluarga dirawat di Rumah Sakit ( OPNAME ) baik karena kecelakaan

minimal 2 hari Maka Punguan memberikan Sumbangan sebesar Rp.300.000-

(Tiga Ratus Ribu Rupiah dan RP. 50.000 buat beli kue)

2. JIKA SAKIT ATAU KECELAKAAN DAN DIRAWAT DIRUMAH MAKA

PUNGUAN WAJIB MENGUNJUNGI DENGAN CATATAN TIDAK ADA

ANGGARAN TETAPI PRIBADI


3. Orangtua atau anggota meninggal dunia maka PUNGUAN memberi sumbangan

RP. 400.000 (amplop) dan RP. 300.000 untuk masak

4. Anggota pindah domisili maka PUNGUAN memberikan sumbangan sebesar RP.

200.000

5. Memasuki rumah baru/renovasi PUNGUAN memberikan sumbangan sebesar Rp.

200.000 note berlaku jika PUNGUAN diundang

6. PERNIKAHAN UNTUK ANAK ANGGOTA PUNGUAN MAKA PUNGUAN

MEMBERIKAN SUMBANGAN SEBESAR RP. 300.000

7. TARDIDI, MALUA ATAU BABTIS MAKA PUNGUAN MEMBERIKAN

SUMBANGAN SEBESAR RP. 150.000 BERLAKU JIKA PUNGUAN

DIUNDANG

8. Bencana dan kebakaran bentuk teken les aja

9. KONSUMSI RAPAT PENGURUS DAN PENASEHAT SEBESAR RP. 300.000

Pasal 19

PENGELOLAAN DANA

Pengelolaan Dana dilakukan sebagai berikut :

- Pengelolaan kas dilakukan paling lama setiap 3 (tiga) bulan

- Anggota berhak meminta agar diterbitkan laporan pengelolaan kas

- Apabila saldo kas lebih kecil dari pengeluaran tertinggi punguan maka pengurus atas

persetujuan rapat anggota melakukan pengumpulan dana baik melalui tok-tok ripe,

sumbangan sukarela dll

- Hasil kolekte hanya digunakan untuk kegiatan rohani


BAB VIII

KEPENGURUSAN

Pasal 20

BADAN PENGURUS

Badan Pengurus atau Pengurus Harian terdiri dari:

- Penasehat

- Ketua

- Sekretaris

- Bendahara

- Koordinator Bidang Adat

- Koordinator Bidang Rohani

STRUKTUR ORGANISASI

Pasal 21

MASA KEPENGURUSAN

Masa kepengurusan adalah sebagai berikut :

- Pengurus dipilih dan atau disahkan oleh Rapat Anggota\

- Masa Jabatan Kepengurusan selama ( 2 ) tahun dalam satu ( l ) Periode

- Ketua yang habis masa Jabatannya dapat dicalonkan kembali dalam Pemilihan

Pengurus Periode berikutnya dan dapat hanya menjabat selama dua ( 2 ) Periode saja,

dan dapat dipilih kembali pada periode berikutnya apabila sudah melewati 1 periode

tidak menjabat sebagai ketua.

- Pengurus yang karena sesuatu hal tidak melaksanakan Tugasnya sebelum habis Masa

Jabatannya maka digantikan Pejabat sementara yang diangkat oleh Rapat

Pengurus/Rapat Anggota dan melaksanakan Tugas sampai habis Masa Kepengurusan

Periode berjalan
Pasal 22

PEMBERHENTIAN PENGURUS

- Habis Masa Jabatan

- Mengundurkan diri

- Pindah domisili

- Berhalangan tetap (sakit, dll)

- Melanggar Anggaran Dasar / Anggaran Rumah Tangga dengan persetujuan Rapat

Anggota

- Meninggal Dunia

Pasal 23

TUGAS PENGURUS

- Mengkoordinasikan semua Anggota untuk Mewujudkan Maksud dan Tujuan Punguan

- Membina hubungan Kekeluargaan dan Memberikan Jalan Keluar apabila ada Masalah

Yang timbul pada Anggota

- Menerima Usul dan Saran dari Anggota untuk Kebaikan Punguan

- Mengadakan Pembinaan untuk semua Anggota, Khususnya Kalangan Pemuda –

Pemudi dan Kalangan Bapak – Bapak


BAB IX

RAPAT – RAPAT

Pasal 24

RAPAT ANGGOTA

Rapat anggota diadakan untuk :

- Memilih dan Mengesahkan serta memberhentikan Badan Pengurus Harian ( BPH )

- Mengubah dan menetapkan Dasar dan Anggaran Rumah tangga

- Memutuskan sanksi kepada anggota yang melanggar Anggaran Dasar dan anggaran

Rumah Tangga

Pasal 25

RAPAT PENGURUS

Rapat Badan Pengurus Harian ( BPH ) diadakan Minimal satu ( l ) kali dalam tiga ( 3 ) bulan

untuk :

- Menetapkan Kebijakan Badan Pengurus Harlan ( BPH)

- Menjabarkan dan Menetapkan Program Kerja

- Mengeveluasi semua kegiatan Punguan

Pasal 26

KEABSAHAN RAPAT dan KEPUTUSAN

- Rapat Anggota dianggap Sah apabila dihadiri oleh Badan Pengurus Harian dan 2/3

dari jumlah anggota

- Keputusan diambil atas dasar Musyawarah untuk Mufakat

- Dalam hal mufakat atau voting


BAB X

PERUBAHAN ANGGARAN DASAR dan ANGGARAN RUMAH TANGGA

Pasal 27

PERUBAHAN

Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga hanya dapat dilakukan pada saat

Rapat Anggota yang dihadiri oleh minimal 2/3 dari jumlah anggota dan disetujui oleh

Minimal Setengah Tambah Satu ( 1/2 + l ) dari Jumlah Anggota yang hadir.
BAB XI

PENUTUP DAN ATURAN PERALIHAN

Pasal 28

PENUTUP

Hal – hal yang belum tertulis di Anggaran Dasar ini, akan disepakati kemudian

Ketua Sekretaris

M. SITORUS H. HUTABARAT
DAFTAR ANGGOTA AKTIF
PUNGUAN BATAK SAROHA KABUPATEN BLITAR

N NAMA ALAMAT NO WA TTD


O
1 Kel. Hutabarat (Bp. Christo) Talun
2 Kel. Sitorus Wlingi
3 Kel. Nadeak Par Tanah Rencong
4 Kel. Rumapea-Br. Hombing Wlingi
5 Marpaung Wlingi
6 D. Panjaitan / Br. Marpaung Blitar
7 Kel. Mama Yosua (Br. Siagian) Jl. Bungur
8 Kel. Ny. Siagian (Br. Siahaan)
9 Kel. H. Silaban Talun
10 J. Panjaitan / Br. Silalahi Jl. Semeru Barat 125 Blitar
11 Kel. Y. Simamora / Lodoyo
Br. Hombing
12 Kel. Pdr. S. Sitompul /
Br. Sitorus, Anak 3
13 Kel. T. Manurung Kademangan
Br. Napitupulu
14 Diber & Lidia Panjaitan Talun
15 Juntak / Br. Napitupulu
16 Kel. B. Manulu / Br. Sihaloho Wlingi
17 Kel. Alm. Sembiring / Blitar, Karangsari
Br. Sinulingga
18 Kel. Aritonang BTN Gedog
19 Kel. Sembiring / Br. Sinulingga Bence / Kutukan
20 Kel. E. Pangaribuan /
Br. Panjaitan
21 Wiliam Sinaga / Br. Silalahi
22 Pdt. N. Nababan
23 Kel. Ap. Gilbert Sinurat
24 Kel. S. Sinaga Boru Natambah Pasar Kutukan
Calon Br. Purba
25 Kel. H. Sitompul Perum Nirwana Garden
26 Kel. Pdt. Hasugian
27 Kel. Pak Nikholas Silalahi Srengat
28 Kel. Sitorus / Br Manalu Blitar
29 Kel. Tobing / Br. Hutabarat Blitar
30 Lumban Gaol (Alvaro)
31
32
33

Anda mungkin juga menyukai