Anda di halaman 1dari 4

KUNCI HIDUP BAHAGIA puas dalam hidupnya dan ia sering berkeliaran kesana kemari.

pnya dan ia sering berkeliaran kesana kemari. Suatu hari dia melihat seekor
angsa dan berfikir “Sungguh senangnya engkau Angsa, engkau begitu putih indah di pandang
‫الحم د اهلل الّ ذي أرس ل رس وله ب الهى ودين الح ّق ليظه ره على ال ّدين كلّ ه ول و ك ره‬ dan hanya aku sajalah yang berwarna hitam. Pasti angsa ini merupakan burung terindah yang
ada di dunia.” Setelah berfikir begitu, kemudian si Gagak menghampiri angsa dan berkata
‫محم دا عب ده‬
ّ ‫ وأش هد أ ّن‬,‫ أش هد أن اّل إل ه إاّل اهلل وح ده ال ش ريك ل ه‬.‫المش ركون‬ “Angsa, kamu pasti burung yang paling bahagia di dunia. Kamu sangat putih dan sangat imut,
.‫ وهادي ا إلى الح ّق وس را ج ا من يرا‬,‫ أرس ل كاف ة إلى النّ اس بش يرا ون ذير‬.‫ورس وله‬ semua orang pasti menyukaimu, tidak seperti aku yang tidak ada orang yang menyukaiku.”
Kemudian angsa itu menjawab “sebenarnya, aku merasa aku burung yang terindah yang Allah
‫ فيا أيّها النّ اس اتّقو اهلل‬. ‫ ّأما بعد‬.‫فصلوات اهلل وسالمه عليه وعلى أله وصحبه أجمعين‬
ciptakan, akan tetapi ketika melihat burung kakak tua, yang memiliki dua warna aku berfikir
‫تموتن إاّل و أنتم مسلمون‬
ّ ‫ح ّق تقاته وال‬ bahwa burung kakaktua lah yang paling bahagia di dunia ini karena dia lebih indah dariku.”

       Lalu gagak mendekati mendekati burung kakaktua dan berkata “Kakaktua, kamu pasti burung
Sidang Jum’ah Rohimaqumullah... yang paling bahagia di dunia. Kamu sangat indah, warna dan bulumu bagus semua orang pasti
menyukaimu, tidak seperti aku yang tidak ada orang yang menyukaiku.”
Puja serta syukur mari sama-sama kita panjatkan kepada Ilahi Rabbi yang telah memberikan
Kemudian kakaktua pun berkata “Saya berfikir bahwa saya burung yang paling bahagia dan
limpahan rahmat dan karuniaNya kepada kita HambaNya, sehingga kita masih diberikan jatah
terindah yang ada di dunia ini, akan tetapi ketika melihat seekor burung merak, aku berfikir
untuk hidup dan diberikan kesempatan untuk selalu berbuat kebaikan. Sholawat beserta
bahwa burung merah yang paling bahagia, bulunya sangat indah di pandang dan berwarna
salam mari sama-sama kita junjungkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW, dengan
warni dan menjadi perhatian manusia.”
bimbingan beliau hingga sekarang kita masih bisa menganut ajarannya sampai kita bisa
mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Tidak sampai di situ, burung gagak pun mengunjungi burung merak di kebun binatang, dan
Kaum Muslimin Jamaah Sholat Jumat yang dirahmati Allah melihat banyak orang berkumpul untuk melihatnya. Setelah orang-orang pergi, burung gagak
Kita tahu yang namanya Burung Gagak, burung yang semua tubuhnya berwarna hitam dan mendekati burung merak dan berkata “Merak, kamu sangat cantik dan indah, setiap hari
sering diartikan sebagai burung yang seram atau menakutkan bagi kalangan orang. Ada ratusan orang datang menemuimu, tapi ketika ada yang melihatku mereka hanya
sebuah cerita yang mana pada suatu hari ada seekor burung gagak yang sangat tidak pernah
menginginkan aku pergi mereka tidak suka dengan diriku. Aku fikir kamu pasti adalah burung ‫ول اهَّلل ِ َص ىَّل اهَّلل ُ عَلَ ْي ِه َو َس مَّل َ انْ ُظ ُروا ىَل َم ْن َأ ْس َف َل ِم ْنمُك ْ َواَل‬ ُ ‫َع ْن َأيِب ه َُر ْي َر َة قَا َل قَا َل َر ُس‬
yang paling indah di planet ini. ‫ِإ‬
ِ ‫تَ ْن ُظ ُروا ىَل َم ْن ه َُو فَ ْوقَمُك ْ فَه َُو َأ ْجدَ ُر َأ ْن اَل تَ ْزد َُروا ِن ْع َم َة اهَّلل‬
Kemudian Merak pun berkata dengan sedih,”Aku dan orang-orang banyak selalu berfikir ‫ِإ‬
bahwa aku adalah burung yang paling indah dan bahagia di planet ini, akan tetapi karena Dari Abu Hurairah berkata: Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Pandanglah

keindahan ini, aku terjebak di dalam sangkar dari waktu ke waktu, aku menghabiskan hidupku orang yang berada dibawah kalian, jangan memandang yang ada di atas kalian, itu lebih baik

hanya di dalam sangkar dan tidak bisa pergi bebas melihat alam semesta yang indah. Aku membuat kalian tidak mengkufuri nikmat Allah” (HR. Muslim).

justru iri padamu gagak, kamu bisa berpergian bebas kemana-mana dapat melihat keindahan
alam semesta tidak seperti aku yang terkurung di dalam sangkar ini.” Allah SWT berfirman di dalam Al-Qur’an

         


Sidang Jum’ah Rohimaqumullah...   
Inilah masalah dasar manusia, seringkali kita selalu membuat perbandingan dengan orang lain
Artinya : “Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; "Sesungguhnya jika kamu
dan merasa sedih. Kita selalu berfikir bahwa kita yang paling susah, kita yang paling
bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari
menderita, kita yang paling teraniaya dalam hidup ini. Ketika kita memiliki uang satu juta, kita
(nikmat-Ku), Maka Sesungguhnya azab-Ku sangat pedih". (QS. Ibrahim : 7)
masih berkifir merasa miskin melihat orang lain mempunyai uang satu milyar. Ketika kita
memiliki sepeda motor, melihat orang lain memiliki mobil kadang kita berfikir bahwa kita Dalam ayat tadi sudah jelas Allah SWT katakan, barang siapa yang bersyukur atas ni’matKu

lebih miskin daripada orang tersebut. Padahal masih banyak di luar sana orang-orang yang maka akan ku tambahkan kepadanya ni’matKu. Ni’mat yang Allah SWT tambah ini jika kita

masih memakai sepeda untuk pergi kemana-mana masih banyak orang yang tidak punya bersyukur adalah ni’mat selalu merasa cukup. Cukup terhadap apa yang kita perlukan, cukup

kendaraan untuk pergi kemana-mana ia harus menunggu angkot bahkan menumpang dengan merasa apa yang kita inginkan.

orang lain. Pemikiran membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain inilah yang
membuat diri kita tidak dapat berbahagia dalam hidup ini. Kita selalu melihat ke atas Sidang Jum’ah Rohimaqumullah...

dibandingkan melihat ke bawah, kita selalu melihat orang yang kaya dibandingkan melihat Jadilah orang-orang ahli Syukur, apa maksudnya ? yaitu orang-orang yang senantiasa lisan &
orang yang lebih miskin daripada kita. hatinya serta perbuatannya selalu bisa bersyukur baik ni’mat yang Allah SWT berikan
kepadanya sedikit ataupun banyak. Karena jarang dan sulit menjadi orang yang Ahli Syukur,
hanya orang-orang yang berimanlah yang percaya dan yakin akan ketetapan Allah SWT bahwa
َ ‫ َواَ ْشهَ ُداَ ْن الَاِلهَ اِالَّهللُ َوحْ َده الَ َش ِر ْي‬.‫اَ ْل َح ْم ُدهّلِل ِ َح ْم ًدا َكثِ ْيرًا َك َمااَ َم َر‬
‫ك‬
apa yang sudah Allah SWT tetapkan kepada dirinyalah yang terbaik di mata Allah SWT. Jelas
kalau kita liat di dalam Al-Qur’an, membuka lembaran pertamanya di dalam surat Al-Fatihah
ُ‫ َواَ ْشهَ ُداَ َّن َسيِّ َدنَا ُم َح َّم ًدا َع ْب ُده‬.‫ اِرْ َغا ًمالِ َم ْن َج َح َدبِ ِه َو َكفَ َر‬.ُ‫لَه‬
akan kita temukan bahwa kitab suci pun memulai segala pengetahuannya dengan ungkapan ‫ص ِّل َو َسلِّ ْم َعل َى َسيِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد‬ َ ‫ اَللّهُ َّم‬.‫س َو ْالبَ َش ِر‬ ِ ‫َو َرس ُْولُهُ َسيِّ ُد ْا ِال ْن‬
rasa syukur kepada Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang dengan ungkapan
alhamdu li Allahi Rabbi-l-‘alamin (segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam). ‫ت َعي ٌْن ِبنَظَ ٍر َواُ ُذ ٌن بِ َخبَ ٍر‬ ْ َ ‫صل‬ َ َّ‫صحْ بِ ِه َماات‬ َ ‫َو َعل َى اَلِ ِه َو‬
Sidang Jum’ah Rohimaqumullah...
‫ش‬َ ‫اح‬ ْ ‫ َو َذر‬.‫ فَيَااَ يُّهَاالنَّاسُ !! اِتَّقُواهللاَ تَ َعال َى‬: ‫اَ َّما بَ ْع ُد‬
ِ ‫ُوالفَ َو‬
Sesungguhnya rahasia kebahagiaan dalam hidup ini adalah menghargai dan menerima apa
yang telah Allah SWT berikan kepada kita dan berhenti untuk membanding-bandingkan diri ‫ َو َحافِظُ ْوا َعل َى الطَّا َع ِة َو ُحض ُْو ِر ْال ُج ْم َع ِة‬.‫َماظَهَ َر َو َمابَطَ ْن‬
kita dengan orang lain yang menyebabkan ketidakbahagiaan bagi diri kita. Syukuri apa yang
sudah Allah SWT berikan kepada kita, yakini apa yang sudah Allah SWT berikan kepada kita, ‫ َوثَنَّى‬.‫ َوا ْعلَ ُم ْوااَ َّن هللاَ اَ َم َر ُك ْم بَِأ ْم ٍر بَ َدَأفِ ْي ِه ِبنَ ْف ِس ِه‬.‫َو ْال َج َما َع ِة‬
itulah yang terbaik di mata Allah SWT bukan di mata kita. Dan semoga kita berdoa agar Allah
SWT membimbing kita semua menjadi orang yang Ahli syukur dalam keadaan apapun baik ُ‫ اِ َّن هللاَ َو َمالَِئ َكتَه‬:‫ فَقَا َل تَ َعال َى َولَ ْم يَزَلْ قَاِئالً َعلِ ْي ًما‬.‫بِ َمالَِئ َك ِة قُ ْد ِس ِه‬
keadaan susah maupun keadaan senang.
.‫صلُّ ْوا َعلَ ْي ِه َو َسلِّ ُم ْواتَ ْسلِ ْي ًما‬
َ ‫صلُّ ْو َن َعل َى النَّبِ ْى يَا َ يُّهَاالَّ ِذي َْن آ َمنُ ْوا‬
َ ُ‫ي‬
Amin Ya Rabbal ‘alamin

‫قُو ُل‬ْ ‫ َأ‬،ِ ‫ َون َ َف َعيِن ْ َو اَّي مُك ْ ِب َما ِف ْي ِه ِم َن اْآلاَي ِت َوا ِّذل ْك ِر الْ َح ِكمْي‬،ِ ‫هللا يِل ْ َولَمُك ْ يِف الْ ُق ْرآ ِن الْ َع ِظمْي‬ ُ َ‫اَب َرك‬ َ ‫اَللّهُ َّم‬
.‫صلِّ َو َسلِّ ْم َعل َى َسيِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد َو َعل َى اَ ِل َسيِّ ِدنَا ُم َح َّم ٍد‬
‫ِإ‬
ِ ‫هللا الْ َع ِظمْي َ يِل ْ َولَمُك ْ َو ِل َس اِئ ِر الْ ُم ْس ِل ِي ْم َن َوالْ ُم ْس ِل َم‬
َ ‫ات َوالْمُ ْؤ ِم ِننْي‬ َ ‫قَويِل ْ هَ َذا َوَأ ْس َت ْغ ِف ُر‬ ْ َ ‫صلَّي‬
‫ في‬.‫ْت َعل َى َسيِّ ِدنَا اِ ْب َرا ِه ْي َم َو َعل َى اَ ِل َسيِّ ِدنَا اِ ْب َرا ِه ْي َم‬ َ ‫َك َما‬
ُ ‫ ِإ ن َّ ُه ه َُو الْ َغ ُف ْو ُر َّالر ِحمْي‬،‫ فَ ْاس َت ْغ ِف ُر ْو ُه‬.‫ات ْاَأل ْح َيا ِء ِمهْن ُ ْم َو ْاَأل ْم َو ِات‬
ِ َ‫َوالْ ُمْؤ ِمن‬ َ َّ‫ِْال َعالَ ِمي َْن اِن‬
‫ك َح ِم ْي ٌد َم ِج ْي ٌد‬
‫ض َع ِن ْال ُخلَفَا ِءالر ِ‬
‫َّاش ِدي َْن َسيّ ِدنَا اَبِى بَ ْك ٍر َو ُع َم َر‬ ‫اَللّهُ َّم َوارْ َ‬
‫ك اَجْ َم ِعي َْن َو َع ِن التَّابِ ِعي َْن‬ ‫َو ُع ْث َم َ‬
‫ان َو َعلِ ٍّي َو َع ْن َساِئ ِراَصْ َحا ِ‬
‫ب نَبِيِّ َ‬
‫ان اِل َى يَ ْو ِم ال ِّدي ِْن‬‫َوتَابِ ِعى التَّابِ ِعي َْن َو َم ْن تَبِ َعهُ ْم بِاِحْ َس ٍ‬
‫ت ْاالَحْ يَا ِء‬
‫ت َو ْال ُمْؤ ِمنِي َْن َو ْال ُمْؤ ِمنَا ِ‬
‫اَللّهُ َّم ا ْغفِرْ لِ ْل ُم ْسلِ ِمي َْن َو ْال ُم ْسلِ َما ِ‬
‫ت‪ .‬اَللّهُ َّم ا ْدفَ ْع َعنَّ ْ‬
‫اال َغالَ َء‬ ‫ب ْال َع ِطيَّا ِ‬
‫ك يَا َوا ِه َ‬ ‫ِم ْنهُ ْم َو ْاالَ ْم َوا ِ‬
‫ت بِ َرحْ َمتِ َ‬
‫الزنَا َوال َّزالَ ِز َل َو ْال ِم َح َن‪َ .‬وس ُْو َء ْالفِتَ ِن َماظَهَ َر ِم ْنهَا‬
‫َو ْال َوبَا َء َو ِّ‬
‫صةً َو َع ْن َساِئ ِربَالَ ِد ْال ُم ْسلِ ِمي َْن َعا َّمةً‬
‫َو َمابَطَ َن َع ْن بَلَ ِدنَا هَ َذا َخا َّ‬
‫يَا َربَّ ْال َعالَ ِمي َْن‪َ .‬ربَّنَااَتِنَافِى ال ُّد ْنيَا َح َسنَةً َوفِى ْاالَ ِخ َر ِة َح َسنَةً َوقِنَا‬
‫اب النَّ ِ‬
‫ار‬ ‫َع َذ َ‬
‫ان َواِ ْيتَا ِء ِذى ا ْلقُ ْربَى َويَ ْن َهى‬ ‫س ِ‬ ‫ِعبَا َدهللا اِنَّ هللاَ يَْأ ُم ُربِا ْل َعد ِْل َو ْا ِال ْح َ‬
‫َع ِن ا ْلفَ ْحشَا ِء َوا ْل ُم ْن َك ِر َوا ْلبَ ْغ ِى يَ ِعظُ ُك ْم لَ َعلَّ ُك ْم تَ َذ َّك ُر ْو َن فَ ْاذ ُك ُرواهللاَ‬
‫ش ُك ُروهُ َعل َى نِ َع ِم ِه يَ ِز ْد ُك ْم‪َ .‬ولَ ِذ ْك ُرهللاِ اَ ْكبَر‬ ‫ا ْل َع ِظ ْي ِم يذكركم َوا ْ‬

Anda mungkin juga menyukai