Anda di halaman 1dari 3

HIPERTENSI DALAM KEHAMILAN

No. Dokumen : SOP-7.151/UKP-KJ/07-16


No. Revisi : 01
SOP
Tanggal Terbit : 01 April 2019
Halaman :1/3

Puskesmas
dr. Inda Mutiara
Kecamatan
NIP.196804172007012029
Kramat Jati

1. Pengertian Hipertensi dalam kehamilan adalah tekanan darah (TD) sekurang-kurangnya ≥


140 mmHg sistolik atau ≥ 90 mmHg diastolik pada dua kali pemeriksaan berjarak
1 jam pada wanita yang sebelumnya normotensi dan protein urine negatif.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk hipertensi dalam kehamilan
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Kecamatan Kramat Jati Nomor 41 Tahun
2019 Tentang Kebijakan Pelayanan Klinis.
4. Referensi Buku acuan pelayanan obstetri dan neonatal emergensi dasar, edisi kelima,
tahun 2008
5. Prosedur/ 1. Petugas melakukan anamnesa, pemeriksaan fisik, dan memeriksa
Langkah-
Tanda-tanda vital.
langkah
2. Petugas mengecek urine protein
3. Petugas memberikan antihipertensi atau nifedipin 10 mg peroral dan
dapat diberikan setiap 30 menit, maksimal 40 mg (sesuai instruksi
dokter), jika TD ≥ 140/90 mmHg
4. Petugas memberikan penkes mengenai tanda bahaya dan bidan
menganjurkan kontrol 1 mg, jika pasien belum inpartu TD ≤ 140/90
mmHg, protein urine negatif
5. Petugas melakukan observasi kemajuan persalinan dan melakukan
asuhan persalinan normal, jika pasien inpartu TD ≤ 140/90 mmHg,
protein urine negatif
6. Petugas melakukan pendokumentasian semua hasil tindakan yang
dilakukan.

6. Bagan Alir
Mulai

Petugas melakukan
anamnesa dan
pemeriksaan fisik

Petugas mengecek urine


protein

1/3
Petugas memberikan obat
anti hipertensi

Jika ditemukan
TD ≤ 140/90 mmHg
Protein urine negatif

Pasien belum inpartu Pasien Inpartu

Petugas melakukan penkes Petugas melakukan


dan menganjurkan untuk observasi kemajuan
kontrol ulang 1 minggu persalinan

Petugas melakukan asuhan


persalinan normal

Petugas melakukan
dokumentasi

7. Hal-hal 1. Tekanan darah


yang perlu 2. Protein urine
diperhatikan
8. Unit terkait 1. Laboratorium
2. Pelayanan 24 Jam
3. Farmasi
9. Dokumen 1. Status pasien
Terkait
2. Laporan dinas
3. Buku laporan Laboratorium

10. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


historis diberlakukan

2/3
perubahan 1 Format SOP Mengubah bagan alir sebelumnya 01 April 2019
format SOP memakai pedoman
penyusunan dokumen akreditasi
(Direktorat Jendral Pelayanan
Kesehatan, Direktorat MUTU dan
Akreditasi Pelayanan
KesehatanTahun 2017)

2 Perubahan Surat keputusan kepala 01 April 2019


kebijakan
puskesmas nomor 41 tahun 2019
tentang pelayanan klinis

3/3

Anda mungkin juga menyukai