1.Desain Studi
Ini adalah eksperimen semu tanpa kelompok kontrol. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri di
Medan, Sumatera Utara, pada bulan Februari sampai September 2019.
Populasi penelitian ini adalah siswa SMP. Sampel sebanyak 31 siswa dipilih untuk penelitian ini secara
purposive sampling.
3.variabel studi.
Variabel terikat adalah pengetahuan, konsumsi fast food, asupan kalori, dan IMT. Variabel bebasnya
adalah booklet media
merupakan hasil dari pengetahuan siswa tentang gizi. Skala pengukuran terus menerus.Konsumsi fast
food merupakan gambaran
jenis dan frekuensi konsumsi fast food.dijumlahkan oleh siswa. Skala pengukuran terus menerus.Asupan
kalori adalah jumlah rata-rata asupan kalori per siswa. Skala pengukuran terus menerus Indeks massa
tubuh adalah status gizi dengan mengukur tinggi dan berat badan siswa dan dihitung dengan berat
badan (kg)/tinggi badan (m2). Skala pengukuran terus menerus.
5.instrumen studi
Data primer diperoleh dengan cara wawancara langsung menggunakan kuesioner yang telah disiapkan
sebelumnya dan untuk pengukuran tinggi badan dan berat badan diukur menggunakan timbangan
digital merk camry dan microtoise. Konsumsi makanan cepat saji diukur dengan food frequency
kuesioner (FFQ) dan formulir food recall 2 x 24 jam untuk mengukur asupan kalori sebelum
6.analisis data
Analisis yang digunakan untuk menguji signifikansi perbedaan rerata variabel penelitian antara sebelum
dan sesudah intervensi adalah uji-t.