Anda di halaman 1dari 15

Unit.

4
1. Fase Penemuan: Benda/bahan apakah ini? Barang apa yang bisa
dibuat dari benda/bahan ini?
2. Fase Eksplorasi: Dengan menggunakan bahan ini, benda apa saja
yang dapat dihasilkan?
3. Fase Ekspansi : Variasi barang apa saja yang bisa dihasilkan dengan
bahan ini?
4. Fase Manifestasi: Janis barang seperti apa yang akan terlihat estetik
jika dibuat menggunakan bahan ini?
5. Fase Transisi: Jika bahan ini digabungkan dengan bahan lainnya,
dapatkah menghasilkan barang apa?
6. Fase Pencerahan: Setelah menjawab pertanyaan-pertanyaan
sebelumnya, akhirnya bisa diperoleh sesuatu yang paling menarik
dan estetik jika dibuat dari bahan tersebut? Tidak hanya indah,
namun juga berfungsi dengan baik dan dapat berguna bagi
masyarakat luas.
B. 1 Pengenalan Konsep

 Regulasi
Bagaimana hak siswa, dalam hal ini kelompok siswa, dijamin dan dipenuhi
atau justru dihambat oleh peraturan yang berlaku di daerahnya? Adakah
peraturan tertulis tidak berlaku? Faktor regulasi apakah yang membuat
kegiatan belajar mengajar menjadi tidak setara dengan sekolah lain?
 Akses

Bagaimana kemampuan atau ketidak mampuan siswa dalam mengakses dan


menggunakan sumber daya yang diperlukan untuk menjadi siswa yang
produktif? Beberapa hal mendasar diatas dapat dijadikan bahan pemantik
diskusi oleh guru untuk membuka pola pikir siswa sehingga mereka dapat
mengetahui yang ada dan dapat melihat berbagai keunggulan yang mereka
miliki untuk dijadikan sebagai potensi dan kekuatan. Berbagai penjelasan
tentang bahan, teknik dan keterampilan lain yang terdapat di unit
sebelumnya dapat dimanfaatkan oleh siswa di unit pembelajaran ini.
B. 2 Wacana Setara

Untuk menghargai kelebihan dan yang dimiliki,, siswa perlu diajak untuk
mengalami perbedaan itu sendiri, sehingga akhirnya dapat menilai bahwa
hal itu tidak selalu objektif dan dapat menentukan penilaian masing-masing.
Demikian juga siswa diajak untuk tidak selalu melihat hambatan, karena
sesuatu yang tidak dimiliki dapat menjadi kesempatan untuk menghargai
dan memberi arti lebih kepada apa yang dimiliki.
Seni rupa adalah salah satu cabang dalam seni yang
berorientasi pada bentuk. Mencakup bentuk 2 D (2
dimensional) dan 3 D (3 dimensional). Secara umum, wujud
seni dapat berupa seni desain, seni grafis, patung, lukisan,
dan seni kriya. Tentunya untuk membentuk karya-karya
tersebut terdapat elemen atau unsur di dalamnya.
5 elemen dalam membentuk suatu karya seni:

1. Titik
2. Garis
3. Warna
4. Bidang
5. Tekstur
1. Titik
Titik merupakan salah satu elemen paling dasar dalam seni
rupa dan elemen yang paling kecil. Apabila suatu titik ditarik akan
menjadi suatu garis, dan bisa juga diolah menjadi suatu bidang.
Perannya sama dengan unsur-unsur lain dalam seni rupa, seperti
warna dan garis.
Dalam seni lukis, ada salah satu aliran yang menggunakan
teknik titik dalam keseluruhan lukisannya. Yaitu aliran pointilis, tokoh
pelopornya adalah pelukis asal paris bernama Georges Seurat
2. Garis
Elemen kedua dalam seni rupa adalah garis. Jika dilihat, garis
memiliki bentuk memanjang dan memiliki sifat yang kaku, elastis dan
tegas. Garis banyak digunakan untuk awal dlam membentuk suatu
karya seni yaitu pembentukan sketsa.
3. Warna
Unsur ketiga ini meruppakan elemen paling dominan
(menonjol) dalam seni rupa. Penggunaan warna mencakup dalam
karya seperti lukisan, seni desain, patung dan seni kriya. Berdasarkan
teori warna, warna dibagi menjadi 3 yakni primer, sekunder, dan
tersier.
4. Bidang
Lima elemen unsur seni rupa keempat yaitu bidang. Bidang
dalam seni rupa adalah bagian yang memiliki sisi lebar dan panjang.
Bisa teratur, bisa juga tidak beraturan. Contoh bidang yang teratur
seperti lingkaran, segitiga, persegi panjang dan kubus. Bidang dapat
terbentuk dari garis, titik, dan warna.
5. Tekstur
Elemen kelima dalam seni rupa yaitu tekstur. Secara singkat,
tekstur adalah nilai raba suatu permukaan, baik itu nyata maupun
semu. Permukaan mungkin bisa kasar, lunak, halus, keras, dan lain
sebagainya. Tekstur biasanya digunakan dalam seni lukis, yaitu sebagai
nilai tambah yang dapat menciptakan kesan tertentu.

Anda mungkin juga menyukai